DOKUMEN

MASTER

+{ rshs RTKOIYSILIASI OBAT

RSIrP Dr, Hasao sedfi. No. Dokumen No. Revisi Halaman
Batrdurg
HS.1.854.07.1012 Ll4
tapkan,
D re Utama,
STAITDAR Tanggal terbit vt
ugnn'nA
PR,OSEDI'R 19 Oktober 2015 t lSPDr, usAll
{@
OPERASIOITAL
Avi , MARS
1091984r02001
PEI{GERTIAIT 1. Rctorsiliui obat adalah membandingkan antara da-ftar
obat yang sedang digunakan pasien dan obat yang akan
diresepkan agar tidak te{adi duplikasi atau terhentinya
terapi suatu obat (omission).
2. Tabcl RcLonslllasi da! Data Obat Pastcn yang
Dfguatrr Sart Uasut Ruaah SeHt adalah tabel
yang mendokumentasikan daftar obat yang sedang
dikonsumsi pasien saat masuk rumah sakit baik ruang
rawat darurat maupun rawat inap, terdapat pada
lembar Pengkajian Awal Medis dalam buku rekam
medis pasien rawat inap atau pa.da formulir Rekam
Medis Gawat Darurat di Ruang Tindakan, berisi data:
a. Nama Obat
b. Dosis
c. Aturan pakai
d. Rute pemberian
e. Kolom Isian untuk Obat yang Digunakan/Tidak
Digunakan Saat Dirawat.
3. RiraFt Obat Yang Dtntnun, adalah kolom isian pada
Lembar Pengkajian Awal Medis Rawat Jalan dalam
Rekam Medis Pasien Rawat Jalan yang harus diisi
dengan data riwayat obat termasuk obat yang
sedang/ masih dikonsumsi pasien saat pasien mendapat
pelayanan rawat jalan di RSUP Dr. Hasan Sadikin
Bandung.

TUJUA.IT Sebagai acuan dalam menetapkan langkah{angkah untuk

melakukan rekonsiliasi obat pa.da pasien saat masuk
rumah sakit di RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung

KEBIJAI<AI{ A. Keputusan Direktur Utama RSUP dr Hasan Sadikin

Bandung tentang Pemberian Instruksi Medis Nomor :
HK.O2.O4 I EO t3 / t6O466 I Xt / 20 14 :
1. Instruksi medis dituliskan di lembar instruksi
medis farmakologis/lembar catatan pengobatan
dan lembar instmksi medis non farmakologis
dengan mencantumkan waktu (tanggalfiam) dan
siapa yang melaksanakan dengan tujuan
 # r.=h= REKONSILIASI OBAT
RSUP D,r. Hasa! SadiLi. No. Dokumen No. Revisi Halaman
Batrdung
HS.1.B54.O7. 1012 00 214
KEBIJAKAN memudahkan pelaksanaan instruksi.
2. Petugas kesehatan hanya akan melaksanakan
instruksi medis yang sudah dituliskan pada lembar
catatan pengobatan dan lembar instruksi medis non
farmakologis.
B. Keputusan Direktur Utama RSUP Dr. Hasan Sadikin
Bandung Nomor : HK.O2.O4/EO13/ 1556O/lXl2Ol5
tentang Pengelolaan Perbekalan Farmasi :

l. Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) harus

melakukan rekonsiliasi obat sebelum menulis
resep yang pertama, dan didokumentasikan pada
tabel rekonsiliasi obat di rekam medik. Rekonsiliasi
obat dilakukan dengan cara pendataan obat yang
sedang dikonsumsi pasien saat masuk rumah sakit
baik rawat jalan, ruang gawat darurat maupun
rawat inap.
2. Dalam rekonsiliasi obat, dokter menentukan
apakah obat tersebut dilanjutkan atau dihentikan.
Obat yang dilanjutkan harus ditulis di Catatan
Pengobatan dan Kartu Obat Pasien.
3. Apoteker membandingkan instn:ksi pertama
pengobatan pasien dengan data pada tabel
rekonsiliasi obat yang telah diisi oleh dokter.

