BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................................. 1
1.2 Tujuan .............................................................................................................. 2
1.3 Manfaat ............................................................................................................ 2
1.4 Rumusan Masalah ............................................................................................ 3
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Penyebab Konflik Indonesia dan Belanda pasca kemerdekaan ..................... 4
2.2. Perjuangan perlawanan bangsa Indonesia di daerah-daerah. ......................... 7
2.3.Perjuangan Diplomasi Indonesia ................................................................... 14
2.4 Faktor yang memaksa Belanda Keluar dari Indonesia................................ 25
1.3 Manfaat
1. Pembaca dapat memahami penyebab terjadinya konflik antara belanda dan
indonesia setelah kemerdekaan di proklamasikan
2. Untuk mengetahui pertempuran- pertempuran yang terjadi di daerah – daerah
demi mempertahankan kemerdekaan
3. Pembaca dapat mengetahui perjuangan-perjuangan diplomasi Bangsa Indonesia
demi mempertahankan kemerdekaannya.
4. Pembaca mengetahui faktor yang menyebabkan Belanda keluar dari Indonesia
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kedatangan pasukan Sekutu ke Indonesia yang diboncengi oleh NICA membawa
ancaman bagi keberlangsungan kemerdekaan bangsa Indonesia. Belanda ternyata
ingin menjajah kembali negara kita yang telah diproklamasikan pada tanggal 17
Agustus 1945.
Bukti nyata keinginan Belanda untuk menguasai Indonesia kembali adalah
dilancarkannya Agresi Militer Belanda I tanggal 21 Juli 1947 dan Agresi Militer
Belanda II tanggal 19 Desember 1948.
Untuk mempertahankan kemerdekaan, para pemimpin nasional menggunakan cara
diplomasi dan perjuangan fisik. Langkah diplomasi dilakukan baik melalui forum
internasional, seperti Kegiatan diplomasi (perundingan) dengan Belanda, misalnya
Perundingan Linggarjati, Perundingan Renville, Perundingan Roem-Royen, hingga
KMB
Perjuangan fisik dalam mempertahankan kemerdekaan ditempuh leh rakyat di
berbagai pelosok Nusantara bersama dengan tentara. Beberapa contoh perjuangan
fisik tersebut antara lain Palagan Ambarawa, Bandung Lautan Api, Pertempuran
Margarana, Pertempuran Medan Area, Serangan Umum 1 Maret 1949,dll.
Setelah perjuangan yang cukup panjang, akhirnya tanggal 27 Desember 1949 Belanda
mengakui kedaulatan Indonesia sebagai bangsa yang merdeka sejajar dengan bangsa-
bangsa lain di dunia.
3.2 Saran-Saran
Adapun dari penulisan makalah ini saya selaku penulis menyarankan kepada
generasi muda agar tetap mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan cara ikut
berpartisipasi dalam mengisi kemerdekaan Indonesia, dan mencontoh semangat para
pahlawan terdahulu, betapa sulitnya mereka meraih kemerdekaan dan
mempertahankannya hingga sekarang.
DAFTAR PUSTAKA
http://fitria97.wordpress.com/tugas-tugas/ips/22-2/
http://perjuangankemerdekaanindonesia.blogspot.com/
http://historimaos.blogspot.com/2010/10/lks-bab
3.htmlhttps://sites.google.com/site/redaksisejarahindonesia/contact
file:///G:/Tugas%20Sekolah/KELAS%209/Sejarah/Internet/Pertempuran%20Melawan%2
0Sekutu%20di%20Berbagai%20Daerah%20-%20Bimbie.com.htm