1. Berikut merupakan informasi atas penghasilan seorang notaris Prof. Dr. Umar, SH, LLM.:
Diketahui :
Notaris Prof. Dr. Umar, SH, LLM
Sebagai PKP sejak 10 Juni 2005
Status : Menikah, 2 tanggungan (K/2)
Istri : pegawai tetap di PT. X
Penerimaan bruto dari jasa profesi (tidak termasuk PPN) selama tahun 2015 Rp 725,000,000.00
Dalam penerimaan bruto tersebut termasuk :
Pembayaran atas jasa pembuatan akta dari PT ABC (termasuk PPN, sudah dipotong PPh 21) Rp 11,000,000.00
Pembayaran atas honor mengajar dari Univ. Ken Arok (sudah dipotong PPh 21) Rp 10,000,000.00
a. Rp 100.775.000
b. Rp 101.350.000
c. Rp 126.350.000
d. Rp 101.275.000
e. Semua salah
104. Di dalam Laporan Keuangan Komersial terdapat Biaya Garansi sebesar Rp 2.700.000 dimana terdapat
pengeluaran sebesar Rp 1.200.000 atas klaim kerusakan. Sedangkan sisanya merupakan cadangan.
Pernyataan dibawah ini yang benar adalah …
a. Koreksi positif; Rp 1.200.000
b. Koreksi positif; Rp 1.500.000
c. Koreksi negatif; Rp 1.500.000
d. Koreksi positif; Rp 2.700.000
e. Semua salah
105. Berikut ini merupakan pasangan tempat untuk melakukan penyetoran pajak dan pelaporan SPT Masa
adalah …
a. Bank Mandiri dan Bank BNI
b. Kantor Pos dan KPP
c. Kantor Pos dan Bank persepsi
d. Bank persepsi dan KKP
e. (b) dan (c) benar
106. PT Kaya Raya menyampaikan SPT PPh tahun 2008 yang menyatakan :
Penghasilan neto Rp 200.000.000,00
Kompensasi kerugian berdasarkan SPT PPh tahun 2007 Rp 150.000.000,00
Penghasilan kena pajak (PKP) Rp 50.000.000,00
Terhadap SPT PPh tahun 2007 dilakukan pemeriksaan, dan pada tanggal 6 Januari 2010 diterbitkan SKP
yang menyatakan rugi fiskal sebesar Rp 70.000.000,00. Berdasarkan surat ketetapan pajak tersebut DJP
akan mengubah perhitungan PKP tahun 2008. Besarnya PKP tahun 2008 setelah terjadi perubahan
perhitungan adalah :
a. Rp 80 juta
b. Rp 100juta
c. Rp 120 juta
d. Rp 130 juta
e. Rp 150 juta
107. Batas akhir pembayaran PPh Pasal 25 ialah :
a. Paling lambat akhir bulan berikut setelah berakhir masa pajak
b. Paling lambat tanggal 10 setelah berakhir masa pajak
c. Paling lambat tanggal 15 setelah berakhir masa pajak
d. Paling lambat tanggal 20 setelah akhir masa pajak
e. Paling lambat bulan ketiga setelah tahun pajak berakhir sebelum SPT disampaikan
108. Berikut merupakan beberapa kondisi yang mewajibkan wajib pajak untuk melakukan pencatatan, namun
dikecualikan untuk menyelenggarakan pembukuan, kecuali :
a. WPOP yang tidak melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas
b. WPOP yang melakukan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas yang menurut ketentuan peraturan
perundang-undangan diperbolehkan menghitung penghasilan neto dengan menggunakan Norma
Penghitungan Penghasilan Neto
c. Pencatatan harus mencerminkan keadaan atau kegiatan usaha yang sebenarnya dan diselenggarakan di
Indonesia
d. Peredaran bruto dalam satu tahun kurang dari Rp 600juta bagi WPOP yang menggunakan Norma
Penghitungan Penghasilan Neto
e. Peredaran bruto dalam satu tahun kurang dari Rp 4,8 milyar bagi WPOP yang menggunakan Norma
Penghitungan Penghasilan Neto
109. Berikut merupakan fungsi Surat Ketetapan Pajak, kecuali :
a. Sarana untuk mengenakan sanksi administrasi perpajakan
b. Sarana untuk mengembalikan kelebihan pajak dalam hal lebih bayar
c. Sarana untuk menagih pajak
d. Sarana untuk melakukan koreksi fiskal terhadap WP tertentu yang nyata-nyata atau berdasar hasil
pemeriksaan tidak memenuhi kewajiban formal dan atau kewajiban material dalam memenuhi
ketentuan perpajakan
e. Jawaban a dan c benar
110. Berikut yang menjadi dasar penagihan pajak, kecuali :
a. Surat Tagihan Pajak
b. Surat Ketetapan Pajak
c. Surat Keputusan Pembetulan
d. Surat Keputusan Keberatan
e. Surat Pemberitahuan
111. Jumlah yang masih harus dibayar dalam SKPKB sebesar Rp 250juta yang diterbitkan tanggal 20 Juli
2012. Wajib pajak telah membayar sebagian dari jumlah tersebut yaitu sebesar Rp 150juta pada tanggal 12
Agustus 2012. Pada tanggal 25 Agustus 2012 diterbitkan STP oleh Dirjen Pajak. Besarnya pajak kurang
bayar dalam STP ialah :
a. Rp 100 juta
b. Rp 150 juta
c. Rp 200 juta
d. Rp 250 juta
e. Semua salah
112. Berikut merupakan informasi atas penghasilan seorang notaris Tn. Bambang, SH., MKn.:
Diketahui :
Notaris Bambang, SH., MKn
Sebagai PKP sejak 10 Juni 2014
Status 1 Januari 2015 : Menikah, 2 tanggungan (K/2)
Istri : Ibu Rumah Tangga
Biaya yang dikeluarkan selama tahun 2015, termasuk di bawah ini : Rp 899,900,000.00
PPh pasal 25 yang sudah dibayar selama tahun 2015 (januari-desember) Rp 96,000,000.00
Sumbangan Rp 20,000,000.00
Rekreasi keluarga Rp 25,000,000.00
Biaya yang dikeluarkan selama tahun 2015 Rp 758,900,000.00
Gaji karyawan (Tn Ali) Rp 10,000,000.00 per bulan
Tunjangan keluarga (Tn Ali) 10% Rp 1,000,000.00 per bulan
Premi JKK 2% Rp 20,000.00 per bulan
Iuran JHT (ditanggung pemberi kerja Tn Bambang) 2% Rp -
Iuran JHT (ditanggung karyawan Tn Ali) 3% Rp 300,000.00 per bulan
Berapa Rp besar penghasilan neto Tn. Bambang pada tahun 2015?
