PRINSIP DASAR PROSES KOMUNIKASI

Proses komunikasi paling tidak melibatkan empat (4)

elemen atau komponen :

SUMBER/
PENGIRIM Seseorang atau sekelompok orang atau
PESAN/ organisasi/institusi yang berinisiatif untuk
KOMUNIKATOR menyampaikan suatu pesan

Berupa lambang atau tanda seperti kata-kata

PESAN lisan, maupun tulisan, angka, gambar, gestura

Sesuatu yang dipakai sebagai alat untuk

SALURAN/ menyampaikan/mengirim pesan seperti,
MEDIA telepon, radio, televisi, surat, surat kabar,
majalah dan lain-lain
Seseorang atau sekolompok orang atau
PENERIMA/ organisasi/institusi yang menjadi sasaran
KOMUNIKAN pesan

Disamping keempat elemen tersebut di atas yang lazimnya disebut

sebagai model komunikasi S-M-C-R atau SOURCE-MASSAGE-
CANNEL-RECEIVER, ada tiga (3) elemen atau factor lain yang
mempunya peranan penting dalam proses komunikasi :

AKIBAT/
Sesuatu yang terjadi pada pihak
DAMPAK/
penerima/komunikan setelah menerima pesan
HASIL

UMPAN- Tanggapan balik dari pihak

BALIK/ penerima/komunikan yang akan diterima oleh
FEEDBACK
. sumber/ komunikator
NOISE/ Faktor-faktor fisik atau psikologis yang dapat
GANGGUAN mengganggu atau menghambat kelancaran
proses komunikasi
 MODEL PROSES KOMUNIKASI

GAMBAR 1

SUMBER/ PESAN PENERIMA REAKSI

PENERIMA SUMBER AKIBAT
SALURAN

UMPAN BALIK

GAMBAR 1
PENERIMA

MESSAGE
CHANNEL Source : Sumber
Encoding : membentuk kode-
RECEIVER
kode pesan
SOURCE
PENERIMA PENERIMA Decoding : Memecahkan
/membaca kode-
ENCODING DECODING
INTERPRETING INTERPRETING
kode pesan
DECODING ENCODING Interpreting : Menginterpretasi
kan kode pesan
Message : Pesan
RECEIVER SOURCE
PENERIMA PENERIMA Channel : Saluran/Media
MESSAGE
CHANNEL Receiver : Penerima pesan
Feed-back : Umpan balik
 GAMBAR 3

OVERLAPING OF INTEREST

A FRAME OF REFRENCE M FRAME OF REFRENCE B

A&B : Para pelaku komunikasi

M : Pesan/Daerah Overlaping of
interest
OVERLAPING OF
INTEREST : Pertautan minat dan kepentingan
FRAME OF REFERENCE : Kerangka referensi

Berdasarkan tingkat pertisipasi para pelaku yang

terlibat dalam proses komunikasi dapat dibagi
dalam 2 bentuk :

Adalah bentuk proses komunikasi dimana

yang aktif terlibat hanya pihak komunikator
KOMUNIKASI atau sumber. Sedangkan pihak penerima
SATU ARAH bersifat pasif. Yang artinya menerima saja
semua pesan yang disampaikan tanpa
memeberikan unpan balik, komunikasi ini
biasanya disampaikan melalui media massa.

Adalah bentuk proses komunikasi dimana

yang masing-masing yang terlibat aktif dalam
KOMUNIKASI
penyampaian pesan dan umpan balik, seperti
DUA ARAH
komunikasi tatap muka, komunikasi melalui
telepon dan lain-lain.
I
LIMU KOMUNIKASI