Anda di halaman 1dari 35

QUALITY CONTROL ALAT ANALISA GAS DARAH

MIDRAY BS-120

No. Dokumen No Revisi Halaman

209/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :

STANDAR Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun


PROSEDUR
Lhokseumawe
OPERASIONAL
(SPO)

26-02-2018 dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Prosedur QC adalah proses yang harus dijalani sebelum dilakukan


pemeriksaan sampel alat dengan tujuan sebagai acuan untuk hasil
yang standrat.

TUJUAN Mencapai hasil standart.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun


Lhokseumawe No : SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan
Laboratorium Rumah Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Pada tampilan awal Ready


2. Tekan Calibrate
3. Tekan ABG (Chem Calibration)
4. Tunggu proses kalibrasi selesai
5. Tekan QC
6. Tekan Analyze QC
7. Pilih level control sesuai dengan control yang digunakan
(External 1-3)
8. Tekan Analyze dan selang akan keluar
9. Masukkan control ke dalam selang
10. Tekan Aspirate sampai selang menghisap sendiri
11. Tunggu beberapa menit dan hasil akan keluar.

Nilai Normal :
pH : 7.35 - 7.45
pCo2 : 35 - 45 mmHg
pO2 : 83 – 108 mmHg
HCO3 : 21 – 28 mmol/L
CO2 total : 24 -30 mmol/L
Base excess : (-2) – 3 mmol/L
QUALITY CONTROL ALAT ANALISA GAS DARAH
MIDRAY BS-120

No. Dokumen No Revisi Halaman

209/SPO/AP/II/2018 0 2/2

PROSEDUR O2 saturated : 94 – 98 %

INSTALASI 1. Instalasi Laboratorium


TERKAIT 2. Teknisi Alat
QUALITY CONTROL ALAT CARDIAC PANEL
MIDRAY BC-3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

210/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR Tanggal terbit
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

26-02-2018 dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN QC adalah teknik-teknik dan aktivitas operasional yang digunakan


untuk memenuhi persyaratan kualitas, mengendalikan mutu, dan
mengetahui uji kelayakan.

TUJUAN Memberikan mutu, Mengetahui Uji kelayakan dan keselamatan


alat.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun


Lhokseumawe No : SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan
Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR Penggunaan QC Device secara rutin


- Nyalakan alat Triage Meter (ON)
- Pada Meter Main Menu, pilih “Run Test” ENTER
- Pilih “QC Device” ENTER
- Alat akan membaca “Insert QC Device into Triage Meter”
- Masukkan QC Device pada alat hingga terdenganr bunyi
“Klik” ENTER
- Alat akan membaca QC Device yang dimasukkan
- NB: Jika terdapat pesan “No QC Device data in memory”
Instal QC Device. Jika “Code chip of this QC Device has
already been installed,” QC Device tidak perlu diinstal.
- Setelah proses pemasangan QC Device selesai, PASS atau
FAIL akan muncul di layar QC Device dilepaskan dari alat.
- NB : Penggunaan QC Device diulangi hingga CALIB, LASER,
dan ALIGN “PASS”
- Setelah selesai, masukkan QC Device ke dalam tempatnya
(Kotak Hitam)
- Pilih EXIT untuk kembali ke Triage Meter Menu.
QUALITY CONTROL ALAT CARDIAC PANEL
MIDRAY BC-3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

210/SPO/AP/II/2018 0 2/2

INSTALASI 1. Instalasi Laboratorium


TERKAIT 2. Teknisi Alat
QUALITY CONTROL ALAT DARAH RUTIN
CENTRIFUGE

No. Dokumen No Revisi Halaman

211/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR Tanggal terbit
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN QC adalah teknik-teknik dan aktivitas operasional yang digunakan untuk
memenuhi persyaratan kualitas, mengendalikan mutu, dan mengetahui uji
kelayakan.

TUJUAN Memberikan mutu, Mengetahui Uji kelayakan dan keselamatan alat.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe
PROSEDUR 1. Display pada posisi MENU
2. Tekan Quality Control
3. Tekan lot yang dikehendaki
4. Tekan Result , maka needle akan keluar
5. Masukkan vial darah control pada needle sambil menekan start
cycle, tunggu sampai lampu berhenti berkedip dan needle naik
6. Alat melekukan analisa kontrol (lampu menyala merah) tunggu
sampai lampu berwarna hijau
7. Hasil control akan terlihat didisplay, Parameter yang tercetak tebel
menandakan parameter yang tidak masuk spesifikasi kontrol
8. Tekan LJ untuk melihat LEVEY JENNINGS dari control
9. Tekan Menu dan Run Sample untuk menganalisa sampel

Nilai Normal :
Hemoglobin (Hb) Lk : 13 – 16 gr %
Pr : 12 – 14 gr %
QUALITY CONTROL ALAT DARAH RUTIN
CENTRIFUGE

