Anda di halaman 1dari 30

JUDUL BUKU : KEULETAN KUNCI KEBERHASIL

PENULIS BUKU : ROBERT H. SCHULLER, SERI BINA KEPRIBADIAN


PENERBIT : BAPAK GUNUNG MULIA
KAJIAN BUKU :
“YaTuhan, bimbinglah kami agar kami mengetahui kapan kami harus
bertahan dan kapan kami harus melepaskan dan berilah kami rahmatmu agar
dapat mengambil keputusan yang tepat sesuai dengan martabat kami”.

Doa merupakan pernyataan hal yang penting bagi orang percaya untuk menciptakan
suatu tindakan, untuk mendorong membangkitkan gairah dalam melakukan tindakan yang gigih
dengan banyak tantangan yang akan menghalangi, masa yang sulit tidak pernah berakhir jika
semua orang hanya memusatkan perhatian pada kesalahan, bukan memusatkan perhatian pada
masalah. Jika hal demikian terjadi maka masalah itu akan tetap ada. Dalam bukunya
Robert.H.schuller menceritakan bahwa masa-masa sulit yang ia alami dalam prjalanan
kehidupannya di mulai dari perekonomian Negara dimana ia tinggal dan tentang bagai mana ia
mengambil sikap dalam masalah perekonomian yang dihadapinya dalam waktu singkat
pemikiran ini menjalar luas karena dalam masa-masa resesi terdapat kecenderungan untuk
memberikan reaksi negative bagi suatu organisme, bisnis, maupun Negara.

Dengan ini hal tersebut akan menyerang pemikiran hati dan jiwa yang pada akhirnya
akan menggerogoti system ketahanan emosi. selain itu ketika Roberth memberikan ceramah
inspirasi dihotel Hilton ia mendengarkan pernyataan yang para peserta lontarkan bahwa mereka
berada pada masa yang sulit yang dimana mereka hanya berprofesi sebagai petani, dengan
demikian ia pun mengatakan bahwa dengan memahami keadaan yang dihadapi para peserta lebih
efektif dari pada persiapan ceramah yang telah dipersiapkan dengan tekad memberikan
pertolongan dan pengharapan kepada peserta dan memutuskan memusatkan diri secara khusus
pada masalah yang menekan peseta yang mewakili suatu usaha vital bagi kemakmuran dan
kesejahteraan kehidupan Negara.

Knute Rockne mengatakan “didalam situasi yang sulit orang ulet akan terus berusaha
mengatasinya maka mereka akan terus berusaha mengatasinya maka pada akhirnya mereka akan
menang bertahan dan akan berhasil, masa sulit tidak pernah berakhir tetapi manusia yang ulet
akan mengatasinya, seorang Mary martin, Birt Duncan dan benno Fischer,judy Hall, jhon prunty
sundo kim, carol schuller pernah mengalami masa-masa sulit dalam hidup mereka, namun
pemahaman yang telah mereka ketahui dari seorang Dr. Robert dalam ceramah dan bukunya
menguatkan mereka bahwa masa-masa sulit dapat dilewati dan bagai mana bisa keluar dari
masalah yang dihadapi dan menjadi pemenang.

Selain itu ada 6 prinsip yang menyangkut semua masalah bahwa setiap orang yang hidup
pasti mempunyai rentang kehidupan terbatas setiap masalah mengandung kemungkinan positif.
masalah akan mengubah dan memahami tantangan yang terjadi dalam hidup selain itu masalah
juga akan mengajarkan dan akan menimbulkan reaksi negative dan positif.

Prinsip tentang bagaimana sikap menyelesaikan masalah secara positif.

 Jangan meremehkan masalah atau kemampuan untuk mengatasinya secara kreatif karena
reaksi terhadap masalah itulah yag akan menentukan hasilnya.
 Jangan menunggu supaya reaksi orang lain
 Jangan membesar-besarkan, reaksi naluri yang sering kali muncul sebab itulah yang akan
menjatuhkan diri sendiri dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi..
 Jangan memperburuk masalah dengan menempatkan bahwa masalah itu sangat rumit dan
sulit, tetapi anggaplah masalah tersebut suatu hal yang mudah dan gampang.
 Memberi penerangan dengan tetap semangat menghadapinya.
 Memberi motivasi melakukan tindakan yang posif.
 Member umpan, bertindak dengan cermat
 Sublimasi (menjadikan masalah yang terjadi sebagai pengalaman dan percaya kesulitan
akan menjadi awal keberhasilan).
 Sekarang dedikasikan, komunikasi dan isolasi.

