RUMAH SAKIT
MOH RIDWAN MEURAKSA
KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT TK.II MOH RIDWAN MEURAKSA
TENTANG
SOP BEDAH
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit Terkait
3. SMF Bedah
4. UGD
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA No. Dokumen No. Revisi Halaman
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur ½
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
Tanggal Terbit Ditetapkan
SPO Kepala Rumah Sakit
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL) dr. Dian Andriani, Sp.KK. M-Biomed,
MARS, FINSDV
Kolonel Ckm (K) NRP 32550
Adanya batu atau kristal dalam saluran kemih.
Pengertian
1. Kriteria Diagnosis.
Anamnese :
1.1. Batu saluran atas : keluhan kolik menjalar ke perut,
inguinal sampai genetalia eksterna, nyeri pinggang
(+).
1.2. Batu saluran bawah : iritasi saluran kencing, disuria,
penis ditarik-tarik (anak kecil).
1.3. Nyeri ketok pada pinggang atau adanya massa
dipinggang
2. Diagnosa banding :
2.1 Infeksi saluran kemih.
2.2 Tumor traktus urogenital.
3. Pemeriksaan Penunjang :
Prosedur
3.1 Pemeriksaan urine.
3.2 Sedimen : eritrosit > 10/LPB
3.3 Kulture Urine
3.4 Pemeriksaan darah.
3.5 Fungsi ginjal : ureum, kreatinin, asam urat.
3.6 Radiology : BNO – IVP, bila perlu USG.
4. Perawatan Rumah Sakit : Rawat Inap
5. Terapi :
Terapi konservatif medikamentosa bila batu berdiameter <
0,5 cm.
6. Penyulit : gagal ginjal, urosepsis
7. Lama Perawatan : tergantung jenis tindakan
PENANGANAN
BATU SALURAN KEMIH
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA No. Dokumen No. Revisi Halaman
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur 2/2
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
8. Output : Aliran kencing lancar, rasa sakit hilang
9. Prognosis : baik atau dubia
1. Rekam Medik.
2. Komite Medik
Unit Terkait 3. SMF Bedah.
4. UGD
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA No. Dokumen No. Revisi Halaman
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA
1/1
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
Tanggal Terbit Ditetapkan
Kepala Rumah Sakit
SPO
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL) dr. Dian Andriani, Sp.KK. M-Biomed,
MARS, FINSDV
Kolonel Ckm (K) NRP 32550
Pengertian Adanya varikokel skrotum.
1.
Kriteria Diagnosis : Pelebaran, pemanjangan dan
berkelok-keloknya vena di skrotum.
2. Diagnosa banding : Hidrokel funikuli.
3. Pemeriksaan Penunjang : Analisa sperma (usia
produktif).
4. Perawatan Rumah Sakit : Rawat Inap.
5. Terapi : Ligasi vena spermatikus,Eksisi varikokel, ligasi
Prosedur tinggi Palomo.
6. Penyulit : hematoma.
7. Informed consent : perlu
8. Lama Perawatan : kurang lebih 3 hari.
9. Masa pemulihan : kurang lebih 1 minggu.
10. Hasil : benjolan tetap ada belum tentu hilang (pada
operasi Palomo).
11. Prognosis : diharapkan fertilitas membaik
1. Rekam Medik.
2. Komite Medik
Unit Terkait
3. SMF Bedah.
4. UGD
Ketua SMF Bedah
Ketua Komite Medik
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
MEURAKSA
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
No. Dokumen No. Revisi Halaman
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA
1/3
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
Tanggal Terbit Ditetapkan
Kepala Rumah Sakit
SPO
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL) dr. Dian Andriani, Sp.KK. M-Biomed,
MARS, FINSDV
Kolonel Ckm (K) NRP 32550
Adanya kesulitan untuk buang air kecil pada laki-laki manula
Pengertian yang datangnya berangsur-angsur, disertai dengan adanya
residual urine.
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit Terkait 3. SMF Bedah
4. UGD
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA No. Dokumen No. Revisi Halaman
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA
½
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
Tanggal Terbit Ditetapkan
Kepala Rumah Sakit
SPO
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL) dr. Dian Andriani, Sp.KK. M-Biomed,
MARS, FINSDV
Kolonel Ckm (K) NRP 32550
Adanya benjolan pada daerah anus yang bisa dimasukkan
Pengertian kedalam atau harus dimasukkan bisa teraba diluar anus ataupun
didalam anus.
