Jawab:
Factor yang mempengaruhi pertumbuhan tulang
1. Herediter (genetic)
Tinggi badan anak secara umum bergantung pada orang tua, anak-anak dari orang tua yang
tinggi biasanya mempunyai badan yang tinggi juga.
2. Factor nutrisi
Suplai bahan makanan yang mengandung kalsium, fosfat, protein, vitamin A, C, D penting
untuk generasi pertumbuhan tulang serta untuk memelihara rangka yang sehat.
3. Factor endokrin
a. Hormone paratiroid (PTH) satu sama lain saling berlawanan dalam memelihara kadar
kalsium darah. Sekresi PTH terjadi dengan cara:
1) Merangsang osteoklas, reapsobsi tulang dan melepas kalsium ke dalam darah.
2) Merangsang absorbsi kalsium dan fosfat dari usus.
3) Meresorbsi kalsium dari tubulus renalis.
b. Tirokalsitonin, hormone yang dihasilkan dari sel-sel parafolikuler dari kelenjar tiroid,
cara kerjanya menghambat resorbsi tulang.
c. Hormone pertumbuhan yang di hasilkan hipofise anterior penting untuk proliferasi
(bertambah banyak) secara normal dari rawan epifisealis untuk memelihara tinggi badan yang
normal dari seseorang.
d. Tiroksi bertanggung jawab untuk pertumbuhan tulang yang layak, remodeling tulang
dan kematangan tulang.
4. Factor persyarafan
Gangguan suplai persyarafan mengakibatkan penipisan tulang seperti yang terlihat pada
kelainan poliomyelitis.
a. Factor mekanis
Kekuatan dan arah dari tuberkula tulang ditentukan oleh gaya-gaya mekanis yang bekerja
padanya.
b. Penyakit
Penyakit mempunyai pengaruh yang kurang baik terhadap pertumbuhan tulang.
Pada umumnya, masa pertumbuhan manusia terjadi sebelum melewati usia 20 tahun. Pada
usia sebelum 20th tersebut, pertumbuhan tinggi badan terjadi secara alami yang dipengaruhi
oleh beberapa faktor tertentu. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tinggi badan
tersebut antara lain adalah faktor keturunan, faktor asupan nutrisi harian, faktor aktifitas
olahraga, dan beberapa faktor penting lainnya. Untuk mengetahui secara jelas tentang
pertambahan tinggi badan dan hal-hal yang berkaitan dengan itu, silakan simak artikel-artikel
seputar peninggi badan berikut ini....
Adapun, hal-hal yang mempengaruhi pertumbuhan tinggi badan antara lain genetik, asupan
nutrisi atau gizi makanan, kualitas tidur, serta olahraga atau rutinitas tertentu.
tinggi-badanGenetik (Keturunan)
Faktor ini cukup dominan dalam menentukan tinggi badan seseorang. Dan faktor ini sudah
ada sejak lahir. Seorang anak yang memiliki ibu dan ayah yang berpostur tinggi biasanya
nantinya akan tumbuh menjadi seorang dewasa yang berpostur tinggi pula. Begitupun
sebaliknya. Jika ayah dan ibunya pendek, maka seringkali anaknya juga memiliki postur yang
juga pendek. Anda dapat mengamati bahwa orang-orang Afrika meskipun tidak mendapatkan
gizi makanan yang baik, namun memiliki postur yang tinggi. Hal itu dapat terjadi lebih
dikarenakan faktor keturunan atau genetik ini. Secara umum, faktor genetik ibu lebih
berpengaruh ketimbang faktor genetik dari ayah. Ini berarti bahwa Si A yang memiliki ibu
tinggi dan ayah pendek akan berpeluang memiliki tubuh yang lebih tinggi ketimbang si B
yang memiliki ayah tinggi dan ibu pendek. Namun tentu saja hal itu bukanlah suatu
kepastian, namun hanya kecenderungan medis telah diamati.
tinggi-badanAsupan nutrisi
Gizi makanan sangat penting dalam membantu pertumbuhan tinggi badan seseorang.
