PENDAHULUAN
Instalasi Rawat Jalan adalah suatu bagian pelayanan di rumah sakit yang
memberikan pelayanan pencegahan, pengobatan, pemulihan dan promotif terhadap
penderita dengan waktu kurang dari 24 jam, dimana dalam pelayanannya terkait
dengan kegiatan penunjang lain seperti rehabilitasi medis, laboratorium, radiologi dan
farmasi.
BAB II
GAMBARAN UMUM RSGM UNSOED
Rumah Sakit Gigi dan Mulut Universitas Jenderal Soedirman (RSGM Unsoed)
merupakan saran apelayanan kesehatan yang di miliki oleh UNSOED yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan gigi & mulut dalam rangka pengobatan dan
pemulihan serta peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit gigi dan mulut.
Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM Unsoed) berlokasi di Jl. dr. Soeparno,
komplek Unsoed Karang Wangkal, Grendeng, Purwokerto. Gedung dengan empat
lantai ini, bersebelahan dengan gedung pendidikan Jurusan Kedokteran Gigi Unsoed.
Purwokerto sendiri merupakan ibu kota Kabupaten Banyumas yang berada di sebelah
barat daya Propinsi Jawa Tengah dan secara geografis, terletak di kaki Gunung Slamet
yang dikenal sebagai wilayah hunian yang sejuk, aman, dan nyaman. Letaknya yang
strategi sebagai pintu gerbang sebelah barat Jawa Tengah, menjadikan kota ini mudah
diakses dari seluruh wilayah di Pulau Jawa.
1
1) Pelayanan Pasien di IGD
2) Pelayanan Pasien di Instalasi Rawat Jalan
a. Unit Pelayanan Poli Umum
b. Unit Pelayanan Gigi Umum
c. Unit Pelayanan Paviliun Serayu
3) Pelayanan Pasien di Instalasi Klinik Integrasi
4) Pelayanan Pasien di Instalasi Rawat Inap
5) Pelayanan Pasien di Instalasi Bedah Sentral
6) Pelayanan Pasien di Unit Radiologi
7) Pelayanan Pasien di Unit Farmasi
8) Pelayanan Pasien di Unit Laboraturium
BAB III
VISI, MISI, DAN TUJUAN
A. Visi
Menjadi pusat pelayanan kesehatan gigi dan mulut, wahana profesi dokter gigi
yang berkualitas, serta rujukan utama di Jawa Tengah Tahun 2020
2
B. Misi
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RSGM
REKTOR
DIREKTUR
Satuan KOMITE
3
Pemeriksaan Komite Medik;
Komite Keperawatan;
Internal (SPI)
Komite Mutu;
Komite Etik dan Hukum;
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI RAWAT JALAN
DIREKTUR
4
BAB VI
URAIAN JABATAN
URAIAN JABATAN
KEPALA UNIT RAWAT JALAN
Nama Jabatan : KEPALA UNIT RAWAT JALAN
Persyaratan : Dokter Umum / Dokter Gigi Umum / Dokter Gigi
Spesialis
Minimal Kerja : 2 Tahun / 3 Tahun di Bidangnya
Pengertian : Seorang tenaga medis yang diberi tanggung jawab
dan wewenang dalam mengatur dan mengendalikan
kegiatan di Unit Rawat Jalan
Hasil Kerja : Terselenggaranya seluruh program di Unit Rawat
jalan
5
- Berperan serta dalam memberikan bimbingan
agar terlaksananya program kerja di Unit Rawat
Jalan
- Berperan serta dalam memberikan bimbingan
agar pelaksanaan program orientasi tenaga baru
di Unit Rawat Jalan dapat berjalan lancar
- Bekerjasama dengan Kepala Sub-bagian
Pelayanan Medis agar penyelenggaraan rapat
dapat berjalan secara berkala atau sewaktu-
waktu bila diperlukan
- Berperan serta dalam mengumpulkan, mengolah
dan menganalisa data tentang ketenagaan,
sarana dan prasarana
- Berperan serta dalam pencatatan serta penulisan
buku laporan Kegiatan di Unit Rawat Jalan
- Mengadakan kerjasama yang baik dengan semua
Kepala Bagian, Kepala Instalasi, Kepala Unit,
dan Kepala Sub-unit lain di RSGM Unsoed
- Melaksanakan Fungsi Pengawasan,
Pengendalian dan Penilaian, meliputi :
- Berperan serta dalam mengendalikan
pelaksanaan kebijakan dan peraturan / tata
tertib pelayanan di Unit Rawat Jalan yang
berlaku
- Berperan serta dalam mengendalikan
pendayagunaan tenaga di Unit Rawat Jalan
secara efektif dan efisien
- Berperan serta dalam menilai mutu pelayanan di
Unit Rawat Jalan
- Berperan serta dalam mengendalikan
pendayagunaan peralatan / alat kesehatan /
bahan / obat-obatan / alat kantor secara efektif
dan efisien
- Berperan serta dalam penilaian terhadap sikap /
perilaku serta kinerja tenaga-tenaga yang berada
di bawah tanggung jawabnya.