1. Kriteria Diagnosis
1.1. Keluar darah segar saat BAB, terutama saat feses akan
keluar atau setelah feses keluar.
1.2. Keluar benjolan lewat anus dapat masuk atau tidak
dapat masuk (grade I – IV).
1.3. Rasa nyeri pada dubur, kadang terasa gatal di dubur.
2. Diagnosa banding :
2.1 .Carsinoma recti
2.2. Polip recti
2.3. Prolaps rekti.
2.4. Proktitis
Prosedur
3. Pemeriksaan Penunjang
3.1. Anuskopi atau proktoskopi
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA No. Dokumen No. Revisi Halaman
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA
2/2
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit Terkait 3. SMF Bedah
4. UGD
PENANGANAN
ILEUS OBSTRUKTIF
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
3. SMF Bedah
Unit Terkait
4. UGD
1. Rekam Medis
2. Komite Medik
Unit terkait 3. SMF Bedah
4. UGD
1. Kriteria diagnosis :
Trias Invaginasi : kolik usus, teraba masa, berak darah lendir
dapat disertai/tanpa obstruksi.
Foto : usus halus dilatasi, air fluid level, kolon kosong
Bayi berumur 3 bulan sampai 2 tahun.
2. Diagnosa banding : tumor, colitis amuba, obstruksi usus
lain
3. Pemeriksaan penunjang : Foto polos abdomen
Prosedur
4. Terapi : Laparatomi eksplorasi : reposisi, bila nekrosis
reseksi buat stoma, mengeliminir “lead point”.
5. Penyulit : perdarahan, leakage anastomosis : sepsis
6. Informed consent : perlu
7. Lama perawatan : rata-rata 17 hari.
8. Hasil : sembuh atau meninggal.
9. Prognosis : tergantung kondisi penderita
1. Rekam Medis
2. Komite Medik
Unit terkait 3. SMF Bedah
4. UGD
1. Kriteria Diagnosis :
1.1. Adanya perlukaan pada daerah toraks baik pada bagian
depan samping atau belakang
1.2. Kedalaman luka melewati subcutis
1.3. Dasar luka tidak terlihat/ tidak terdeteksi
1.4. Kadang-kadang ada udara keluar dari luka
1.5 Anemia, sesak nafas, sucking chest wound
1. Pemeriksaan penunjang :
2.1. Laboratorium.
2.2. Foto toraks tegak AP.
3. Perawatan Rumah sakit :
3.1. Rawat inap segera
3.2. Observasi ketat selama 24 jam
3.3. Luka tidak boleh dijahit, hanya ditutup kassa bethadine,
sebelum diyakini kedaan pleura.
4. Terapi
Prosedur 4.1.Non Bedah : Medikamentosa : antibiotik, analgetik
4.2.Bedah :
4.2.1.Pasien tidak stabil : tindakan A, B, C.
4.2.2.Perdarahan >800 cc (anak >300 cc) pasang WSD
4.2.3.Sucking chest wound (+) : pasang WSD atau
ventilator
5. Penyulit
5.1. Tamponade jantung
5.2. Perlukaan organ intra abdominal, bila luka dibawah ICS
VII
6. Konsultasi : spesialis bedah
7. Lama perawatan :
7.1. Satu sampai dua hari bila tanpa WSD
7.2. Dua sampai lima hari bila dengan WSD
8. Rehabilitasi : Latihan pernafasan/ aktif deep breathing
PENANGANAN
TRAUMA TAJAM/ TEMBUS TORAKS
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA
No. Dokumen No. Revisi Halaman
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613 2/2
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
4. UGD
Ketua Komite Medik Ketua SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TRAUMA TUMPUL TORAKS
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email : No. Dokumen No. Revisi Halaman
rumahsakit.ridwan@gmail.com
½
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TRAUMA TUMPUL TORAKS
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email : No. Dokumen No. Revisi Halaman
rumahsakit.ridwan@gmail.com
2/2
1. Rekam medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. UGD
4. SMF Bedah
Ketua Komite Medik Ketua SMF Bedah
2. Pemeriksaan penunjang :
Laboratorium : Hb, Leukosit, Ht
4. Terapi :
4.1. Luka tidak boleh dijahit
Prosedur 4.2 Infus maintenance dengan ringer lactate
4.3. Dilakukan eksplorasi luka dalam narkose
4.4. Bila tidak menembus peritoneum, luka dijahit
4.4. Bila menembus peritonium luka dieksplorasi
5. Penyulit :
5.1. Perforasi usus
5.2 Perdarahan hebat dari usus atau omentum atau
mesenterium atau organ.