Dalam setiap gagasan juga mengandung hal yang tidak baik, maka dari itu hindarkanlah diri
dari sikap mencari-cari kesalahan dan kekurangan namun bersikaplah lebih dewasa dan
menerima gagasan dari orang lain, namun dengan pemahaman dan pengertian untuk ebaikan dan
keberhasilan. Iman merupakan kekuatan mujizat terbesar yang dapat dibayangkan sebab iman
tidak pernah membuat manusia gagal, iman diibaratkan benih yang harus ditanam dengan baik
hingga menghasilkan buah, maka dengan percaya kita akan mencapai keberhasilan yang
dinantikan sebab Allah yang menciptakan manusia dan member pemikiran serta pemahaan yang
sempurna dengan mampu membaca, memiliki tekat yang kuat, dan mampu meraih sukses seperti
halnya setiap orang lain yang hidup didunia. Allah menciptakan anda agar menjadi inspirasi bagi
banyak orang dengan membuka pikiran dan siap meneriama setiap pemikiran-pemikiran tersebut
dengan lembut dan bersiaplah untuk mempercayai pikiran-pikiran itu melalui fase pengujian,
fase menanam,fase bertahan serta jangan sekali-kali meninggalkan impian sampai mencapai fase
puncak yang terbaik dan mencapai kesuksesan.Selain itu doa juga merupakan kekuatan yang
berhasil menyatukan segala sesuatu sebab apa bila anda tetap mempunyai hubungan dengan
Allah anda kebal terhadap segala tantangan yang dating menguji anda agar kejenuhan tidak
menjadi factor penghambat anda dalam mencapai suatu keberhasilan,

Dalam menghadapi permasalahan baiknya belajar dari masa lalu yang pernah anda hadapi
dan menjadikannya sebagi suatu pembelajaran dengan mengamati semua kemungkinan yang
terjadi sebab akan jauh lebih banya kemungkinan yang dapat anda ambil dari pada yang anda
pikirkan, serta memikirkan tindakan-tindakan yang dapat dilakukan kemudian bertindak, tetap
berharap terhadap otoritas Tuhan dan berani memulai tanpa ada rasa takut dan gentar dan
memikirkan gagasan serta merencanakan masa depan yang akan dicapai.

Kesimpulan

Didalam hidup masa-masa sulit tidak pernah berakhir, tetapi orang yang ulet berhasil
mengatasinya. Dengan tetap bertahan sampai fajar menyingsing, gelombang pasang surut
kembali, dan waku berubah menjadi lebih baik; terus menggali dan mengembangkan lingkungan
yang baik; mengilhami orang lain dengan sikap ceria selagi menyelusuri asa yang sungguh-
sungguh sulit. Selanjutnya akan mengilhami orang lain untuk memilih pandangan yang arif dan
positif, dengan penuh inspirasi dan motivasi untuk lebih kreatif dan produktif, menginspirasi dan
memotivasi sehingga lebih menjadi orang yang kreatif dan produktif untuk meraih impian dan
kesuksesan.
JUDUL BUKU : KEPEMIMPINAN ROHANI

PENULIS : J. OSWALD SANDERS

PENERBIT : YAYASAN KALAM HIDUP

KAJIAN BUKU :

Kepemimpin Rohani dalam pelayanan itu sangat penting karena Injil merupakan senjata
yang jauh lebih ampuh untuk memperbaharui masyarakat, suatu unsure yang paling penting dan
paling sulit dalam kehidupan orang Kristen adalah Doa. Karena merupakan suatu pekerjaan
rohani yang berat dan sukar doa yang sungguh-sungguh menuntut pengorbanan, sesungguhnya
berdoa adalah suatu kerja keras tetap lebih dari itu doa merupakan suatu seni tersendiri yang
perlu dibina secara terus menerus seni yang tersapat dalam doa diajarka langsung oleh roh kudus
di dalam doa ada makna tertinggi ketika berdoa dengan ketulusan dan kesungguhan sambil
bertekuklutut dan dengan hati yang hancur dan belajar tentang kejujuran yntuk mencapai tingkat
yang tinggi di bidang rohani.

