Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

“1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN”

POKOK BAHASAN : 1000 hari pertama kehidupan


SUB POKOK BAHASAN : Tumbuh kembang balita
JENIS PENYULUHAN : Kelompok
SASARAN : Ibu Kader Desa Medowo
TEMPAT : Balae Desa Medowo
HARI/ TGL/ JAM : Kamis/ 12 Juli 2018/ 09.00 WIB

A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


Setelah selesai mengikuti penyuluhan 1000 hari pertama kehidupan, klien
dapat mengerti tentang tumbuh kembang anak pada usia 1000 hari pertama
kehidupan.

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


1. Audiens dapat menjelaskan pengertian tentang 1000 Hari Pertama
Kehidupan.
2. Audiens dapat menjelaskan fase 1000 Hari Pertama Kehidupan.
3. Audiens dapat menjelaskan resiko kekurangan gizi 1000 Hari Pertama
Kehidupan.
4. Audiens dapat menjelaskan 9 pesan inti 1000 Hari Pertama Kehidupan

C. POKOK-POKOK MATERI
1. Pengertian 1000 Hari Pertama Kehidupan.
2. Fase 1000 Hari Pertama Kehidupan.
3. Resiko kekurangan gizi 1000 Hari Pertama Kehidupan.
4. 9 pesan inti 1000 Hari Pertama Kehidupan.
D. PROSES KEGIATAN PENYULUHAN
No Pelaksanaan Waktu Kegiatan audiens Metode/ Media

1 Pembukaan 2 menit a. Menjawab


a. Pemberian salam salam
b. Mendengarkan
b. Menyampaikan
tujuan pertemuan
2 Inti 5 menit a. Mendengarkan Media :
a. Menjelaskan
 Leaflet
pengertian tentang
Metode:
1000 Hari Pertama
 Ceramah
Kehidupan
b. Menjelaskan fase
1000 Hari Pertama
Kehidupan.
c. Menjelaskan resiko
kekurangan gizi 1000
Hari Pertama
Kehidupan
d. 9 pesaninti 1000 Hari
Pertama Kehidupan.
3 Penutup 3 menit a. Menjawab
a. Melakukan evaluasi salam penutup
b. Feed back
c. Kesimpulan
d. Pemberian salam
penutup
E. EVALUASI
1. Apa pengertian 1000 Hari Pertama Kehidupan ?
Jawab:
Untuk mencetak anak Indonesia yang sehat dan cerdas, langkah awal
yang paling penting untuk dilakukan adalah pemenuhan gizi pada anak
sejak dini, bahkan saat masih di dalam kandungan atau yang dikenal
dengan 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). 1000 HPK dimulai
sejak dari fase kehamilan (270 hari) hingga anak berusia 2 tahun (730
hari).
Seribu hari pertama kehidupan telah disepakati oleh para ahli di
seluruh dunia sebagai saat yang terpenting dalam hidup seseorang. Sejak
saat perkembangan janin di dalam kandungan, hingga ulang tahun yang
kedua menentukan kesehatan dan kecerdasan seseorang. Makanan selama
kehamilan dapat mempengaruhi fungsi memori, konsentrasi, pengambilan
keputusan, intelektual, mood, dan emosi seorang anak di kemudian hari.
2. Sebutkan apa saja fase 1000 Hari Pertama Kehidupan?
Jawab:
a. Fase Kehamilan
Pada fase kehamilan, perkembangan janin terjadi di setiap trimester
kehamilannya, diantaranya:
1) Trimester 1 (minggu 1-12), Pembentukan organ-organ penting
(mata, jantung, ginjal, hati, saluran pencernaan, paru-paru, tulang,
tangan atau lengan, kaki, dan organ tubuh lainnya)
2) Trimester 2 (minggu 13-27), Berat janin mulai bertambah, organ
mulai berfungsi
3) Trimester 3 (minggu 28-40), Berat janin mulai bertambah dengan
pesat, organ mulai matang
