Anda di halaman 1dari 2

CURAH JANTUNG (CARDIAC OUTPUT)

Volume darah yang dipompa per menitnya dari kedua ventrikel dan harus sama pada keadaan tanpa
adanya kelainan patologi dinamakan curah jantung (Cardiac Output). Curah jantung istirahat yang normal
adalah 4-8 L/ menit dan dapat meningkat sebanyak lima hingga enam kali lipat selama exercise. Curah
jantung dapat dihitung dengan menggunakan isi sekuncup (Stroke Volume) dan frekuensi jantung (Heart
rate), atau diukur dengan menggunakan metode O2 dari Frick.

CO = SV x HR
Keterangan : CO = Cardiac output (curah jantung)
SV = StrokeVolume
HR = Heart Rate
A. Curah Jantung dari Frick
Curah jantung dapat dihitung secara tidak langsung dengan mengukur konsumsi O2. Berdasarkan
hokum kekelan massa, jumlah oksigen yang dibawa ke seluruh tubuh (produk curah jantung dan
perbedaan [O2] dalam arteria dan vena pulmonalis harus sama dengan O2 yang dikonsumsi.

Curah Jantung = Konsumsi O2


dari Fick (Fick CO) [O2] vena pulmonalis – [O2] arteri pulmonalis

B. Isi Sekuncup (Stroke Volume)


Isi sekuncup (Stroke Volume) merupakan perbedaan antara volume diastolic akhir dan volume
sistolik akhir, atau volume darah yang diejeksikan oleh ventrikel kiri selama satu detak jantung.
Isi sekuncup bervariasi secara lamgsung dengan fungsi kontraktilitas serta preload dan bervariasi
secara terbalik dengan afterload. Isi sekuncup meningkat ketika preload bertambah, afterload
berkurang atau kontraktilitas meningkat. Variabel lainnya yang mempengaruhi isi sekuncup dan
kontraktilitas yaitu sebagai berikut :
KONTRAKTILITAS DAN SV DENGAN KONTRAKTILITAS DAN SV DENGAN
 Katekolamin ( aktivitas pompa Ca2+  Penyekatan
dalam reticulum sarkplasma
 Ca2+ intraselular  Gagal jantung
 Na+ intraselular  Asidosis
 Digitalis ( Na+ intraselular yang  Hipoksia/hiperkapnia
menyebabkan Ca2+ intraselular)
Tabel 3.1 Faktor yang Mempengaruhi Kontraktilitas dan Isi Kuncup
C. Heart Rate
Heart rate adalah jumlah detak jantung per satuan waktu yang biasa dinyatakan per menit / beats
per menit (bpm) didasarkan pada jumlah kontraksi ventrikel. Heart rate bisa diukur di belakang
lutut, paha bagian dalam, leher, kaki, pelipis, pergelangan tangan dll. Biasanya paling mudah di
pergelangan tangan dan leher. Heart rate normal orang dewasa adalah 60-100 bpm. Variasi detak
jantung sesuai dengan jumlah oksigen yang diperlukan tubuh saat itu. Faktor-faktor yang
mempengaruhi heart rate antara lain :

Meningkatnya Heart Rate Menurunnya Heart Rate


Rasa cemas atau gembira (50-100%) Duduk atau berdiri dari posisi berbaring (20-
30%)
Makan (30%) Aritmia cepat
Kerja fisik (sampai 700%) Penyakit jantung
Suhu lingkungan tinggi
Hormon (epinefrin)
Kehamilan
Tabel 3.2 Faktor yang memengaruhi heart rate

Faktor-faktor lain yang memengaruhi antara lain :

 Usia
 Ukuran tubuh
 Jenis kelamin
 Aktivitas ion Ca, Na, dan K
 Preload
 Afterload

Anda mungkin juga menyukai