No. Dokumen No Revisi Halaman

211/SPO/AP/II/2018 0 2/2

PROSEDUR Hematokrit (HCT) Lk : 40 – 48 gr %


Pr : 37 – 43 gr %
Sel Leukosit (WBC) : 5000 – 10.000/mm3sel
Sel Trombosit (PLT) : 150.000 – 400.000/mm3sel
Sel Eritrosit (RBC) Lk : 4.500.000 – 5.500.000/mm3sel
Pr : 4.000.000 – 5.000.000/mm3sel

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
PERAWATAN HARIAN ALAT DARAH RUTIN
CENTRIFUGE

No. Dokumen No Revisi Halaman

212/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR Tanggal terbit
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN Perawatan Harian adalah kegiatan yang dilakukan setiap hari untuk
meningkatkan, mempertahankan dan mengembalikan peralatan
laboratorium dalam kondisi yang baik dan siap pakai.

TUJUAN Pencegahan agar peralatan tidak rusak atau tetap terjaga dalam kondisi
baik, siap beroperasi.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Display pada posisi MENU


2. Tekan sHUT DOWN, tunggu sampai alat mati secara otomatis.
3. Jika digunakan dalam 24 jam, tunggu kira-kira 1 jam kemudian alat
boleh digunakan lagi.

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
PERAWATAN MINGGUAN ALAT DARAH RUTIN
CENTRIFUGE

No. Dokumen No Revisi Halaman

213/SPO/AP/II/2018 0 1/1

Ditetapkan Oleh :

STANDAR Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun


PROSEDUR Lhokseumawe
OPERASIONAL
(SPO) dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN Perawatan Mingguan adalah kegiatan yang dilakukan setiap minggu
untuk meningkatkan, mempertahankan dan mengembalikan peralatan
laboratorium dalam kondisi yang baik dan siap pakai.

TUJUAN Pencegahan agar peralatan tidak rusak atau tetap terjaga dalam kondisi
baik, siap beroperasi.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Display pada posisi MENU


2. Tekan SERVICE, tekan HYDRAULICS, tekan BLEACH.
3. Buka cover alat sebelah kanan dengan menggunakan obeng minus.
4. Masukkan 2 mL Sodium Hypoclorite 12% pada masing-masing
Counting Chamber.
5. Tutup cover alat dan tekan OK pada pesan yang ada, tunggu sampai
lampu indikator berwarna hijau.
6. Tekan START UP pada display MENU, tunggu sampai proses
selesai.

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
PENGGANTIAN REAGEN/CALIBRATOR CATRIDGE
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BC-3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

214/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Direktur, Rumah Sakit Arun
Lhokseumawe
STANDAR Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Syahruddin Ibrahim
(SPO)
26-02-2018
PENGERTIAN Penggantian Reagen/Calibrator Catridge merupakan suatu langkah
yang dilakukan untuk

TUJUAN Untuk Mengganti Reagen Calibrator

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe


No : SK/ 31 / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium
Rumah Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Dari tampilan awal :


Status : Na+: K+: Cl- : Not Ready
2. Matikan alat terlebih dahulu dengan menekan tombol switch
dibelakang alat.
3. Setelah alat dimatikan, buka penutup pintu alat dengan
menariknya ke arah kiri.
4. Tarik masing-masing tubing STD A, STD B, Ref Fluid dan Waste
(limbah), pastikan tubing STD A dan STD B tidak saling
tersentuh, balut dengan tisue untuk mengeringkan.
5. Setelah masing-masing tubing terangkat, tarik keluar box yang
berisi reagent pack lama.
6. Kemudian masukkan reagent pack yang baru.
7. Buka penutup botol pada masing-masing botol, pasang penutup
yang sudah disediakan, kemudian masukkan masing-masing
tubing sesuai dengan STD A, STD B, Ref Fluid dan Waste.
8. Ganti RMS dengan cara mencabut keluar RMS yang lama
(terletak di sebelah kanan bawah yang berwarna hitam), kemudian
pasang yang baru.
9. Ganti septum yang lama, dan ganti dengan yang baru
PENGGANTIAN REAGEN/CALIBRATOR CATRIDGE
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BC-3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

214/SPO/AP/II/2018 0 2/2

PROSEDUR dengan cara memutar ke arah kiri 45º dan tarik ke arah bawah.
10. Pastikan kertas thermal paper sudah terpasang dan ada.
11. Setelah semua terpasang, hidupkan alat dengan menekan tombol
kembali yang berada di belakang alat.
12. Pastikan alat melakukan setting flowrate dan hingga muncul
Conditioning Na dilayar (boleh diabaikan dengan menekan
tombol...Esc 2x.

