Tugas MPPF:

Telaah Naskah Skripsi Mahasiswa Prodi. Pendidikan Fisika

A. Identitas Mahasiswa (Penulis Skripsi)

1. Nama : Asri Setyaningrum
2. NIM : 12302241038
3. Tanggal lulus : 14 Desember 2015
4. Pembimbing : a. Yusman Wiyatmo,M.Si
B. Judul dan Permasalahan Skripsi
1. Judul Skripsi
“Pengembangan Video Pembelajaran Fisika Berbasis SIBI pada
Materi Getaran dan Gelombang sebagai Media Belajar Mandiri untuk
Meningkatkan Minat Belajar pada Peserta Didik Tunarungu ”.

2. Rumusan Masalah
a. Apakah produk pengembangan video pembelajaran fisika berbasis SIBI
pada materi getaran dan gelombang layak diterapkan untuk
pembelajaran fisika?
b. Apakah produk pengembangan video pembelajaran fisika berbasis SIBI
pada materi getaran dan gelombang dapat meningkatkan minat belajar
pada peserta didik tunarungu?
C. Metode Penelitian
1. Metode atau Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian research and
development. Penelitian performance assesment pada penelitian ini
dikembangkan melalui model 4-D (Four D Models), menurut Thiagarajan
(1974: 5), yang terdiri dari tahap pendefinisian (Define), tahap perencanaan

)
(Design), tahap pengembangan (Develop), dan tahap Diseminasi
(Disseminate), yang dapat diuraikan sebagai berikut:
a. Tahap Pendefinisian (Define)
Pendefinisian dalam hal ini diantaranya adalah untuk
menetapkan dan mendefinisikan kebutuhan-kebutuhan di dalam proses
pembelajaran. Di dalam menetapkan kebutuhan, hal lain yang perlu
diperhatikan antara lain, mengenai kesesuaian kebutuhan pembelajaran
dengan kurikulum yang berlaku, tingkat atau tahap atau perkembangan
siswa dan kondisi sekolah. Melalui tahap pendefinisian ini, dianalisis
mengenai instrument penelitian dalam pembelajaran fisika dan
kebutuhan pembelajaran fisika yang lain. Melalui tahap ini diperoleh
beberapa hasil antara lain masalah- masalah yang timbul dalam
pembelajaran fisika sebelumnya.
b. Tahap Perencanaan (Design)
Tujuan dari tahap perencanaan yaitu untuk merancang suatu
format alat penelitian Performance Assesment sub poster yang
dilaksanakan dalam pembelajaran. Dalam tahap ini juga dilakukan
penjabaran indikator pencapaian hasil belajar yang didasarkan pada
kompetensi dasar dan standar kompetensi yang ingin dicapai. Setelah
tersusun indikator pencapaian hasil belajar, maka dilakukan pemilihan
pola dan format penelitian.

c. Tahap Penegmbangan (Develop)

Tahap ini merupakan tahap pengembangan dimana didalam
tahap ini dilakukan validasi ahli, revisi berdasarkan hasil validasi
kemudian uji coba terbatas. Pada tahap ini peneliti melakukan konsultasi
intensif dengan dosen pembimbing untuk mendapatkan masukan
maupun saran dari ahli. Setelah dilakukan validasi oleh ahli, instrumen

)
 kemudian direvisi sesuai dengan masukan validator sehingga instrumen
dapat digunakan dalam penelitian uji coba terbatas.
d. Tahap Diseminasi (Disseminate)
Tahap ini merupakan tahap dimana instrumen disebarkan
secara lebih luas. Setelah instrumen Performance Task Assesment Sub
Poster selesai direvisi berdasarkan hasil uji coba terbatas yang telah
dilakukan, maka instrumen ini siap untuk disebarkan untuk digunakan di
dalam kelas besar dan lebih dari satu sekolah.

2. Populasi dan Sampel Penelitian (Subjek Penelitian)

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 3 di SMA Negeri
Yogyakarta, dengan jumlah 32 siswa.

3. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dilakukan dengan langkah sebagai
berikut:
a. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dua tahap secara
berkesinambungan. Tahap pertama merupakan penelitian proses
pembuatan poster yang dilakukan dengan menggunakan 4 orang
observer yang menilai setiap tahap pada saat pembelajaran
berlangsung dengan instrumen pengambil data berupa lembar
penilaian proses performance task assesment sub poster. Penilai 1 dan
2 mengamati 16 siswa yang sama secara mandiri, sedangkan penilai 3
dan 4 mengamati 15 siswa lainnya secara mandiri juga. Sedangkan
untuk tahap kedua yang merupakan penilaian produk dari poster,
penilaian dilakukan oleh dua orang penilai yang masing-masing
menilai 31 produk yang dibuat oleh siswa dengan instrumen
pengambil data berupa lembar penilaian produk performance task
assesment sub poster.

)
 Data yang diperoleh dari observer ini kemudian dianalisis, sehingga
didapatkan hasil implementasi proses perancangan percobaan oleh
siswa dan hasil uji validitas empiris dan uji reliabilitas. Sebelum
proses pengambilan data berlangsung diadakan breafing untuk
menyamakan konsep yang akan dinilai pada saat pembelajaran.
b. Membuat catatan proses pembelajaran yang terjadi di dalam kelas
serta melakukan dokumentasi terhadap aktivitas pembelajaran yang
terjadi.

