I

M XED-USE
H GH RISE
KLP 5
ARSITEK C. Y. Lee (pinyin: Li Zuyuan; Wade-Giles: Li Tsu-yuan) adalah seorang arsitek China yang tinggal
di Taiwan. Lahir di (1938-12-30) 30 Desember 1938 di Guangdong, Republik China, ia menerima
gelar sarjana dari National Cheng Kung University (Tainan) dan gelar masternya dari Princeton
University (Princeton, New Jersey, Amerika Serikat). Dia mengarahkan desain Taipei 101, gedung
pencakar langit tertinggi di dunia pada saat selesai, pada tahun 2004.

TAIPEI 101 BUILDING KEUNGGULAN BANGUNAN

· Arsitek – C.Y.Lee & Partners
· Structural Engineer – Shaw Shieh
· Konsultan Struktur – Thornton Tomasetti
· Tinggi – 508 M
· Jumlah Lantai – 101 Lantai
· Ukuran Lahan – 50 x 50 M
Dalam banyak aspek, gedung baru ini adalah salah
satu pencakar langit yang paling maju yang pernah
dibuat sampai sekarang. Gedung ini memiliki
keunggulan yaitu fiber optik dan hubungan internet
satelit yang dapat mencapai kecepatan 1 gigabyte per
detik. Toshiba telah menyediakan dua lift tercepat di
dunia yang dapat mencapai kecepatan maksimum
1.008 meter per menit (63 km/jam atau 39 mil/jam)
dan mampu membawa pengunjung dari lantai dasar
ke lantai pengamat di lantai 89 dalam waktu 39 detik

· Biaya Pembangunan US$ 700 Juta

DENAH
· Fungsi Bangunan – Kantor dan Mall
Luas total Taipei 101 Building mencapai
· Daya Tampung Parkir – 1800 Unit 2 2
450.000 m dengan 214.000 m untuk perkantoran,
· Beroperasi Sejak Juni 1998 (Mall) 2
77.500 m untuk perdagangan, dan 73.000 m
2

GAYA ARSITEKTUR untuk tempat parkir.

Gaya arsitektural bangunan ini sangat dipengaruhi dengan budaya masyarakat
Tiongkok, dimana bangunan ini terinspirasi dari bambu dan pagoda. Dimana
Luas total Taipei 101 Building
bambu sendiri memiliki nilai filosofi muda, tumbuh, dan kekuatan sepanjang 2
mencapai 450.000 m dengan
masa. Sama seperti bambu nilai pagoda yang di terapkanpun memiliki maksud, 2
214.000 m untuk perkantoran,
yakni: memiliki delapan sudut yang menonjol, dimana angka delapan sendiri 2
77.500 m untuk perdagangan, dan
dalam kebudayaan Tiongkok dipercaya membawa keberuntungan, selain itu juga 2
73.000 m untuk tempat parkir.
bermakna harmonis, kemakmuran, simetri dan ritme.

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5

 I
M XED-USE
H GH RISE
5
SISTEM STRUKTUR
bangunan ini menggunakan beberapa sistem struktur yang diperlukan diantaranya;
Outrigger Trusses, Moment Frames, Belt Trusses. Sementara itu untuk menahan
kelompok TAIPEI 101 BUILDING
gaya lateral sendiri dipergunakan lah braced frame outrigger dari core bangunan
hingga ujung terluar bangunan, rangka-rangka yang mengelilingi bangunan, dan
dinding geser.
KONSEP KONSTRUKSI SISTEM OUTRIGGER & CORE
Pondasi yang digunakan pada bangunan Taipei 101 memiliki panjang kurang Kedua sistem diatas adalah sebuah sistem yang
kebih sebesar 40-60 meter yang dipancangkan ke dalam tanah. terdiri dari core sebagai inti bangunan yang bersifat
structural dan outrigger yang dipasang pada tiap2 tiap
lantai tertentu pada bangunan tinggi yang mempunyai
hubungan langsung dengan core. Selain sebagai pengaku
gaya lateral. Sistem outrigger juga digunakan untuk
memperkecil ukuran kolom sehingga biaya bangunan
bisa menjadi lebih ekonomis.

Gaya lateral yang bekerja pada bangunan diterima

Pada keliling bangunan dari lantai dasar hingga lantai 26 di setiap sisi dan ditahan oleh outrigger yang kemudian
bangunan dilengkapi dengan dua buah super kolom dan dua sub-super kolom juga disalurkan ke core sebagai bangunan yang
dua buah kolom sudut. Super kolom dan sub-super kolom tadi merupakan bagian meneruskannya ke pondasi sehingga gaya lateral
kotakbaja yang diisi beton dengan kekuatan10.000 psi hal ini dilakukan untuk tersebut dapat diatahan
kekuatan dan kekakuan bangunan.
Pada keliling bangunan dari lantai dasar hingga lantai 26 di setiap sisi
bangunan dilengkapi dengan dua buah super kolom dan dua sub-super kolom
juga dua buah kolom sudut. Super kolom dan sub-super kolom tadi merupakan
bagian kotak baja yang diisi beton dengan kekuatan10.000 psi hal ini
dilakukan untuk kekuatan dan kekakuan bangunan
· 380 Tiang pancang dengan plat lantai Uk. 3 Inchi
· Mega kolom berbahan baja 8 cm dan beton 10.000psi
· Dinding dengan kemiringan 5-7 derajat
· 106.000 ton baja kwalitas 60-25 %

