STATUS PASIEN
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : An. F
Jenis Kelamin : Laki-laki
Usia : 11 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : Sekolah Dasar
Pekerjaan : Pelajar
Tanggal MRS : 10Oktober 2016
II. ANAMNESIS
a. Keluhan Utama
b. Keluhan Tambahan
1
Tidak ada riwayat penyakit atopik
f. Riwayat Pengobatan
Belum diobati.
g. Riwayat Alergi
h. Riwayat Psikososial
Anak tampak tenang. Merupakan anak pertama, tinggal bersama ayah dan ibu.
Riwayat seringberkeringat karena aktivtitas di sekolah, dan hampir setiap hari
membersihkan telinganyasendiri dengan menggunakan korek kuping. Riwayat
berenang sebelum atau selama keluhan disangkal.
Nadi : 80x/menit
Nafas : 24x/menit
2
d. Antropometri
BB : 29 kg
PB/TB : 150 cm
e. Status Generalis
Paru
Jantung
3
Auskultasi : BJ 1 & 2 reg murni, murmur (-), gallop (-)
Abdomen
Perkusi : Timpani
Ekstremitas Atas
Akral : Hangat
Edema : -/-
Sianosis : -/-
Ekstremitas Bawah
Akral : Hangat
Edema : -/-
Sianosis : -/-
4
Rhinoskopi anterior
5
Negatif Sekret Negatif
Sinus paranasal
Nyeri tekan kedua pipi (-), atas Palpasi Nyeri tekan kedua pipi (-), atas
orbita, (-), medius kontur (-) orbita, (-), medius kontur (-)
6
Tenang Mukosa Tenang
T1 Besar T1
Tidak melebar Kripta Tidak melebar
Negatif Detritus Negatif
Faring
Tenang Mukosa Tenang
Negatif Granula Negatif
Laringoskopi indirect
Tidak dilakukan Epiglotis Tidak dilakukan
V. RESUME
Telinga terasa tertutup sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit. Keluhan terjadi pada
telinga kanan dan kiri, keluhan terjadi secara bertahap dan menetap. Keluhan disertai
pendengaran yang terasa terganggu. Keluhan lain seperti demam, telinga terasa gatal
atau nyeri disangkal.
Pada pemeriksaan fisik, tampak serumen pada kanalis akustikus dextra dan sinistra,
serumen berwarna kecoklatan dengan konsistensi lunak dan ukuran ± 9 mm, serumen
menutupi membrane timpani, sehingga membrane timpani tidak dapat dilihat dan
dinilai.
VII. PENATALAKSANAAN
Ekstraksi serumen
8
BAB II
PEMBAHASAN
Definisi
Serumenadalahsekretkelenjarsebasea,kelenjarseruminosa,epitelkulityangterlepas
danpartikeldebuyangterdapatpadabagiankartilaginosaliangtelinga.Adaduatipedasar, basah
dan kering.1,2,3,4
Bila tidak dibersihkan dan menumpuk maka akan menimbulkan sumbatan pada
kanalis akustikus eksternus. Keadaan ini disebut serumen obsturans (serumen yang
menutupi kanalis akustikus eksternus). Sumbatan serumen kemudian menimbulkan
gejala berupa penurunan fungsi pendengaran, menyebabkan rasa tertekan/ penuh pada
telinga, vertigo, dan tinitus.3,4
Sumbatan serumen dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu dermatitis kronik, liang
telinga sempit, produksi serumen yang banyak dan kental, adanya benda asing, serumen
terdorong masuk kedalam liang telinga yang lebih dalam saat mencoba membersihkan
telinga.
