Anda di halaman 1dari 8

Journal of Holistic and Health Sciences

V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 86

PEMBUATAN SEDIAAN MINYAK GOSOK DARI BAHAN KELAPA


(Cocos nucifera L.), SERAI (Cymbopogon citratus DC.) dan DAUN DEWA
(Gynura segetum L.) dengan METODE PENGENDAPAN TRADISIONAL

Rickson Tanka1,Susi Andriani2,Yusi Helmiawati3


1,2,3
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik Purwakarta

ABSTRAK
Latar belakang : Tumbuhan merupakan keragaman hayati yang ada di sekitar
kita, baik itu yang tumbuh secara liar maupun yang sengaja dibudidayakan. Sejak
zaman dahulu, tumbuhan sudah digunakan sebagai tanaman obat, walaupun
penggunaannya disebarkan secara turun-temurun maupun dari mulut ke mulut.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menyediakan sediaan jadi herbal yang
dapat digunakan oleh masyarakat untuk pengobatan masuk angin.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dikembangkan oleh
masyarakat secara turun-temurun, dilakukan wawancara kepada masyarakat
mengenai khasiat minyak kelapa murni ( virgin coconut oil ) dengan campuran
serai (Cymbopogon citratus DC.) dan daun dewa (Gynura segetum L.) untuk kerik
masuk angin. Dalam penelitian ini membuat sediaan minyak gosok dari kelapa
(Cocos nucifera L.) yang menjadi minyak kelapa murni dengan tambahan serai
dan daun dewa sebagai kerik masuk angin melalui proses pengendapan selama
empat hari dengan menggunakan pelarut air. Minyak gosok dibuat dengan bahan
kelapa dua kilogram yang diparut ditambahkan air sebanyak satu liter sebanyak
dua kali perasan, didapat santan sebanyak 1800 mL lalu saring santan, hasil
saringan endapkan selama tiga hari menghasilkan minyak kelapa murni sebanyak
200ml, setalah menjadi minyak kelapa murni (virgin coconut oil) tambahkan serai
(Cymbopogon citratus DC.) sebanyak 20 gram dan daun dewa (Gynura segetum
L.) 20 gram yang sudah dipotong-potong diendapkan selama satu hari kemudian
disaring dan menghasilkan minyak gosok lima botol dengan masing-masing berat
20 mL.
Hasil : Pengujian organoleptis sediaan dilakukan selama tiga minggu dengan hasil
yang menunjukan bahwa tidak ada perubahan negatif yang terjadi dari bentuk,
warna, bau, rasa maupun pertumbuhan jamur.
Simpulan : Penelitian ini berhasil membuat sediaan dalam bentuk minyak gosok
yang dapat bertahan selama tiga minggu.

Kata kunci: minyak, kelapa, masuk angin, kerik

Korespondensi :
Susi Andriani
Program Studi D3 Farmasi, STIKes Holistic Purwakarta
Jl. Veteran No.272 Ciseureuh Purwakarta
Email : susi_andriani08@yahoo.co.id
Phone : 0857-2156-0088
Journal of Holistic and Health Sciences
V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 87

MAKING LINIMENT OIL from COCONUT (Cocos nucifera


L.),LEMONGRASS (Cymbopogon citratus DC.)and GOD LEAF (Gynura
segetum L.)with TRADITIONAL SETTLING METHOD

ABSTRACT
Backgroud : Plant is a biodiversity that all around us, whether it was growing
wild and cultivated intentionally. Herbs have been used as a medicinal plant,
although its use spread by generations.
The aim: This research aim to provide the herbs that can be used by the
community for the treatment of colds.
Method : This research is a descriptive study developed by the community for
generations, conducted interviews to the public regarding the efficacy of pure
coconut oil (virgin coconut oil) with a mixture of lemongrass (Cymbopogon
citratus DC.) and god leaf (Gynura segetum L.) for currycomb. In this reasearch
made preparations ointment of coconut (Cocos nucifera L.) which become extract
virgin coconut oil with lemongrass and god leaf as currycomb through the
deposition process for four days using water-soluble. Ointments made with the
coconut two kilograms of shredded added to water as much as one liter of two
times juice, in the can of coconut milk as much as 1800 ml and filtered coconut
milk, settling for three days to produce virgin coconut oil 200 cc, pure coconut oil
(VCO) add lemongrass (Cymbopogon citratus DC.) of 20 grams and leaves god
(Gynura segetum L.) 20 grams chopped settling for one day then filtered and
generate ointment five bottles with each weight 20 cc.
Result : Results showing test organoleptic dosage for three weeks are not changes
the shape, color, taste and smell of mold growth.
Conclusion : Research is successful prepare an ointment hold for three weeks.

