Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 1 dari
MORFOLOGI SERANGGA
Disusun Oleh
Nama : Syaeful D. Anwari Hamzah
NIM : 15/377267/BI/09434
Kelompok :3
Asisten : Danu A
LABORATORIUM ENTOMOLOGI
FAKULTAS BIOLOGI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2017
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 2 dari
I. Judul Latihan
Morfologi Serangga
III. Hasil
a. Valanga nigricornis
Klasifikasi: Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Classis : Insecta
Ordo : Orthoptera
Familia : Acrididae
Genera : Valanga
Spesies : Valanga nigricornis
i. Morfologi Umum
11 3
5 6
1 2
12
4
13
8
7
9 10 17
14
15 16
Keterangan:
1. Caput 10. Trochanter
2. Abdomen 11. Femur
3. Thoraks 12. Tibia
4. Antena 13. Spina
5. Mata Facet 14. Spura
6. Membrana Thympanum 15. Tarsus
7. Spiraculum 16. Arolium
8. Mata Oceli 17. Claw
9. Coxa
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 4 dari
Keterangan:
1. Vertex 6. Frons
2. Antena 7. Clypeus
3. Mata Facet 8. Labrum
4. Mata Oceli 9. Palpus Labialis
5. Gena 10. Palpus Maksilaris
Keterangan
1. Epiprock 3. Cerci
2. Paraprock 4. Sub Genital Plate
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 5 dari
Keterangan:
1. Epiprock 5. Valvula Ventralis
2. Paraprock 6. Cerci
3. Inner Valve 7. Sub Genital Plate
4. Valvula Dorsalis
b. Dysticus marginalis
Klasifikasi: Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Classis : Insecta
Ordo : Coleoptera
Familia : Dysticidae
Genera : Dysticus
Spesies : Dysticus maaraginalis
2
7
1
3
8
4
9
5
6 10
12
11
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 6 dari
Keterangan:
1. Antena 7. Mata Facet
2. Palpus 8. Kaki Protoraks
3. Protoraks 9. Kaki Mesotoraks
4. Mesotoraks 10. Kaki Metatoraks
5. Metatoraks 11. Ventral Spina
6. Abdomen 12. Rumbai-Rumbai
c. Papilio sp.
Klasifikasi: Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Classis : Insecta
Ordo : Lepidoptera
Familia : Papilionidae
Genera : Papilio
Spesies : Papilio sp.
5 2
4
3
Keterangan:
1. Antenna 3. Toraks
2. Proboscis 4. Kaki
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 7 dari
d. Aedes aegypti
Klasifikasi: Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Classis : Insecta
Ordo : Diptera
Familia : Culicidae
Genera : Aedes
Spesies : Aedes aegypti
1
2
3
6
4
5
7
Keterangan:
1. Antenna 5. Kaki
2. Mata Facet 6. Sayap
3. Toraks 7. Halter
4. Abdomen
IV. Pembahasan
Pada percobaan ini digunakan empat spesies berbeda yang masing-masing
berasal dari ordo yang berbeda, yaitu Orthoptera, Colepotera, Lepidoptera, dan
Diptera. Keempat ordo tersebut memiliki organ khas yang berbeda, meskipun
secara umum memiliki kesamaan sebagai anggota dari kelas insekta.
Pertama adalah spesies Valanga nigricornis yag merupakan anggota dari
ordo orthoptera yang dicirikan dengan bentuk sayapnya yang lurus. Pada spesies
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 8 dari
ini bagian tubuhnya dibagi menjadi tiga bagian, yaitu caput, toraks dan abdomen.