6
URAIAN JABATAN
KOORDINATOR DOKTER UNIT RAWAT JALAN
7
Rawat Jalan
b. Berperan serta dalam memberikan bimbingan
agar terlaksananya program kerja di Unit Rawat
Jalan
c. Berperan serta dalam memberikan bimbingan
agar pelaksanaan program orientasi tenaga baru
di Unit Rawat Jalan dapat berjalan lancar
d. Bekerjasama dengan Kepala Unit Rawat Jalan
agar penyelenggaraan rapat dapat berjalan
secara berkala atau sewaktu-waktu bila
diperlukan
e. Berperan serta dalam mengumpulkan, mengolah
dan menganalisa data tentang ketenagaan,
sarana dan prasarana
f. Berperan serta dalam pencatatan serta
penulisan buku laporan kegiatan di Unit Rawat
Jalan Mengadakan kerjasama yang baik dengan
semua Kepala Bagian, Kepala Instalasi, Kepala
Unit, dan Kepala Unit lain di RSGM Unsoed
3. Melaksanakan Fungsi Pengawasan, Pengendalian
dan Penilaian, meliputi :
a. Berperan serta dalam mengendalikan
pelaksanaan kebijakan dan peraturan / tata
tertib pelayanan di Unit Rawat Jalan yang
berlaku
b. Berperan serta dalam mengendalikan
pendayagunaan tenaga di Unit Rawat Jalan
secara efektif dan efisien
c. Berperan serta dalam menilai mutu pelayanan di
Unit Rawat Jalan
d. Berperan serta dalam mengendalikan
pendayagunaan peralatan / alat kesehatan /
bahan / alat kantor secara efektif dan efisien
e. Berperan serta dalam penilaian terhadap sikap /
perilaku serta kinerja tenaga-tenaga yang berada
di bawah tanggung jawabnya.
8
URAIAN JABATAN
KOORDINATOR POLI UMUM
9
bekerjasama dengan Penanggung Jawab Unit
Rawat Jalan.
2. Melaksanakan Fungsi Penggerakan dan
Pelaksanaan, meliputi:
a. Berperan serta dalam memberikan bimbingan
agar terlaksananya peningkatan mutu di Unit
Rawat Jalan
b. Berperan serta dalam memberikan bimbingan
agar terlaksananya program kerja di Unit
Rawat Jalan
c. Berperan serta dalam memberikan bimbingan
agar pelaksanaan program orientasi tenaga
baru di Unit Rawat Jalan dapat berjalan
lancar
d. Bekerjasama dengan Kepala Unit Rawat Jalan
agar penyelenggaraan rapat dapat berjalan
secara berkala atau sewaktu-waktu bila
diperlukan
e. Berperan serta dalam mengumpulkan,
mengolah dan menganalisa data tentang
ketenagaan, sarana dan prasarana
3. Melaksanakan Fungsi Pengawasan, Pengendalian
dan Penilaian, meliputi :
a. Berperan serta dalam mengendalikan
pelaksanaan kebijakan dan peraturan / tata
tertib pelayanan di Unit Rawat Jalan yang
berlaku
b. Berperan serta dalam mengendalikan
pendayagunaan tenaga di Unit Rawat Jalan
secara efektif dan efisien
c. Berperan serta dalam menilai mutu pelayanan
di Unit Rawat Jalan
d. Berperan serta dalam mengendalikan
pendayagunaan peralatan / alat kesehatan /
bahan / alat kantor secara efektif dan efisien
e. Berperan serta dalam penilaian terhadap
sikap / perilaku serta kinerja tenaga-tenaga
yang berada di bawah tanggung jawabnya.
