Anda di halaman 1dari 13

TUGAS KEPEMIMPINAN

GAYA KEPEMIMPINAN RICHARD BRANSON DALAM MEMIMPIN

VIRGIN GROUP

OLEH :

1) Zakiyah Mawadah (130907094) 6) leli maryani (150907127)

2) Masyhur (130907038) 7) Ali marwan (150907071)

3) Indah Purba (150907065) 8) Filina lombu (150907017)

4) Agus mustopa (150907035) 9) Cintya Br. Sinuhaji (150907041)

5) M. Khairul Iqbal (150907051) 10) Jack saragih (150907011)

DEPARTEMEN ILMU ADMINISTRASI BISNIS

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

T.A 2017
KATA PENGANTAR

Segala Puji Dan Syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan karunianya sehingga tugas ini dapat kami selesaikan tepat pada waktunya. Kami

juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu kami dalam

pembuatan tugas ini.

Makalah ini berjudul “Gaya Kepemimpinan Richard Branson dalam Memimpin

virgin Group” yang merupakan tugas kelompok, yang di berikan oleh bapak Faisal Eriza,

Sos. M.Si selaku dosen pengajar mata kuliah Kepemimpinan.

Makalah ini masih kurang dari kata sempurna, maka dari itu kami mengharapkan kritik

dan saran yang membangun dari pembaca, agar tugas berikutnya dapat kami selesaikan lebih

baik lagi. Terima kasih


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Virgin atau Virgin Airlines merupakan satu perkumpulan perusahaan atau


gabungan perusahaan yang besar dan mempunyai cabang kantor atau rekan
maupun klien bisnis di seluruh dunia.Perusahaan yang didirikan virgin
adalah Virgin Amerika,Virgin Atlantic dan termasuk juga Air Asia X.
Perusahaan-perusahaan dibawah kelompok Virgin ikut dalam berbagai bidang
bisnis. Bisnis inti atau bisnis utama adalah di bidang penerbangan,dan bisnis di
bidang lainnya adalah tour travel,toko buku dan juga di bidang otomotif.

Virgin dibentuk oleh Richard Branson yang dilahirkan pada tahun 1950.
Beliau merupakan seorang yang berkebangsaan Inggris. Kreativitas beliau
bermula saat dia membuat majalah Student saat di berusia 16 tahun. Pada tahun
1972,Richard telah mendirikan Virgin Record yang merupakan jaringan untuk
menjual kaset dan lain-lain dalam produk produk hiburan. Richard Bronson dan
pakar-pakar di kelompok perusahaan Virgin memiliki strategi pemasaran yang
berbeda dan berhasil dalam mengembangkan bisnis,bukan saja dalam industri
penerbangan dan yang bersangkutan dengannya tetapi juga dalam industri lain
termasuk penerbitan buku dan di dalam industri otomotif pertandingannya.
Dalam industri peneribitan buku,Richard Bronson yang pernah menyandang
sebagai orang nomor 5 terkaya di dunia dan tidak segan membagi dal am sejarah
hidupnya dia yang telah ia jalani sehingga sampai ia menjadi salah satu termasuk
orang terkaya nomor 5 di dunia.,pengalaman suka dan duka saat ia mendirikan
Virgin. Buku Biografi beliau mencatat hasil penjualan yang fantastis.

Dengan menggunakan slogan bisnis yang sama kepada seluruh perusahaan


dibawah naungan Virgin,pencapaian bisnis oleh setiap perusahaan sangat
membanggakan. Ia menjadi terkenal di seluruh dunia dan merupakan merk
pilihan yang digunakan oleh masyarakat setempat.
1.2. Rumusan masalah

 Bagaimana gaya kepemimpinan Richard Branson?


 Bagaimana faktor peran kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja di VIRGIN
GROUP ?
 Bagaimana strategi Richard Branson ?