Anatomi danFisiologi
9
Kulityang melapisikartilaginosalebihtebaldaripadakulitbagiantulang,selainitujuga
mengandung folikelrambutyang bervariasiantarindividu.Kulitbagiantelingaluarmembentuk
serumenatau kotorantelinga.Sebagianbesarstruktur kelenjar sebasea danapokrinyang
menghasilkanserumenterletakpadabagiankartilaginosa.Eksfoliasisel-selstratumkorneum
ikutpulaberperan dalampembentukanmateriyang membentuksuatulapisanpelindung
penolak air padadindingkanalis ini.1.3,5
Fungsi serumen:2
Membersihkan
Pembersihankanalisakustikuseksternusterjadisebagaihasildariprosesyang disebut
conveyorbeltprocess,hasildarimigrasiepitelditambahdengangerakanrahang seperti
mengunyah (jaw movement). Sel-sel terbentukditengah membran timpani yang bermigrasi
kearahluardariumbokedinding kanalisakustikuseksternusdanbergerakkeluar.Serumenpada
kanalisakustikuseksternusjugamembawakotoran,debu,danpartikel-pertikelyang dapatikut
keluar.Jawmovementmembantuprosesinidenganmemampatkankotoranyang menempelpada
dindingkanalis akustikuseksternus dan meningkatkanpengeluaran kotoran.
Lubrikasi
Lubrikasimencegahterjadinyadesikasi,gatal,danterbakarnya kulitkanalisakustikus
eksternusyang disebutasteatosis.Zatlubrikasidiperolehdari kandunganlipidyang tinggidari
produksisebumolehkelenjar sebasea. Pada serumentipe basah,lipidinijuga mengandung
kolesterol, skualan, danasam lemak rantaipanjangdalam jumlahyang banyak, dan alkohol.
10
Fungsiantibakterial telahdipelajarisejaktahun 1960-an, dan banyak studiyang
menemukan bahwa serumenbersifatbakterisidalterhadapbeberapastrainbakteri.
Serumenditemukanefektif menurunkan kemampuan hidup bakteri antara lain haemophilus
influenzae, staphylococcus aureusdanescherichia colli.Pertumbuhanjamur
yangbiasamenyebabkanotomikosisjuga dapatdihambatdengansignifikanoleh
serumenmanusia.Kemampuanantimikrobaini
dikarenakanadanyaasamlemaktersaturasilisosimdankhususnyapHyang relatifrendahpada
serumen(biasanya6pada manusia normal).Dikatakanpulabahwa serumenjugamelindungi
telingatengahdariinfeksibakteridanfungi.Beberapapenulismengatakanbahwaserumenyangte
rtahandapatmenjadibarieruntukmembantupertahanantubuhmelawaninfeksitelinganamun
secaraklinik dan biologifungsi ini tampak cukup lemah.
11
Serumentipebasah dantipekering
PadarasOrientalmemilikilebihbanyaktipeserumendibandingkandenganorangras non-
Oriental. Serumenpada rasOriental,danhanyapada rasOriental,memilkikarakteristik
kering,berkeping-keping,berwarnakuningemasdanberkeratinskuamosayang disebutrice-
brawnwax. Serumenpada rasnon-Orientalberwarnacoklatdanbasah,danjuga dapatmenjadi
lunak ataupunkeras. Perkembangan serumendipengaruhi oleh mekanisme herediter, alel
serumen kering bersifatresesifterhadapalelserumenbasah.Yangcukupmenjadiperhatian
adalah bahwarice-branwaxberhubungandenganrendahnyainsidensikanker payudara.Namun,
inibukanlahsuatuhalyangmengejutkankarenakelenjarseruminosadankelenjarpadapayudarasa
ma-sama merupakan kelenjar eksokrin.2Serumentipelunak dantipekeras
Selaindaribentuknya,beberapafaktordapatmembedakanserumentipelunakdanserumentipe
kering:2
Tipelunaklebihseringterdapatpadaanak-anak,dantipekeraslebihseringpadaorang
dewasa
Tipekeraslebihseringmenyebabkansumbatan,dantipeinipalingseringkitatemukandi
tempat praktek.