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
CONDITIONING Na
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BS - 120

No. Dokumen No Revisi Halaman

215/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN Conditioning Na adalah langkah yang dilakukan untuk mempermudah
peliharaan alat elektrolit

TUJUAN Untuk memelihara alat laboratorium, mempermudah langkah-langkah


pemeliharaan alat laboratorium dengan prosedur yang tersusun sistematik

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ 31 / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Dari tampilan awal :


Status : Na+: K+: Cl- : Ready atau Not Ready
2. Tekan MENU
3. Tekan nomor 6.
4. Setelah MAINTENANCE MENU tampil, kemudian tekan ENTER
5. Tekan nomor 1.
6. Setelah CONDITION MENU tampil, kemudian tekan ENTER
7. Tekan nomor 1 CONDITION Na, kemudian tekan ENTER
8. Ambil dan tuangkan 500 µl CONDITION Na ke dalam botol
CONDITIONING NO SOLUTION. Tuangkan ke dalam sampel cup
9. Tekan ENTER untuk mengeluarkan jarum.
10. Masukkan Conditioning Na tersebut di bawah jarum, kemudian tekan
ANALYZE.
11. Jarum akan masuk secara otomatis dan melakukan proses.
12. Setelah selesai, tekan Esc 3x.
13. Pada alat, posisikan tampilan alat akan NOT READY.
CONDITIONING Na
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BS - 120

No. Dokumen No Revisi Halaman

215/SPO/AP/II/2018 0 2/2

TK II PUTRI HIJAU
KESDAM I/BB

PROSEDUR 14. Lakukan kalibrasi dengan menekan tombol Calibrate.


15. Lakukan Conditioning setiap 1 minggu 3 kali

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
CLEANING SOLUTION
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BC - 3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

215/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) 26-02-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Cleaning Solution adalah langkah yang dilakukan untuk membersihkan


alat elektrolit.

TUJUAN Untuk memelihara alat laboratorium, mempermudah langkah-langkah


pemeliharaan alat laboratorium dengan prosedur yang tersusun sistematik

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ 31 / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Dari tampilan awal :


Status : Na+: K+: Cl- : Ready atau Not Ready
2. Tekan MENU.
3. Tekan nomor 6.
4. Setelah MAINTENANCE MENU tampil, tekan ENTER
5. Tekan nomor 2.
6. Setelah CLEANING PROBE tampil, tekan ENTER.
7. Ambil dan tuangkan Cleaning Solution sebanyak 500 µl.
8. Tekan ENTER untuk mengeluarkan jarum.
9. Masukkan Cleaning Solution tersebut di bawah jarum, kemudian
tekan ANALYZE.
10. Jarum akan masuk secara otomatis dan melakukan proses.
11. Setelah selesai, tekan Esc 3x.
12. Pada tampilan alat :
Sampel type : Serum/Plasma.
Status : Na+: K+: Cl- : Not Ready
13. Lakukan kalibrasi dengan menekan tombol CALIBRATE.
14. Lakukan setiap pagi jika sampel/harinya diatas 7 sampel
CLEANING SOLUTION
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BC - 32002000

No. Dokumen No Revisi Halaman

216/SPO/AP/II/2018 0 2/2

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
CONDITIONING FLOWPATH
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BC - 3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

217/SPO/AP/II/2018 0 1/1

SDAM I/BB

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN Conditioning Na adalah langkah yang dilakukan untuk mendinginkan alat

TUJUAN Mendinginkan alat

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ 31 / I / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Dari tampilan awal :


Status : Na+: K+: Cl- : Ready atau Not Ready
2. Tekan MENU.
3. Tekan nomor 6.
4. Setelah MAINTENANCE MENU tampil, tekan ENTER.
5. Tekan nomor 1.
6. Setelah CONDITIONING MENU tampil, tekan ENTER.
7. Tekan nomor 2.
8. Setelah CONDITIONING FLOW PATH, tekan ENTER.
9. Ambil dan tuangkan serum ke dalam sampel cup sebanyak 600µl.
10. Tekan ENTER untuk mengeluarkan jarum.
11. Masukkan serum tersebut di bawah jarum, kemudian tekan
ANALYZE.
12. Jarum akan masuk secara otomatis dan melakukan proses.
13. Setelah selesai, tekan Esc 3x.
14. Pada alat, posisi tampilan alat akan NOT READY.
15. Lakukan kalibrasi dengan menekan tombol CALIBRATE.

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
PENGGANTIAN KERTAS THERMAL
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BC - 3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

218/SPO/AP/II/2018 0 1/1

SDAM I/BB

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) 26-02-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Kertas thermal adalah kertas hasil cetak dari printer alat Elektrolit Biolyte
2000 yang telah menggunakan teknologi direct thermal.

TUJUAN Mengganti kertas cetak dari printer alat elektrolit

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ 31 / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Potong ujung ujung kertas thermal menggunakan gunting hingga


berbentuk runcing.
2. Masukkan dari arah bawah di dalam printer alat hingga posisi kertas
kelihatan dan tarik ke atas.
3. Jika tidak dapat ditarik, tekan tombol ON LINE hingga posisi lampu
berpindah ke warna Orange atau FEED LINE, kemudian tekan
tombol tersebut hingga kertas tertarik ke atas.
4. Kemudian untuk mengembalikannya ke posisi semula, tekan tombol
ke ON LINE kembali hingga posisi lampu berwarna hijau.

