Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMAN 1 SUNGGAL


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas / Semester : XI MIIA / 1
Materi Pokok : Teori Kinetik Gas
Sub Materi Pokok : 1. Sifat-sifat Gas Ideal
2. Hukum Boyle-Gay Lussac
3. Persamaan Keadaan Gas Ideal
4. Tinjauan Impuls-Tumbukan untuk Teori Kinetik Gas
5. Energi Kinetik Rata-rata Gas
6. Kecepatan Efektif Gas
7. Teori Ekipartisi Energi dan Energi Dalam
Alokasi Waktu : 3 Tatap Muka ( 6 x 2 JP)

A. Kompetensi Inti
KI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung-jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerap-kan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

mKomptetensi dasar Indikator pencapaian kompetensi


1.6. Menyadari kebesaran Tuhan 1.6.1. Bersyukur kepada Tuhan setelah
yang menciptakan dan menganalisis proses inspirasi dan
mengatur alam jagad raya ekspirasi manusia.
melalui pengamatan
fenomena alam fisis dan
pengukurannya.
2.6. Menunjukkan perilaku ilmiah 2.6.1. Menunjukkan sikap ingin tahu
(memiliki rasa ingin tahu; dengan bertanya pada guru selama
objektif; jujur; teliti; cermat; praktikum dan diskusi.
tekun; hati-hati; bertanggung 2.6.2. Menunjukkan sikap menghargai
jawab; terbuka; kritis; kreatif; pendapat orang lain selama
inovatif dan peduli praktikum dan diskusi.
lingkungan) dalam aktivitas
sehari-hari sebagai wujud
implementasi sikap dalam
melakukan percobaan,
melaporkan, dan berdiskusi.
3.6. Memahami teori kinetik gas 3.6.1. Menganalisis hukum Boyle.
dan karakteristik gas pada 3.6.2. Menganalisis hukum Charles.
ruang tertutup. 3.6.3. Menganalisis hukum Gay Lussac.
3.6.4. Menganalisis hukum Boyle-Gay
Lussac.
3.6.5. Menganalisis persamaan keadaan
gas ideal.
3.6.6. Menganalisispersamaan tekanan
gas ideal pada ruang tertutup.
3.6.7. Menganalisishubungan antara suhu
mutlakdan energi kinetik rata-rata
gas ideal pada ruang tertutup.
3.6.8. Menganalisis persamaan kelajuan
efektif gas dari energi kinetik rata-
rata gas ideal.
3.6.9. Menganalisispersamaan ekipartisi
energi dalam
4.6. Mempresentasikan laporan 4.6.1. Melaporkan hasil pembuatan alat
hasil pemikiran tentang teori peraga yang dapat membuktikan
kinetik gas, dan makna hukum Boyle.
fisisnya.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Selama melaksanakan praktikum dan diskusi, peserta didik dapat mengajukan
pertanyaan kepada guru.
2. Selama melaksanakan praktikum dan diskusi, peserta didik menunjukkan sikap
menghargai pendapat orang lain.
3. Setelah melalui praktikum, peserta didik dapat menganalisis persamaan hukum
Boyle.
4. Setelah melalui praktikum, peserta didik dapat menganalisis persamaan hukum
Charles.
5. Setelah melalui praktikum, peserta didik dapat menganalisis persamaan hukum
Gay Lussac.
6. Setelah melalui diskusi, peserta didik dapat menganalisis perasamaan hukum
Boyle-Gay Lussac.
7. Setelah melalui tanya jawab, peserta didik dapat menganalisis persamaan keadaan
gas ideal.
8. Setelah melalui diskusi, peserta didik dapat menganalisispersamaan tekanan gas
ideal pada ruang tertutup.
9. Setelah melalui diskusi, peserta didik dapat menganalisishubungan antara suhu
mutlakdan energi kinetik rata-rata gas ideal pada ruang tertutup.
10. Setelah melalui diskusi, peserta didik dapat menganalisispersamaan kelajuan
efektif gas dari energi kinetik rata-rata gas ideal.
11. Setelah melalui diskusi, peserta didik dapat menganalisispersamaan ekipartisi
energi dalam.
12. Setelah melaksanakan tugas proyek, peserta didik dapat membuat laporanhasil
pembuatan alat peraga yang dapat membuktikan hukum boyle.