a. Rp 875.000.000,00
b. Rp 875.250.000,00
c. Rp 990.000.000,00
d. Rp 991.600.000,00
e. Semua salah
113. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp PPh terutang tahun 2015 jika kantor notaris menyelenggarakan
pembukuan?
a. Rp 194.075.000,00
b. Rp 195.075.000,00
c. Rp 205.050.000,00
d. Rp 228.000.000,00
e. Rp 228.980.000,00
114. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp PPh pasal 29 tahun 2015 jika kantor notaris menyelenggarakan
pembukuan?
a. Rp 45.355.000,00
b. Rp 46.355.000,00
c. Rp 47.355.000,00
d. Rp 48.000.000,00
e. Rp 48.550.000,00
115. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp PPh pasal 25 tahun 2016 jika kantor notaris menyelenggarakan
pembukuan?
a. Rp 11.500.000,00
b. Rp 11.946.000,00
c. Rp 12.500.000,00
d. Rp 12.596.000,00
e. Rp 16.946.000,00
116. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp PPh terutang tahun 2015 jika kantor notaris menyelenggarakan
norma penghitungan penghasilan neto sebesar 50% dari penghasilan bruto?
a. Rp 194.000.000,00
b. Rp 194.075.000,00
c. Rp 195.000.000,00
d. Rp 195.125.000,00
e. Rp 195.250.000,00
117. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp PPh pasal 29 tahun 2015 jika kantor notaris menyelenggarakan
norma penghitungan penghasilan neto sebesar 50% dari penghasilan bruto?
a. Rp 12.450.000,00
b. Rp 41.200.000,00
c. Rp 69.325.000,00
d. Rp 98.075.000,00
e. Semua salah
118. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp PPh pasal 25 tahun 2016 jika kantor notaris menyelenggarakan
norma penghitungan penghasilan neto sebesar 50% dari penghasilan bruto?
a. Rp 9.100.000,00
b. Rp 9.037.000,00
c. Rp 11.433.000,00
d. Rp 13.777.000,00
e. Rp 16.172.000,00
119. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp besar penghasilan bruto karyawan atas nama Tuan Ali?
a. Rp 10.000.000,00
b. Rp 10.020.000,00
c. Rp 11.100.000,00
d. Rp 11.020.000,00
e. Rp 12.100.000,00
120. Berdasar soal no.113 di atas, berapa Rp besar PPh Pasal 21 Terutang per bulan untuk karyawan atas
nama Tuan Ali?
a. Rp 475.000,00
b. Rp 478.000,00
c. Rp 625.000,00
d. Rp 628.000,00
e. Rp 632.000,00
121. PPh yang terutang untuk Tuan Salim berdasarkan SPT Tahunan PPh tahun 2009 sebesar Rp
100.000.000,-. Pajak yang telah dipotong atau dipungut oleh pihak ketiga serta yang terutang atau dibayar
di luar negeri dalam tahun 2009 adalah sebagai berikut :
a. Pemotongan PPh Pasal 21 melalui pemberi kerja sebesar Rp 17.500.000,-
b. Pemungutan PPh Pasal 22 oleh pihak lain sebesar Rp 15.000.000,-
c. Pemotongan PPh Pasal 23 oleh penyelenggara kegiatan sebesar Rp 8.000.000,-
d. Pembayaran pajak di luar negeri yang dapat dikreditkan (PPh Pasal 24) sebesar
Rp 12.500.000,-.
Berapa Rp PPh terutang Tahun 2009 ?
a. Rp 8.000.000,00
b. Rp 15.000.000,00
c. Rp 17.500.000,00
d. Rp 53.000.000,00
e. Rp 100.000.000,00
122. Berdasar soal nomor 121 di atas, berapa Rp total kredit pajak ?
a. Rp 8.000.000,00
b. Rp 23.000.000,00
c. Rp 40.500.000,00
d. Rp 53.000.000,00
e. Rp 153.000.000,00
123. Berdasar soal nomor 121 di atas, berapa Rp angsuran pajak yang harus dibayar Tuan Salim (PPh Pasal
25) ?
a. Rp 3.816.000,00
b. Rp 3.916.000,00
c. Rp 4.016.000,00
d. Rp 4.116.000,00
e. Semua salah
124. PT Putra Jawa pada SPT Tahunan PPh Tahun Pajak 2010 memperoleh penghasilan neto sebesar Rp
250.000.000,-. Sisa kerugian tahun sebelumnya yang masih dapat dikompensasikan sebesar Rp
300.000.000,-. Sisa kerugian ini berasal dari kerugian tahun 2008 sebesar Rp 350.000.000,- dan telah
dikompensasikan pada laba tahun 2009 sebesar Rp 50.000.000,-. Pajak yang telah dipotong atau dipungut
oleh pihak ketiga serta yang terutang atau dibayar di luar negeri dalam tahun 2010 adalah sebagai berikut :
a. PPh Pasal 22 sebesar Rp 4.000.000,-
b. PPh Pasal 23 sebesar Rp 3.000.000,-
Berapa Rp sisa kerugian tahun 2010 yang belum dikompensasikan ?
a. Rp 50.000.000,00
b. Rp 200.000.000,00
c. Rp 250.000.000,00
d. Rp 300.000.000,00
e. Semua salah
125. Berdasar soal nomor 124 di atas, berapa Rp penghasilan yang digunakan sebagai dasar penghitungan
angsuran PPh Pasal 25 ?
a. Rp 40.000.000,00
b. Rp 43.000.000,00
c. Rp 46.000.000,00
d. Rp 47.000.000,00
e. Rp 50.000.000,00
126. Berdasar kasus nomor 124 di atas, berapa Rp angsuran PPh Pasal 25 ?
a. Rp 3.483.000,00
b. Rp 3.583.000,00
c. Rp 4.083.000,00
d. Rp 4.583.000,00
e. Semua salah
127. Berikut merupakan asas pemungutan pajak, kecuali :
a. Asas domisili
b. Asas sumber
c. Asas kebangsaan
d. Asas kepentingan
e. Jawaban a dan c benar
128. Tindakan penagihan secara aktif dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a. Menggunakan surat paksa
b. Penyerahan SKPKB dan SKPKBT
c. Penyerahan STP dan surat teguran
d. Tindakan sita
e. Jawaban a dan d
129. PT Dirgantara adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur. Setiap bulan mempunyai
kewajiban untuk menyampaikan SPT Masa PPh Pasal 21 dan PPh Pasal 25 paling lambat setiap tanggal 20
bulan berikutnya. Untuk masa pajak Agustus 2014 baru disampaikan pada tanggal 30 September 2014.