Setelah lahir juga tetap harus diperhatikan kebutuhan gizinya
karena sebagian organ masih terus berkembang hingga usia 2 tahun,
misalnya otak. Perkembangan fungsi melihat, mendengar, berbahasa,
dan fungsi kognitif juga mencapai puncaknya pada usia 0-2 tahun.
Tantangan gizi yang dialami selama fase kehamilan adalah
status gizi seorang wanita sebelum hamil sangat menentukan awal
perkembangan plasenta dan embrio. Berat badan ibu pada saat
pembuahan, baik menjadi kurus atau kegemukan dapat mengakibatkan
kehamilan beresiko dan berdampak pada kesehatan anak dikemudian
hari. Kebutuhan gizi akan meningkat pada fase kehamilan, khususnya
energi, protein, serta beberapa vitamin dan mineral sehingga ibu harus
memperhatikan kualitas dan kuantitas makanan yang dikonsumsinya.
b. Fase Bayi Usia 0 - 2 Tahun
Masalah pada periode 730 hari selama pasca kelahiran bayi
disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan sikap gizi orangtuanya
yang menyebabkan tidak berkualitasnya asupan gizi dan pola asuh yang
akan berdampak pada status gizi anak. Hal tersebut dapat dicegah jika
ibu memiliki status gizi, kondisi fisik dan kesehatan yang baik.
Pengetahuan gizi ibu akan mempengaruhi keseimbangan konsumsi zat
gizi yang pada akhirnya berdampak pada pertumbuhan dan
perkembangan anak.
Pemenuhan gizi yang optimal selama periode 1000 HPK, selain
memberi kesempatan bagi anak untuk hidup lebih lama, lebih sehat, dan
lebih produktif, juga berisiko lebih rendah dari menderita penyakit
degeneratif. Analisis dari penelitian kohor di 5 negara memberikan
bukti kuat bahwa gizi yang cukup di dalam kandungan dan di usia 2
tahun pertama kehidupan sangat kritis untuk pembangunan sumber
daya manusia.
Pertumbuhan anak pada periode emas berlangsung secara cepat,
yaitu selama tahun pertama dan kedua usia anak. Namun, dalam kasus-
kasus kekurangan gizi, justru fakta menunjukkan bahwa penurunan
status gizi terjadi pada periode ini. Oleh karena itu asupan makanan
selama kehamilan sangatlah perlu untuk diperhatikan.
3. Sebutkan apa sajakah resiko kekurangan gizi pada 1000 Hari
Pertama Kehidupan!
Jawab:
a. Resiko terjadinya penyakit tidak menular/ kronis, tergantung organ
yang terkena. Bila ginjal, maka akan menderita gangguan ginjal, bila
pankreas maka akan beresiko penyakit diabetes tipe 2, bila jantung akan
beresiko menderita penyakit jantung.
b. Bila otak yang terkena maka akan mengalami hambatan pertumbuhan
kognitif, sehingga kurang cerdas dan kompetitif;
c. Gangguan pertumbuhan tinggi badan, sehingga beresiko
pendek/stunting.
4. Sebutkan apa sajakah 9 pesan inti 1000 Hari Pertama Kehidupan!
a. Selama hamil, makan makanan beraneka ragam
b. Memeriksa kehamilan 4 x selama kehamilan
c. Minum tablet tambah darah
d. Bayi yang baru lahir Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
e. Berikan ASI eksklusif selama 6 bulan
f. Timbang BB bayi secara rutin setiap bulan
g. Berikan imunisasi dasar wajib bagi bayi
h. Lanjutkan pemberian ASI hingga berusia 2 tahun
i. Berikan MP ASI secara bertahap pada usia 6 bulan dan tetap
memberikan ASI

