Jurnal Praktikum Mikrobiologi Dasar Tent
Jurnal Praktikum Mikrobiologi Dasar Tent
Topik Praktikum
Peralatan, Sterilisasi dan Media Pertumbuhan Mikroba
Annisa Fitri, Agus Wiranto, Karina, Nur Hawaidah, Deby Eunike Lestari, Alif Nurhidayati, Ibrahim Jut
Abstrak
Sebelum melakukan percobaan hal pertama yang harus dilakukan ialah melakukan sterilisasi pada
alat-alat dan bahan-bahan yang akan digunakan agar terhidar dari mikroorganisme. Praktikum ini
bertujuan untuk mengetahui cara-cara sterilisasi, jenis-jenis peralatan-peralatan yang digunakan
dalam praktikum serta kegunaannya. Mengetahui jenis-jenis media. Pada saat perkenalan alat
dilaboraturium ada macam-macam peralatan seperti autoklaf, mikroskop, vortex, tabung reaksi, gelas
ukur dan spatula. Untuk mensterilkan alat digunakan metode uap bertekanan, metode uap bertekanan,
menggunakan autoklaf. Pembuatan media NA dan PDA dengan cara mencampurkan semua bahan dan
dimasukkan ke dalam labu erlenmeyer yang ditutup dengan kapas dan tutupnya dibungkus
menggunakan almunium foil. Kesimpulan yang didapat pada praktikum ini ialah ada berbagai macam
peralatan yang ada di laburaturium yang terdiri dari peralatan gelas seperti tabung reaksi, tabung
durham, dan gelas ukur serta peralatan dari kayu atau logam seperti spatula, oven dan inkubator.
Macam-macam metode sterilisasi yang dapat dilakukan yaitu metode radiasi, metode pemanasan
dengan uap air dan pengaruh tekanan (autoklaf), metode pemanasan secara kering, metode
penyaringan (filtration), dan metode secara kimia.
Pendahuluan
rebusan menggunakan
kentang batang stirer
dengan kertas 8. Kemudian
saring. tutup lagi labu
2. Setelah ekstrak erlenmeyer
kentang jadi dengan kapas,
ambillah kassa,
ekstrak almunium foil
sebanyak 250 dan ikat dengan
ml dan tuang karet
ke dalam gelas
ukur Tabel 1.3 Sterilisasi Alat
3. Timbang No Alat Cara Sterilisasi
Dextrose 1. Cawan Petri 1. Sebelum di
sebanyak 2,5 sterilisasi cawan
gram dan Agar petri dibungkus
sebanyak 3,75 dulu dengan
gram kertas bekas
4. Setelah semua yang bersih,
bahan selesai yang digunakan
diukur dan adalah bagian
ditimbang yang polosnya.
tuangkan Digunakan
ekstrak bagian yang
kentang, polos karena jika
dextrose dan menggunakan
agar ke dalam bagian yang ada
labu tulisannya
erlenmeyer dikhawatirkan
5. Setelah semua cawan petri akan
bahan kotor.
dimasukkan ke 2. Cara
dalam labu membungkusnya
erlenmeyer dengan
kemudian di meletakkan
sterilkan di hot cawan petri yang
plate dengan lebih besar
memasukkan dibagian bawah.
magnetik stirer Kemudian ujung
agar menjadi kertas bertemu
homogen dengan ujung
6. Taruhlah labu yang lain
erlenmeyer kemudian di
diatas hot plate kunci dengan
yang sudah bentuk kipas.
dinyalakan dan Setelah itu ujung
tunggu sampai kanan dan dikiri
homogen dilipat ke bagian
7. Setelah bawah.
homogen 3. Jika sudah
angkat selesai
magnetik stirer dibungkus
dengan dengan kertas.
direndam dalam alkohol atau aceton atau ekstrak tidak hati-hati akan menyebabkan
tab formalain selama ± 24 jam (Gabriel, ekstrak tumpah, tidak tepat saat menimbang
1996). komposisi media akan menyebabkan tidak
Pada praktikum ini digunakan sterilisasi homogennya media yang dibuat.