D. Materi Pembelajaran
1. Fakta
 Pada proses inspirasi, oksigen masuk ke dalam paru-paru
 Di puncak gunung suhunya rendah
2. Konsep
 Sifat-sifat Gas Ideal
 Hukum Boyle-Gay Lussac
 Persamaan Keadaan Gas Ideal
 Tinjauan Impuls-Tumbukan untuk Teori Kinetik Gas
 Energi Kinetik Rata-rata Gas
 Kecepatan Efektif Gas
 Teori Ekipartisi Energi dan Energi Dalam
3. Prinsip
 Jika tekanan udara di dalam paru-paru lebih rendah daripada tekanan udara
atmosfer, maka maka udara mengalir ke dalam paru-paru, hal tersebut terjadi
ketika proses inspirasi
 Jika tekanan gas yang berada dalam bejana tertutup (tidak bocor) dijaga
konstan, volume gas sebanding dengan suhu mutlaknya
 Jika volume gas yang berada dalam bejana tertutup (tidak bocor) dijaga
konstan, tekanan gas sebanding dengan suhu mutlaknya
4. Prosedur
 Pelaksanaanpraktikum untuk menganalisis hukum Boyle
 Pelaksanaan praktikum untuk menganalisis hukum Charles
 Pelaksanaan praktikum untuk menganalisis hukum Gay Lussac
 Pelaksanaan diskusi untuk menganalisis hukum Boyle-Gay Lussac
 Pelaksanaan diskusi untuk menganalisispersamaan tekanan gas ideal pada
ruang tertutup
 Pelaksanaan diskusi untuk menganalisishubungan antara suhu mutlakdan
energi kinetik rata-rata gas ideal pada ruang tertutup
 Pelaksanaan diskusi untuk menganalisispersamaan kelajuan efektif gas dari
energi kinetik rata-rata gas ideal
 Pelaksanaan diskusi untuk menganalisispersamaan ekipartisi energi dalam
 Pembuatan alat peraga yang dapat membuktikan hukum Boyle

E. Model dan Metode Pembelajaran

Pertemuan Pendekatan Model Metode


Praktikum, Diskusi,
Discovery
I Pendekatan Saintifik Presentasi, Ekspositori,
Learning
Tanya Jawab
Praktikum, Diskusi,
Discovery
II Pendekatan Saintifik Presentasi, Ekspositori,
Learning
Tanya Jawab
Diskusi, Presentasi,
III Pendekatan Saintifik
Ekspositori, Tanya Jawab
Diskusi, Presentasi,
IV Pendekatan Saintifik
Ekspositori, Tanya Jawab

F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media Pembelajaran :
Pertemuan I:
Simulasi states of matter basics, simulasi gas properties, video respiratory system
Pertemuan III:
Animasi ideal gas, simulasi gas properties
Pertemuan IV:
Simulasi kinetic theory gases, simulasi gas properties
Pertemuan V:
Video cinetic monoatomic biatomic gas medium, video the six degrees of freedom
of a diatomic molecule medium, video learn about kinetic theory of gases
2. Alat dan Bahan Pembelajaran :
White board, spidol, laptop, proyektor.
Pertemuan I:
botol air mineral 600 ml, pewarna hijau, selang akuarium dan keni di kedua
ujungnya, teko bening ukuran 1 liter, es batu, air panas, plastisin, gunting,
sedotan, paku.
Pertemuan II:
Korek api, gelas kaca/bening, piring, lilin, air sirup berwarna merah.
3. Sumber Pembelajaran :
 Kanginan, Marthen. 2013. Fisika untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga.
 Kanginan, Marthen. 2006. Fisika untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga.
 Foster, Bob. Terpadu Fisika SMA/MA Jilid 2B untuk kelas XI Semester 2.
Jakarta: Erlangga.
 Giancoli, Douglas C.2011.PHYSICS: Principles with Aplication /– 6th ed.
2011.Pearson Prentice Hall.
 Tipler, Paul A.2004. PHYSICS : For Scientists and Engineers / Paul A. Tipler
– 5nd ed. W. H. Freeman and Company.
 Saripudin, Aip, Dkk. Praktis Belajar Fisika untuk Kelas XI. 2009. Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional: Jakarta
 Indrajit, Dudi. Mudah dan Aktif Belajar Fisika untuk Kelas XI. 2009. Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional: Jakarta
 Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD-01, LKPD-02)
 Lembar Diskusi Peserta Didik (LDPD-01, LDPD-02, LDPD-03)

