Anda di halaman 1dari 2

Desa Cibiru wetan artinya Desa Cibiru bagian timur (Wetan), nama Cibiru itu sendiri

diambil dari nama sebuah pohon yaitu “Pohon Biru” yang konon katanya pernah tumbuh disebuah
tempat yang sekarang berlokasi di RT 04 RW 07 Kp. Cibiru Tonggoh Desa Cibiru wetan
Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Dari akar pohon Biru tersebut keluar mata air yang
dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat dan sekitarnya. Desa Cibiru menjadi kecamatan
yang termasuk dalam Kota Bandung. Secara geografis desa ini berada di kawasan Gunung
Manglayang, dengan batas-batas: sebelah utara berbatasan dengan Gunung Manglayang itu
sendiri; sebelah selatan berbatasan dengan Desa Cibiru Kulon; sebelah barat berbatasan dengan
Desa Cibiru Wetan dan Desa Desa Cilengkrang; dan sebelah timur berbatasan dengan Desa
Cimekar. Desa ini tidak hanya berada di kaki tapi juga di lereng gunung, sehingga wilayahnya
tidak hanya berupa dataran rendah semata, tetapi juga dataran tinggi (berbukit-bukit) yang
mendominasinya.

Cibiru adalah kata mudah dari Cai – biru berarti air yang keluar dari mata air pohon Biru
bukan berarti air yang berwarna biru. Karena keberadaan mata air dari Tangkal / Pohon Biru
tersebut dinamakanlah Kampung Cibiru (yang sekarang disebut Cibiru Tonggoh) sedangkan nama
Cibiru selanjutnya berkembang menjadi nama desa yaitu Desa Cibiru yang masuk wilayah
Kecamatan Ujung Berung Kabupaten Bandung yang kemudian sesuai perkembangan wilayah
Kotamadya Bandung Cibiru dijadikan nama Kecamatan dan Desa Cibiru lama berubah nama
menjadi Kelurahan Pasir Biru.
Keberadaan Desa Cibiruwetan tidak bisa dilepaskan dari makam keramat sesepuh desa dan
penyi’ar agama islam di wilayah Bandung Timur yang oleh sebagian besar masyarakat sangat
diyakini senantiasa mengayomi (Ngajaga Ngarikasa) masyarakat dan wilayah Cibiru khususnya
Desa Cibiruwetan. Keberadaan sesepuh desa masih dapat dibuktikan dengan adanya beberapa
makam keramat dan petilasan antara lain:
 Situs Makam Keramat Embah Landros di Astana Gede RW 11 Kampung Warunggede.
 Situs Pabeasan yang diyakini petilasan Nyi Mas Entang Bandung di RW 11 Kampung
Warunggede.
 Situs Makam Keramat Eyang Sawi (Ibu Sawi) di RW 05 Kampung Jadaria.
Selain keberadaan makam keramat kekayaan potensi sejarah dan wisata serta ziarah adalah
keberadaan situs Haur Museur di Kampung Garung RW 03 Cikoneng, dan wanawisata serta situs
Batu Kuda yang menurut keterangan para sesepuh setempat batu berbentuk kuda duduk itu adalah
jelmaan seekor kuda tunggangan Prabu Layang Kusumah beserta istrinya yang sampai akhir
hayatnya bertapa di Gunung Manglayang
Cibiru Wetan adalah salah satu desa yang tergabung dalam Kecamatan Cileunyi,
Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Pada mulanya Desa Cibiru Wetan merupakan bagian
dari Desa Cibiru, Kecamatan Ujungberung. Namun, pemekaran atas desa itu yang dilakukan pada
tahun 1982 pada gilirannya membuat Cibiru Wetan, Cibiru Kulon, dan Cibiru Hlir menjadi desa
tersendiri. Dengan perkataan lain, Desa Cibiru dipecah menjadi tiga.a

Anda mungkin juga menyukai