10
URAIAN JABATAN
KOORDINATOR UNIT PELAYANAN UMUM & PAVILIUN SERAYU
Nama Jabatan : Koordinator Unit Pelayanan Umum
Persyaratan : Minimal D3 KeperawatanGigi
Minimal Kerja : Minimal 2 / 3 Tahun di bidangnya
Pengertian : Seorang tenaga Perawat yang diberi tanggung jawab
dan wewenang dalam mengatur dan mengendalikan
kegiatan di Unit Rawat Jalan
Hasil Kerja : Tercapainya program kerja di Unit Unit Pelayanan
Umum
Tanggung : Secara struktural bertanggung jawab kepada Kepala
Jawab Unit Rawat Jalan dalam hal :
11
(pencabutan gigi,konservasi gigi, pertolongan
pertama medik dan dental)
g. Pelaksana rujukan perawatan gigi
h. Peneliti Karya tulisi lmiah
i. Pelaksana asisten dokter gigi umum dan spesialis
pada pelayanan kesehatan
12
memberikan pertolongan pertama pada trauma
maxilofacial, abcess, periodontitis, pertolongan
pada kasus gigi gangren dengan periapikal
abses, mampu melakukan pencabutan gigi
sulung, perawatan pasca pencabutan dengan
komplikasi, mampu melakukan preparasi kavitas
dan penumpatan gigi sulung dan gigi tetap,
preparasi kavitas dengan eksavator dan
penumpatan dengan ART, memasang rubber
dam dan memoles tumpatan dengan melakukan
metode trepanasi pada tindakan
kegawatdaruratan, topikal anasthesi dan
infiltrasi anasthesi pada pencabutan gigi,
preparasi dan penumpatan dengan
menggunaakan bur dan ekscavator pada
konservasi gigi sehingga berkurang keluhan sakit
pada gigi yang abces, tercabutnya gigi sulung
dan akar tunggal sesuai indikasi pencabutan
dan tertambalnya gigi yang karies, sesuai dengan
diagnosa klinis dan suasana higienis.
13
produksi dan pemanfaatan media komunikasi,
hubungan terapeutik antara perawat dengan
pasien, antara perawat dengan masyarakat
sehingga mampu memberikan penyuluhan
kesehatan gigi dan mulut sesuai kasus
pasien/sasaran dengan media dan metode
yang relevan.
14
dengan penuh rasa tanggung jawab.
d. Bertanggung jawab pada tindakan sendiri
sertadapat bekerja secara mandiri maupun
kelompokdi bidang pelayanan asuhan
keperawatan gigi dan mulut dan memiliki
sikap etis, empati, apresiatif dan partisipatif
dalam tindakan keperawatan gigi
URAIAN JABATAN
KOORDINATOR INSTALASI FARMASI
Nama Jabatan : Koordinator Instalasi farmasi
Persyaratan : Minimal S1 farmasi / Apoteker
Minimal Kerja : Minimal 2 / 3 Tahun di bidangnya
Tanggung : Secara struktural bertanggung jawab kepada Kepala
Jawab Unit Rawat Jalan dalam hal : Menjamin ketersediaan
obat dan alat kesehatan habis pakai
Wewenang : 1. Melakukan komunikasi langsung dengan Dokter
yang membuat resep yang tidak sesuai dengan
formularium dan atau aturan yang lain yang
berlaku untuk diinformasikan kepada
Manajemen dan Komite Medik.
2. Melakukan teguran dan tindakan koreksi
terhadap seluruh tenaga farmasi.
3. Memberikan persetujuan cuti terhadap seluruh
tenaga farmasi dengan mempertimbangkan
kebutuhan ketenagaan Unit Farmasi.
4. Memberikan persetujuan usulan pengadaan
perbekalan kesehatan di Unit Farmasi dengan
mempertimbangkan skala prioritas, efektif dan
efisien sebelum diajukan ke Manajemen
Uraian Jabatan : 1. Menyusun dan menetapkan perencanaan yang
komprehensif tentang program kegiatan
pelayanan dan pengembangan Unit Farmasi baik
program jangka panjang dan jangka pendek
berdasarkan visi dan misi.