G. Langkah-langkah Pembelajaran

PERTEMUAN I
( 2 x 45 menit)
Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan  Pembukaan 10 menit
1. Guru memberikan salam.
2. Salah satu peserta didik memimpin doa.
3. Guru menyiapkan psikologis peserta didik sebelum
proses pembelajaran dengan menanyakan keadaan
belajar mereka di rumah.
 Motivasi dan Apersepsi
4. Guru bertanya pada peserta didik:
“kita menengok sebentar ke pelajaran biologi, ada yang
masih ingat bagaimana terjadinya proses inspirasi dan
ekspirasi pada pernapasan perut?”
(inspirasi= bila diafragma berkontraksi, maka rongga
dada membesar. Keadaan ini menyebabkan tekanan
udara di paru-paru mengecil sehingga udara luar
masuk, ekspirasi= bila otot diafragma relaksasi, maka
rongga dada mengecil. Akibatnya tekanan di paru-
paru membesar sehingga udara keluar)
Fase 1: “kalian pasti bertanya-tanya kenapa ibu tiba-tiba
Menjelaskan bertanya tentang pelajaran biologi?”
tujuan (iya bu)
pembelajaran “apakah pernapasan perut juga menggunakan prinsip
fisika? Bagaimana cara kerja pernapasan perut jika
diamati dengan prinsip fisika?”
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai peserta didik.
6. Guru menjelaskan bahwa keaktifan siswa akan dinilai,
untuk siswa yang nantinya tidak sempat bertanya dapat
menuliskan pertanyaannya di kertas yang telah
disediakan guru. Untuk topik yang menarik akan
dibahas pada pertemuan selanjutnya.
Inti 7. Guru bertanya pada peserta didik 70 menit
“wujud zat dibagi menjadi berapa macam?”
(tiga, yaitu zat padat, cair, dan gas)
“bagaimana susunan partikel pada zat padat, cair dan
gas?”
(zat padat= susunan partikelnya rapat, zat cair=
susunan partikelnya tidak begitu rapat, zat gas=
susunan partikelnya tidak rapat/renggang)
8. Peserta didik memperhatikan simulasi states of matter
basics yang ditampilkan oleh guru, suhu diatur menjadi
302 K.
9. Guru menjelaskan asumsi-asumsi pada gas ideal.
10. Guru bertanya pada peserta didik
“ada besaran apa saja pada keadaan gas di simulasi
tersebut?”
(tekanan P, volume V, suhu T)
11. Peserta didik dibimbing oleh guru membentuk
Fase 2 : kelompok masing-masing 5 orang.
Membagi 12. Guru membagi lembar diskusi peserta didik (LKPD-
petunjuk 01) pada masing-masing kelompok.
percobaan Mengamati
13. Peserta didik mencermati permasalahan yang ada pada
LKPD-01.
14. Peserta didik menyiapkan alat dan bahan percobaan.
Menanya
15. Guru memancing peserta didik untuk bertanya tentang
langkah kerja dalam percobaan.
16. Peserta didik diberi kesempatan oleh guru untuk
bertanya tentang permasalahan dan pertanyaan pada
LKPD-01 yang belum mereka pahami.
Mencoba / Mengumpulkan Data
Fase 3 : 17. Peserta didik mencari informasi dari sumber
Peserta didik pembelajaran yang berkaitan dengan permasalahan
melaksanakan pada LKPD-01.
percobaan 18. Peserta didik melaksanakan percobaan sesuai
dibawah permasalahan pada LKPD-01 didampingi oleh guru,
pengawasan kemudian peserta didik menuliskan data pengamatan
guru hasil percobaan. Waktu melaksanakan percobaan 35
menit.
Fase 4 : 19. Guru memeriksa percobaan masing-masing kelompok.
Guru Guru memberikan bimbingan kepada kelompok yang
menunjukkan belum tepat dalam melaksanakan percobaan.
gejala yang Mengasosiasikan / Mengolah Data
diamati 20. Peserta didik berdiskusi dengan teman sekelompoknya
mengenai permasalahan pada LKPD-01. Guru
memberikan waktu 10menit untuk berdiskusi.
Mengkomunikasikan Hasil
21. Masing-masing kelompok maju mempresentasikan
hasil diskusi mereka di depan kelas.
22. Kelompok yang lain menanggapi hasil diskusi
kelompok yang ada di depan kelas dengan cara
memberikan pendapat ataupun sanggahan.
23. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta
didik.
24. Guru menguatkan konsep hukum Boyle dan hukum
Charles.
Fase 5 : 25. Guru menunjukkan video respiratory system kemudian
Peserta didik bertanya jawab dengan siswa untuk menemukan
menyimpulkan bagaimana cara kerja pernapasan perut dengan prinsip
hasil fisika.
eksperimen 26. Peserta didik bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui.
27. Peserta didik bersama guru bertanya jawab meluruskan
kesalahpahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan.
Penutup 28. Peserta didik dibimbing oleh guru untuk merangkum 10 menit
pembelajaran pada pertemuan ini.
29. Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik
yang aktif selama kegiatan pembelajaran.
30. Guru memberikan tugas proyek untuk membuat alat
peraga untuk membuktikan hukum boyle.
31. Guru memberi tahu pertemuan berikutnya akan
membahas tentang hukum Gay Lussac, hukum Boyle-
Gay Lussac dan persamaan keadaan gas ideal.
32. Guru menutup pembelajaran dengan memberikan
salam.