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
QUALITY CONTROL
PADA ALAT ELEKTROLIT MINDRAY BC - 3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

219/SPO/AP/II/2018 0 1/1

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN Prosedur QC adalah proses yang harus dijalani sebelum dilakukan
pemeriksaan sampel alat dengan tujuan sebagai acuan untuk hasil yang
standrat.

TUJUAN Mencapai hasil standart.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ 31 / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Dari tampilan awal :


Sampel type : Serum/Plasma.
Status : Na+: K+: Cl- : Ready
2. Tekan QC
3. Tekan 1
4. Tekan ENTER
5. Tekan Level (.....) QCnya.
6. Tekan ENTER
7. Masukkan Level .....
8. Tekan ENTER
9. Tunggu Hasil kontrol Keluar

Nilai Normal:
- Natrium : 135-145 mmol/L
- Kalium : 3,5-5,5 mmol/L
- Klorida : 96- 106 mmol/L

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
QUALITY CONTROL ALAT KIMIA KLINIK
MINDRAY BS - 120

No. Dokumen No Revisi Halaman

220/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN Prosedur QC adalah proses yang harus dijalani sebelum dilakukan
pemeriksaan sampel alat dengan tujuan sebagai acuan untuk hasil yang
standrat.

TUJUAN Mencapai hasil standart.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No


: SK/ 31 / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Klik Standart and QC, yang berada pada kiri atas layar.
2. Kemudian klik parameter yang akan mau di QC pada kolom QC
item list.
3. Setelah itu klik add yang terdapat pada bagian bawah QC Item List.
4. Untuk proses penambahan parameter yang di QC, lakukan langkah
nomor 2 dan langkah nomor 3 kembali.
5. Setelah selesai penambahan parameter yang di QC, maka klik Test.
6. Kemudian perhatikan jumlah pemeriksaan parameter yang di QC,
maka klik Test.
7. Setelah selesai klik continue.
8. Kemudian klik Test, lalu OK.

Nilai Normal:

Bilirubin Total : < 1 mg/ dL


Bilirubin Direk : < 0.3 mg/ dL
SGOT (Lk) : <35 U/ L
(Pr) : <31 U/ L
QUALITY CONTROL ALAT KIMIA KLINIK
MINDRAY BS - 120

No. Dokumen No Revisi Halaman

220/SPO/AP/II/2018 0 2/2

PROSEDUR SGPT (Lk) : <45 U/ L


(Pr) : <34 U/ L
Cholesterol Total : < 200 mg/ dL
HDL Cholesterol : > 40 mg/ dL
LDL Cholesterol : < 100 mg/ dL
Trigliserida : < 150 mg/ dL
Ureum : < 50 mg/ dL
Creatinin (Lk) : 0.8 – 1.3 mg/ dL
(Pr) : 0.6 – 1.2 mg/ dL
Asam Urat (Lk) : < 7 mg/ dL
(Pr) : < 5.7 mg/ dL
Glukosa Puasa : 70 – 110 mg/ dL
Glukosa 2 Jam PP : 70 – 110 mg/ dL
Glukosa Sewaktu : < 200 mg/ dL
Albumin : 3.8 – 5.4 g/ dL
Globulin : 2.3 – 3.5 g/ dL
Protein Total : 6.2 – 8.0 g/ dL

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknsisi Alat
MELIHAT HASIL QUALITY CONTROL
ALAT KIMIA KLINIK MINDRAY BS - 120

No. Dokumen No Revisi Halaman

221/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) 26-02-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Prosedur QC adalah proses yang harus dijalani sebelum dilakukan


pemeriksaan sampel alat dengan tujuan sebagai acuan untuk hasil yang
standrat.

TUJUAN Melihat hasil Kontrol.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Klik Chemixtry analyzer, yang terdapat pada bagian pojok kiri atas
layar.
2. Kemudian pilih dan klik QC Managemen, lalu pilih dan klik Daily
QC Data.
3. Kemudian hasil QC muncul berdasarkan tanggal dan bulan di
kalibrasi.
4. Jika hasil QC muncul berdasarkan tanggal dan bulan di kalibrasi.
5. Kemudian klik Print yang terdapat pada bsgisn pojok kiri atas layar.
6. Kemudian klik OK.