PROSEDUR 1. Dokter melakukan wawancara dan pendataan obat yang

dikonsumsi pasien saat masuk ke rumah sakit,
menggunakan tabel Rclonstltast dan Data Obat Pasien
5rery digunalan Sa.at faeuk Runah Satit untuk
pasien rawat darurat dan rawat inap atau kolom isian
Rlwayat Obat yang Dintnua untuk pasien rawat
jalan.
2. Dokter melakukan rekonsiliasi obat dengan cara
menuliskan obat yang sedang dikonsumsi pasien
kemudian membandingkannya dengan obat yang akan
diresepkan.
3. Untuk pasien rawat darurat dan rawat inap, dokter
mengisi kolom "Obat digunakan saat dirawat?" dengan
memberikan tanda (J) untuk jawaban Ya atau Tidak.
4. Dokter menulis obat yang dilanjutkan penggunaannya
di Karhr Obat Pasien dan Catatan Pengobatan di buku
rekam medis.
5. Perawat memastikan bahwa obat yang dilanjutkan
 *r rshs REKOITSILIASI OBAT

RSUP Dr. Hasaa Sadikia No. Dokumen No. Revisi Halaman

Bandung HS.1.854.O7. rO12 o0 3/4
PROSEDI'R sudah ditulis dokter di Kartu Obat Pasien dan Catatan
Pengobatan dengan memeriksa kedua formulir tersebut.
6. Pada hari dan jam kerja, Apoteker Penanggungiawab
Pelayanan (APJP) melakukan pemeriksaan tabel
Rekonsiliasi dan Data Obat Pasien yang digunakan Saat
Masuk Rumah Sakit.
7. APJP melakukan pengkajian dengan membandingkan
obat yang dikonsumsi pasien saat masuk rumah sakit
dan obat yang dilanjutkan dengan instruksi baru di
Catatan Pengobatan dan Kartu Obat Pasien.
8. Untuk pasien rawat jalan, dolrter menuliskan catatan
untuk obat yang akan dilanjutkan dan yang dihentikan
pada baris Riwayat Obat yang Diminum.
9. Dolrter menuliskan obat yang dilanjutkan pada Rekam
Medis dan Resep.

UNIT TERNAIT 1. Ruang perawatan

2. Poliklinik
3. Depo Farmasi

IX)KI'UEN 1. lcmbar Pengkajian AwaI Medis Pasien di Rekam Medik

TERIqIT Rawat Jalan dan Rawat Inap
2. Rekam Medis Gawat Darurat di Ruang Tindakan
3. Kartu Obat Pasien
4. Catatan Pengobatan
 +t ALI'R REKONSILIASI OBAT
rshs No. Dokumen No. Revisi Halaman
RSUP Dr. Hasan Sadikin 414
B€ndung HS.1.854.07.1012 oo

l*lai

oolfn
dehtelm$nqa dgl p€dsbrn obet)ettg
4 rd(an pa*m $8t ItEUt rulrl8h sen

ri*L Tabd RetoGsiiasi&n Ih

tld**m Gfooltrii cra [Er5tit
oba[ danogt fdlg Di$r* Sad fh* Rmdl Salt
otd ! 9 rs&ng dfqE fid
paist Ernrln lt
rE rasdngl'.n e d€ftgrt otst ! g *tt Rigaratobdyfllg tlinhum
dilt€9ltt.

Rawat Oarurat / Ra at

T$d R€foGfei Er
IroE lH Obat Pslbn ya{ lroh.t
H.ngC kddn Obet Ditpnafan lat oismtz DiSrEfrn Saet fhJ* lbxl*ar ca&n ut* ob€[ fJlg alrn
&ngEn runbdi(ir Eds (v) u't* F*r Ya ahu Runrah Salit darittqr &n yato dfxnffsn @
TrH( b t Rirayat obei Fng Dnlhm.

Dolt .
llErfr oiol yI|o didi{l,.i p€nggmadmF d
l(,tu Ost Paidt dar Csffir ftnoer d Rafm
DoE
*d3 l.eniii6| otet fiB dr*f(,Il @
R€lr n l}&d r R8.e

P!n*
t&rlsCif8n bdm dst Igrg d{ir0(rt st&h dta3
@ l('tl Pa*n drl Catten PetlgoHt
Obat
dangan memarica krdua fumJr EBdn
- TaH RekonBlb,
- Xslt, obat P&eien
- Csen Pqrgobabn

Apdk r Prn nggrnohnb p.k rilt 6P.f,l

dafuk psn dqaan T8!d Rol(gEihi &n Dm
obd Pei:o yalg d$rukan Saat l&J* RurBh S*it
pada hfli dan Fm krrir

APJP
He*isn pagf*r dg|oan mqtMiEkl obal
ya{ r*fllum, pd, sat rEJ* rwEh s*l drt
0t t yt! darurtqt dangar iEfi*i bdu di Cen
@nda0 lcrtt ObstPa*r

Sdesai