PERTEMUAN II
( 2 x 45 menit )
Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan  Pembukaan 5 menit
1. Guru memberikan salam.
2. Salah satu peserta didik memimpin doa.
3. Guru menyiapkan psikologis peserta didik sebelum
proses pembelajaran dengan menanyakan keadaan
belajar mereka di rumah.
 Motivasi dan Apersepsi
4. Guru bertanya pada peserta didik:
“bagaimana pperpindahan aliran gas pada tekanan
yang berbeda?”
(aliran gas mengalir dari tekanan tinggi ke tekanan
yang rendah)
Fase 1: 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
Menjelaskan dicapai peserta didik.
tujuan 6. Guru menjelaskan bahwa keaktifan siswa akan dinilai,
pembelajaran meliputi bertanya pada guru dan menghargai pendapat
temannya.
Inti 7. Peserta didik dibimbing oleh guru membentuk 60 menit
kelompok masing-masing 5 orang.
Fase 2 : 8. Guru membagi lembar diskusi peserta didik (LKPD-
Membagi 02) pada masing-masing kelompok.
petunjuk Mengamati
percobaan 9. Peserta didik mencermati permasalahan yang ada pada
LKPD-02.
10. Peserta didik menyiapkan alat dan bahan percobaan.
Menanya
11. Guru memancing peserta didik untuk bertanya tentang
langkah kerja dalam percobaan.
12. Peserta didik diberi kesempatan oleh guru untuk
bertanya tentang permasalahan dan pertanyaan pada
LKPD-02 yang belum mereka pahami.
Mencoba / Mengumpulkan Data
Fase 3 : 13. Peserta didik mencari informasi dari sumber
Peserta didik pembelajaran yang berkaitan dengan permasalahan
melaksanakan pada LKPD-02.
percobaan 14. Peserta didik melaksanakan percobaan sesuai
dibawah permasalahan pada LKPD-02 didampingi oleh guru,
pengawasan kemudian peserta didik menuliskan data pengamatan
guru hasil percobaan. Waktu melaksanakan percobaan 30
menit.
Fase 4 : 15. Guru memeriksa percobaan masing-masing kelompok.
Guru Guru memberikan bimbingan kepada kelompok yang
menunjukkan belum tepat dalam melaksanakan percobaan.
gejala yang Mengasosiasikan / Mengolah Data
diamati 16. Peserta didik berdiskusi dengan teman sekelompoknya
mengenai permasalahan pada LKPD-02. Guru
memberikan waktu 15menit untuk berdiskusi.
Mengkomunikasikan Hasil
17. Masing-masing kelompok maju mempresentasikan
hasil diskusi mereka di depan kelas.
18. Kelompok yang lain menanggapi hasil diskusi
kelompok yang ada di depan kelas dengan cara
memberikan pendapat ataupun sanggahan.
19. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta
didik.
20. Guru menguatkan konsep hukum Gay Lussac dan
hukum Boyle-Gay Lussac.
21. Peserta didik bertanya jawab dengan guru untuk
Fase 5 : menganalisis persamaan keadaan gas ideal.
Peserta didik 22. Peserta didik bertanya tentang hal-hal yang belum
menyimpulkan diketahui.
hasil 23. Peserta didik bersama guru bertanya jawab meluruskan
eksperimen kesalahpahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan.
Penutup 24. Peserta didik dibimbing oleh guru untuk merangkum 25 menit
pembelajaran pada pertemuan ini.
25. Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik
yang aktif selama kegiatan pembelajaran.
26. Peserta didik mengerjakan soal kuis-01 yang diberikan
oleh guru.
27. Guru menutup pembelajaran dengan memberikan
salam.