1.3. Tujuan

 Untuk mengetahui apa yang menjadi rahasia sukses dari usaha Richard Branson
 Untuk mengetahui peran kepemimpinan yang dipakai oleh Richard Branson
 Untuk mengetahui strategi-strategi yang dilakukan oleh Richard Branson sehingga
usahanya bisa maju dan terkenal sampai sekarang .
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 GAYA KEPEMIMPINAN DAN STRATEGI RICHARD BRANSON

Richard Branson mempunyai gaya kepemimpinan yang cukup unik, di mana dirinya
yang menyukai sesuatu yang berbeda dari pesaingnya dan ingin menciptakan inovasi yang
berbeda yaitu aktivitas-aktivitas yang baik.
Richard Branson memiliki gaya kepemimpinan inovatif. Seseorang yang memiliki
kepemimpinan inovatif hampir tidak cepat puas dengan kinerja yang dicapai perusahaan. Dia
ingin selalu terus belajar mencari penemuan-penemuan baru yang unik. Gagasan-gagasan
baru yang hampir tak pernah berhenti. Hal ini karena rasa ingin tahiu yang begitu besarnya.
Kemampuan berimajinasi sangat dominan dalam menciptakan sesuatu yang baru.
Sedangkan tipe kepemimpinan Richard Branson sendiri adalah tipe demokratis karena
Richard Branson adalah orang yang berpartisipasi aktif dalam kegiatan virgin group, dan
bersifat terbuka serta Richard Branson selalu memberikan kesempatan kepada bawahannya
untuk memberikan saran-saran atau ide baru.
Berikut adalah strategi kepemimpinan richard branson dalam menjalankan usahanya:

1. Memandang “Kurangnya Pengalaman” sebagai sebuah Aset

Branson menyarankan: "Bagaimana pendekatan Anda - berbeda dari para pebisnis lain?
Bagaimana Anda akan menjangkau target pasar ? Mengapa orang-orang harus memilih
produk dan jasa Anda dari pada para pesaing Anda '? Hadirkan calon mitra dengan peluang
yang masih segar dan benar-benar baru sehingga Anda akan menarik perhatian mereka. "

2. Pada Customer Service

layanan pelanggan yang baik dimulai dari orang-orang senior, Jika Anda tidak mendapatkan,
bahkan sekalipun hubungan dengan pelanggan yang paling besar jatuh, harus tetap
dikompromikan . Tidak ada perusahaan yang dapat melatih front-end nya agar bisa menjadi
orang yang bisa menangani untuk setiap situasi, tetapi Anda.. dapat berusaha untuk
menciptakan suatu lingkungan kerja di mana mereka merasa nyaman 'melakukan
sebagaimana seharusnya akan dilakukan oleh.

3. Branding

Branson menyarankan: "Ketika Anda membuat iklan, merancang logo dan ingin
menjangkau pelanggan potensial untuk pertama kalinya, Anda mungkin tergoda untuk
menciptakan merek yang sangat formal dan akhirnya terasing. Akibatnya, merek ini tidak
memiliki pola, tidak memiliki karakter dan tidak ada kepercayaan publik. Apapun yang
Anda putuskan untuk merek baru yang akan Anda buat, sampaikan apa yang sudah Anda
janjikan. Dan waspadalah: merk selalu berarti sesuatu, Jika Anda tidak menentukan apa Arti
dari merek Anda , pesaing Anda yang akan melakukannya".
4. Leadership / kepemimpinan perusahaan

Branson Menyarankan: Daripada berfokus pada kesalahan, seorang pemimpin perlu untuk
mencari seseorang yang melakukan sesuatu yang benar setiap hari. Jika budaya ini
dikembangkan dari atas dengan memberikan penghargaan dan pujian kepada karyawan, ini
akan mendorong jauh kedepan tentang mental karyawan dalam menghadapi tantangan dan
kegagalan. Dan jika terjadi kesalahan ( yang mungkin terjadi ) Anda bisa memberikan
pelajaran kepada karyawan Anda, dan bukan memikirkan kesalahan saja.

5. Menghadapi Kesuksesan

Ketika bisnis berjalan baik, mulailah focus untuk meningkatkan keuntungan, tidak peduli
berapapun biayanya- tinggalkan semua yang pada awalnya Anda anggap original dari bisnis
Anda. Jika Anda melakukan Ekspansi bisnis, sampaikan pada semua karyawan tentang
rencana Anda ( termasuk orang-orang yang jadi tukang antar barang samapi pimpinan dan
team senior ), mintalah input dan saran. Jika memungkinkan, akan lebih bagus lagi kalau
menjelaskan sampai detail dan perencanaan ekspansi itu secara bersama-sama, memberikan
tantangan kepada karyawan Anda dan menggabungkan ide dan pengembangan yang merka
juga ingin lakukan.