Pada bagian caput terdapat organ seperti antenna yang berfungsi sebagai alat
sensor. Kemudian terdapat dua jenis mata yang berbeda, yaitu mata facet dan mata
oceli, yang mana kedua mata tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Mata faecet
berfungsi untuk melihat bentuk, sedangkan mata oceli berfungsi untuk mengatur
intensitas cahaya yang diterima. Mata facet ini hanya ditemukan satu pasang (dua
buah) sedangkan untuk mata oceli ditemukan sebanyak tiga buah. Pada bagian
caput ini juga terdapat organ vertex, gena, frons, clypeus, labrum, palpus labialis,
dan palpus maksilaris. Jumlah segmen dari palpus maksilaris akan lebih banyak
dibandingkan dengan jumlah dari palpus labialis, pada percobaan ini ditemukan
jumlah segmen palpus maksilaris sebanyak 5 segmen dan untuk palpus labialis
sebanyak 3 segmen. Kemudian pada bagian toraks dibagi manjadi tiga bagian, yaitu
protoraks, mesotoraks dan metatoraks, yang mana ketiga bagian tersebut tempat
melekatnya kaki, yang mana kaki tersebut dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu kaki
protoraks dan kaki mesotoraks yang berfungsi untuk berjalan, sedangkan kaki
metatoraks telah termodifikasi menjadi kaki untuk melompat dengan beberapa
organ tambahan lainnya seperti spina yang berfungsi untuk melindungi diri, spura
sebagai sensor panas, tarsus, arolium sebagai pijakan ketika mendarat pada tempat
yang halus, dan claw syang berfungsi sebagai pijakan ketika mendarat pada tempat
yang kasar. Selain kaki, pada bagian toraks juga terdapat sayap, tepatnya pada
bagian mesotoraks dan metatoraks. Pada V. nigricornis ini sayapnya berbentuk
lurus dengan 2 pasang sayap, yang mana saying terluar akan menutupi sayap dalam
apabila dalam keadaan istirahat. Lalu pada torak juga terdapat organ yang berfungsi
sebagai alat pendengaran, yaitu membrane thympanum. Setelah itu bagian yang
berikutnya adalah abdomen, pada bagian abdomen ini terdiri dari beberapa segmen
yang jelas dan dapat dibedakan. Pada segmen tersebut terdapat keping-keping yang
disebut sternum keping pada bagian dorsal, pleuron keping di bagian samping dan
tergum keping di bagian ventral. Pada bagian abdomen ini terdapat spirakulum pada
setiap segmennya, yang mana spirakulum ini berfungsi sebagai alat pernapasan bagi
spesies ini. Jumlah dari spirakulum sesuai dengan jumlah segmen abdomennya.
Pada ujung abdomen terdapat organa genitalia.
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 9 dari
V. Tugas Evaluasi
Pada preparat yang digunakan untuk percobaan ini, mata ocelli yang
didapatkan berjumlah 3 dan untuk jumlah ruas pada palpul maksilaris adalah 5
ruas sedangkan untuk palpus labiais berjumlah 3 ruas. Adapun tipe mulut dari
specimen Valanga nigricornis adalah penggigit dan pengunyah.
No. Dokumen FO-UGM-BI-07-13
BORANG Berlaku sejak 21 Maret 2009
LAPORAN PRAKTIKUM ENTOMOLOGI Revisi 00
LABORATORIUM ENTOMOLOGI Halaman 10 dari
Pada toraks terdapat alat gerak yaitu kaki dan sayap, yang mana kaki
tersebut terletak pada bagian protoraks, mesotoraks dan metatoraks. Sedangkan
untuk sayap terletak pada bagian mesotoraks dan metatoraks. Pada bagian thoraks
tidak terdapat organ spirakulum.
Jumlah ruas/segmen pada bagian abdomen berkisar antara 8 – 10 ruas. Pada
abdomen bagian sternum jumlah ruasnya lebih banyak daripada jumlah ruas
bagian tergum dengan rincian pada bagian sternum terdapat 10 ruas dan pada
bagian tergum terdapat 8 ruas. Pada segmen pertama abdomen terdapat membrane
tympanum. Tidak terdapat spiraulum pada bagian toraks dan pada bagian
abdomen terdapat sekitar 8 – 10 spirakulum yang berfungsi sebagai alat
pernapasan.