6. Lama perawatan :
6.1. 1-2 hari tanpa laparotomi
6.2. 5-7 hari pada laparotomi
1. Rekam medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. MF Bedah
4. UGD
1. Rekam medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
4. UGD
Ketua Komite Medik Ketua SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TRAUMA TUMPUL GINJAL
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
No. Dokumen No. Revisi Halaman
2. Pemeriksaan penunjang :
2.1. Laboratorium
2.1.1. Urine sedimen
2.1.2. Hb, Leukosit, Ht
4. Terapi :
4.1. Puasa
4.2. Infus maintenance dengan cairan RL
4.3. Dipasang kateter urine
4.4. Antibiotik parenteral
4.5. Analgetik parenteral
4.6. Haemostatik agent parenteral
5. Penyulit:
5.1. Prolonged hematuria
5.2. Pyelonefrosis
5.3. Kalau terjadi penyulit terpaksa dilakukan nefrektomi
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN PENANGANAN
MEURAKSA
TRAUMA TAJAM BULI-BULI
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613 No. Dokumen No. Revisi Halaman
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com 1/1
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TRAUMA URETHRA
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
No. Dokumen No. Revisi Halaman
1. Kriteria Diagnosis :
1.1. Ada trauma di daerah perineum (stradle injury)]
1.2. Biasanya menyertai fraktur tulang pubis
1.3. Penderita mengeluh tidak bisa kencing setelah trauma
1.4. Keluar darah segar dari penis atau uretra
1.5. Tanda-tanda retensio urine
2. Pemeriksaan penunjang :
2.1. Uretrocystografi (cyto)
2.2. Foto pelvis
2.3. Laboratorium : Hb, leukosit
3. Perawatan Rumah sakit :
3.1 Rawat inap segera
3.2 Tidak boleh dipasang kateter
3.3 Puasa
Prosedur
4. Variant Diagnosa :
4.1. Ruptur uretra anterior
4.2. Ruptur uretra posterior
5. Terapi :
5.1 Operasi segera, uretroplasty
5.1.1. Dengan approach perineal
5.1.2. Dipasang cystostomi selama 5 hari
5.1.3. Antibiotik parenteral
5.1.4. Analgetik parenteral
6. Penyulit : Fistel uretrocutaneus
7. Lama Perawatan : 2 minggu
8. Rehabilitasi :
8.1. Bladder training 1 minggu post operasi
8.2. Businasi setelah cabut kateter sampai 2 bulan
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TRAUMA URETHRA
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
No. Dokumen No. Revisi Halaman
2/2
1. Rekam Medis
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
4. UGD
Ketua Komite Medik Ketua SMF Bedah
Prosedur Tetap
dr. Dian Andriani, Sp.KK. M-Biomed,
MARS, FINSDV
Letnan Kolonel Ckm NRP. 32090
Adalah terjadinya kerusakan kulit dan atau jaringan serta darah
atau elemen darah akibat dari efek panas yang ditimbukan oleh api
atau benda panas lain.
Luka bakar dibedakan atas :
1. Luka bakar derajat I
Yang terkena hanya lapisan luar epidermis saja, didapatkan
eritema rasa
nyeri dan sedikit ederma.
2. Luka bakar derajat II
2.1. Superficial second degree burn, mengenai seluruh lapisan
dermis kecuali startum germinativum.
2.2. Deep dermal burn mengenai seluruh lapisan dermis,
dengan lapisan stratum germinativum dan dibeberapa
tempat dapat pula mengenai korneum
3. Luka bakar derajat III
Pengertian Seluruh permukaan kulit mati, permukaan kering berwarna putih
pucat
atau hitam, rasa nyeri hilang oleh karena ujung-ujung saraf
sensibelnya
rusak.
4. Luka bakar derajat IV
Bila telah mengenai otot bahkan tulang. Penentuan luas luka
bakar
adalah dengan sistim rule of nine yaitu permukaan badan dibagi
atas
beberapa daerah yang luasnya 99 % atau kelipatannya, yaitu :
Kepala dan leher 9 % dada dan perut 18 % punggung hingga
pantat 18
%, anggota gerak atas masing-masing 9 %, anggota gerak
bawah
masing-masing 18 % perineum 1 %
2/2
1 Kriteria Diagnosis
Adanya riwayat trauma benda panas
Pemeriksaan fisik tergantung derajat luka bakar
2. Perawatan Rumah Sakit :
Rawat inap segera pada luka bakar derajat II dan derajat III
apabila
akan dilakukan skin graft.