Berapa Rp jumlah sanksi denda untuk masing-masing jenis pajak tersebut?
a. Rp 50 ribu dan Rp 50 ribu
b. Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu
c. Rp 100 ribu dan Rp 100 ribu
d. Rp 100 ribu dan Rp 500 ribu
e. Rp 1 juta dan Rp 500 ribu
130. PT Ganta telah menghitung dan melaporkan pajak terutang sebesar Rp 50 juta dalam SPT Tahunan PPh
Badan tahun 2014 tepat pada waktunya. PT Ganta menyadari bahwa pajak yang sebenarnya terutang
adalah Rp 80 juta dan pada tanggal tersebut telah melakukan pembetulan SPT. Jika pembetulan tersebut
dilakukan sebelum lewat 2 tahun (misalnya dibetulkan tanggal 15 Agustus 2015) dan belum dilakukan
pemeriksaan oleh fiskus maka besarnya PPh yang kurang ditambah denda yang harus disetorkan ke kas
negara adalah:
a. Rp 30 juta
b. Rp 33 juta
c. Rp 80 juta
d. Rp 110 juta
e. Rp 120 juta
131. Berdasar soal no.130 di atas, jika pembetulan dilakukan setelah ada pemeriksaan tetapi sebelum
diadakan penyidikan pajak oleh fiskus, dan pembetulan tersebut dilakukan atas inisiatif sendiri dari wajib
pajak, maka besarnya PPh terutang yang kurang dibayar dan denda yang harus dibayar ke kas negara
adalah :
a. Rp 30 juta
b. Rp 90 juta
c. Rp 110 juta
d. Rp 140 juta
e. Rp 150 juta
132. Berdasar soal no.130 di atas, jika pembetulan dilakukan oleh wajib pajak atas inisiatif sendiri pada
tanggal 25 Juli 2017 (jangka waktu pembetulan SPT sudah berakhir), maka besarnya PPh terutang yang
kurang dibayar dan denda yang harus dibayar ke kas negara adalah :
a. Rp 30 juta
b. Rp 35 juta
c. Rp 45 juta
d. Rp 65 juta
e. Rp 75 juta
133. PT Bayu Ganta telah menyampaikan SPT Tahunan PPh Badan Tahun 2011 pada tanggal 27 Maret 2012
yang menyatakan lebih bayar sebesar Rp 100 juta. Setelah diadakan pemeriksaan ternyata sampai dengan
batas waktu 12 bulan (tanggal 26 Maret 2013) belum diterbitkan surat ketetapan pajak. Atas keterlambatan
ini permohonan wajib pajak dianggap dikabulkan dan SKPLB sebesar Rp 100 juta (sama dengan SPT
Wajib Pajak) diterbitkan tanggal 2 Mei 2013 yang seharusnya paling lambat tanggal 26 April 2013.
Berapa Rp besarnya imbalan bunga yang diberikan kepada PT Bayu Ganta :
a. Rp 2 juta
b. Rp 4 juta
c. Rp 6 juta
d. Rp 8 juta
e. Semua salah
134. Sanksi atas terlambatnya pembayaran SKPKB adalah :
a. 2% sebulan dari kekurangan pajak yang belum dibayar maksimum 24 bulan
b. 100% dari PPN yang kurang atau belum dibayar
c. Kenaikan 50% dari PPh Pasal 25 yang kurang atau tidak dibayar dalam satu tahun pajak dan
kenaikan 100% dari PPh yang tidak atau kurang dipotong/ disetorkan
d. Jawaban a,b,dan c benar
e. Jawaban a,b,dan c salah
135. Atas kewajiban penyelenggaraan pembukuan wajib pajak dan/ atau tidak memperlihatkan pencatatan/
pembukuan kepada petugas pemeriksa sehingga tidak dapat diketahui besarnya pajak yang terutang
dikenakan sanksi berupa :
a. Kenaikan 75% dari PPh yang tidak/ kurang dibayar
b. Kenaikan 25% dari PPh yang tidak/ kurang dibayar
c. Kenaikan 100% dari PPh yang tidak/ kurang dibayar
d. Kenaikan 50% dari PPh yang tidak/ kurang dibayar
e. Jawaban a,b,c,d salah
136. Peredaran bruto PT Makmur Jaya dalam tahun pajak 2014 sebesar Rp 30 miliar dengan Penghasilan
Kena Pajak sebesar Rp 3 miliar. Jumlah Penghasilan Kena Pajak yang memperoleh fasilitas adalah sebesar
(https://nasikhudinisme.com/tag/fasilitas-pengurangan-tarif-pph-badan/)
a. Rp 480 juta
b. Rp 3 miliar
c. Rp 4,8 miliar
d. Rp 30 miliar
e. Semua salah
137. Berdasarkan soal no. 136 di atas, jumlah Penghasilan Kena Pajak yang tidak memperoleh fasilitas
adalah sebesar :
a. Rp 0
b. Rp 1,8 miliar
c. Rp 2,52 miliar
d. Rp 27 miliar
e. Rp 30 miliar
138. Berdasarkan soal no. 136 di atas, jumlah Pajak Penghasilan yang terutang adalah sebesar :
a. Rp 60 juta
b. Rp 630 juta
c. Rp 690 juta
d. Rp 4,86 miliar
e. Rp 30,6 miliar
139. Pada bulan Maret 2015, seorang notaris bernama Bambang SH., M.Kn. menerima penghasilan sebesar
Rp 45 juta atas jasa penyelesaian akta tanah milik Tuan Rahmat. PPh Pasal 21 atas kegiatan tersebut
sebesar :
a. Rp 1,1 juta
b. Rp 1,125 juta http://duniaakuntan10.blogspot.co.id/2014/05/pph-pasal-21-untuk-bukan-pegawai-
tenaga.html
c. Rp 2 juta
d. Rp 2,2 juta
e. Rp 2,25 juta
140. Pada bulan Desember 2015, Tuan Andra, salah satu anggota dewan komisaris perusahaan ekspor impor
menerima penghasilan sebesar Rp 30 juta. Tuan Andra merupakan pegawai tetap perusahaan tersebut. PPh
Pasal 21 atas kegiatan tersebut sebesar :
a. Rp 1,5 juta http://www.tarifpajak.com/2016/10/cara-menghitung-pph-21-bukan-pegawai.html
b. Rp 4,5 juta
c. Rp 7,5 juta
d. Rp 9 juta
e. Semua salah
141. PT Axus memiliki nomor API, melakukan impor computer dari Amerika Serikat dengan perincian
sebagai berikut:
Harga komputer US$ 20,000
Asuransi US$ 1,000
Biaya angkut US$ 4,000
Pungutan :
Bea masuk 20% US$ 5,000
Bea masuk tambahan 10% US$ 2,500
Apabila pada tanggal impor (sesuai dokumen impor : Pemberitahuan Impor Barang (PIB)) nilai kurs US$
1.00=Rp 10.000,00, maka jenis pajak dan jumlah pajak yang harus dipungut sebesar :