Keywords: oil, coconut, colds, currycomb


Journal of Holistic and Health Sciences
V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 88

PENDAHULUAN Pohon kelapa sangat


bermanfaat bagi kehidupan manusia
Kelapa merupakan salah satu karena hampir semua bagian kelapa
tanaman yang banyak terdapat di dapat dimanfaatkan. Buah kelapa
negara negara tropis salah satunya yang terdiri atas sabut, tempurung,
adalah Indonesia. Hampir di semua daging buah dan air kelapa tidak ada
propinsi di Indonesia dijumpai yang terbuang dan dapat dibuat
tanaman kelapa yang merupakan untuk menghasilkan produk industri,
tanaman perkebunan rakyat. Hal ini antara lain sabut kelapa dapat dibuat
merupakan peluang untuk keset, sapu dan matras. Tempurung
pengembangan kelapa menjadi aneka dapat dimanfaatkan untuk membuat
produk yang bermanfaat. karbon aktif dan kerajinan tangan.
Saat ini di Desa Bungursari Dari batang kelapa dapat dihasilkan
Kabupaten Purwakarta, banyak bahan-bahan bangunan baik untuk
memanfaatkan minyak kelapa kerangka maupun untuk dinding
sebagai bahan kesehatan yang serta atap. Daun kelapa dapat diambil
dioleskan pada kulit yang fungsinya lidinya yang dapat dipakai sebagai
sebagai minyak gosok dan kerik, sapu, serta barang-barang anyaman.
sifatnya tidak mudah menguap dan Daging buah kelapa dapat dipakai
melekat, sesuai untuk minyak gosok, sebagai bahan baku untuk
kerik dan pijat telapak kaki karena menghasilkan kopra, minyak kelapa,
tidak perih di permukaan kulit. coconut cream, santan dan parutan
Tumbuhan merupakan kering. Sedangkan air kelapa dapat
keragaman hayati yang ada di sekitar dipakai untuk membuat cuka dan
kita, baik itu yang tumbuh secara liar nata de coco.
maupun yang sengaja dibudidayakan. Santan adalah cairan yang
Sejak zaman dahulu, tumbuhan dapat diperoleh dengan melakukan
sudah digunakan sebagai tanaman pemerasan terhadap daging buah
obat, walaupun penggunaannya kelapa yang telah diparut. Santan
disebarkan secara turun-temurun merupakan bahan makanan yang
maupun dari mulut ke mulut. dipergunakan untuk mengolah
Journal of Holistic and Health Sciences
V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 89

berbagai masakan yang mengandung Safe). Minyak kelapa murni (virgin


daging, ikan, ayam dan untuk coconut oil) bermanfaat sebagai
pembuatan berbagai kue-kue, es penyembuhan ruam kulit serta
krim, gula-gula. Selain itu kelapa penyembuhan mati jaringan kulit
juga menghasilkan produk olahan (decubitus) Sere bermanfaat sebagai
yang popular belakangan ini yaitu analgetik serta anti bakterisedangkan
virgin coconut oil yang sering daun dewa bermanfaat sebagai
1
disingkat menjadi VCO yang penyembuh luka.
bermanfaat bagi kehidupan manusia. Berdasarkan hal itu tersebut
Minyak kelapa murni (virgin di atas, maka penulis tertarik untuk
coconut oil) adalah produk herbal membuat sediaan minyak gosok
yang banyak mendapat perhatian berbahan Cocos nucifera L.
masyarakat. Hal itu dikarenakan (kelapa) yang digabungkan dengan
pernyataan akan suatu fakta (klaim) Cymbopogon citratus DC. (sere),
dan berdasarkan pengalaman dan Gynura segetum L. (daun
terutama yang diperoleh dari dewa) dalam bentuk kombinasi
penemuan, percobaan, pengamatan minyak gosok ketiganya dengan
yang telah dilakukan (bukti empiris) cara pengendapan tradisionalyaitu
sebagai salah satu obat untuk serei dan daun dewa diendapkan ke
beberapa penyakit (panasea), yang dalam minyak kelapa.
diharapkan mendapatkan khasiat
yang lebih besar setelah METODE PENELITIAN
dikombinasikan dengan beberapa
tumbuhan herbal lainnya. Pada penelitian ini
Minyak kelapa murni (virgin menggunakan metodedeskriptif yaitu
coconut oil) secara alamiah telah penelitian yang dilakukan untuk
terbukti aman digunakan oleh menggambarkan karateristik suatu
manusia dan oleh Food and Drugs kelompok subyek tertentu. Dengan
Administration (FDA), Amerika melakukan pengumpulan data
Serikat, telah digolongkan sebagai observasi dan wawancara kepada
bahan GRAS (Generally Regarded As masyarakat. Penelitian dengan
Journal of Holistic and Health Sciences
V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 90