6. Delegasi

"Melangkah mundur kembali dan biarkan pendiri / pemilik perusahaan untuk fokus pada
gambaran bisnis yang lebih besar -. Untuk menyelami lebih dalam permasalahan perusahaan
atau untuk membantu membuat kesepakatan Deal baru. Ketika tim Anda berada di tempat
masing-masing dan fase peluncuran bisnis selesai dan sudah berjalan, cobalah meluangkan
waktu untuk melakukan tes untuk melihat kinerjanya. seberapa baik perusahaan melakukan
pekerjaanya tanpa bantuan Anda, ini bisa menjadi latihan yang sangat penting untuk ini akan
menunjukkan Anda di mana masalahnya dan,yang paling penting, seberapa baik Anda telah
belajar untuk mendelegasikan. Jadi, pastikan Anda tahu siapa Orang yang tepat yang
bertanggungjawab dan menemukan cara untuk mempertahankan. Delegasikan mereka pada
tim Anda untuk jangka panjang. "

7. Memilih Investor

"Ketika Anda mengevaluasi kemitraan dan Investasi yang diusulkan, Janganlah fokus hanya
pada modal yang Anda butuhkan untuk memulai bisnis. Tanyakan:?. Apakah orang atau
kelompok ini memberi kita ruang dan waktu ? kita perlu untuk membangun sebuah bisnis
yang besar, Ingatlah bahwa mitra Investor yang diktator dapat melemahkan semangat dan
antusiasme dari sebuah perusahaan baru, meredam semangat yang mendorong Anda untuk
memulai proyek ini -. Semangat yang paling mungkin untuk membuat usaha Anda berbeda
dari pesaing Anda "

8. Stay in Touch

Luangkan waktu untuk mencari tahu apa yang staff Anda kerjakan sehari-hari. Habiskan
setidaknya beberapa jam sehari mengamati operasi perusahaan, dan jika Anda bisa sanggup,
pinjam meja, ambil telpon, dan salamilah mereka. Dan tanyakan pada diri Anda sendiri,
Apakah kondisi kerja para karyawan ? apakah karyawan masih energik dan kreatif? Dan
tanyakan ke karyawan ; Apakah kamu butuh sesuatu ? jika mungkin, masalah apakah yang
sudah Anda selesaikan? Ide apakah dari manajermu yang sudah kamu lakukan? Pastikan staff
selalu konsisten unutk mengontak Anda jika ada Ide baru atau ketika ada masalah. Kembali
semngati karyawan dengan menunjukkan Kemungkinan dan peluang dan Berbuat merupakan
sesuatu yang berharga. Ingatlah bahwa Anda tidak selalu mendengar berita yang
menyenangkan saja..
9. Ketika sedang mengambil Resiko

Ada beberapa hal kecil ketika memasuki market yang baru, setidaknya memberikan sedikit
goncangan kepada perusahaan. Hampir semua pemodal akan berharap kepada kita untuk
membuat produk yang diinginkan orang. Dan ketika kita memasuki pasar dengan produk
baru yang laris, dan semua orang akan melihat dan mendekat. Dan pastikan apa yang
perusahaan lakukan tidak menunjjukkan kesalahan, dan jika ada bisnis baru yang berpotensi
pada kerugian Anda jangan berinvestasi pada hal itu.

2.2 PERAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA VIRGIN GROUP

Peran kepemimpina Richard Branson terhadap kinerja virgin group yaitu :

1. Kepuasan pelanggan

Jika dilihat dari sejarah bermula atau berawalnya ide bisnis oleh Richard
Bronson,kita akan sadar bahwa beliau pada awalnya membuat Virgin
Records,merupakan seorang yang senang di dunia hiburan dan tergerak untuk
mebuat aktivitas yang menyenangkan. Seorang yang mempunyai sifat yang apa
adanya dan pandai untuk membaca situasi bisnis yang menghasilkan pendapatan
yang jutaan.

Ciri kepuasan ini dapat dilihat bahwa penerbangan yang nyaman dan
menyenangkan, Virgin menyediakan alat bereknologi canggih seperti permainan
video, tayangan film yang terbaru dan saat untuk menyenangkan dan memberi
manfaat bagi pelanggan saat penerbangan mereka. Dengan adanya alat -alat
tersebut,penerbangan yang lama tidak akan membosankan para penumpang. Alat -
alat teknologi yang canggih ini bukan saja untuk kesenangan semata -mata tetapi
bisa digunakan untuk yang ingin pergi dalam pekerjaan kantornya dan
menggunakan penerbangan tersebut karena tugas dari kantornya. Contohnya
penumpang yang membeli tiket penerbangan di bagian kelas bisnis atau kelas
satu akan diberi komputer (laptop) selama penerbangan untuk mereka gunakan.