a. PPN; Rp 3,25 juta
b. PPh Pasal 22; Rp 4,875 juta
c. PPN; Rp 8 juta
d. PPh Pasal 22; Rp 8,125 juta
e. PPh Pasal 23; Rp 650ribu
142. PT Bangun Sentosa melakukan penjualan lemari arsip kepada Departemen Sosial senilai Rp 220juta.
Pembayaran dilakukan oleh Bendaharawan Departemen Sosial. Dalam kontrak penjualan dengan
pemerintah yang didanai dari APBN/APBD. Harga jual tersebut termasuk PPN sebesar 10%. Jenis pajak
dan besarnya pajak yang dipungut Bendaharawan Pemerintah dari transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 22; Rp 3 juta
b. PPh Pasal 23; Rp 6 juta
c. PPN; Rp 20juta
d. PPh Pasal 23; Rp 30 juta
e. PPh Pasal 23; Rp 40 juta
143. Berdasar soal no. 142 di atas, besarnya uang yang diterima PT Bangun Sentosa adalah:
a. Rp 160 juta
b. Rp 170 juta
c. Rp 180 juta
d. Rp 196 juta
e. Rp 197 juta
144. PT Investama membayarkan dividen kepada CV Solusindo pada bulan Maret 2014 sebesar Rp 200 juta.
Jenis pajak dan besarnya pajak yang dipungut atas transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 22; Rp 3 juta
b. PPh Pasal 23; Rp 6 juta
c. PPN; Rp 20juta
d. PPh Pasal 23; Rp 30 juta
e. PPh Pasal 23; Rp 40 juta
145. PT Karya Utama membayar bunga sebesar Rp 80 juta atas pinjaman uang kepada PT Indo Money. Jenis
pajak dan besarnya pajak yang dipungut atas transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 22; Rp 1,2 juta
b. PPh Pasal 23; Rp 1,6 juta
c. PPN; Rp 8juta
d. PPh Pasal 23; Rp 12 juta
e. PPh Pasal 23; Rp 16 juta
146. CV Selera Dhahar membayar royalty kepada Tn. Ahmad atas pemakaian merek Ayam Bakar “Pak Dul”
sebesar Rp 30 juta. Jenis pajak dan besarnya pajak yang dipungut atas transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 21; Rp 1,5 juta
b. PPh Pasal 22; Rp 4,5 juta
c. PPh Pasal 23; Rp 6 juta
d. PPN; Rp 3juta
e. PPh Pasal 4 (2); Rp 3juta
147. Berdasar soal no. 146 di atas, jika Tn. Ahmad belum memiliki NPWP, maka pajak yang dipotong CV
Selera Dhahar adalah :
a. Rp 3 juta
b. Rp 9 juta
c. Rp 12 juta
d. Jawaban b dan c benar
e. Semua salah
148. CV Perdana mendapat hadiah sebuah mobil senilai Rp 200 juta atas undian tabungan yang
diselenggarakan Bank Artha. Jenis pajak dan besarnya pajak yang dipungut atas transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 21; Rp 4,75 juta
b. PPh Pasal 22; Rp 30 juta
c. PPh Pasal 23; Rp 4 juta
d. PPN; Rp 20juta
e. PPh Pasal 4 (2); Rp 20juta
149. Fa. Duta Utama membayarkan jasa cleaning service kepada PT Mitra Jasa sebesar Rp15 juta. Jenis
pajak dan besarnya pajak yang dipungut atas transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 21; Rp 750ribu
b. PPh Pasal 22; Rp 225ribu
c. PPh Pasal 23; Rp 300ribu
d. PPN; Rp 1,5juta
e. PPh Pasal 4 (2); Rp 1,5juta
150. Berdasar soal no. 149 di atas, apabila PT Mitra Jasa belum memiliki NPWP, maka pajak yang dipotong
Fa. Duta Utama adalah :
a. Rp 1,5juta
b. Rp 450ribu
c. Rp 600ribu
d. Rp 3 juta
e. Semua jawaban salah
151. PT Fiskal memperoleh penghasilan neto dalam tahun 2014 sebagai berikut :
1) Di negara Malaysia, memperoleh penghasilan (laba) Rp 1 miliar dengan tariff pajak sebesar 35%
2) Di negara Singapura, memperoleh penghasilan (laba) Rp 3 miliar dengan tariff pajak sebesar 20%
3) Di negara Vietnam, menderita kerugian sebesar Rp 2 miliar
4) Penghasilan usaha di Indonesia Rp 4 miliar
Besarnya penghasilan neto PT Fiskal dalam tahun 2014 adalah :
a. Rp 1 miliar
b. Rp 2 miliar
c. Rp 3 miliar
d. Rp 4 miliar
e. Rp 8 miliar
152. Berdasar soal no.151 di atas, besarnya pajak terutang PT Fiskal adalah :
a. Rp 800 juta
b. Rp 2 miliar
c. Rp 2,24 miliar
d. Rp 2,224 miliar
e. Semua jawaban salah
153. Mike adalah karyawan asing pada perusahaan PT Dira Consulting. Mike bertempat tinggal di Indonesia
sejak 1 Januari 2014. Mike sudah beristri dan mempunyai seorang anak. Dalam bulan April 2014, Mike
memperoleh gaji US$5.000/ bulan. Kurs yang berlaku adalah Rp 10.500,00 per US$1. Jenis pajak dan
besarnya pajak yang dipungut atas transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 21; Rp 2,875 juta
b. PPh Pasal 26; Rp 10,5 juta
c. PPh Pasal 23; Rp 1,05 juta
d. PPN; Rp 5,25juta
e. PPh Pasal 4 (2); Rp 5,25juta
154. PT Duta Sarana menyewa sebuah ruko dari Tn. Wibawa untuk dijadikan kantor dengan nilai sewa Rp
40 juta. Jenis pajak dan besarnya pajak yang dipungut atas transaksi tersebut adalah :
a. PPh Pasal 21; Rp 2 juta