2. Melaksanakan dan mengkoordinasikan program
kegiatan pelayanan dan pengembangan Unit
Farmasi yang telah ditetapkan.
15
3. Menyusun rencana kerja dan SOP yang
dibutuhkan.
4. Memantau pelaksanaan kegiatan harian di Unit
Farmasi agar sesuai dengan standar yang telah
ditetapkan.
5. Melakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan
pelayanan farmasi secara keseluruhan.
6. Mengelola dan mengendalikan semua perbekalan
kesehatan yang beredar dan digunakan di rumah
sakit, menjamin keamanan, manfaat dan mutu
yang paling baik.
7. Merencanakan, memantau dan mengevaluasi
kebutuhan fasilitas seluruh pelayanan Unit
Farmasi.
8. Menetapkan metode pelayanan di seluruh Unit
Farmasi.
9. Menfasilitasi kegiatan kendali mutu pelayanan
yang dilakukan oleh tim Audit di Unit Farmasi
dan melakukan perbaikan sesuai dengan yang
disarankan oleh tim Audit.
10. Membina kerjasama yang baik dengan tenaga
medis dan paramedis yang merawat pasien.
11. Melakukan koordinasi dengan unit terkait yang
lain demi tercapainya kinerja pelayanan yang
optimal dan peningkatan kualitas pelayanan.
12. Melakukan penilaian kinerja tenaga farmasi.
13. Melakukan pembinaan sumber daya manusia
agar tercipta suasana atau iklim kerja yang
kondusif bagi semua tenaga farmasi sehingga
dapat meningkatkan produktivitas kerja.
14. Memberikan masukan dan informasi kepada
KaBag Penunjang Medik tentang perencanaan
program kerja jangka panjang dan jangka
pendek Unit Farmasi.
15. Memberikan masukan dan informasi kepada
KaBag Penunjang Medik tentang kegiatan
pelayananan harian dan kendala-kendala /
masalah baik yang sudah dapat diatasi
maupun yang belum dapat diatasi.
16. Membuat laporan kegiatan secara berkala
16
kepada KaBag Penunjang Medik baik untuk
kepentingan internal maupun eksternal (sesuai
dengan ketentuan yang ditetapkan oleh
Departemen Kesehatan).
17. Membina hubungan yang baik dengan pihak
lain di luar rumah sakit untuk kepentingan
rumah sakit (supplier, Departemen Kesehatan,
instansi kesehatan, rumah sakit
pemerintah/swasta lainnya,dll)
URAIAN JABATAN
SARANA & PRASARANA
Nama Jabatan : Koordinator Sarana & Prasarana
Persyaratan : SMA / SEDERAJAT
Minimal Kerja : Minimal 2 / 3 Tahun di bidangnya
Tanggung : Secara struktural bertanggung jawab kepada Kepala
Jawab Unit Rawat Jalan dalam hal :
17
rumah sakit.
b. Membina, membimbing dan mengarahkan secara
teknis pemberian pelayanan yang bermutu tinggi,
professional, cepat dn tepat.
c. Membuat penilaian pelaksanaan pekerjaan staff
dibawahnya.
d. Melakukan koordinasi pelaksanaan pendidikan
dan pelatihan staff di instalasi pemeliharaan
sarana rumah sakit.
e. Mengawasi dan mengendalikan langsung kegiatan
pelayanan di instalasi pemeliharaan sarana
rumah sakit.
f. Mengingatkan dn memberi saran kepada petugas
dan unit terkait lainnya yang kurang
memperhatikan prosedur pelayanan yang sudah
ditetapkan.
g. Mengusulkan dan melaporkan kebutuhan serta
masalah yang ada atau timbul dalam pelayanan di
instalasi pemeliharaan sarana rumah sakit.
h. Memberikan teguran sanksi ringan kepada staff
dan pegawai yang melakukn pelanggaran dan
tindakan disiplin
Uraian Jabatan : 1. Melakukan sosialisasi peraturan dan kebijakan
rumah sakit kepada staf dengan baik dan
benar.
18
dan ramah lingkungan.
