Anda di halaman 1dari 4

PENETAPAN KADAR ETANOL (ESTILASI-PIKNO)

Tujuan : untuk menentukan kadar alcohol dalam minuman dengan metode destilasi, mengetahui
cara penetapan kadar dengan destilasi

Prinsip : campuran zat yang didihkan akan menguap, uap yang dihasilkan kemudian
didinginkan kembali kedalam bentuk cairan. Dan masing-masing komponen akan menguap pada
titik didihnya. Zat yang memiliki titik didih lebih rendah (zat yang didestilasi) akan menguap
lebih dahulu.

Tinjauan pustaka :

Metode : Destilasi sederhana

Alat dan Bahan :

1. Labu destilat 7. Es batu


2. Pendingin liebig 8. Durian
3. Labu ukur
4. Pipet tetes
5. Piknometer
6. Tissue
7. Corong

Prosedur :

1. Pipet 100,0 mL sampel + 50 mL aquades, masukkan ke dalam labu destilasi.


2. Destilasi sampel pada suhu 80-85C dan tamping destilat pada labu ukur 100,0 mL.
3. Setelah destilasi selesai, tunggu hingga destilat dalam labu ukur dingin, tambahkan
aquades hingga tanda tera.
4. Tuang larutan destilat pada labu iod. Masukkan dalam lemari pendingin.
5. Tentukan BJ larutan destilat pada suhu 20C dengan menggunakan piknometer.

Perhitungan :

1. Massa piknometer kosong = A gram


2. Massa piknometer + aquades (20C) = B gram
3. Massa piknometer + destilat (20C) = C gram
4. Massa jenis aquades (20C) = D g/mL (konversikan dari kg/L)

5. Volume piknometer = X =

6. BJ etanol = Y =
7. Lihat tabel hubungan Y dengan kadar alcohol

Hasil :

Gram sampel =

Sampel + cawan = 53,4351

37,7938
Cawan kosong = -
15,6413

Dilarutkan dengan aquadest sedikit, ditambahkan 50 mL aquadest

Piknometer + aquades (20C) = 94, 3175 gram

Piknometer + destilat (20C) = 94, 3418 gram

Pikno kosong = 44, 6882 gram

Pikno + destilat =

94,317544,6882
X=
0,99823

49,6293
=
0,99823

= 49,7173

BJ etanol =

94,341844,6882
Y=
49,7173

49,6536
=
49,7173

= 0,9987 0,87 %
Tabel kadar alcohol

Gambar :
Pembahasan :

Anda mungkin juga menyukai