3. Terapi :
3.1 Bebas jalan nafas
3.2 Atasi keadaan shock
3.3 Hitung luasnya luka bakar
Prosedur
3.4 Bila penderita kesakitan diberi analgetik
3.5 Pasang kateter
3.6 Berikan antibiotik
3.7 Berikan ATS 3000 IU untuk orang dewasa dan separuhnya
pada anak-anak
3.8 Terapi cairan berdasarkan berat badan dan luasnya luka
bakar. Untuk 24 jam pertama
4. Penyulit : Shock irreversible, pneumonia, penekanan pembuluh
darah ekstremitas tukak curling, kontraktur.
5. Lama Perawatan : tergantung berat ringan luka bakar.
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait 3. SMF Bedah
4. UGD
Ketua Komite Medik Ketua SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TUMOR GANAS/ KANKER PAYUDARA
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
No. Dokumen No. Revisi Halaman
Prosedur Tetap
dr. Dian Andriani, Sp.KK. M-Biomed,
MARS, FINSDV
Kolonel Ckm (K) NRP 32550
Adalah adanya benjolan pada payudara yang secara patologi
Pengertian anatomi dinyatakan ganas, adanya multiple dengan macam-macam
stadium.
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TUMOR GANAS/ KANKER PAYUDARA
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
No. No. Revisi Halaman
Dokumen
1/2
6. Penyulit :
6.1 Hematoma
6.2 Flap yang nekrosis
6.3 Lymphedema
6.4 Gangguan gerakan sendi batu sisi yang dioperasi
7. Informed Consent : perlu
8. Standar terapi : spesialis bedah
9. Lama perawatan :
9.1. Untuk stadium I + II + III yang dioperasi
minimal 2 minggu
9.2. Untuk stadium IV tergantung pada keluhan
penderita yang
berhubungan dengan metastase jauh dan kelainan
lokal.
10. Masa pemulihan :
10.1. Untuk mastectomy radikal klasik : 14 hari
10.2. Untuk mastectomy radikal modifikasi : 30 hari
11. Out put :
Ketahanan hidup 5 tahun dan 10 tahun pada stadium
I dan II lebih baik dari stadium III dan IV.
12. PA : perlu untuk penilaian stadium pasca bedah.
13. Otopsi/ risalah kasus
1. Rekam Medik
2. Komite Medi
Unit terkait
3. SMF Bedah
4. UGD
Ketua Komite Medik Ketua SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TUMOR JINAK PAYUDARA
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email : No. Dokumen No. Revisi Halaman
rumahsakit.ridwan@gmail.com
1/2
1. Kriteria Diagnosis :
Fibroadenoma mammae Muda, dibawah umur 30 tahun
Tumbuh pelan dalam waktu tahunan Bentuk bulat atau oval
batas tegas permukaan halus, konsistensi padat elastis,
sangat mobile dalam korpus mamma, dapat single atau
multiple. Nodus aksila tidak teraba membesar dan tidak ada
tanda metastase jauh. Tumor Filloides mamma
Tumor pada mamma yang besar >5 cm dan dapat >30 cm, diameter
umumnya besar diatas,permukaan berbenjol-benjol, ada bagian
yang padat dan kisteus, sangat mobil dari dinding dada.Kulit
diatas tumor mengkilat.
Prosedur
Vena subkutan membesar dan berkelok-kelok.
Tidak ada tanda-tanda infiltrasi atau metastase.
Papilloma intra duktal.
Perdarahan atau keluar cairan abnormal dari putting susu.
Tumor kecil di subareoler.
2. Diagnosa banding :
Kanker payudara.
Kiste payudara.
Fibroadenosis.