URAIAN JABATAN
KOORDINATOR SDM & ADMINISTRASI
Nama Jabatan : Koordinator Sdm & Administrasi
Persyaratan : Minimal D3
Minimal Kerja : Minimal 2 / 3 Tahun di bidangnya
Tanggung : 1. Secara struktural bertanggung jawab kepada
Jawab Wadir Keuangan
19
yang dikeluarkan Direktur.
20
15. Memberi saran dan pertimbangan kebijakan
dibagian SDM kepada Wakil Direktur Keuangan.
16. Membuat prosedur dan menyelenggarakan
proses rekrutmen seleksi dan penerimaan
karyawan.
17. Menyusun pedoman dan prosedur evaluasi
kinerja karyawan.
18. Menjelaskan kesepakatan kerja waktu tertentu
sesuai dengan peraturan / kebijakan yang telah
ditetapkan.
19. Menyusun dan menyelenggarakan program
orientasi umum bagi karyawan baru.
20. Menyusun dan menjelaskan mengenai ikatan
dinas karyawan yang mengikuti pelatihan.
21. Memeriksa dan menandatangani internal memo
dan surat-surat (surat tugas, surat keluar, surat
peringatan, dll).
22. Menyelesaikan masalah-masalah yang ada, baik
antar karyawan satu unit maupun unit yang
lain.
23. Melakukan hubungan baik dengan semua
pegawai.
24. Membuat laporan tahunan kepegawaian
tahunan
21
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
Instalasi Gizi
UNIT
dan Jasa Boga Lab Klinik
RAWAT JALAN
22
keterangan :
1. Hubungan kerjasama Unit Rawat Jalan dengan adm & Sarana adalah dalam hal
pemeliharaan dan perbaikan alat maupun fasilitas Rumah Sakit di Unit Rawat
Jalan guna memperlancar pelayanan
2. Hubungan kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Unit Kamar Operasi adalah
untuk pasien yang memerlukan tindakan operatif di Unit Rawat Jalan yang
diteruskan ke unit kamar operasi.
3. Hubungan Kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Unit Lab Klinik adalah suatu
rangkaian kerjasama antara Unit Rawat Jalan dengan Unit Laboratorium
sebagai sarana penunjang untuk menegakkan diagnosa melalui pemeriksaan
darah, urin dll.
4. Hubungan Kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Unit Lab Klinik adalah suatu
rangkaian kerjasama antara Unit Rawat Jalan dengan Unit Laboratorium
sebagai sarana penunjang untuk mencetak Gigi palsu
5. Hubungan kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Unit Rekam Medis adalah suatu
bentuk kerjasama yang berkesinambungan sehubungan dengan pencatatan,
registrasi dan dokumentasi serta penyimpanan dokumen pasien .
6. Hubungan kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Instalasi Gawat Darurat untuk
pasien yang memerlukan rawat inap. Dan pasien masuk melalui instalasi gawat
darurat yang kemudian akan dilanjutkan sesuai indikasi ke unit rawat inap.
7. Hubungan kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Unit Farmasi adalah suatu
rangkaian kerjasama dalam hal penyediaan obat guna memperlancar pelayanan
di Unit Rawat Jalan.
8. Hubungan Kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Unit Radiologi adalah suatu
rangkaian kerjasama antara Unit Rawat Jalan dengan Unit Radiologi sebagai
sarana penunjang imaging untuk menegakkan diaganosa penderita.
9. Hubungan kerjasama Unit Rawat Jalan dengan Instalasi Gizi adalah suatu
rangkaian kerja sama apabila ada pasien yang memerlukan konsultasi gizi
terkait dengan penyakit yang di derita.
23
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
Waktu
yang Kebutuhan
KUANTITAS SBK
NO. KEGIATAN POKOK dibutuhkan SKL Tenaga
(menit)
a b c=WKT/b d=a/c
Melakukan anamnesis
5
1 pasien
Melakukan Pemeriksaan
5
2 Tanda-tanda Vital
3 Melakukan Dokumentasi 5
perawatn luka di pli
10
4 bedah
melakukan inform
5
5 consent 1,0441
Menulis kunjungan
pasien di buku 5
6 kunjungan
7 Melakukan verbed 5
Memberikan informasi
5
8 dan edukasi pasien
9
10
TOTAL SBK
SBK + SKL
KEBUTUHAN TENAGA
24
3. Dokter Poli Spesialis Dokter ACLS
25
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI
Peserta Orientasi
Peserta orientasi adalah tenaga baru yang ditempatkan di Unit Rawat Jalan
Kelengkapan Orientasi
Kelengkapan orientasi yang harus dimiliki dan digunakan oleh peserta orientasi
di lingkungan Unit Rawat Jalan adalah sebagai berikut :