b. PPh Pasal 22; Rp 600ribu
c. PPh Pasal 23; Rp 800ribu
d. PPN; Rp 4 juta
e. PPh Pasal 4 (2); Rp 4 juta
155. PT Sarana Utama dalam rangka mempromosikan produk barunya menyelenggarakan undian dengan
hadiah berupa uang tunai senilai Rp 100 juta. Jenis pajak dan besarnya pajak yang dipungut atas transaksi
tersebut adalah :
a. PPh Pasal 21; Rp 5 juta
b. PPh Pasal 22; Rp 1,5juta
c. PPh Pasal 23; Rp 2 juta
d. PPN; Rp 10 juta
e. PPh Pasal 4 (2); Rp 25 juta
156. Berikut yang tidak termasuk dalam pengertian penyerahan barang kena pajak (BKP) adalah:
a. Penyerahan ha katas BKP karena suatu perjanjian
b. Penyerahan BKP kepada pedagang perantara atau melalui juru lelang
c. Penyerahan BKP secara konsinyasi
d. Penyerahan BKP untuk jaminan utang piutang
e. Penyerahan BKP oleh PKP dalam rangka perjanjian pembiayaan yang dilakukan berdasar prinsip
syariah
157. Berikut ini adalah ciri-ciri yang melekat pada pengertian pajak, kecuali:
a. Dipungut oleh negara berdasarkan kekuatan Undang-undang serta aturan pelaksanaannya
b. Adanya kontra prestasi individu oleh pemerintah
c. Disebabkan oleh adanya suatu keadaan, kejadian, dan perbuatan yang memberikan kedudukan
tertentu kepada seseorang
d. Tidak adanya kontraprestasi individu oleh pemerintah
158. Dalam menentukan apakah sesuatu termasuk pajak langsung atau pajak tidak langsung, maka dapat
dilihat pada ada tidaknya tiga unsur berikut ini, kecuali:
a. Yang ditunjuk oleh pembuat Undang-undang tersebut menurut maksud pembuat Undang-undang
harus dibebani pajak
b. Penanggung pajak merupakan orang yang dalam faktanya memikul dulu beban pajaknya
c. Penanggung jawab pajak adalah orang yang secara formal yuridis diharuskan melunasi pajak
d. Penanggung jawab pajak adalah badan yang secara formal yuridis diharuskan melunasi pajak
159. Salah satu syarat untuk pajak yang adil adalah adanya kepastian hukum yang diimplementasikan dalam
bentuk Undang-undang. Pengertian tersebut merupakan syarat pemungutan pajak:
a. Economics of collection
b. Convenience of payment
c. Certainty
d. Equality dan Certainty
160. Berikut ini sebab-sebab terjadinya pajak berganda, kecuali:
a. Nasionalisme ekonomi maupun politik
b. Evolusi kehidupan ekonomi individu dan kelompok social
c. Banyaknya pajak-pajak di negara modern
d. Adanya tarif pajak yang sama
161. Peradilan pajak yang dilakukan dengan dimulai dari mengajukan surat keberatan (doleansi) kepada
Dirjen Pajak dan keberatan diputuskan oleh hakim doleansi merupakan penyelesaian sengketa pajak
melalui:
a. Peradilan semu
b. Kursi peradilan
c. Peradilan langsung
d. Jawaban A dan B benar
162. Hukum pajak formil berisi antara lain:
a. Objek pajak
b. Tarif pajak
c. Tatacara penyelenggaraan penetapan suatu utang pajak
d. Subjek pajak
163. Tujuan dilaksanakannya pembukuan dalam pajak adalah:
a. Mempermudah penghitungan Penghasilan Kena Pajak
b. Mempermudah penghitungan PPN/PPnBM
c. Mengetahui posisi keuangan dan hasil kegiatan usahanya
d. Jawaban A, B, dan C benar
e. Jawaban A, B, dan C salah
164. PT Makmur telah menyampaikan SPT Tahunan PPh 2008 tepat pada waktunya yaitu tanggal 30 April
2009 dengan jumlah pajak yang terutang sebesar Rp 20juta. Pada tanggal 15 September 2009 dilakukan
penelitian atas SPT yang masuk. Dari hasil penelitian tersebut oleh petugas pajak ternyata terdapat salah
hitung. PPh yang sebenarnya terhutang adalah Rp 40juta. Besarnya sanksi yang dikenakan terhadap PT
Makmur adalah:
a. Rp 20juta
b. Rp 2juta
c. Rp 2,4juta
d. Rp 1,6juta
e. Jawaban A,B,C, dan D salah
165. Berhubungan dengan soal no. 164, apa sarana yang digunakan oleh KPP untuk menagih kekurangan
pajak dan sanksi yang harus dibayar:
a. SKPKB
b. SKPKBT
c. STP
d. SSP
e. Jawaban A,B,C, dan D salah
166. Wajib pajak Ahmad telah memasukkan SPT Tahunan tahun 2008 pada tanggal 31 Maret 2009. Pada
bulan Desember 2009 dilakukan pemeriksaan oleh KPP yang mengakibatkan jumlah pajak kurang bayar
sebesar Rp 20juta. Besarnya pajak yang kurang bayar ditambah dengan sanksi adalah:
a. Rp 42,28juta
b. Rp 40juta
c. Rp 30juta
d. Rp 29,6juta
e. Jawaban A,B,C, dan D salah
167. Berhubungan dengan soal no.166, apa sarana yang digunakan oleh KPP untuk menagih kekurangan
pajak dan sanksi yang harus dibayar:
a. SKPKB
b. SKPKBT
c. STP
d. SSP
e. Jawaban A,B,C, dan D salah
168. PT Sentosa telah memasukkan SPT PPh Tahunan tahun 2011 tepat pada waktunya disertai dengan
