1 M1 (Ketenagaan)
Kekuatan
a. Hampir 90% perawat Ruang Melati sudah mendapatkan pelatihan MPKP 0.3 3 0.9 S-W =
c. Pelaksanaan tugas dari kepala ruangan sudah dikategorikan baik sebanyak 0.2 3 0.6
85,71%
TOTAL
1 2.5
Kelemahan
0.4 3 1.2
TOTAL
a. Adanya kerja sama yang baik antara mahasiswa program ners dengan
perawatan klinik
b. Adanya mahasiswa S1 yang sedang praktik manajemen keperawatan. 0.3 3 0.9 O-T =
0.4 3 1.2
TOTAL 0.3 3 0.9
Ancaman 1 3
c. Persaingan antara rumah sakit negeri dan rumah sakit swasta yang semakin
ketat 0.1 2 0.2
0.3 2 0.6
1 2.4
M2 (Sarana dan Prasarana)
Kekuatan
Kelemahan
0.5 2 1
a. Belum terpakainya sarana dan prasarana secara optimal
b. Kurangnya kamar mandi, ember sampah pasien, linen, dan sarana dan
prasarana lainnya 1 2
TOTAL
Faktor Eksternal (EFAS)
Peluang 0,5 2 1
0,5 1 0.5
b. Adanya kesempatan untuk penggantian alat – alat yang tidak layak pakai.
TOTAL
Ancaman
a. Adanya tuntutan yang tinggi dari masyarakat untuk melengkapi sarana dan
prasarana
0,2 2 0,4 O-T =
b. Adanya kesenjangan antara jumlah pasien dengan peralatan yang diperlukan
0,3 2 0,6 2.5 – 2.2 = 0.3
c. Keadaan pasien yang tidak stabil yang dapat merusak sarana dan prasarana
ruangan 0,5 3 1,5
TOTAL
1 2,5
M3 (Method)
Penerapan MPKP 0,2 2 0,4
a. Sudah ada model asuhan keperawatan yang digunakan yaitu metode tim
TOTAL
TOTAL
1 2,6
Dokumentasi Keperawatan
Kekuatan
c. Kelengkapan pengisisan dokumentasi keperawatan oleh perawat sudah baik 0.2 2 0.4
yaitu 86,2 %. 0.4 3 1.2
d. Dokumentasi keperawatan yang dilakukan meliputi pengkajian, dokumentasi,
perencanaan, implementasi dan evaluasi yang menggunakan metode SOAP
2.8
e. Adanya standar dalam pemberian intervensi keperawatan seperti TUM/TUK
dan SP dalam ruangan.
TOTAL
TOTAL
TOTAL
Ancaman
a. Adanya kesadaran pasien dan keluarga akan tanggung jawab dan tanggung 0,25 1 0.25
gugat
0,35 2 0.7
TOTAL
1 1.35
Kekuatan 1 1.75
b. Adanya kasus yang memerlukan perhatian khusus oleh perawat ruangan dan
kepala ruangan misalnya resiko bunuh diri
0.5 1 0.5
TOTAL
0.5 2 1
Supervisi
1 1.5
Factor internal (IFAS)
Kekuatan
1 1.2
TOTAL
1 2
Ancaman
TOTAL
Overan
Kekuatan
a. Overran merupakan kegiatan rutin, yaitu dilaksanakan dua kali dalam sehari.
d. Setelah dilaporkan, laporan ditandatangani oleh yang bersangkutan. 0.5 1 0.5 1.5 – 1 = 0.5
Kekuatan
c. Tidak diikuti oleh semua perawatan yang telah dan akan dinas.
TOTAL 1 1
Peluang
Adanya kerja sama yang baik antara yang baik antara mahasiswa PSIK dengan 0.2 2 0.4 S-W =
perawat ruangan.
1.6 – 1.6 = 0
Sarana prasarana penunjang cukup tersedia.
0.3 2 0.6
TOTAL
0.2 1 0.2
0.2 1 0.2
Ancaman 0.1 2 0.2
a. Adanya tuntutan yang lebih tinggi dari masyarakat untuk mendapatkan 1 1.6
pelayanan keperawatan yang professional.
0.3 2 0.6
0.4 1 0.4
1 1.6
Kekuatan
a. Perawat menggunakan bahasa Indonesia saat melakukan perencanaan pulang. 0.3 2 0.6 O-T =
b. Adanya pemahaman tentang perencanaan pulang oleh perawat. 0.3 2 0.6 2 – 1.4 = 0.6
TOTAL
1 1.4
peluang
b. Adanya kerja sama yang baik antara mahasiswa dengan perawat klinik.
TOTAL
0.6 1 0.6 S-W =
0.2 1 0.2
TOTAL
0.4 2 0.8
0.3 2 0.6
0.1 2 0.2
1 1.8
0.3 2 0.6 O-T =
0.4 2 0.8
1 1.8
0.2 2 0.4
0.3 3 0.9
0.5 2 1
1 7 2.3
Daftar Masalah yang ada di Ruang Melati sesuai analisa SWOT adalah:
Prioritas masalah yang ada di ruang Melati RSJ Provinsi NTB dilihat dari Analisa SWOT (Strenght dan Opportunity) menggunakan rumus
CARL:
C A R L JUMLAH RANK
Masalah 1 2 3 2 4 48 1
Masalah 2 2 2 2 3 24 4
Masalah 3 2 2 2 3 24 3
Masalah 4 2 2 2 2 16 6
Masalah 5 2 3 2 3 36 2
Masalah 6 2 2 2 3 24 5
1. MPKP belum maksimal di ruang Melati RSJP NTB