Warna serumenbervariasidarikuningemas,putih,sampaihitam,dankonsistensinyadapat
tipisdanberminyaksampaihitamdankeras.Serumenyang berwarnahitambiasanyatidak
ditemukanpadaanak-anak,namunbiladijumpaimaka dapatmenjaditandaawalterjadinya
aklaptonuria.2
Patofisiologi
Serumenyang
menumpukdapatmenyebabkanimpaksi.Impaksiserumenterbentukoleh
12
karenagangguandarimekanismepembersihan serumenatauproduksiserumenyang berlebih.
Sumbatanserumenumumnyaterdiridari sekresidari kelenjarserumenyangbercampurdengan
sebum, debriseksfoliatif, dan kontaminan. Pembersihan liang telinga yang tidak tepat
(khususnyadengankapastelinga) dapatmengganggumekanisme
pembersihanserumennormal dan mendorongserumenke arah membran timpani.2,3
Obstruksiserumenpadaliangtelingadisebabkanolehimpaksiatau pembengkakan
sumbatanserumen.Keadaaninisering terjadisetelahserumenkontakdenganair.Dengan
bertambahnyaumur,kulitmeatusyang semakinkering danperubahandarisekretdapat
menyebabkan serumen menjadi keras dan sulitdikeluarkan.3,4
Gejala
Impaksi/gumpalanserumenyang menumpukdiliangtelingamenyebabkanrasapenuh
denganpenurunanpendengaran(tulikonduktif).Terutamabila telinga
masukair(sewaktumandi atauberenang),serumenmengembang
sehinggamenimbulkanrasatertekandangangguan
pendengaransemakindirasakansangatmengganggu.Beberapa pasienmengeluhkan adanya
vertigoatau tinitus.3,4
Diagnosis
Penanganan
13
Indikasiuntukmengeluarkanselumenadalah sulituntukmelakukanevaluasimembran
timpani,otitiseksterna,oklusiserumendan bagiandariterapitulikonduktif. Kontraindikasi
dilakukannyairigasiadalah adanyaperforasimembrantimpani.Bilaterdapatkeluhantinitus,
cerumenyangsangatkerasdanpasienyangtidakkooperatifmerupakankontraindikasidarimicro
suction.6
Mengeluakanserumendapatdilakukandenganirigasiatau denganalat-alat.Irigasi
merupakancarayang halusuntukmembersihkankanalisakustikuseksternustetapihanyaboleh
dilakukanbilamembrantimpaniintak. Perforasimembrantimpanimemungkinkanmasuknya
larutanyangterkontaminasiketelingatengahsehinggamenyebabkanotitismedia.Perforasi
dapatterjadiakibatsemprotan airyangterlalukeraskearahmembrantimpani.Liangtelinga
diluruskandenganmenarikdauntelingakeatasdanbelakangdenganpandanganlangsungarus
airdiarahkansepanjangdinding superiorkanalisakustikuseksternus sehinggaarusyang kembali
mendorongserumendaribelakang.Airyangkeluarditampungdalamwadahyangdipegangeratdib
awah telingadenganbantuan asisten.2
Gambar3.Irigasi Telinga
14
DAFTARPUSTAKA
1. Adamsetal.SerumendalamBOIESBukuAjarPenyakitTHT(BOIESFundamentalsof
Otolaryngology)Edisi 6. Jakarta; EGC. 1997: 76-7
2. Anonim. Makalah Serumen. Cimahi. 2008
3. ProbstR.GreversG.IroH.CerumenandCerumenImpactioninBasicOtorhinolaryngology
. German; Thieme. 2006:210-1
4. SoepardiE.IskandarN.BashiruddinJ.RestutiR.SerumendalamBukuAjarIlmuKesehata
n TelingaHidung Tenggorok Kepala&Leher. Jakarta; Balai Penerbit FKUI.2010: 59-
60
5. LalwaniA.DiseasesoftheExternalEarinCurrentDiagnosis&TreatmentOtolaryngology
Head andNeck Surgery2ndEd. New York; McGraw-Hill’s. 2007
6. WykC.CerumenImpactionRemoval.Medscape.2012.
http://emedicine.medscape.com/article/1413546-overview#showall
15