Mengapa orang Eropa memiliki tubuh yang tinggi daripada orang Asia? Salah satu sebabnya
adalah gizi makanan yang mereka konsumsi sehari-hari mereka jauh lebih baik daripada gizi
makanan yang dikonsumsi oleh orang-orang Asia. Pernahkah anda mengamati pertambahan
tinggi badan seorang balita?. Biasanya mereka mengalami pertambahan tinggi badan yang
pesat. Dan tahukah anda apa sebabnya? Oleh karena balita mendapatkan gizi yang sangat
baik, terutama dari susu yang mereka minum. Susu adalah makanan yang memiliki gizi
sempurna bagi pertumbuhan tulang (tubuh). Susu mengandung semua zat yang dibutuhkan
tulang untuk bertambah panjang. Protein, Kalsium, Magnesium, berbagai macam vitamin dan
berbagai macam mineral ada dalam kandungan susu.
kalsium (Ca) & fosfor (P), dan protein yang disebut kolagen...
Pertumbuhan adalah pertambahan ukuran yang irreversible (tidak dapat kembali seperti
semula) yang meliputi pertambahan volume, tinggi/ panjang, dan massa.
Ciri-ciri pertumbuhan adalah :
1. Bersifat kuantitatif (bisa diukur/ dihitung)
2. Terdapat pada jaringan meristem (khusus pada tumbuhan)
3. Reproduksi secara mitosis
* Hormon Tumbuh
Hormon ini merupakan hormon yang memacu pertumbuhan. Pada tumbuhan misalnya auksin
yang memacu pertumbuhan pucuk. Pada manusia, contohnya kelenjar hipofisis yang memacu
pertumbuhan tulang dan otot.
* Hormon Penghambat Pertumbuhan
Hormon ini berfungsi untuk menghentikan aktivitas/ kegiatan pertumbuhan dan
perkembangan. Dorman ialah suatu keadaan dimana tidak ada aktivitas pertumbuhan dan
perkembangan.
* Hormon Pembentuk Organ Tubuh
Hormon ini berfungsi untuk merangsang pembentukan organ tubuh. Hormon Rhizokalin
ialah hormon yang terdapat pada tumbuhan yng berfungsi untuk merangsang pembentukan
akar.
* Hormon Luka
Hormon ini berfungsi untuk merangsang terbentujnya jaringan baru di tepi luka sehingga
dapat menutupi luka tersebut. Misalnya asam traumalis pada tumbuhan yang akan
membentuk jaringan kalus dan akan menutupi luka.
2. Faktor Ekstern
Faktor ekstern adalah faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan yang
berasal luar diri makhluk hidup. Faktor ini meliputi ;
a. Makanan
Makanan adalah bahan baku yang kemudian akan diolah dalam proses metabolisme dan akan
menghasilkan energi/ tenaga. Makanan merupakan factor utama dalam proses pertumbuhan
dan perkembangan.
b. Suhu
Suhu adalah derajat panas dinginnya suatu benda. Setiap manusia pasti memiliki toleransi/
adaptasi pada suhu. Jika suhu udara terlalu panas ataupun dingin, maka makhluk hidup itu
tidak akan berkembang dengan sempurna.
c. Cahaya/ Sinar
Cahaya sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup. Misalnya pada tumbuhan. Jika tidak
ada cahaya, maka mereka tak akan bias berfotosintesis dan otomatis mereka akan punah/
binasa.
d. Kelembapan Udara
Kelembapan udara sanagt dipengaruhi oleh proses penguapan. Tanah dan udara yang lembab
mempunyai pengaruh yang baik untuk pertumbuhan makhluk hidup.
2. Bagaimana faktor genetik dapat mempengaruhi ukuran tubuh?
Jawab:
Orang yang membawa 38 atau lebih faktor genetik yang berhubungan dengan
obesitas, secara rata-rata akan menjadi 15 sampai 20 pound lebih gemuk dibanding mereka
yang cuma punya 22 faktor atau kurang. Namun, variant ini hanya menjelaskan sebagian
kecil dari keseluruhan variant dalam berat tubuh karena faktor-faktor genetik lain dan
lingkungan juga berkontribusi terhadap resiko obesitas.
http://luqmanmaniabgt.blogspot.co.id/2012/07/faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan.html