F. DAFTAR PUSTAKA
Dr. Fox Spencer Rebecca, Dr. Brown Pam. 2007. Simple Guide
Osteoporosis. Jakarta: Penerbit Erlangga
Holistic Health Solution. 2011. Osteoporosis Di Usia Muda. Jakarta:
Gramedia Mediasarana Indonesia
G. LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Lampiran Materi
a. MATERI PENYULUHAN

1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN


UNTUK GENERASI YANG LEBIH BAIK

1. Pengertian 1000 Hari Pertama Kehidupan

Untuk mencetak anak Indonesia yang sehat dan cerdas,


langkah awal yang paling penting untuk dilakukan adalah
pemenuhan gizi pada anak sejak dini, bahkan saat masih di
dalam kandungan atau yang dikenal dengan 1000 Hari Pertama
Kehidupan (1000 HPK). 1000 HPK dimulai sejak dari fase
kehamilan (270 hari) hingga anak berusia 2 tahun (730 hari).
Seribu hari pertama kehidupan telah disepakati oleh para
ahli di seluruh dunia sebagai saat yang terpenting dalam hidup
seseorang. Sejak saat perkembangan janin di dalam kandungan,
hingga ulang tahun yang kedua menentukan kesehatan dan
kecerdasan seseorang. Makanan selama kehamilan dapat
mempengaruhi fungsi memori, konsentrasi, pengambilan
keputusan, intelektual, mood, dan emosi seorang anak di
kemudian hari.
2. Fase 1000 Hari Pertama Kehidupan
a. Fase Kehamilan
Pada fase kehamilan, perkembangan janin terjadi di setiap
trimester kehamilannya, diantaranya:
1) Trimester 1 (minggu 1-12), Pembentukan organ-organ
penting (mata, jantung, ginjal, hati, saluran pencernaan,
paru-paru, tulang, tangan atau lengan, kaki, dan organ
tubuh lainnya)
2) Trimester 2 (minggu 13-27), Berat janin mulai bertambah,
organ mulai berfungsi
3) Trimester 3 (minggu 28-40), Berat janin mulai bertambah
dengan pesat, organ mulai matang
Setelah lahir juga tetap harus diperhatikan kebutuhan
gizinya karena sebagian organ masih terus berkembang
hingga usia 2 tahun, misalnya otak. Perkembangan fungsi
melihat, mendengar, berbahasa, dan fungsi kognitif juga
mencapai puncaknya pada usia 0-2 tahun.
Tantangan gizi yang dialami selama fase kehamilan
adalah status gizi seorang wanita sebelum hamil sangat
menentukan awal perkembangan plasenta dan embrio. Berat
badan ibu pada saat pembuahan, baik menjadi kurus atau
kegemukan dapat mengakibatkan kehamilan beresiko dan
berdampak pada kesehatan anak dikemudian hari. Kebutuhan
gizi akan meningkat pada fase kehamilan, khususnya energi,
protein, serta beberapa vitamin dan mineral sehingga ibu
harus memperhatikan kualitas dan kuantitas makanan yang
dikonsumsinya.
b. Fase Bayi Usia 0 - 2 Tahun
Masalah pada periode 730 hari selama pasca kelahiran
bayi disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan sikap gizi
orangtuanya yang menyebabkan tidak berkualitasnya asupan
gizi dan pola asuh yang akan berdampak pada status gizi
anak. Hal tersebut dapat dicegah jika ibu memiliki status gizi,
kondisi fisik dan kesehatan yang baik. Pengetahuan gizi ibu
akan mempengaruhi keseimbangan konsumsi zat gizi yang
pada akhirnya berdampak pada pertumbuhan dan
perkembangan anak.
Pemenuhan gizi yang optimal selama periode 1000
HPK, selain memberi kesempatan bagi anak untuk hidup
lebih lama, lebih sehat, dan lebih produktif, juga berisiko
lebih rendah dari menderita penyakit degeneratif. Analisis
dari penelitian kohor di 5 negara memberikan bukti kuat
bahwa gizi yang cukup di dalam kandungan dan di usia 2
tahun pertama kehidupan sangat kritis untuk pembangunan
sumber daya manusia.
Pertumbuhan anak pada periode emas berlangsung
secara cepat, yaitu selama tahun pertama dan kedua usia
anak. Namun, dalam kasus-kasus kekurangan gizi, justru
fakta menunjukkan bahwa penurunan status gizi terjadi pada
periode ini. Oleh karena itu asupan makanan selama
kehamilan sangatlah perlu untuk diperhatikan.
3. Resiko Kekurangan Gizi Pada 1000 Hari Pertama
Kehidupan
Kekurangan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan, mempunyai
tiga resiko, diantaranya:
a. Resiko terjadinya penyakit tidak menular/ kronis, tergantung
organ yang terkena. Bila ginjal, maka akan menderita
gangguan ginjal, bila pankreas maka akan beresiko penyakit
diabetes tipe 2, bila jantung akan beresiko menderita penyakit
jantung.
b. Bila otak yang terkena maka akan mengalami hambatan
pertumbuhan kognitif, sehingga kurang cerdas dan
kompetitif;
c. Gangguan pertumbuhan tinggi badan, sehingga beresiko
pendek/stunting.
4. 9 Pesan Inti 1000 Hari Pertama Kehidupan
Dengan meningkatkan kualitas kesehatan ibu hamil dan anak
sejak dalam kandungan akan didapatkan generasi penerus yang
lebih produktif sehingga dapat memajukan kualitas generasi
muda. Sembilan pesan inti 1000 HPK yaitu:
a. Selama hamil, makan makanan beraneka ragam
b. Memeriksa kehamilan 4 x selama kehamilan
c. Minum tablet tambah darah
d. Bayi yang baru lahir Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
e. Berikan ASI eksklusif selama 6 bulan
f. Timbang BB bayi secara rutin setiap bulan
g. Berikan imunisasi dasar wajib bagi bayi
h. Lanjutkan pemberian ASI hingga berusia 2 tahun
i. Berikan MP ASI secara bertahap pada usia 6 bulan dan tetap
memberikan ASI

Anda mungkin juga menyukai