PERTEMUAN III
( 2 x 45 menit )
Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan  Pembukaan 10 menit
1. Guru memberikan salam.
2. Salah satu peserta didik memimpin doa.
3. Guru menyiapkan psikologis peserta didik sebelum
proses pembelajaran dengan menanyakan keadaan
belajar mereka di rumah.
 Motivasi dan Apersepsi
4. Guru bertanya pada peserta didik:
“waktu kelas X semester 2 kita sudah belajar tentang
impuls dan momentum, apa itu momentum?”
“peristiwa sehari-hari apa yang termasuk contoh
momentum?”
(bola yang dilempar, mobil melaju)
5. Guru menunjukkan animasiideal gas, guru bertanya:
“bagaimana gerak partikel gas dalam kubus tertutup?”
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai peserta didik.
7. Guru menjelaskan bahwa keaktifan siswa akan dinilai,
meliputi bertanya pada guru dan menghargai pendapat
temannya.
Inti 8. Peserta didik dibimbing oleh guru membentuk 70 menit
kelompok masing-masing 5 orang.
9. Guru membagi lembar diskusi peserta didik (LDPD-
01) pada masing-masing kelompok.
Mengamati
10. Guru menjelaskan teori kinetik gas didasarkan pada
beberapa asumsi tentang gas ideal.
11. Peserta didik mengamati simulasi(gas properties)
partikel gas dalam kubus tertutupyang ditampilkan
oleh guru.
12. Peserta didik mengamati permasalahan yang ada pada
LDPD-01.
Menanya
13. Peserta didik diberi kesempatan oleh guru untuk
bertanya tentang simulasi (gas properties) partikel gas
dalam kubus tertutup.
14. Guru memancing peserta didik untuk bertanya tentang
permasalahan yang ada pada LDPD.
Mencoba / Mengumpulkan Data
15. Peserta didik mencari informasi dari sumber
pembelajaran yang berkaitan dengan permasalahan
pada LDPD-01.
Mengasosiasikan / Mengolah Data
16. Peserta didik berdiskusi dengan teman sekelompoknya
mengenai permasalahan pada LDPD-01. Guru
memberikan waktu 40menit untuk berdiskusi.
Mengkomunikasikan Hasil
17. Masing-masing kelompok maju mempresentasikan
hasil diskusi mereka di depan kelas.
18. Kelompok yang lain menanggapi hasil diskusi
kelompok yang ada di depan kelas dengan cara
memberikan pendapat ataupun sanggahan.
19. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta
didik.
20. Guru menguatkan konsep tinjauan impuls dan
tumbukan padda gas ideal serta persamaan tekanan
pada gas ideal.
21. Peserta didik bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui.
22. Peserta didik bersama guru bertanya jawab meluruskan
kesalahpahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan.
Penutup 23. Peserta didik dibimbing oleh guru untuk merangkum 10 menit
pembelajaran pada pertemuan ini.
24. Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik
yang aktif selama kegiatan pembelajaran.
25. Guru memberi tahu pertemuan berikutnya akan
membahas
hubunganantarasuhudengansebaranenergikinetik rata-
rata partikel gas serta persamaan kelajuan efektif gas
dari energi kinetik rata-rata gas ideal.
26. Guru menutup pembelajaran dengan memberikan
salam.

PERTEMUAN IV
( 2 x 45 menit )
Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan  Pembukaan 10 menit
1. Guru memberikan salam.
2. Salah satu peserta didik memimpin doa.
3. Guru menyiapkan psikologis peserta didik sebelum
proses pembelajaran dengan menanyakan keadaan
belajar mereka di rumah.
 Motivasi dan Apersepsi
4. Guru bertanya pada peserta didik:
“apakah kalian masih ingat persamaan gas ideal dan
tekanan gas ideal?”
“Bagaimana persamaannya?”
1 𝑁
(𝑃𝑉 = 𝑁𝐾𝑇 atau 𝑃𝑉 = 𝑛𝑅𝑇 maka 𝑃 = 𝑚𝑜 ̅̅̅ 𝑣 2 ( ))
3 𝑉
5. Guru menunjukkan simulasi (kinetic theory
gases)sejumlah partikel gas (molekul ringan) dalam
kubus tertutup, guru bertanya:
“bagaimana gerak partikel gas jika suhunya dinaikan?”
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai peserta didik.
7. Guru menjelaskan bahwa keaktifan siswa akan dinilai,
meliputi kerja sama dan menghargai pendapat
temannya.
Inti 8. Peserta didik dibimbing oleh guru membentuk 70 menit
kelompok masing-masing 5 orang.
9. Guru membagi lembar diskusi peserta didik (LDPD-
02) pada masing-masing kelompok.
Mengamati
10. Peserta didik mengamati simulasi gas propertiesyang
ditampilkan oleh guru.
11. Peserta didik mengamati permasalahan yang ada pada
LDPD-02.
Menanya
12. Peserta didik diberi kesempatan oleh guru untuk
bertanya tentang simulasi gas propertiespartikel gas
dalam kubus tertutup.
13. Guru memancing peserta didik untuk bertanya tentang
permasalahan yang ada pada LDPD-02.
Mencoba / Mengumpulkan Data
14. Peserta didik mencari informasi dari sumber
pembelajaran yang berkaitan dengan permasalahan
pada LDPD-02.
Mengasosiasikan / Mengolah Data
15. Peserta didik berdiskusi dengan teman sekelompoknya
mengenai permasalahan pada LDPD-02. Guru
memberikan waktu 40 menit untuk berdiskusi.
Mengkomunikasikan Hasil
16. Masing-masing kelompok maju mempresentasikan
hasil diskusi mereka di depan kelas.
17. Kelompok yang lain menanggapi hasil diskusi
kelompok yang ada di depan kelas dengan cara
memberikan pendapat ataupun sanggahan.
18. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta
didik.
19. Guru menguatkan konsep tinjauan impuls dan
tumbukan padda gas ideal serta persamaan tekanan
pada gas ideal.
20. Peserta didik bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui.
21. Peserta didik bersama guru bertanya jawab meluruskan
kesalahpahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan.
Penutup 22. Peserta didik dibimbing oleh guru untuk merangkum 10 menit
pembelajaran pada pertemuan ini.
23. Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik
yang aktif selama kegiatan pembelajaran.
24. Guru memberi tahu pertemuan berikutnya akan
membahas derajat kebebasan serta energi dalam pasa
monoatomik dan diatomic partikel gas.
25. Guru menutup pembelajaran dengan memberikan
salam.