metode wawancara dimaksudkan endapkan lagi dan menjadi minyak


untuk mengetahui cara pembuatan gosok.
sediaan tradisional dari herbal Lokasi wawancara dipilih
dengan bahan baku Cocos nucifera Desa Bungursari Kabupaten
L. (kelapa) yang digabungkan Purwakarta, alasan memilih Desa
dengan Cymbopogon citratus DC. Bungursari Kabupaten Purwakarta
(sere) dan Gynura segetum L. (daun karena di sekitar wilayah tersebut
dewa) yang dibuat menjadi sediaan banyak sekali tanaman kelapa dan
minyak gosok dengan metode penduduk sekitar sering menjual
pengendapan secara tradisional2 dan buah kelapa di depan rumah mereka.
sudah dilakukan secara turun
temurun dan untuk mengetahui HASIL PENELITIAN
bagaimana pembuatan sediaan Penyiapan bahan
minyak gosok dari VCO dengan Kelapa yang digunakan untuk
tambahan serai dan daun dewa yang pembuatan minyak kelapa dipilih
pernah dibuat oleh masyarakat. Ada kelapa yang sudah tua artinya
beberapa tahapan seperti dagingnya sudah siap untuk
pengumpulan bahan, dan pembuatan digunakan sebagai bahan baku untuk
sediaan menjadi minyak gosok. pembuatan minyak kelapa murni,
Dalam penelitian ini yang kelapa diperoleh dari Desa
diwawancarai adalah masyarakat Bungursari Kabupaten Purwakarta,
sebanyak 15 orang dengan usia 35 sere yang diambil dipastikan masih
sampai 62 tahun dengan beragam berwarna hijau tidak berwarna coklat
pekerjaaan. Pembuatan minyak atau kekuning-kuningan karena sere
kelapa muri (VCO) dengan bahan yang masih hijau menunjukan sere
dasar kelapa 2 kg dengan informasi masih segar, sedangkan untuk
hasil wawancara diparut, lalu pembuatan minyak gosok diperlukan
disaring dan endapkan. Setelah sere yang aromanya masih
menjadi minyak kelapa murni, menyengat, sere diperoleh dari Desa
tambahkan batang serai dan daun Bungursari Kabupaten Purwakarta
dewa kedalam minyak kelapa murni, sedangkan untuk daun dewa
Journal of Holistic and Health Sciences
V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 91

pemilihannya hampir sama dengan masyarakat mengenal minyak gosok


sere dipilih daun yang masih segar. dari kelapa. Dari hasil wawancara,
mereka pernah menggunakan minyak
Wawancara gosok dari bahan minyak kelapa
Pada persiapan sampai murni (virgin coconut oil) untuk
dengan pembuatan sediaan ini hingga kerik terutama saat merasa keluhan
menjadi sediaan yang sudah jadi, sakit yang umumnya disebut masuk
dilakukan dengan waktu selama tiga angin, Gigitan serangga, Bengkak
bulan, dan melakukan wawancara dan diminum stamina karena mudah
sebanyak 15 orang dengan usia diperoleh dan mudah digunakan serta
antara 20 sampai dengan 60 tahun, dapat disimpan dalam waktu yang
untuk mengetahui bagaimana lama.