Nilai Normal :
Bilirubin Total : < 1 mg/ dL
Bilirubin Direk : < 0.3 mg/ dL
SGOT (Lk) : <35 U/ L
(Pr) : <31 U/ L
SGPT (Lk) : <45 U/ L
(Pr) : <34 U/ L
Cholesterol Total : < 200 mg/ dL
MELIHAT HASIL QUALITY CONTROL
ALAT KIMIA KLINIK MINDRAY BS - 120

No. Dokumen No Revisi Halaman

SPO/AP/ / /2018 2/2

PROSEDUR HDL Cholesterol : > 40 mg/ dL


LDL Cholesterol : < 100 mg/ dL
Trigliserida : < 150 mg/ dL
Ureum : < 50 mg/ dL
Creatinin (Lk) : 0.8 – 1.3 mg/ dL
(Pr) : 0.6 – 1.2 mg/ dL
Asam Urat (Lk) : < 7 mg/ dL
(Pr) : < 5.7 mg/ dL
Glukosa Puasa : 70 – 110 mg/ dL
Glukosa 2 Jam PP : 70 – 110 mg/ dL
Glukosa Sewaktu : < 200 mg/ dL
Albumin : 3.8 – 5.4 g/ dL
Globulin : 2.3 – 3.5 g/ dL
Protein Total : 6.2 – 8.0 g/ dL

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
MENJALANKAN KALIBRASI/STANDART
ALAT KIMIA KLINIK MINDRAY BS - 120

No. Dokumen No Revisi Halaman

222/SPO/AP/II/2018 1/1

Ditetapkan Oleh :
Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR Tanggal terbit
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) 26-02-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Prosedur Kalibrasi adalah proses yang harus dijalani sebelum dilakukan
pemeriksaan sampel alat dengan tujuan sebagai acuan untuk hasil yang
standrat.

TUJUAN Mencapai hasil standart.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No


: SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe
PROSEDUR 1. Klik Standart and QC, yang berada pada kiri atas layar.
2. Kemudian klik parameter yang akan dikalibrasi pada kolom
Standart item.
3. Setelah itu klik add yang terdapat pada bagian bawah Standart Item
List.
4. Untuk proses penambahan parameter yang di Kalibrasi, lakukan
langkah nomor 2 dan langkah nomor 3 kembali.
5. Setelah selesai penambahan parameter yang di Kalibrasi, maka klik
Test.
6. Kemudian perhatikan jumlah pemeriksaan parameter, jika jumlah
pemeriksaan parameter kurang dari 10 pemeriksaan sesegera
mungkin untuk menambah reagent yang kurang tesebut.
7. Setelah selesai klik countine.
8. Kemudian klik test, lalu klik OK.

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi Laboratorium


2. Teknisi Alat
PERAWATAN HARIAN ALAT KIMIA KLINIK
MINDRAY BC - 3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

223/SPO/AP/II/2018 0 1/1

Ditetapkan Oleh :
Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR Tanggal terbit
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
0

PENGERTIAN Perawatan harian adalah proses harian yang terprogram yang harus
dijalani untuk meningkatkan, mempertahankan, dan mengembalikan
peralatan dalam kondisi baik, siap pakai, dan siap beroperasi.

TUJUAN Mencegah agar alat tidak rusak dan tetap terjaga dalam kondisi baik dan
siap beroperasi.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah
Sakit Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Perhatikan air yang terdapat di dalam gerigent. Di usahakan selalu


penuh sebelum melakukan pemeriksaan sampel atau menjalankan
alat.
2. Perhatikan detergent yang terdapat di dalam gerigrnt detergent, jika
detergent habis maka dapat diisi lagi. Isi detergent adalah
perbandingan antara larutan extran dengan air yaitu 5 liter air dengan
50 ml larutan extran.
3. Perhatikan detergent yang beradapada cup sampel (posisi 35) yang
berisi larutan extran murni.
4. Perhatikan detergent yang berada di botol reagent posisi 60 yang
berisi larutan extran yang dilarutkan 5 liter air dengan 50 ml larutan
extran.
5. Cek kondisi lampu urit 8030 dengan cara mengecek AD value yang
dihasilkan.

INSTALASI 1. Instalasi Laboratorium


TERKAIT 2. Teknisi Alat
PERAWATAN MINGGUAN ALAT KIMIA KLINIK
MINDRAY BC - 3200

No. Dokumen No Revisi Halaman

224/SPO/AP/II/2018 0 1/1

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) 26-02-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Perawatan mingguan adalah proses mingguan yang terprogram yang harus
dijalani untuk meningkatkan, mempertahankan, dan mengembalikan
peralatan dalam kondisi baik, siap pakai, dan siap beroperasi.

TUJUAN Mencegah agar alat tidak rusak dan tetap terjaga dalam kondisi baik dan siap
beroperasi.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Bersihkan jarum Reagent dan jarum sampel dengan menggunakan


alcohol 70% sampai 90%
2. Lakukan pembersihan cuvet dengan cara:
a. Klik C. Rinse
b. Kemudian Klik Wash pada kolom Akk Cuvet
c. Setelah selesai Klik Return
3. Cuci jarum Probe Reagent dan jarum Probe sampel dengan cara :
a. Klik P. Rinse
b. Lalu masukkan angka 5 kali pada kolom Wash
c. Kemudian Klik Wash
4. Setelah selesai Klik Return

INSTALASI 1. Instalasi Laboratorium


TERKAIT 2. Teknisi Alat
PERAWATAN SENTRIFUS

No. Dokumen No Revisi Halaman

225/SPO/AP/II/2018 0 1/1

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim
26-02-2018
PENGERTIAN Perawatan adalah proses terprogram yang harus dijalani untuk
meningkatkan, mempertahankan, dan mengembalikan peralatan dalam
kondisi baik, siap pakai, dan siap beroperasi.