PERTEMUAN V
( 2 x 45 menit )
Kegiatan Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan  Pembukaan 10 menit
1. Guru memberikan salam.
2. Salah satu peserta didik memimpin doa.
3. Guru menyiapkan psikologis peserta didik sebelum
proses pembelajaran dengan menanyakan keadaan
belajar mereka di rumah.
 Motivasi dan Apersepsi
4. Guru bertanya pada peserta didik tentang Energi
Kinetik rata-rata Gas Ideal.
5. Peserta didik memperhatikan video tentang gerak
partikel yang dipengaruhi oleh perubahan suhu. Guru
bertanya:
“Bagaimana energi kinetic dari gerakan partikel yang
ada di video?”
Energi Kinetik berhubungan dengan energi dalam dari
gas
6. Guru menayangkan video (cinetic monoatomic
biatomic gas medium) tentang gerak partikel,
kemudian bertanya:
“Bagaimanakah gerak partikel dari video tersebut?”
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai peserta didik.
8. Guru menjelaskan bahwa keaktifan siswa akan dinilai,
meliputi bertanya pada guru dan menghargai pendapat
temannya.
Inti 9. Peserta didik dibimbing oleh guru membentuk 55 menit
kelompok masing-masing 5 orang.
10. Guru menginformasikan bahwa setiap peserta didik
akan menilai sikap seorang temannya dalam satu
kelompok dan mengisi lembar penilaian sikap teman
sebaya dengan jujur.
11. Guru membagi lembar diskusi peserta didik (LDPD-
03) pada masing-masing kelompok.
Mengamati
12. Peserta didik mengamati video (the six degrees of
freedom of a diatomic molecule medium dan learn
about kinetic theory of gases) gerak dari partikel
gasditayangkan oleh guru.
13. Peserta didik mengamati permasalahan yang ada pada
LDPD-03.
14. Peserta didik mengamati aktivitas temannya untuk
mengisi lembar observasi sikap pada teman sebaya.
Menanya
15. Peserta didik diberi kesempatan oleh guru untuk
bertanya tentang video gerak dari partikel gas.
16. Guru memancing peserta didik untuk bertanya tentang
permasalahan yang ada pada LDPD-03.
Mencoba / Mengumpulkan Data
17. Peserta didik mencari informasi dari sumber
pembelajaran yang berkaitan dengan permasalahan
pada LDPD-03.
Mengasosiasikan / Mengolah Data
18. Peserta didik berdiskusi dengan teman sekelompoknya
mengenai permasalahan pada LDPD-03. Guru
memberikan waktu 40menit untuk berdiskusi.
Mengkomunikasikan Hasil
19. Masing-masing kelompok maju mempresentasikan
hasil diskusi mereka di depan kelas.
20. Kelompok yang lain menanggapi hasil diskusi
kelompok yang ada di depan kelas dengan cara
memberikan pendapat ataupun sanggahan.
21. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta
didik.
22. Guru menguatkan konsep derajat kebebasan serta
energi dalam pasa monoatomik dan diatomic partikel
gas.
23. Peserta didik bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui.
24. Peserta didik bersama guru bertanya jawab meluruskan
kesalahpahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan.
Penutup 25. Peserta didik dibimbing oleh guru untuk merangkum 25 menit
pembelajaran pada pertemuan ini.
26. Guru memberikan penghargaan kepada peserta didik
yang aktif selama kegiatan pembelajaran.
27. Peserta didik dengan guru bertanya jawab tentang
materi pada bab teori kinetik gas yang belum dipahami
28. Peserta didik mengerjakan soal kuis-02 yang diberikan
oleh guru.
29. Guru memberi tahu pertemuan berikutnya akan
diadakan ulangan harian.
30. Guru menutup pembelajaran dengan memberikan
salam.

H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Jenis/Teknik Penilaian

a. Pengetahuan : Tes Tertulis

b. Keterampilan : Lembar Observasi, Portofolio, Penilaian Produk

c. Sikap : Lembar Observasi

2. Instrumen Penilaian

a. Instumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan kinerja presentasi


dengan fokus penilaian pada: komunikasi, sistematika penyajian, wawasan,
keberanian, antusias dan penampilan.
b. Instrumen observasi penilaian sikap kerja kelompok menggunakan lembar
pengamatan dalam hal sikap kerjasama, bertanggung jawab, toleran, dan disiplin.
c. Instrumen observasi penilaian sikap kerja individu menggunakan lembar
pengamatan sikap santun, jujur, peduli.
d. Instrumen observasi penilaian sikap kinerja presentasi menggunakan lembar
pengamatan sikap responsif dan pro-aktif, peduli dalam mempelajari hakekat ilmu
dan peran kimia untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh bentuk instrumen terlampir.
3. Pedoman Penskoran
Pedoman penskoran terlampir.