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5

 I
M XED-USE
H GH RISE
5
kelompok TAIPEI 101 BUILDING
TUNED MASS DAMPER (TMD)
TMD adalah sistem pasif redaman, yang terdiri dari pegas, perangkat redaman,
dan massa sekunder yang melekat pada struktur bangunan.Dengan memvariasikan
karakteristik sistem TMD, kesempatan diberikan untuk mengontrol getaran struktur
POTONGAN primer dan untuk mengusir energi dalam unsur dari TMD.
Tinggi (tip) 509,20 m Thornton-Tomasetti Engineers bersama dengan Evergreen Consulting
Engineering merancang pendulum baja seberat 660 ton yang berfungsi sebagai
Tinggi (arsitektur) 509,20 m
peredam massa setel. Ditangguhkan dari lantai 92 hingga lantai 87, pendulum
Tinggi (atap) 449,20 m bergoyang mengimbangi gerakan pada bangunan yang disebabkan oleh angin yang
kuat. Bulatannya, bulatan peredam terbesar di dunia, terdiri dari 41 lempengan baja
Tinggi (atap utama) 449,20 m melingkar, masing-masingnya dengan ketinggian 125 mm yang dilas bersama untuk
membentuk bulatan berdiameter 5,5 m. Dua penyetel redaman massa lainnya, tiap-
Tinggi (lantai atas) 439,20 m tiap memiliki berat 6 ton, duduk padaujung puncak menara. Ini mencegah kerusakan
Tinggi (lantai observasi) 383,44 m pada struktur akibat beban angin kuat.

Lantai (atas tanah) 101 Lempengan baja melingkar yang

berada di lantai 92 Hingga lantai 87.
Lantai (bawah tanah) 5
Proses pengerjaan
Lantai ke langit-langit height2.85 m

Penyetel redaman massa dari

tumpukan lempengan pelat baja
yang dilas akan berayun sebagai
pendulum pada kabel baja.
Potongan dinding

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5

 I
M XED-USE
H GH RISE
5
ARSITEK pengaruh gaya artdeco Dalam desain , Mr Pelli telah menghindari prasangka formalistik , dan
percaya bahwa bangunan harus menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan bahwa kualitas estetika
bangunan harus tumbuh dari karakteristik spesifik dari masing-masing proyek , seperti lokasi , teknologi
konstruksi dan tujuannya . Dalam pencarian untuk respon yang paling tepat untuk setiap proyek , desain nya
telah membahas berbagai solusi dan bahan

kelompok PETRONAS TWIN TOWER SISTEM STRUKTUR

· Arsitek – Cesar Pelli dan Djay Cerico
· Structural Engineer – Thornton Tomasetti
· Tinggi – 508 M
· Jumlah Lantai – 88 Lantai
· Ukuran Lahan – 395.000 m2
· Biaya Pembangunan US$ 1.6 Milyar
· Fungsi Bangunan – Kantor dan Mall
· Daya Tampung Parkir – 1800 Unit
· Konstruksi - 1992 – 1998

GAYA ARSITEKTUR

Saat bangunan naik menjadi 452 meter, bangunan

Bentuk Dasar kotak yang diputar mulai meruncing ke arah antena yang ditempatkan
di atas menara. Lonjakan ini dimaksudkan untuk
menstabilkan menara secara struktural, namun juga
menambah keanggunan dan posisi kuat ke
cakrawala Kuala Lumpur
Bentuk rub al-hibz
(Seni Islam)
Sistim mega struktur (core & outriggers) terdiri dari komponen
komponen struktur dengan referensi angka 8 yaitu: Dinding oktagonal core
reinforced mega-concrete 8 mega kolom komposit eksterior 8 mega kolom
Bentuk denah dari menara petronas baja eksterior 8 outrigger trusses struktur baja Pile cap fondasi tiang pancang
Denah lantai bangunan Menara 1 pada beton tebal 4 M 44 balok lantai interior dan 16 balok lantai eksterior
Bentuk Penambahan
lantai diadaptasi dari simbol geometri
dasar Islam yaitu Rub al-hizb.

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5

 I
M XED-USE
H GH RISE
5
kelompok PETRONAS TWIN TOWER

Fasad Kaca

Core pada inti bangunan

Fasad Almunium

Beton Bertulang

104 Tiang Pancang

Kedalaman
120 meter
Pondasi
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 5