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TUMOR JINAK PAYUDARA
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email : No. Dokumen No. Revisi Halaman
rumahsakit.ridwan@gmail.com
2/2
3. Penunjang diagnostik :
2.1. Radiologi : USG mamae
2.2. Sitologi : FNAB tumor
2.3. Patologi : biopsi/potong beku
4. Konsultasi : Spesialis bedah.
5. Terapi : operasi eksisional + PA
6. Lama perawatan : 3 hari
1 Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
4. UGD
Ketua Komite Medik Ketua SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang TUMOR PAROTIS
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email : No. Dokumen No. Revisi Halaman
rumahsakit.ridwan@gmail.com
1/1
SPO Tanggal Terbit Ditetapkan
(STANDAR Kepala Rumah Sakit
PROSEDUR
OPERASIONAL)
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang FLEGMON DASAR MULUT
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email : No. Dokumen No. Revisi Halaman
rumahsakit.ridwan@gmail.com
1/1
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang STRUMA
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935 No. Dokumen No. Revisi Halaman
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
1/1
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA PENANGANAN
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA KARSINOMA TIROID
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang No. Dokumen No. Revisi Halaman
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935 1/1
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA
No. Dokumen No. Revisi Halaman
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613 1/2
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
Tanggal Terbit Ditetapkan
Kepala Rumah Sakit
SPO
(STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL) dr. Dian Andriani, Sp.KK. M-Biomed,
MARS, FINSDV
Kolonel Ckm (K) NRP 32550
Secara klinis pneumotoraks merupakan suatu keadaan dimana
terdapat udara didalam rongga pleura dan mengakibatkan paru
menjadi kolaps, hal ini disebabkan oleh trauma atau penmyakit.
Tanda dan gejala klinis berupa:
Sesak nafas pada inspeksi gerakan hemitoraks berkurang atau
Pengertian
menurun pada foto polos toraks ada bayangan udara bebas pada
hemitopraks yang bersangkutan dan paru tampak kolaps.
Pada keadaan Tension ditandai dengan trachea terdorong kontra
lateral, bendungan vena-vena dileher, CVP meningkat hemitoraks
yang terkena lebih cembung
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang No. Dokumen No. Revisi Halaman
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935 2/2
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang HEMATOTORAKS
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
No. Dokumen No. Revisi Halaman
1/1
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN
MEURAKSA PENANGANAN
Jl. Raya Taman Mini I, Pinang KELOID
Ranti Jakarta Timur
Tlp. 021-22819613
Fax. 021-22819935
Email :
rumahsakit.ridwan@gmail.com
No. Dokumen No. Revisi Halaman
1/1
SPO Tanggal Terbit Ditetapkan
(STANDAR Kepala Rumah Sakit
PROSEDUR
OPERASIONAL)
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN ULKUS GANGRENE DIABETICUM
MEURAKSA
1/1
1. Rekam Medik
2. Komite Medik
Unit terkait
3. SMF Bedah
PENANGANAN
FISTULA PERIANAL
KESEHATAN DAERAH
MILITER JAYA/JAYAKARTA
RS.TK II MOH. RIDWAN No. Dokumen No. Revisi Halaman
MEURAKSA
KATA PENGANTAR
SMF BEDAH
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesainya penyusunan
Standar Pelayanan Medik Bedah ini disusun dengan mengacu kepada Standar
Pelayanan Medik yang telah ditetapkan oleh Kolegium Ilmu Bedah dengan
mengutamakan pada penyakit – penyakit yang sering dijumpai dan disesuaikan dengan
sarana dan prasarana yang ada di Rumah Sakit ini. Dengan adanya SPM ini diharapkan
mampu memberikan parameter klinis yang jelas dari tatalaksana pasien.
Oleh karena itu, meskipun kami sudah berusaha, namun SPM ini belum
sepenuhnya disusun berdasarkan pelayanan kesehatan yang berbasis bukti mengingat
keterbatasan waktu dan sarana. Walaupun demikian SPM ini dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
ii
Selama ini di Rumah Sakit Tk. II Moh. Ridwan Meuraksa belum ada
buku standar yang lengkap sehingga sering menimbulkan kontroversi bila
ada pihak keluarga penderita yang mengeluh atas pelayanan yang mereka
terima. Maka dengan telah terbentuknya Organisasi Komite Medik di
Rumah Sakit Tk. II Moh. Ridwan Meuraksa segera mengambil langkah
untuk menyusun Protap untuk masing-masing Departemen maupun Unit
Pelayanan Fungsional yang ada.
Kami menyadari bahwa buku prosedur tetap ini belum sempurna dan
akan di evaluasi secara terus menerus untuk disempurnakan kembali
sesuai perkembangan teknologi kedokteran / kesehatan dan tuntutan
pengguna jasa pelayan kesehatan di Rumah Sakit Tk. II Moh. Ridwan
Meuraksa.
Jakarta, Maret 2013