Anda di halaman 1dari 1

Standar Operasional Prosedur

Memberikan Angket Untuk Mengidentifikasi Hambatan


No.Dokumen : PKM-WWG-00 Disetujui oleh,
No.Revisi : Kepala UPTD Puskesmas
Tanggal Terbit : 01 Juni 2015
SOP
Halaman :
Martinus Sanga Samon
Nip : 197205251993031009

Pengertian Memberikan Angket untuk mengidentifikasi hambatan adalah kegiatan yang dilakukan oleh
petugas Puskesmas Waiwerang untuk mengetahui seluruh hambatan dalam pelayanan
kesehatan kepada masyarakat melalui penyebaran angket yang diisi oleh Masyarakat,ataupun
oleh Pengunjung Puskesmas (Pasien dan Keluarga).
Tujuan 1.Untuk mengetahui hambatan dalam pelayanan Kesehatan.
2. Untuk menyusun rencana kerja.
Kebijakan SK. Kepala Puskesmas Waiwerang Nomor: tentang kepatuhan terhadap SOP bagi semua
Staf Puskesmas Waiwerang dalam melaksanakan Tugas
Refrensi
Prosedur 1. Kepala Puskesmas Waiwerang Mengundang selururuh staf untuk pertemuan penyusunan
draf angket.
2. Melakukan uji coba angket kepada pengunjung Puskesmas Waiwerang.
3. Melakukan tabulasi terhadap angket yang sudah diisi.
4. melakukan pertemuan untuk merevisi angket jika ada angket yang harus di perbaiki.
5. Mendistribusikan angket ke ruang perawatan Rawat inap,dan semua unit pelayanan di
Puskesmas Waiwerang dan juga di Pustu,Polindes dan Poskesdes.
6. Setiap bulan Tim Penanganan pengaduan dan keluhan masyarakat mengambil semua
angket untuk di rekap di Puskesmas.
7. Setelah semua hasil angket di tabulasikan maka di lakukan pembahasan pada saat
Minilokakarya tingkat Puskesmas.
8. Setiap Petugas puskesmas Waiwerang berkewajiban untuk melakukan upaya perbaikan
pelayanan sesuai hasil tabulasi angket.
9. Dilakukan evaluasi lagi setiap bulan pada saat Minilokakarya.
Unit Semua Unit Pelayanan Puskesmas.
terkait

Anda mungkin juga menyukai