Sunggal, Oktober 2017


Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Sunggal Guru Mata Pelajaran

Yetti S,M.Pd. Indris Sarihon Sianturi


NIP.19731118 199903 1 010 NIM.4143321022
LAMPIRAN

1. Penilaian
a. Ranah Kognitif
No. Indikator level Soal Pembahasan
1. Menganalisis C4 Sebuah tabung
persamaan keadaan Diketahui :
bervolume 590 liter
gas ideal.
V = 5,9 . 10-1 m3
berisi gas oksigen pada
P = 5 . 1,01 . 105 Pa
suhu 20°C dan tekanan
T = 20°C = 293 K
5 atm. Tentukan massa
Ditanyakan :
oksigen dalam tangki !
m = ….?
(Mr oksigen = 32
Jawaban :
kg/kmol)
PV = nRT dan n = M /
Mr sehingga :
PV = mRT / Mr
m = PVMr / RT
= 5. 1,01 . 105 .0,59 . 32 /
8,314 . 293
= 3,913 kg

2. Menganalisis hukum C6 Tangki berisi gas Diketahui :


Boyle-Gay Lussac.
ideal 6 liter dengan V1 = 6 liter
tekanan 1,5 atm pada P1 = 1,5 atm
suhu 400 K. Tekanan T1 = 400 K
gas dalam tangki P2 = 4,5 atm
dinaikkan pada suhu T2 = 400 K
tetap hingga Ditanyakan :V2 = ….?
mencapai 4,5 atm. Jawaban :
Tentukan volume gas P1V1 = P2V2
pada tekanan tersebut V2 = P1V1 / P2
! = 1,5 . 6 / 4,5
= 2 liter
Menganalisispersamaa C5 Udara dalam ban 1. Diketahui :
n tekanan gas ideal
mobil pada suhu 15°C T1 = 288
pada ruang tertutup.
mempunyai tekanan
305 kPa. Setelah P1 = 305 +
berjalan pada 101 = 406 kPa
kecepatan tinggi, ban P2 = 360 +101 =
menjadi panas dan 461 kPa
tekanannya menjadi Ditanyakan :
360 kPa. Berapakah T2 = ….?
temperatur udara Jawaban :
dalam ban jika tekanan P1 / T1 = P2 / T2
udara luar 101 kPa ? 406 / 288 = 461 / T2
T2 = 327 K
= 54°C

Soal Remedial

1. Gas ideal berada dalam wadah tertutup pada mulanya mempunyai tekanan P dan volume
V. Apabila tekanan gas dinaikkan menjadi 4 kali semula dan volume gas tetap maka
perbandingan energi kinetik awal dan energi kinetik akhir gas adalah…
2. Tentukan energi kinetik translasi rata-rata molekul gas pada suhu 57oC!
3. Suatu gas bersuhu 27oC berada dalam suatu wadah tertutup. Agar energi kinetiknya
meningkat menjadi 2 kali energi kinetik semula maka gas harus dipanaskan hingga
mencapai?
4. Suatu gas ideal berada di dalam ruang tertutup. Gas ideal tersebut dipanaskan hingga
kecepatan rata-rata partikel gas meningkat menjadi 3 kali kecepatan awal. Jika suhu awal
gas adalah 27oC, maka suhu akhir gas ideal tersebut adalah…
5. Tiga mol gas berada di dalam suatu ruang bervolume 36 liter. Masing-masing molekul
gas mempunyai energi kinetik 5 x 10–21 Joule. Konstanta gas umum = 8,315 J/mol.K dan
konstanta Boltzmann = 1,38 x 10-23 J/K. Hitung tekanan gas dalam ruang tersebut!
Pengayaan