Tabel 1. Hasil wawancara khasiat minyak gosok

Keluhan sakit Hasil pengamatan Keterangan


Masuk angin 14 orang Pernah menggunakan
Gigitan serangga dan
pengusir nyamuk 6 orang Pernah menggunakan
Bengkak kulit 2 orang Pernah menggunakan

Untuk stamina 1 orang Pernah menggunakan

PEMBAHASAN proses pengendapan minyak kelapa


Dari hasil penelitian, murni (virgin coconut oil) yang
pembuatan minyak gosok dari bahan diproses selama tiga hari dan secara
kelapa, serai, dan daun dewa tradisional dengan alat-alat
membutuhkan waktu selama empat sederhana tanpa zat tambahan terlihat
hari pengendapan minyak kelapa lebih bening seperti warna air
murni tiga hari ditambahkan mineral dibandingkan dengan
pengendapan sere dan daun dewa ke menggunakan bantuan fermentasi
dalam minyak kelapa murni yang enzym atau dengan waktu yang
sudah jadi selama satu hari. Pada kurang dari tiga hari.
Journal of Holistic and Health Sciences
V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 92

Minyak kelapa murni (virgin Dari minyak kepala murni


coconut oil) menggunakan pelarut air (virgin coconut oil) dengan
matang yang ditambahkan kedalam penambahan sere dan daun dewa,
daging kelapa yang sudah diparut didapat minyak gosok sebanyak 200
lalu diperas untuk menghasilkan ml dan setelah diuji organoleptis
santan dengan proses yang singkat sediaannya minyak gosok ini tidak
dengan tujuan agar minyak kelapa menunjukan perubahan yang
murni tidak berbau tengik. Minyak signifikan dari bentuk, bau dan
kelapa murni (virgin coconut oil) warna, sehingga minyak gosok
yang kandungan asam lemak mampu bertahan selama tiga minggu
jenuhnya tinggi menyebabkan proses dan bisa digunakan untuk kerik
oksidasi tidak mudah terjadi masuk angin.
sehingga tidak mudah tengik. Namun
jika kualitas minyak kelapa murni Hasil sediaan pertama jadi
(virgin coconut oil) rendah, proses Warna : bening
bau menjadi tengik akan berjalan Bau : kelapa dan sere
lebih awal.3 Bentuk : lengket dan licin

Gambar 1. Sediaan Minyak Gosok Awal

Hasil sediaan setelah tiga minggu


Warna : bening
Bau : kelapa dan sere
Bentuk : lengket dan licin
Journal of Holistic and Health Sciences
V o l . 1 , N o . 1 , J a n u a r i - J u n i 2 0 1 7 | 93

Gambar 2. Sediaan Minyak Gosok Setelah Tiga Minggu.

Dari hasil pengamatan daun dewa dapat menghasilkan


sediaan setelah tiga minggu minyak gosok yang berwarna bening
menunjukan sediaan minyak gosok dan dapat digunakan sebagai minyak
dari minyak kelapa murni (virgin kerik maupun dioleskan pada kulit.
coconut oil) dengan campuran sere Minyak gosok dapat digunakan
dan daun dewa tidak ada perubahan untuk penyembuhan gelaja masuk
dari warna, rasa, sedangkan bau sere angin, gigitan serangga, pengusir
mengalami penurunan sedikit. nyamuk dan bengkak di kulit
sehingga tidak perlu menggunakan
SIMPULAN obat untuk penyembuhannya.
Berdasarkan hasil
pengamatan yang diperoleh dari DAFTAR PUSTAKA
wawancara Desa Bungursari 1. Hidayat, R S. Kitab Tumbuhan
Kabupaten Purwakarta sebagai Obat. Jakarta: Niaga Swadaya;
sumber penelitiannya. Dapat 2015.Hal 103, 354.
disimpulkan bahwa pembuatan 2. Nahumarury, T P. Pembuatan
sediaan dengan metode pengendapan Minyak Gosok. 2015.
secara tradisional dengan bahan 3. Subroto, M A. Pandanus Cocos
kelapa diperoleh minyak kelapa Oil. Jakarta: Penebar
murni dengan campuran sere dan Swadaya; 2015. Hal 17-24.

Anda mungkin juga menyukai