TUJUAN Mencegah agar alat tidak rusak dan tetap terjaga dalam kondisi baik dan
siap beroperasi.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Menjaga kebersihan bagian dalam sentrifus dan selongsong tabung.


Sikat karbon (brushes) yang terdapat dibagian dalam alat harus
diperiksa setiap 3 bulan sekali dan perlu diganti apabila terlihat aus.
2. Memeriksa kecepatan putaran sentrifus paling sedikit setiap 3 bulan
sekali menggunakan alat yang disebut takometer. Takometer ada 2
macam yaitu takometer kontak dan takometer optik (fototakometer).
Takometer kontak rpm dengan menempelkan alat ke bagian sentrifus
yang sedang berputar, sedangkan fototakometer mengukur rpm
berdasarkan pantulan permukaan yang sedang berputar. Agar
permukaan mengeluakan pantulan perlu dilekatkan lapisan atau pita
memantul (reflective tape). Kecepatan tidak boleh berbeda >5% dari
rpm yang tertera.
3. Apabila sentrifus memiliki pengatur waktu perlu diperiksa secara
berkala dengan stopwatch dan tidak boleh berbeda >10%. Sentrifus
dengan pendingin (refrigerated) perlu diperiksa suhunya setiap bulan
sekali dan tidak boleh berkisar >2% dari suhu yang diharuskan.

INSTALASI 1. Instalasi Laboratorium


TERKAIT
WASHING/PENCUCIAN ALAT T3 T4 TSH
MICROPLATE WASHER LW W12 LANDWIND

No. Dokumen No Revisi Halaman

226/SPO/AP/II/2018 0 1/1

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO) 26-08-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Washing adalah langkah yang dilakukan untuk pencucian alat imunologi
Microplate Washer LW W12 LandWind

TUJUAN Untuk memelihara alat laboratorium, mempermudah langkah-langkah


pemeliharaan alat laboratorium dengan prosedur yang tersusun sistematik

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Siapkan botol 1 untuk washing (Perbandingan sesuai kit insert reagent)
contoh botol A/B
2. Siapkan botol untuk Waste ( pembuangan ) agar sering dilihat apakah
botol sdh ½ agar isi segera di buang agar jangan sampe penuh
3. Tekan power ON, alat mulai berfungsi
4. Letakkan alat washing di atas Tray
5. Muncul menu -Tekan Run – Please – 1 Plate / Prime – setelah selesai –
2 Plate u/ Cuci
6. Muncul liquit A/ B sesuai reagaent wash yg diisi .
7. Pilih selec Program 1 = 3 x wash ,program 2 = 5 x wash , Program 3 =
4 x wash (sesuai kit insert reagent masing2 )-ok
8. Raw muncul 12 ini pilih sesuai kebutuhan kalau 1 strip tekan incr / decr
sesuai banyanya baris yang dicuci.- start
9. Bila selesai lakukan prime lalu matikan alat pawor off .

INSTALASI 1. Instalasi Laboratorium


TERKAIT 2. Teknisi Alat
PERAWATAN MIKROSKOP

No. Dokumen No Revisi Halaman

227/SPO/AP/II/2018 0 1/2

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
Lhokseumawe
PROSEDUR
OPERASIONAL 26-02-2018
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Perawatan adalah proses terprogram yang harus dijalani untuk


meningkatkan, mempertahankan, dan mengembalikan peralatan dalam
kondisi baik, siap pakai, dan siap beroperasi.

TUJUAN Mencegah agar alat tidak rusak dan tetap terjaga dalam kondisi baik dan
siap beroperasi.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR Hal yang penting diperhatikan, jangan pernah membongkar bagian dalam
mikroskop. Sedangkan cara membersihkan lensa sebaiknya dengan
menggunakan Ethyl ether atau pembersih lensa yang sesuai anjuran pabrik.
Beberapa bahan pembersih dapat merusak permukaan lensa atau
melarutkan perekat lensa setelah digunakan beberapa waktu. Sedangkan
bahan pembersih yang direkomendasikan antara lain : Ethyl ether/ethanol,
Alkohol, Bensin, Aseton/ keton, Xylol. Sedangkan beberapa tips penting
yang harus diperhatikan dalam perawatan mikroskop, antara lain:
1. Jangan sekali-sekali menyentuh permukaan bola lampu dengan tangan
telan¬jang, karena lemak kulit yang tertinggal akan mengurangi
terangnya sinar.
2. Gunakan kertas tissue/ kertas lensa/ pembungkus lampu untuk
memegang bola lampu saat memasangnya ke mikroskop.
3. Sebaiknya selalu tersedia cadangan lampu dan sekering. Pastikan
voltase yang digunakan sesuai, 110V atau 220V, dan bilamana perlu
gunakan stabilisator voltase.
4. Harus ada ventilasi yang cukup agar panas yang dihasilkan
PERAWATAN MIKROSKOP