Persamaan keadaan Van der Waals


Gas yang mengikuti hukum Boyle dan hukum Charles, yakni hukum gas ideal (persamaan
(6.5)), disebut gas ideal. Namun, didapatkan, bahwa gas yang kita jumpai, yakni gas nyata,
tidak secara ketat mengikuti hukum gas ideal. Semakin rendah tekanan gas pada temperatur
tetap, semakin kecil deviasinya dari perilaku ideal. Semakin tinggi tekanan gas, atau dengan
kata lain, semakin kecil jarak intermolekulnya, semakin besar deviasinya.
Paling tidak ada dua alasan yang menjelaskan hal ini. Peratama, definisi temperatur absolut
didasarkan asumsi bahwa volume gas real sangat kecil sehingga bisa diabaikan. Molekul gas
pasti memiliki volume nyata walaupun mungkin sangat kecil. Selain itu, ketika jarak
antarmolekul semakin kecil, beberapa jenis interaksi antarmolekul akan muncul.
Fisikawan Belanda Johannes Diderik van der Waals (1837-1923) mengusulkan persamaan
keadaan gas nyata, yang dinyatakan sebagai persamaan keadaan van der Waals atau
persamaan van der Waals. Ia memodifikasi persamaan gas ideal (persamaaan 6.5) dengan
cara sebagai berikut: dengan menambahkan koreksi pada P untuk mengkompensasi interaksi
antarmolekul; mengurango dari suku V yang menjelaskan volume real molekul gas. Sehingga
didapat:
[P + (n2a/V2)] (V – nb) = nRT
Keterangan :

P = tekanan
V = volume
n = jumlah mol zat
Vm = V/n = volume molar, volume 1 mol gas atau cairan
T = temperatur (K)
R = tetapan gas ideal (8.314472 J/(mol·K))
[P + (n2a/V2)] (V – nb) = nRT (6.12)
a dan b adalah nilai yang ditentukan secara eksperimen untuk setiap gas dan disebut dengan
tetapan van der Waals (Tabel 6.1). Semakin kecil nilai a dan b menunjukkan bahwa
perilaku gas semakin mendekati perilaku gas ideal. Besarnya nilai tetapan ini juga
berhbungan denagn kemudahan gas tersebut dicairkan.
b. Ranah Sikap
Lembar Observasi Penilaian Sikap Kinerja Presentasi

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas :X
Materi Pokok : Teori Kinetik Gas

Observasi
Nama Mengumpu Mengam Menganalisi
No Eksperimen Komunikasi Skor Nilai
Siswa lkan data ati s
(1) (2) (3) (4) (5)
6. 1

Keterangan pengisian skor:


1. Kurang Baik 3. Baik

2. Cukup Baik 4. Sangat Baik

Rubrik

No. Indikator Sikap Keterangan


1. Mengumpulkan Data Jujur : Memberikan informasi apa
adanya
Bertanggung Jawab :Mampu
mempertanggung jawabkan
kebenaran itu.
Saling Menerima : Saling menghargai
pendapat orang lain
2. Mengkomunikasikan Terbuka : saling berinteraksi sesama
siswa
Jelas : menyampaikan informasi dengan
jelas
Selektif : mampu memilah-milah
informasi
Partisipasi : mampu bekerja sama
dengan baik
3. Menganalisis Sistematis : data yang diperoleh
berurutan
Teliti/Cermat : mampu mengolah data
yang diperoleh dengan teliti
4. Mengasosiasi Jelas : Menunujukkan adanya hubungan
Rasional : Dapat diterima/ditolak sesuai
logika
5. Menarik Kesimpulan Memprediksi : mampu menggambarkan
materi secara umum
Menentukan : mampu menentukan
kata-kata yang sesuai
dengan materi
Memutuskan : mampu memgambil
kebenaran dari keseluruhan
materi

Keterangan :

 Beri tanda (√) jika dilakukan


 Beri tanda (X) jika tidak dilakukan
 Setiap tanda (√) bernilai skor 1

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = × 100
14
c. Ranah Keterampilan

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN PSIKOMOTORIK

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas :X
Materi Pokok : Teori Kinetik Gas

Observasi
Nama Mengumpu Mengam Menganalisi
No Eksperimen Komunikasi Skor Nilai
Siswa lkan data ati s
(1) (2) (3) (4) (5)
1. 1

Keterangan pengisian skor:


1. Kurang Baik 3. Baik

2. Cukup Baik 4. Sangat Baik

No. Tahap Deskriptor Keterangan

1. Mengamati  Keteranpilan dalam memberi nama/label


 Keterampilan dalam membuat urutan
 Keterampilan dalam membuat tabel
2. Menanya  Dapat membuat pertanyaan faktual
 Dapat membuat pertanyaan deskriptif
3. Melakukan  Keterampilan dalam menyusun alat yang
Eksperimen di butuhkan
 Keterampilan mengumpulkan data
percobaan
4. Mengkomuni  Keterampilan mengumpulkan data
kasi berupa data kualitatif
 Keterampilan memberikan jawaban atas
masalah
 Keterampilan mencari alternatif jawaban
 Keterampilan membuat/merancang
jawaban
5. Menganalisis  Keterampilan menjelaskan hubungan
antar data dalam tabel
 Keterampilan menguraikan jawaban
 Keterampilan mengkomunikasikan
alternative jawaban

Keterangan :

 Beri tanda (√) jika dilakukan


 Beri tanda (X) jika tidak dilakukan
 Setiap tanda (√) bernilai skor 1

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = × 10
14

Anda mungkin juga menyukai