1. FORMULA
1.1. Nama semua bahan baku yang digunakan beserta jumlahnya, sebagai berikut :
No Nama Bahan Bobot (mg)
1 Psidium guajava 240 mg
2 Curcumae domestica 204 mg
3 Chebulae fructus 84 mg
4 Punica granatum, L 72 mg
1.3.2. Pustaka
Nama Pustaka Pengarang Edisi
1.3.3. Hasil Penelitian
Sumber Publikasi Penelitian
2. OBAT TRADISIONAL
2.1 Jumlah yang direncanakan untuk satu kali pembuatan, sebagai berikut :
2.1.1 Kapsul : 6000 kapsul @ 600 mg
2.2 Jumlah masing-masing bahan yang digunakan untuk satu kali pembuatan, sebagai
berikut :
No Nama Bahan Bobot (Kg)
1 Psidium guajava 17 Kg
2 Curcumae domestica 16 Kg
3 Chebulae fructus 6 Kg
4 Punica granatum, L 5 Kg
2.3 Semua tahap pekerjaan yang dilakukan mulai dari pengolahan bahan baku sampai
diperoleh bentuk sediaan yang dikehendaki, sebagai berikut :
(5)Tahap V – Pencampuran
1. Campurkan ekstrak kental alkohol dengan ekstrak kental air menjadi ekstrak
kental.
2. Lakukan proses pencampuran dengan mencampurkan ekstrak kental dengan
bahan pengisi dan bahan tambahan lain pada mesin super mixer selama 10 menit.
3. Lakukan pada masing-masing lot.
2.3.8 Cara pengawasan mutu (kadar air, homogenitas, keseragaman bobot, waktu
hancur, kandungan mikroba)
Kadar air
a) Metode : Destilasi toluena
b) Cara Kerja : Ke dalam labu kering dimasukkan sejumlah 5,0 gram zat
yang ditimbang saksama. Dimasukkan kurang lebih 200 ml toluen jenuh
akuades kedalam labu, lalu dihubungkan dengan alat destilasi. Labu
dipanaskan secara hati-hati selama 15 menit. Setelah toluen mulai
mendidih, disuling dengan kecepatan kurang lebih 2 tetes perdetik, hingga
sebagian besar air tersuling, kemudian kecepatan penyulingan dinaikkan
hingga 4 tetes tiap detik. Setelah air dan toluen memisah sempurna,
volume air dibaca dan dihitung kadar air dalam %.
c) Hasil dan Analisis : pengukuran dilakukan dengan 2 kali ulangan,
dinyatakan dalam rata-rata hasil.
d) Referensi : Departemen Kesehatan RI, 1985, Cara Produksi
Simplisia, Jakarta.
Uji Homogenitas
Sediaan jadi diamati secara visual oleh Tim Pengawasan Mutu (Quality
Control) meliputi keseragaman warna, ukuran dan bentuk kapsul setelah
kapsul yang diproduksi meninggalkan mesin dan masuk kedalam ban
berjalan. Selain itu juga dilakukan perhitungan dengan menggunakan
mesin otomatis yang dapat menghitung dan mengisi berlusin- lusin wadah
secara simultan. Uji homogenitas dilakukan dengan uji keseragaman
bobot.
Keseragaman Bobot Kapsul
a) Metode : Penimbangan
b) Cara Kerja :
- Timbang 20 kapsul lalu timbang satu persatu
- Keluarkan isi semua kapsul,timbang selurung bagian cangkang kapsul
- Hitung bobot isi kapsul dan bobot rata-rata tiap isi kapsul
- Perbedaan dalam persen bobot isi tiap kapsul terhadap bobot rata-rata
tiap isi kapsul tidak boleh lebih dari yang ditetapkan kolom A dan
untuk setiap 2 kapsul tidak lebih dari yang ditetapkan kolom B