uap bertekanan, sterilisasi uap bertekanan
menggunakan autoklaf. Autoklaf adalah Kesimpulan
sterilisasi untuk alat sterilisasi untuk alat dan Dalam praktikum ini diperoleh
medium kultur jaringan. Alat-alat yang berupa kesimpulan bahwa ada berbagai macam
glass ware maupun dissecting kit sebelum peralatan yang ada di laburaturium yang terdiri
digunakan harus disterilkan dahulu. Demikian dari peralatan gelas seperti tabung reaksi,
juga medium yang sudah dimasukkan ke dalam tabung durham, dan gelas ukur serta peralatan
botol medium harus disterilkan juga. Dengan dari kayu atau logam seperti spatula, oven dan
pemanasan di dalam autoklaf maka bakteri dan inkubator. Macam-macam metode sterilisasi
mikrobia dapat mati akibat suhu yang tinggi yang dapat dilakukan yaitu metode radiasi,
(120˚C) dan tekanan uap air yang besar (1,5 metode pemanasan dengan uap air dan
kg/cm2) selama 1 menit. Autoklaf mempunyai pengaruh tekanan (autoklaf), metode
cara kerja yang hampir sama dengan alat pemanasan secara kering, metode penyaringan
masak pressure cooker, sebab alat ini (filtration), dan metode secara kimia.
merupakan sebuah bejana yang diisi air dan Media NA berfungsi sebagia
ditutup rapat-rapat. Autoklaf ada yang model penumbuhan bakteri atau mikroba sedangkan
listrik tetapi ada pula yang harus diletakkan media PDA berfungsi untuk menumbuhakan
diatas kompor gas. Jika alat ini dipanaskan, jamur.
maka akan terjadi uap air yang tidak dapat
keluar karena bejana tertutup rapat, sehingga Referensi
tekanan di dalam autoklaf naik sampai
melebihi tekanan normal. Kenaikan tekanan Dwidjoseputro, D. 1998. Dasar-dasar
uap ini akan menyebabkan air mendidih di atas Mikrobiologi. Jakarta: Djambatan.
100˚C. Apabila tekanan uap tidak diatur, maka Gabriel, J. F. 1996. Fisika Kedokteran. Jakarta:
akan sampai bertambah tinggi. Oleh karena itu, EGC.
tekanan perlu diatur sampai 1,5 kg/ cm2. Pada Hidayat, N, M. C. Padaga dan S. Suhartini.
tekanan ini mikroba akan mati. Cara 2006. Mikrobiologi Industri.
pengaturan tekanan uap dalam alat ini adalah Yogyakarta: Andi Offset.
dengan mengatur katub yang terdapat pada Hendrayono, D.P dan Wijayani, A. 2012.
tutup autoklaf. Karena suhu akan naik sesuai Teknik Kultur Jaringan. Yogjakarta:
dengan tekanan uap yang dikehendaki katup Kanisius.
akan membuka karena desakan uap. Dengan Pelczar, M. J dan E. C. S. Chan. 2007. Dasar-
demikan tekanan akan dapat dipertahankan Dasar Mikrobiologi. Jakarta: UIP-
sebab sebagian uap keluar. Untuk memantau Press.
tekanan uap dan suhu, autoklaf dilengkapi
denan manometer dan termometer (Sriyanti, Waluyo, L. 2008. Teknik Metode Dasar
2012) Mikrobiologi. Malang: UMM-Press.
Pada praktikum ini praktikan membuat
media NA dan PDA. Media PDA atau disebut
juga Potato Dextrose Agar merupakan media
yang berasal dari kentang, dextrose, agar dan
air, yang biasa digunakan untuk menumbuhkan
jamur dan merupakan salah satu media padat.
Media NA atau disebut juga dengan Media
Nutrient Agar merupakan media yang terbuat
dari agar, pepton, daging dan air. Media ini
digunakan untuk pertumbuhan bakteri.
Faktor yang menyebabkan kesalahan
pada praktikum ini ialah saat menuangkan
Lampiran
A. Peralatan
a) b) c) d)
e) f) g) h)
i) j) k) l)
m) n) o) p)
q) r) s) t)
a) b) c) d)
e) f) g) h)
i) j)