No. Dokumen No Revisi Halaman

227/SPO/AP/II/2018 0 2/2

lampu dapat diatasi. Sebelum menyalakan lampu, putarlah regulator


PROSEDUR voltase ke minimum.
5. Okuler harus tetap pada tempatnya, jamur atau debu dapat masuk
melalui lubang kosong tempat objektif bila lensa tidak terpasang. Bila
lensa ada yang hilang, tutup rapat dengan penutup yang tersedia.
6. Bila gambar terlihat buram atau ada bintik hitam, periksa adanya debu
atau kotoran pada lensa objektif, okuler, kondensor, dan kaca sumber
cahaya. Bintik hitam bergerak bila okuler diputar, berarti debu pada
okuler. Bintik hitam bila sediaan digerakkan, berarti debu pada kaca
sediaan.
7. Debu pada lensa dapat dihilangkan dengan menggunakan sikat halus
atau dengan meniupkan udara dengan penghembus udara di atas
permukaan lensa.

INSTALASI 1. Instalasi Laboratorium


TERKAIT
PERAWATAN ALAT PEMADAM API RINGAN
(APAR)

No. Dokumen No Revisi Halaman

228/SPO/AP/II/2018 0 1/1

Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit Direktur, Rumah Sakit Arun Lhokseumawe
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Alat Pemadam Api Ringan (APAR) adalah suatu alat berupa tabung yang
diisi dengan media yang dapat mengatasi serta memadamkan kebakaran
pada awal terjadinya api dengan kelas kebakaran ABC. Perawatan APAR
merupakan langkah yang dilakukan untuk menjaga kelayakan APAR.

TUJUAN  Menjaga kelayakan APAR

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / I / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Lakukan pengecekan berkala per-6 bulan.


2. Untuk menghindari pembekuan media pada tebung pemadam api,
harap dilakukan 1 kali pembolak-balikan tabung perbulan.
3. Lakukan pengecekan tekanan dalam tabung dengan mengecek
pressure/indikator yang berada pada tabung pemadam api.
4. Lakukan pengecekan selang pada tabung pemadam api.
5. Lakukan pembersihan tabung untuk menghindari karat dan korosi.

INSTALASI TERKAIT 1. Seluruh Staff di Rumah Sakit Arun Lhokseumawe


PENGGANTIAN REAGENT PACK
IN SIGHT U120 ULTRA

Halaman
No. Dokumen No. Revisi
1/1
227/SPO/AP/II/2018 0

Ditetapkan Oleh :
Tanggal Terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
PROSEDUR Lhokseumawe
OPERASIONAL
(SPO)
26-02-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Nova Biomedical pHox merupakan suatu alat auto analyzer yang dirancang
untuk pemeriksaan Analisa Gas Darah. Parameter yang diukur meliputi PH,
pCO2, pO2, HCO3, TCO2, Base Excess, dan SO2.

TUJUAN Untuk mengetahui gas dalam darah seseorang

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Tekan MENU dari tampilan awal.


2. Tekan CHANGE CARTRIDGE
3. Tekan CHANGE CALIBRATOR CARTRIDGE
4. Tarik reagen pack yang lama, masukkan reagen pack yang baru.
5. Tekan MOVE PROBE setelah jarum keluar ganti karet septum
dengan yang baru, kemudian tekan MOVE PROBE kembali sampai
jarum kembali pada posisi semula.
6. Tekan PRIME/INSTAL
7. Selesai
8. Tekan EXIT
9. Lakukan kalibrasi dengan menekan calibrate
10. Tekan ABG CHEM CAL

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi laboratorium.


2. Teknisi Alat
PENGGANTIAN KERTAS PRINT
IN SIGHT U120 ULTRA

Halaman
No. Dokumen No. Revisi
1/1
230/SPO/AP/II/2018 0

Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh :


STANDAR Direktur, Rumah Sakit Arun
PROSEDUR Lhokseumawe
OPERASIONAL
(SPO)
26-02-2018 dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Nova Biomedical pHox merupakan suatu alat auto analyzer yang dirancang
untuk pemeriksaan Analisa Gas Darah. Parameter yang diukur meliputi PH,
pCO2, pO2, HCO3, TCO2, Base Excess, dan SO2.

TUJUAN Untuk mengetahui gas dalam darah seseorang

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ /II/ 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Buka penutup Cover kertas di atas.


2. Masukkan roll kertas yang baru.
3. Tutup kembali penutup cover, lalu tekan tombol putih untuk menarik
kertas.

INSTALASI 1. Instalasi laboratorium.