persyaratan yang lengkap. Kantor pajak telah menerbitkan SKPKB atas kekurangan pajak PT Sentosa
tahun 2011 pada tanggal 15 Desember 2012. Kantor pajak memperoleh informasi baru, yang menyebutkan
bahwa wajib pajak PT Sentosa masih harus membayar pajak sebesar Rp 50juta. Atas informasi baru
tersebut, kantor pajak menerbitkan SKPKBT tertanggal 18 Mei 2013.Besarnya jumlah pajak ditambah
dengan sanksi yang harus disetor menurut SKPKBT tersebut adalah:
a. Rp 50juta
b. Rp 75juta
c. Rp 100juta
d. Rp 150juta
e. Jawaban A,B,C, dan D salah
169. Apa yang dilakukan oleh KPP apabila PT Sentosa tidak membayar pajak ditambah sanksinya pada saat
jatuh tempo dan setelah ditegur tidak juga membayar utang pajaknya:
a. Penagihan dengan surat paksa
b. STP
c. SSP
d. SKPKB untuk kedua kalinya
e. Jawaban A,B,C, dan D salah
170. Berikut ini merupakan biaya-biaya yang boleh dikurangkan dari penghasilan bruto, kecuali:
a. Biaya penyusutan
b. Upah karyawan
c. Pembagian dividen
d. Kerugian karena selisih kurs mata uang asing
171. Lukman adalah seorang anggota dewan komisaris yang bukan pegawai tetap dari PT Months menerima
honorarium sebesar Rp 50juta. PPh Pasal 21 yang harus dipotong oleh PT Months adalah:
a. Rp 3juta
b. Rp 750ribu
c. Rp 3,75juta
d. Rp 1,25juta
e. Rp 2,5juta
172. Dr. Boyke seorang penceramah, memberikan ceramah pada seminar di sebuah Perguruan Tinggi di
Jakarta dan memperoleh honorarium sebesar Rp 5juta. PPh Pasal 21 yang dipotong adalah:
a. Rp 250ribu
b. Rp 500ribu
c. Rp 750rbu
d. Rp 2,5juta
e. Semua salah
173. Ervin seorang pelari jarak jauh memenangkan lomba lari marathon Yogyakarta 10K. Atas prestasinya
itu Panitia Lomba memberikan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp100juta. PPh Pasal 21 yang dipotong
adalah:
a. Rp 2,5juta
b. Rp 7,5juta
c. Rp 5juta
d. Rp 10juta
e. Rp 12,5juta
174. Jusuf Wibisono adalah seorang arsitek, pada bulan Maret 2014 menerima honorarium dari PT Arts
sebesar Rp 100juta sebagai imbalan atas jasa yang diberikannya. PPh Pasal 21 yang dipotong adalah:
a. Rp 7,5juta
b. Rp 15juta
c. Rp 50juta
d. Rp 20juta
e. Semua salah
175. PT Lingkar Jaya mensuplai barang-barang elektronik kepada suatu instansi pemerintah daerah dengan
harga Rp 15,68juta termasuk PPN 10% dan PPnBM 30%. Besarnya PPN yang terdapat pada harga barang
adalah:
a. Rp 1,12juta
b. Rp 2,24juta
c. Rp 3,36juta
d. Rp 4,48juta
176. Berhubungan dengan soal no.175, besarnya PPh yang dipotong oleh bendaharawan pemerintah adalah:
a. Rp 180ribu
b. Rp 168ribu
c. Rp 235,2ribu
d. Rp 143,55ribu
177. Berhubungan dengan soal no.175, besarnya PPnBM yang melekat pada harga barang adalah:
a. Rp 1,12juta
b. Rp 2,24juta
c. Rp 3,36juta
d. Rp 4,48juta
178. Berhubungan dengan soal no.175, besarnya uang yang diterima PT Lingkar Jaya adalah:
a. Rp 11,032juta
b. Rp 11,2juta
c. Rp 15,512juta
d. Rp 15,68juta
179. Suatu badan penghasil barang mewah memasukkan barang mewah kepada suatu instansi pemerintah
senilai Rp 72juta (termasuk PPN dan PPnBM). Bila barang tersebut tergolong barang mewah dengan tariff
10%. Jumlah uang yang diterima oleh pabrikan atas penjualan barang kepada instansi pemerintah tersebut
adalah:
a. Rp 72juta
b. Rp 60juta
c. Rp 59,1juta
d. Rp 57,6juta
180. Berhubungan dengan soal no.179, besarnya PPh yang dipotong bendaharawan pemerintah adalah:
a. Rp 1,08juta
b. Rp 900ribu
c. Rp 886,5ribu
d. Rp 864ribu
181. Berikut adalah beberapa transaksi yang dilakukan oleh PT Mapan Jaya selama tahun 2014:
1) Tanggal 1 Agustus 2014, membayar royalty atas penggunaan Formula Produk yang dihasilkan
kepada PT Konveksi, sebesar Rp 7,5juta untuk masa penggunaan Januari s/d Juli 2014.
2) Tanggal 6 Agustus 2014, membayar sewa kendaraan angkutan kepada Car Transport, Jl. Platina 17
Surabaya, NPWP : 03.456.123.1-541.000, untuk masa satu bulan dengan jumlah sewa sebesar Rp
10juta.
3) Tanggal 7 Agustus 2014, membayar jasa teknik kepada Elektron Teknik Cabang Surabaya sebesar
Rp 5juta.
4) Tanggal 9 Agustus 2014, membayar audit fee kepada Price Water House Coopers Cabang Jakarta
sebesar Rp 40juta.
5) Tanggal 19 Agustus 2014, membayar jasa perancangan taman perusahaan sebesar Rp 4,4juta
(termasuk PPN) kepada Dirga Art and Design, Jl. Nanas 14 Surabaya.
6) Tanggal 23 Agustus 2014, membayar bunga pinjaman kepada bank BNI cabang Surabaya sebesar
Rp 15juta.
