Anda di halaman 1dari 25

Steven

112015276
Identitas
Nama : Ny. M
Umur : 29 tahun
Pekerjaan : -
Pendidikan : S1
Jenis Kelamin : Wanita
Agama : Islam
Alamat : Jakarta
Anamnesis

Auto Anamnesis
19 Agustus 2016 jam : 15.00
Terdengar suara bergemuruh di telinga kanan sejak 4
hari yang lalu
RPS
Pasien datang ke poli THT RSPAU dengan keluhan
terdengar suara bergemuruh di telinga kanan sejak 4 hari
yang lalu.
Pasien merasakan bunyi yang didengar nya tersebut
terutama pada telinga kanan.
Pasien merasakan bunyi yang didengarnya itu seperti
bunyi ombak.
Keluhan nyeri di telinga maupun demam disangkal pasien.
Pasien juga tidak memiliki riwayat vertigo.
Pasien juga mengatakan pendengaran pada telinga kanan
dan kirinya tidak berkurang.
Pasien belum minum obat untuk mengatasi keluhannya
saat ini
RPD
Pasien tidak memiliki riwayat vertigo, diabetes,
hipertensi, dan kolesterol.
Pasien juga belum pernah mengalami keluhan serupa.
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum
Kesadaran : Compos Mentis
Suhu : 36,5 C
Tensi :110 / 70 mmHg
Pernapasan : 20x/ menit
Nadi :84x / menit
Berat Badan : 59 kg
Kanan Kiri

Bentuk daun telinga Dalam Batas Normal Dalam Batas Normal


(Normotia) (Normotia)
Kelainan congenital Tidak ditemukan Tidak ditemukan

Tumor Tidak ditemukan Tidak ditemukan

Nyeri tekan tragus Tidak nyeri Tidak nyeri

Penarikan daun telinga Tidak nyeri Tidak nyeri

Valsava test Tidak dilakukan Tidak dilakukan


Toyinbee test Tidak dilakukan Tidak dilakukan
Regio mastoid Dalam batas normal Dalam batas normal

Liang telinga Dalam batas normal, serumen sedikit dan Dalam batas normal, serumen sedikit dan
kering kering
Membran Timpani Dalam batas normal, Dalam batas normal,
retraksi (-), retraksi (-),
edema (-), edema (-),
perforasi (-) perforasi (-)
reflex cahaya (+), reflex cahaya (+),
Tes Penala :
- Rinne Positif Positif
- Weber Tidak ada lateralisasi Tidak ada lateralisasi
- Swabach Sesuai pemeriksa Sesuai pemeriksa

Penala yang dipakai : 512 Hz 512 Hz


HIDUNG
Bentuk : normoseptia
Tanda peradangan : tidak ditemukan adanya tanda
peradangan
Vestibulum : hiperemis -/-, sekret -/-
Cavum nasi : lapang, sekret -/-, hiperemis -/-
Konka inferior : edema -/-, hiperemis -/-, livide
-/-, eutrofi
Meatus nasi inferior : secret -/-, hiperemis -/-
Konka medius : edema -/-, hiperemis -/-, eutrofi
Meatus nasi medius : sekret -/-
Septum nasi : tidak tampak septum deviasi
Rhinoskopi posterior dan
pemeriksaan transiluminasi
Tidak dilakukan
Faring
Dinding pharynx : hiperemis (-), permukaan rata
Arcus : simetris kanan-kiri, hiperemis (-)
Tonsil : T1-T1, hiperemis (-) , kripta lebar (-), dentritus
(-), perlekatan
Uvula : simetris ditengah, hiperemis (-)
Gigi : beberapa gigi tanggal
Lain-lain: tidak ada radang ginggiva
Laring
Tidak dilakukan pemeriksaan
Pemeriksaan penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang pada pasien
ini.
Resume
Pasien perempuan usia 29 tahun datang dengan
keluhan terdengar suara bergemuruh di telinga kanan
sejak 4 hari yang lalu.
Pasien merasakan bunyi yang didengarnya itu seperti
bunyi ombak, bunyi tersebut dirasakan pasien bersifat
hilang timbul dengan frekuensi yang tidak menentu
dan pada waktu yang tidak menentu pula, bunyi
tersebut dirasakan pasien berlangsung selama kurang
lebih 15 menit.
Pemeriksaan Fisik
Telinga: Tinitus Auricular Dextra, pendengaran
normal
Hidung: Tidak didapatkan kelainan
Tenggorok : Tidak didapatkan kelainan
Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang pada pasien
ini.
Diagnosis Kerja
Tinitus Auricular dextra
Anjuran
Konsultasi psikologik
Elektrofisiologik
Tatalaksana
Bioneuron tab 3x1
Edukasi
Menjelaskan kepada pasien tentang penyakitnya
Hindari suara keras yang dapat memperberat tinitus.
Prognosis
Ad vitam : ad bonam
Ad fungtionam: dubia ad bonam
Tinitus
Gejala gangguan pendengaran berupa sensasi suara
tanpa adanya rangsangan dari luar, dapat berupa
sinyal mekanoakustik maupun listrik.
Penyebab tinitus
Tinitus karena kelainan somatik daerah leher dan rahang
Tinitus akibat kerusakan n. Vestibulokoklearis
Tinitus karena kelainan vaskular
Tinitus karena kelainan metabolik
Tinitus akibat kelainan neurologis
Tinitus akibat kelainan psikogenik
Tinitus akibat obat-obatan
Tinitus akibat gangguan mekanik
Tinitus akibat gangguan konduksi
Tinitus akibat sebab lainnya
Pemeriksaan penunjang
Tes audiometri
BERA
CT-Scan / MRI
Tatalaksana
Elektrofisiologik
Psikologik
Medikamentosa
Bedah

Anda mungkin juga menyukai