TERKAIT 2. Teknisi Alat
MELAKUKAN KALIBRASI pH, PCO2, PO2 DAN HCT
IN SIGHT U120 ULTRA

Halaman
No. Dokumen No. Revisi
1/1
230/SPO/AP/II/2018 0

Ditetapkan Oleh :
Tanggal Terbit Direktur, Rumah Sakit Arun
STANDAR
PROSEDUR Lhokseumawe
OPERASIONAL
(SPO)
26-02-2018
dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Prosedur Kalibrasi adalah proses yang harus dijalani sebelum dilakukan
pemeriksaan sampel alat dengan tujuan sebagai acuan untuk hasil yang
standrat.

TUJUAN Mencapai hasil standart.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Tekan Kalibrate.


2. Tekan ABG CHEM CALIBRATION untuk mengkalibrasi pH, PCO2,
PO2, dan Hct.
3. Tunggu beberapa saat hingga proses kalibrasi selesai.
4. Dan posisi pH, PCO2, PO2, dan Hct tidak ada yang tersilang

INSTALASI 1. Instalasi laboratorium.


TERKAIT 2. Teknisi Alat
MELAKUKAN KALIBRASI SO2% dan Hb
IN SIGHT U120 ULTRA

No. Revisi Halaman


No. Dokumen
1/1
231/SPO/AP/II/2018
0

Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh :


STANDAR Direktur, Rumah Sakit Arun
PROSEDUR Lhokseumawe
OPERASIONAL
(SPO)
26-02-2018 dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Prosedur Kalibrasi adalah proses yang harus dijalani sebelum dilakukan
pemeriksaan sampel alat dengan tujuan sebagai acuan untuk hasil yang
standrat.

TUJUAN Mencapai hasil standart.

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Tekan Kalibrate.


2. Tekan Hb, SO2% calibration
3. Masukkan nilai calibrator dan isi, nilai calibrator ada pada kertas
didalam box SO2% Calibrator Critical Care Express yang berwarna
hitam. (contoh ..... 54,1 setelah selesai tekan Enter ambil ampules CAL
#1 lalu masukkan ke dalam jarum, kemudian tekan aspirate, setelah
terdengar bunyi beep ..... beep ..... tarik ampules tersebut dan tekan
continue)
4. Tunggu beberapa saat, hingga proses CAL #1 selesai. Setelah terdengar
bungi beep ..... beep ..... masukkan nilai calibrator CAL #2. (contoh .....
98,1 setelah selesai tekan Enter lalu masukkan ampules CAL #2 di
bawah jarum lalu tekan Aspirate untuk menghisapnya. Setelah terdengar
bungi beep ..... beep ..... tarik ampules dan tekan continue. Tunggu
beberapa saat hingga proses CAL #2 selesai dan SO2% dan Hb tidak
tersilang.

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi laboratorium.


2. Teknisi Alat
MELAKUKAN CLEANING
IN SIGHT U120 ULTRA

No. Revisi Halaman


No. Dokumen
0 1/2
232/SPO/AP/II/2018

Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh :


STANDAR Direktur, Rumah Sakit Arun
PROSEDUR Lhokseumawe
OPERASIONAL
(SPO)
26-02-2018 dr. Syahruddin Ibrahim

PENGERTIAN Cleaning pada alat Nova Biomedical Phox adalah langkah yang dilakukan
untuk membersihkan alat Analis Gas Darah.

TUJUAN Untuk memelihara alat laboratorium, mempermudah langkah-langkah


pemeliharaan alat laboratorium dengan prosedur yang tersusun sistematik

KEBIJAKAN Sesuai dengan keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe No :


SK/ / II / 2018 tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium Rumah Sakit
Arun Lhokseumawe.

PROSEDUR 1. Dari tampilan READY


2. Tekan MENU
3. Tekan Cleaning Flowpath
4. Ganti Na Sensor Blank
5. Ambil Cleaning Flowpath
6. Tuang sebanyak 500 µl ke dalam sample cup, lalu masukkan ke dalam
jarum
7. Tekan Aspirate untuk menghisapnya setelah terdengar beep ..... beep
.....
8. Keluarkan sample cup dari jarum
9. Kemudian tekan continue
10. Tunggu hingga proses cleaning selesai
11. Setelah selesai proses cleaning ganti sensor blank dengan cara :
 Tekan MENU
 Tekan Flowpath/Probe Maintenance
 Setelah pump berhenti buka pintu alat, ganti sensor blank dengan
Na sensor semula
 Tekan instal/prime
MELAKUKAN CLEANING
IN SIGHT U120 ULTRA

No. Dokumen No. Revisi Halaman

232/SPO/AP/II/2018 0 2/2

PROSEDUR  Setelah selesai lakukan kalibrasi dengan menekan Calibrate


setelah itu tekan ABG Chem Calibration
 Tunggu beberapa saat hingga proses kalibrasi selesai dan Hb dan
SO2% tidak ada yang tersilang

INSTALASI TERKAIT 1. Instalasi laboratorium.


2. Teknisi Alat

Anda mungkin juga menyukai