GNC, PNC, Nefrosklerosis, ISK, DM Hipertiroid polikistik, striktur uretra Batu ginjal, batu saluran kemih
Hidronefrosis
Kerusakan sel
glomerulus nefron
GFR menurun
Tekanan arteri meningkat Metabolisme protein Gangguan fungsi Gangguan
tertimbun dalam darah pembentukan hormon keseimbangan asam
Glanularitas jugstaglomerolus meningkat Toksik, uremia basa
Erotropoetin Kalsitrol
H+ tidak ada
Renin meningkat Angiostensin I Nutrient tidak menurun Pegal, nyeri disekresi
meningkat PK dapat HB turun tulang
Aldosteron
meningkat Uremia terabsorpsi
Reabsorbsi Na Angiostensin II
meningkat meningkat Makanan sulit PK
K+ meningkat Nyeri akut
Vasokontriksi dicerna anemia
Edema Lelah, lesu, PK Asidosis
Tekanan darah meningkat Terjadi peningkatan metabolik
PK Hiperkalemia penurunan keluhan fisik
Kelebihan berat badan Ketidakseimbangan Keletihan
PK Hipertensi dengan asupan
Rencana Keperawatan
vol cairan nutrisi kurang dari
nutrisi adekuat kebutuhan tubuh
9 PK Asidosis Setelah diberikan Hasil AGD normal 1. Berikan posisi semi fowler 1. Memperlancar ventilasi.
pH = 7,35-7,45
metabolik asuhan keperawatan
pCO2 = 35-45 2. Peningkatan RR& nadi
selama 3x24 jam 2. Observasi TTV(TD, N, RR, S)
mmHg menunjukkan sesak
diharapkan pO2 = 80-100 bertambah berat.
keseimbangan asam mmHg 3. Penurunan PO2 & PCO2 serta
Na + = 135-145
basa tercapai. 3. Monitor hasil lab (AGD) HCO3 menandakan pasien
mmol/L mengalami asidosis
K+ = 3,4-4,8
metabolik.
mmol/L
HCT = 37-49% 4. Memperlancar vaskularisasi
HCO3 = 22-26
oksigen ke jaringan.
mmol/L 4. Delegatif pemberian O2 sesuai
Tanda vital dalam indikasi
batas normal