2. inovasi berbeda daripada perusahaan pesaing

Apabila sesuatu yang diberikan memberi kesenangan atau kepuasan kepada


pelanggan,maka bisa dibayangkan bagaimana pelanggan akan lebih memilih
apabila bisnis Virgin menawarkan pelayanan yang canggih dibanding perusahaan
pesaing mereka. Branson merupakan seorang yang menyukai se suatu yang
berbeda dari pesaingnya dan ingin menciptakan inovasi yang berbeda yaitu
aktivitas-aktivitas yang baik.

Richard pandai mebuat bisnis dibawah naungan Virgin untuk menawarkan pula
suatu produk yang akan memberikan pelanggan suatu pengalaman yang t idak
terlupakan seperti menawarkan paket liburan dengan aktivitas yang dapat
memberikan kepuasan. Beliau memikirkan untuk memenuhi keinginan pelanggan
yang tidak melihat umur dan latar belakang. Bersamaan dengan hak memeli
seorang pelanggan,Virgin atau sal ah satu anak bisnisnya pasti akan dapat
menawakan sesuatu yang mendapatkan nilai lebih kepada pelanggan.

Saat ini Richard Bronson ingin membuat ide untuk pengalaman dan paket liburan
atau perjalanan yang singkat ke antariksa. Ramai telah membuat jadian unt uk
menyertai paket tersebut yang datangnya dari golongan jutawan -jutawan lain.

3. Harga Yang bersahabat untuk pelanggan

Richard branson mempunyai kelebihan untuk melihat statetegi pemasaran Virgin


kepada sesuatu yang menjadi bentukan dalam perusahaan -perusahaan lain dalam
industri penerbangan. Untuk menarik pelanggan supaya membeli produk
Virgin,mereka telah membuat cara pembelian tiket penerbangan secara online.
Dengan cara ini biaya yang seharusnya digunakan untuk membayar gaji seorang
penjual tiket konvensional bisa dikiurangi,karena adanya pembelian tiket secara
online ini. Jadi keseluruhannya,Virgin dapat menurunkan harga tiket
penerbangan dan dapat mengalahkan pihak pesaing yang masih menggunakan
cara pembelian secara konvensional. Apabila mereka mempelo pori suatu cara
yang merupakan strategi pemasaran yang bagus untuk perusahaan,pertumbuhan
keuangan Virgin lebih melonjak.

Strategi ini juga digunakan oleh perusahaan -perusahaan di bawah naungan


Virgin seperti agensi tour perjalanan dan juga toko bukunya. T ambahannya juga,
harga yang ditawarkan kepada seorang pelanggan menjadi lebih murah jika lebih
dari satu produk dibeli yang masih ada dalam naungan atau dibawah kendali
Virgin.
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Richard Branson memiliki gaya kepemimpinan inovatif. Seseorang yang memiliki


kepemimpinan inovatif hampir tidak cepat puas dengan kinerja yang dicapai perusahaan.
Dia ingin selalu terus belajar mencari penemuan-penemuan baru yang unik. Gagasan-
gagasan baru yang hampir tak pernah berhenti. Hal ini karena rasa ingin tahiu yang begitu
besarnya. Kemampuan berimajinasi sangat dominan dalam menciptakan sesuatu yang
baru.
Strategi kepemimpinan richard branson dalam menjalankan Virgin Group yaitu:
1. Memandang kurangnya aset sebagai suatu aset
2. Customer service
3. Branding
4. Leadership/kepemimpinan
5. Menghadapi kesuksesan
6. Delegasi
7. Memilih investor
8. Stay in touch
9. Berani mengambil risiko

3.2. Saran

 Dengan pelatihan yang diberikan oleh Virgin grup pada karwayan diharapkan dapat

memberikan feedback yang baik dengan inovasi kepada produk yang lama dan

kreativif yang tinggi dalam menciptakan suatu produk yang baru.

 Gaya kepemimpinan yang seharusnya dilakukan bukan tipe patternalistik ,namun

demokratis ruang lingkup yang lebih luas pada karyawan.

Anda mungkin juga menyukai