4. Instrument Penilaian
a. Instrumen Penelitian
Instrumen penilaian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri
dari:
1) Angket validasi penilaian performance task assesment sub poster.
Angket validasi instrumen ini ditunjukkan pada validator yaitu ahli.
Angket digunakan untuk mengetahui kelayakan instrumen penilaian
performance task assesment sub poster serta digunakan untuk
mengetahui perkembangan instrumen penelitian.
2) Lembar penilaian (observasi) performance task assesment sub
poster yang terdiri dari lembar penilaian proses dan lembar
penilaian produk.
3) Lembar Kegiatan Siswa (LKS) yang digunakan sebagai pedoman
bagi siswa untuk mengerjakan pster.
4) Rubrik, merupakan suatu pedoman yang digunakan oleh observer
untuk memberikan skor penilaian performance task assesment sub
poster pada siswa yang diamati. Selain itu, rubrik ini juga
digunakan untuk menyamakan persepsi dan ukuran penilaian.
5) Angket Respon Pengguna, merupakan suatu angket yang berisi
pendapat para pengguna performance task assesment sub poster.

)
5. Teknik Analisis Data
Data dalam penelitian ini akan dianalisis secara deskrptif kualitatif
dan secara kuantitatif. Adapun untuk menganalisisnya dapat dilakukan
dengan cara sebagai berikut:
a. Validasi Isi dan Validasi Konstruk
Validasi dilakukan untuk melihat apakah instrumen tersebut
dapat mengukur apa yang hendak diukur. Validasi isi dan validasi
konstruk dalam penelitian ini dilakukan oleh panel pakar pada bidang
yang diukur atau bidang pengukuran, dalam hal ini bidang pendidikan
fisika. Validasi ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan
instrumen penilaian performance task assesment sub poster dengan
materi terhadap apa yang akan diukur sebelum digunakan di lapangan.
Hasil dari validasi ahli nantinya akan dikonversikan ke dalam
bentuk kuantitatif dalam rentang 0-4
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas ini bertujuan untuk mengetahui keajegan dari
performance task assesment sub poster yang telah dibuat saat digunakan
untuk penilaian. Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan
metode Borich.

c. Tingkat Ketercapaian Peserta Didik

Tingkat ketercapaian peserta didik merupakan nilai untuk
mengetahui seberapa besar ketercapaian aspek-aspek penilaian dalam
instrumen penilaian kinerja sub poster yang dicapai oleh siswa.
d. Tingkat Kegunaan Performance Task Assesment sub poster

)
 Tingkat kegunaan Performance Task Assesment sub poster ini
digunakan untuk mengetahui seberapa jauh instrumen performance task
assesment sub poster terpakai sebagai alat penilaian. Tingkat kegunaan
ini diambil dari angket respon pengguna yang telah mencoba
menggunakan performance task assesment sub poster.

D. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis terhadap temuan-temuan
selama penilitian, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut.
a. Video yang dikembangkan untuk pembelajaran fisika berbasis SIBI layak
digunakan dari hasil CVI validator sebesar 0,96 (sangat baik), nilai
percent of agreement sebesar 95,6% dan hasil respons peserta didik
dengan nilai CVI sebesar 0,6 (sangat baik)
b. Peningkatan minat belajar peserta didik sebelum dan setelah penayangan
video pembelajaran fiiska berbasis SIBI memiliki nilai standarg gain
0,001 dengan kategori rendah. Minat belajar peserta didik sebelum
penayangan video memiliki rata-rata 0,6 dengan kategori (baik), dan minat
belajar peserta didik setelah penayangan video memiliki rata-rata 0,7
dengan kategori baik.

)
 PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN FISIKA
BERBASIS SIBI PADA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG
SEBAGAI MEDIA BELAJAR MANDIRI UNTUK MENINGKATKAN
MINAT BELAJAR PADA PESERTA DIDIK TUNARUNGU

Asri Setyaningrum
12302241038

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan produk video

pembelajaran fisika berbasis SIBI pada materi getaran dan gelombang yang
layak sebagai media belajar mandiri,dan (2) mengetahui peningkatan minat
belajar fisika peserta didik tunarungu terhadap video pembelajaran materi
getaran dan gelombang berbasis SIBI.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D) dengan
model 4-D menurut Thiagarajan dan Semmel (1974:5). Tahap define
merupakan tahap awal untuk mendefinisikan permasalahan. Tahap design
dilakukan dengan mengembangkan rancangan awal video pembelajaran fisika
berbasis SIBI dan instrumen penelitian. Tahap develope dilakukan untuk
menghasilkan video pembelajaran fisika berbasis SIBI yang layak dan
mengetahui peningkatan minat belajar peserta didik tunarungu. Kelayakan
video pembelajaran dilihat dari skor validitas CVI hasil validasi oleh
validator,skor CVI hasil respon peserta didik serta skor reliabilitas PA.
Peningkatan minat belajar pada peserta didik tunarungu dilihat dari hasil
pengisian angket minat belajar sebelum dan setelah penayangan video.

Kata kunci: Video Pembelajaran, Getaran dan Gelombang,SIBI,Tunarungu