1. Peserta orientasi wajib menggunakan baju atasan putih polos dan bawahan celana
panjang kain berwarna putih polos
2. Peserta orientasi wajib menggunakan sepatu hitam selama masa orientasi.
Kegiatan Orientasi
1. Orientasi tenaga baru Unit Rawat Jalan
a. Hari pertama : peserta orientasi diberikan pemahaman tentang struktur
Organisasi Unit Rawat Jalan, pengenalan unit kerja melalui survey
langsung ke lapangan, pengarahan diberikan oleh Koordinator Rawat Jalan.
b. Hari kedua : peserta orientasi diberikan prosedur kerja Unit Rawat Jalan
dan melaksanakan praktik teknik kerja
c. Hari ketiga : mekanisme hubungan dengan unit kerja lain terkait
melaksanakan praktik teknik kerja
26
BAB X
PERTEMUAN/RAPAT
Pertemuan antara kepala Unit Rawat Jalan dengan Koordinator Unit Rawat
Jalan lainnya dan perawat pelaksana dilakukan secara rutin maupun berkala untuk
melakukan evaluasi dan membahas permasalahan yang ditemui terkait pelayanan
Rawat Jalan di poli Rawat Jalan dan unit terkait lainnya, maupun merencanakan
kegiatan khusus lainnya.
Pertemuan Rutin.
Rapat Bulanan
Merupakan pertemuan rutin internal Unit Rawat Jalan, yang dipimpin oleh
Kepala Unit Rawat Jalan dan diselenggarakan pada minggu Kedua dalam bulan,
dengan agenda:
a. Pembahasan permasalahan manajerial dan fungsional pelayanan Unit Rawat
Jalan dalam bulan sebelumnya
b. Perencanaan kegiatan manajerial dan/atau fungsional pelayanan Unit Rawat
Jalan bulan berikutnya
Pertemuan Insidentil
Merupakan pertemuan yang tidak terjadwal yang diselenggarakan untuk
membahas permasalahan khusus dan insidentil sesuai dengan kondisi di lapangan.
Pertemuan dipimpin oleh Kepala Unit Rawat Jalan.
27
BAB XI
PELAPORAN
Jenis Laporan
Laporan dibuat oleh Perawat Unit Rawat Jalan dan diketahui oleh Kepala Unit
Rawat Jalan dan Koordinator Rawat Jalan. Adapun jenis laporan yang dikerjakan
terdiri dari :
Laporan Harian
Laporan yang dibuat oleh Penanggung Jawab Shift Jaga dalam bentuk tertulis
setiap hari, Yaitu: Laporan kunjungan pasien Unit Rawat Jalan
Laporan Bulanan
Laporan yang dibuat oleh Koordinator Unit Rawat Jalan dalam bentuk tertulis
setiap bulannya dan diserahkan kepada Kepala Bagian Pelayanan Medik, meliputi :
1) Jumlah kunjungan pasien Unit Rawat Jalan
2) Jumlah kasus penyakit terbanyak di Unit Rawat Jalan
3) Jumlah pemeriksaan penunjang pasien Unit Rawat Jalan
4) Laporan keadaan fasilitas dan sarana Unit Rawat Jalan yang meliputi :
Kelengkapan Alat dan Fasilitas
Kondisi alat dan Fasilitas.
Laporan Tahunan
Laporan yang dibuat oleh Kepala Unit Rawat Jalan dalam bentuk tertulis setiap
tahun dan diserahkan kepada Kepala Bidang Pelayanan Medis. Adapun hal-hal
yang dilaporkan adalah :
a. Laporan kunjungan Unit Rawat Jalan dan evaluasi dalam 1 tahun.
b. SDM / Ketenagaan di Unit Rawat Jalan dan evaluasi dalam 1 tahun.
c. Laporan keadaan fasilitas dan sarana di Unit Rawat Jalan dan evaluasi
dalam 1 tahun.
d. Laporan mutu pelayanan Unit Rawat Jalan.
28