7) Tanggal 27 Agustus 2014, membagi dividen final tahun 2013 sebesar Rp 5ribu/lembar saham
kepada:
a) Tn. Malik, pemilik 2000 lembar saham (40%)
b) Yayasan Anak Sehat, pemilik 1500 lembar saham (30%)
c) PT Amin, pemilik 1500lembar saham (30%)
Jenis pajak dan pajak terutang atas transaksi tanggal 1 Agustus 2014 adalah:
a. PPh 21; Rp 375ribu
b. PPh 22; Rp 112,5ribu
c. PPh 23; Rp 1,125juta
d. PPN; Rp 750ribu
e. PPnBM; Rp 2,25juta
182. Berdasar soal no.181, jenis pajak dan pajak terutang atas transaksi tanggal 6 Agustus 2014 adalah:
a. PPh 21; Rp 500ribu
b. PPh 22; Rp 1,5juta
c. PPh 23; Rp 1,5juta
d. PPh 23; Rp 600ribu
e. PPN; Rp 1juta
183. Berdasar soal no.181, jenis pajak dan pajak terutang atas transaksi tanggal 7 Agustus 2014 adalah:
a. PPh 21; Rp 5250ribu
b. PPh 22; Rp 750ribu
c. PPh 23; Rp 750ribu
d. PPh 23; Rp 300ribu
e. PPN; Rp 500ribu
184. Berdasar soal no.181, jenis pajak dan pajak terutang atas transaksi tanggal 9 Agustus 2014 adalah:
a. PPh 21; Rp 2juta
b. PPh 22; Rp 600ribu
c. PPh 23; Rp 800ribu
d. PPh 23; Rp 2,4juta
e. PPN; Rp 4juta
185. Berdasar soal no.181, jenis pajak dan pajak terutang atas transaksi tanggal 19 Agustus 2014 adalah:
a. PPh 21; Rp 200ribu
b. PPh 22; Rp 60ribu
c. PPh 23; Rp 800ribu
d. PPh 23; Rp 240ribu
e. PPN; Rp 400ribu
186. Berdasar soal no.181, jenis pajak dan pajak terutang atas transaksi tanggal 23 Agustus 2014 adalah:
a. PPh 21; Rp 750ribu
b. PPh 22; Rp 225ribu
c. PPh 4 (2); Rp 1,5juta
d. PPh 23; Rp 300ribu
e. PPh 23; Rp 0
187. Berdasar soal no.181, jenis pajak dan pajak terutang atas transaksi tanggal 27 Agustus 2014 adalah:
a. PPh 21; Rp 875ribu
b. PPh 22; Rp 262,5ribu
c. PPh 23; Rp 350ribu
d. PPh 23; Rp 2,625juta
e. PPN; Rp 1,75juta
188. Berikut ini merupakan penghasilan yang dipotong PPh Pasal 23, kecuali:
a. Dividen yang dibayarkan oleh wajib pajak badan dalam negeri kepada wajib pajak PT lainnya
yang memiliki hak minimal 25% dari saham beredar.
b. Bunga simpanan di atas Rp 240ribu per bulan yang dibayarkan oleh koperasi kepada aggotanya.
c. Dividen yang dibayarkan kepada wajib pajak orang pribadi.
d. Penghargaan yang diterima oleh wajib pajak badan dalam negeri
189. Berikut ini adalah pemotong pajak PPh Pasal 23, kecuali:
a. Bentuk Usaha Tetap
b. Wajib Pajak Badan Dalam Negeri
c. Penyelenggara Kegiatan
d. Kantor Kedutaan Asing di Jakarta
190. Berikut ini adalah objek pajak PPh Pasal 23, kecuali:
a. Penghasilan yang dibayarkan kepada bank
b. Dividen atau bagian laba yang diterima/ diperoleh PT sebagai WPDN
c. Sewa yang dibayarkan atau terutang sehubungan dengan sewa guna usaha dengan hak opsi
d. Dividen/bagian laba yang diterima oleh WPOP dalam negeri
191. Atas jasa teknik, manajemen, konsultan hukum, dan konsultan pajak dikenakan pajak penghasilan
sebesar:
a. 10% x 80% x Jumlah bruto imbalan tidak termasuk PPN dan PPnBM
b. 10% x 40% x Jumlah bruto imbalan tidak termasuk PPN dan PPnBM
c. 15% x 80% x Jumlah bruto imbalan tidak termasuk PPN dan PPnBM
d. 15% x 40% x Jumlah bruto imbalan tidak termasuk PPN dan PPnBM
192. SPT Masa PPh Pasal 23 yang telah dipungut harus disampaikan paling lambat:
a. 10 hari setelah masa pajak berakhir
b. 20 hari setelah masa pajak berakhir
c. Hari kerja berikutnya
d. 7 hari setelah hari pemungutan
193. Untuk melakukan pengkreditan pajak luar negeri, wajib pajak harus menyampaikan Surat Permohonan
pada Dirjen Pajak dengan dilampiri dokumen berikut ini, kecuali:
a. Dokumen pembayaran pajak luar negeri
b. Fotokopi SPT pajak yang disampaikan di luar negeri
c. Laporan keuangan yang berasal dari penghasilan luar negeri
d. Fotokopi NPWP
194. Manakah dari pernyataan berikut ini yang benar:
a. Jika PPh terutang di luar negeri melebihi kredit pajak yang diperkenankan, maka kelebihan
tersebut dapat diperhitungkan di tahun berikutnya
b. Jika PPh terutang di luar negeri melebihi kredit pajak yang diperkenankan, maka kelebihan
tersebut tidak dapat diperhitungkan di tahun berikutnya
c. Jika PPh terutang di luar negeri melebihi kredit pajak yang diperkenankan, maka kelebihan
tersebut boleh dibebankan sebagai biaya
d. Jika PPh terutang di luar negeri melebihi kredit pajak yang diperkenankan, maka kelebihan
tersebut boleh diminta restitusi
195. PT Cilik di Indonesia merupakan pemegang saham tunggal dari Mumbay Inc. Di India. Dalam tahun
2010, Mumbay Inc. Memperoleh keuntungan sebesar US $250.000,-. PPh yang berlaku di negara India
adalah 40% dan pajak atas dividen adalah 35%. Berapa US $ PPh yang dapat dikreditkan terhadap seluruh
PPh terutang atas PT Cilik ?
a. $52,500
b. $97,500
c. $100,000
d. $150,000
e. $200,000
196. Berdasar soal nomor 195 di atas, berapa US $ PPh yang tidak dapat dikreditkan ?
a. $52,500
b. $97,500
c. $100,000
d. $150,000
e. $200,000
197. PT Anak Agung di Bali memperoleh penghasilan neto pada tahun 2010 sebagai berikut :
Penghasilan dari dalam negeri Rp 750.000.000
Penghasilan dari luar negeri Rp 750.000.000
(Tarif pajak yang berlaku adalah 20%)
Berapa Rp jumlah penghasilan neto (Total PKP) PT Anak Agung ?
a. Rp 750juta
b. Rp 1,5miliar
c. Rp 1,75miliar
d. Rp 2,5miliar
e. Rp 0
198. Berdasar soal nomor 197 di atas, berapa Rp total PPh Terutang ?
a. Rp 300juta
b. Rp 350juta
c. Rp 375juta
d. Rp 400juta
e. Semua salah
199. Berdasar soal nomor 197 di atas, berapa Rp PPh maksimum yang dapat dikreditkan (sesuai
perbandingan penghasilan) ?
