5202415045
Hal pertama yang perlu dilakukan untuk menjadikan bahasa Indonesia adalah
menamabah kosakata. Jumlah kosakata bahasa Indonesia masih sangat sedikit jika
dibandingkan dengan jumlah kosakata bahasa Inggris. Jumlah kosakata bahasa Indonesia
sebanyak 100 kata, sedangkan jumlah kosakata bahasa Inggris sebanyak satu juta kata
(Republika 2016).
Banyak warga negara Indonesia yang tinggal atau bekerja di luar negeri. Kompas
(2012) megemukakan bahwa terdapat 4.463.950 WNI yang berada di luar negeri.
Mereka yang berada di luar negeri pasti menggunakan bahasa Indonesia untuk
berkomunikasi walaupun tidak setiap hari. Hal ini dapat dijadikan sebagai promosi untuk
lebih mengenalkan bahasa Indonesia.
Pemerintah memegang peranan penting dalam merealisasikan wacana bahasa
Indonesia menjadi bahasa internasional. Salah satu cara yang dapat ditempuh adalah
membangun diplomasi kebudayaan. Warsito (2007:19) menyatakan bahwa diplomasi
kebahasaan termasuk dalam diplomasi kebudayaan.
Diplomasi kebahasaan dapat dilakukan dengan mengirim tenaga pengajar
bahasa Indonesia ke negara yang membuka program pengajaran bahasa Indonesia.
Okezone (2016) mengungkapkan bahwa sebanyak 45 negara telah membuka program
pengajaran bahasa Indonesia sebagai bahasa asing. Hal ini sangat baik untuk
perkembangan bahasa Indonesia. Dengan semakin banyaknya warga negara asing yang
mempelajari bahasa Indonesia, maka jumlah penutur bahasa Indonesia juga akan
semakin banyak.
Indonesia Bisa
Bahasa Indonesia mempunyai peluang yang cukup besar untuk menjadi bahasa
internasioanal. Hal ini didasarkan pada kekuatan nasional Indonesia yang cukup
memadai, terutama unsur sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM)
yang berlimpah. Kekuatan nasional ini akan menjadi modal utama untuk menjalankan
diplomasi kebahasaan secara efektif dan intensif dalam rangka menyukseskan tujuan
agar bahasa Indonesia menjadi bahasa internasional.
Peluang ini didorong juga oleh peran aktif dari pemerintah. Mereka membuat
program yang cukup baik untuk mengenalkan dan mengajarkan bahasa Indonesia
kepada warga negara asing. Selain itu warga negara Indonesia yang berada di luar negeri
diharapkan menggunakan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. Dengan
adanya peran aktif dari pemerintah dan warga negara Indonesia maka peluang bahasa
Indonesia untuk menjadi bahasa internasional akan lebih mudah tercapai.
Daftar Pustaka
Warsito, dkk. 2007. Diplomasi Kebudayaan: Konsep dan Relevansi bagi Negara
Berkembang Studi Kasus Indonesia. Yogyakarta: Penerbit Ombak.