a. Rp 150juta
b. Rp 180juta
c. Rp 187,5juta
d. Rp 197,5juta
e. Semua salah
200. Berdasar soal nomor 197 di atas, berapa Rp PPh yang dipotong atau dibayar ke luar negeri ?
a. Rp 15juta
b. Rp 100juta
c. Rp 115juta
d. Rp 150juta
e. Semua salah
201. Terkait dengan kasus nomor 197 di atas, berapa Rp kredit pajak luar negeri yang diperbolehkan (PPh
Pasal 24) ?
a. Rp 100juta
b. Rp 150juta
c. Rp 187,5juta
d. Rp 197,5juta
e. Rp 200juta
202. PT Jaya Baya di Indonesia memperoleh penghasilan neto pada tahun 2010 sebagai berikut :
a. Di negara Brazil, memperoleh penghasilan berupa laba usaha sebesar Rp
400.000.000,- (tarif pajak yang berlaku adalah 32%)
b. Di dalam negeri, menderita kerugian sebesar Rp 150.000.000,-.
Berapa Rp kredit pajak luar negeri yang diperbolehkan (PPh Pasal 24) ?
a. Rp 60juta
b. Rp 62,5juta
c. Rp 100juta
d. Rp 125juta
e. Rp 128juta
203. PT Raden Intan di Indonesia memperoleh penghasilan neto tahun 2010 sebagai berikut :
a. Di negara Vietnam, memperoleh penghasilan berupa laba usaha sebesar Rp
400.000.000,- (tarif pajak yang berlaku adalah 38%)
b. Di negara Myanmar, mengalami kerugian sebesar Rp 350.000.000,- (tarif pajak
yang berlaku adalah 27%)
c. Di dalam negeri, memperoleh laba usaha sebesar Rp 800.000.000,-
Berapa Rp kredit pajak luar negeri yang diperbolehkan (PPh Pasal 24) ?
a. Rp 100juta
b. Rp 152juta
c. Rp 162juta
d. Rp 200juta
e. Semua salah
204. Berikut adalah informasi yang berhubungan dengan penghitungan PPh Pasal 24 pada tahun 2010 :
Penghasilan di luar negeri (sesuai SPT) Rp 1.500.000.000,-
Penghasilan di luar negeri (setelah Rp 1.000.000.000,-
dikoreksi di luar negeri)
Penghasilan dalam negeri Rp 2.000.000.000,-
Tarif pajak di luar negeri 30%
PPh Pasal 25 Rp 1.000.000.000,-
SPT disampaikan tanggal 31 Maret 2011 dan pembetulan dilakukan bulan Mei 2011.
Berapa Rp jumlah PPh Pasal 24 baik sebelum dan sesudah koreksi fiskal di luar negeri ?
a. Rp 300juta; Rp 125juta
b. Rp 325juta; Rp 150juta
c. Rp 375juta; Rp 250juta
d. Rp 250juta; Rp 375juta
e. Rp 250juta; Rp 225juta
205. PPh yang terutang untuk Tuan Salim berdasarkan SPT Tahunan PPh tahun 2009 sebesar Rp
100.000.000,-. Pajak yang telah dipotong atau dipungut oleh pihak ketiga serta yang terutang atau dibayar
di luar negeri dalam tahun 2009 adalah sebagai berikut :
a. Pemotongan PPh Pasal 21 melalui pemberi kerja sebesar Rp 17.500.000,-
b. Pemungutan PPh Pasal 22 oleh pihak lain sebesar Rp 15.000.000,-
c. Pemotongan PPh Pasal 23 oleh penyelenggara kegiatan sebesar Rp 8.000.000,-
d. Pembayaran pajak di luar negeri yang dapat dikreditkan (PPh Pasal 24) sebesar
Rp 12.500.000,-.
Berapa Rp PPh terutang Tahun 2009 ?
a. Rp 8juta
b. Rp 15juta
c. Rp 23juta
d. Rp 32,5juta
e. Rp 100juta
206. Berdasar soal nomor 205 di atas, berapa Rp total kredit pajak?
a. Rp 8juta
b. Rp 15juta
c. Rp 53juta
d. Rp 32,5juta
e. Rp 100juta
207. Berdasar soal nomor 205 di atas, berapa Rp angsuran pajak yang harus dibayar Tuan Salim (PPh Pasal
25) ?
a. Rp 3juta
b. Rp 3,9juta
c. Rp 4juta
d. Rp4,9juta
e. Semua salah
208. PT Putra Jawa pada SPT Tahunan PPh Tahun Pajak 2010 memperoleh penghasilan neto sebesar Rp
250.000.000,-. Sisa kerugian tahun sebelumnya yang masih dapat dikompensasikan sebesar Rp
300.000.000,-. Sisa kerugian ini berasal dari kerugian tahun 2008 sebesar Rp 350.000.000,- dan telah
dikompensasikan pada laba tahun 2009 sebesar Rp 50.000.000,-. Pajak yang telah dipotong atau dipungut
oleh pihak ketiga serta yang terutang atau dibayar di luar negeri dalam tahun 2010 adalah sebagai berikut :
c. PPh Pasal 22 sebesar Rp 4.000.000,-
d. PPh Pasal 23 sebesar Rp 3.000.000,-
Berapa Rp sisa kerugian tahun 2008 yang belum dikompensasikan ?
a. Rp 50juta
b. Rp 250juta
c. Rp 300juta
d. Rp 350juta
e. Semua salah
209. Berdasar soal nomor 208 di atas, berapa Rp penghasilan yang digunakan sebagai dasar penghitungan
angsuran PPh Pasal 25 ?
a. Rp 7juta
b. Rp 43juta
c. Rp 50juta
d. Rp 150juta
e. Rp 200juta
210. Berdasar kasus nomor 208 di atas, berapa Rp angsuran PPh Pasal 25 ?
a. Rp 3juta
b. Rp 3,5juta
c. Rp 4 juta
d. Rp 4,5juta
e. Semua salah
211. Bank Kaya Uang berdiri dan terdaftar sebagai Wajib Pajak pada KPP Batu sejak tanggal 1 April 2008.
Perkiraan Laporan Keuangan Triwulan II (April s/d Juni 2008). Menunjukkan penghasilan neto sebesar
Rp 75.000.000,-. Berapa Rp PPh Pasal 25 bulan April, Mei, dan Juni 2008 masing-masing ?
a. Rp 6 juta
b. Rp 6,25juta
c. Rp 6,5juta
d. Rp 7,25juta
e. Rp 7,5juta