Doa boleh ditempuh oleh semua orang yang bersedia membayar harga dan siapa saja
dapat berdoa tanpa memandang bakat atau pun keterampilan yang dimiliki atau dalam mencapai
prestasi yang besar menurut anggapan dunia tetapi pada pemandangan Allah kebesaran
seseorang tidak ditentukan oleh lingkungan hidupnya, namun Allah mencari orang-orang yang
penuh pengabdian dan merasa terbeban untuk berdoa(yakobus 5:10).hanya sedikit orang yang
rela berjeri payah dan membaktikan dirinya, karena doa menuntut tenaga banya orang yang tidak
memiliki tenaga rohani yang disebabkan gunung dosa yang menghalangi banyak doa yang kita
panjatkan dan dengan mudah kita terperosot dalam ketidak percayaan, kita sering merasa puas
dengan hal-hal yang sama sekalitak ternilai itu merupak usaha iblis untuk memenuhi hati kita
dengan keragu-raguan dan hanya doa yang penuh imanlah yang dapat mengalahkanya,(Lukas
17:5). Iman yang aktif membawa kita mampu melalui pencoban-pencobaan yang sangat berat
(yak 1:16). Setiap kebutuhan dipenuhi melalui doa yang penuh percaya (roma4:17), doa dan
iman yang bersatu padu sanggup menghancurkan rintangan yang kelihatannya tidak dapat
diterobos, dengan sikap doa yang sungguh-sungguh maka jawaban yang diinginka akan segera
tiba.
Apa bila satu dosa saja dibiarkan dalan hidup maka lenyaplah sukacita dan kita akan
kehilangan kuasa atas doa-doa yang kita utarakan kepada Tuhan, maka dosa haruslah kita
singkirkan dari kehidupan jika ingin menjadi berhasil sebagai pahlawan doa ( mazmur,
66:18). Pemimpin rohani tidak dihasilkan oleh pemilihan atau pengangkatan baik oleh
manusia maupun sekelompok orang-orang yang berperan didalamnya ataupan melalui
komperensi dan sinode selain itu wewenang dan kepemimpinan rohani dicapai dengan
mengaku dosa, menyelidiki hati dan merendahkan diri dihadapan Allah, menyerahkan diri
dihadapan Allah dalam hal ini kepemimpinan didefenisikan sebagai, suatu kemampuan dan
kehendak untuk menggerakkan seseorang untuk suatu tujuan dan memiliki watak
menimbulkan suatu kepercayaan. Beberapa tokoh yang sangat berpengaruh memiliki
pemahaman dan pengertian tersendiri tentang seorang pemimpin, namun pada umumnya
maksud dan tujuan yang sama mempengaruhi orang lain bukan dengan kekuatan
pribadinya sendiri namun dikuatkan oleh roh kudus.

Dalam 1 tim 3;2-7 pemimpin dalam gereja digunakan dua kata yaitu; penatua dan
penilik dan jemaat menilik sifat kedewasaan yang bertumbuh, petrus memberiken motivasi
kepada pemimpin rohani haruslah menerima dan melaksanakan tanggungjawabnya bukan
karena terpaksa melainkan dengan suka rela dan melayani, bukan karena tugas kewajiban
ataupun karena tekanan keadaan melainkan karena dorongan yang mulia dari kasih ilahi
serta pelayanan inin dilakukan dengan kehendak Allah. Dalam mempersiapkan seseorang
untuk kepemimpinan Allah selalu mempunyai pandangan atas bidang pelayanan sesuai
dengan panggilan serta menyesuaikan cara-cara untuk mencpainya dengan memberika
kepercayaan kepada diri sendiri yang diimbangi dengan kerendahan hati kekuatan yang di
kendalikan oleh kebijaksanaan, kesabaran, keberanian dan cinta kasih untuk jiwa-jiwa.

Seorang hamba Allah harus mempunyai pengertian mengenai hal-hal rohani yaitu
penglihatan yang meliputi optimisme dan pengharapan, sebab seorang optimis melihat
kesempatan dalam setiap kesempatan dalam setiap kesulitan dengan sikap hati-hati sehingga
ia dapat menarik banyak pelajaran yang berguna dari sejarah dan tradisi, selain itu
penglihatan juga mengandung unsur keberanian yaitu kesediaan untuk mengambil langkah-
langkah iman ( ibrani 11 ) pemimpin yang sejati akan melawan pencobaan untuk menunda
pengambilan keputusan dan tak akan bimbang setelah mengambil dan menetapkan suatu
kepetusan.

Pemimpin tidaklah harus merasa canggung namun sifat yang dimliki seorang pemimpin
juga sangat menentukan, seorang pemimpin juga juga mempunyai rasa humor yang baik tetapi ia
harus tahu menempatkan diri saat kapan boleh melucu dan leluconnya terkendali. Selain sifat
humor selanjutnya yang menjadi salah satu persyaratan kepemimpinan dalam konteks lain yaitu
mampu megendalikan kemarahan karena kemarahan merupakan suatu faktor yang menjatuhkan
(yoh 2:15-17), kemarahan tidak kurang luhurnya dari pada kasih(mar 3:5), (mat 21:13)
kemarahan yang hanya bermaksud dan bertujuan menegur dan sekaligus memperbaiki dengan
mengutamakan kasih. Selain itu kesabaran juga sangatlah penting bagi pribadi seorang pemimpin
sebab kesangupan untuk bertahan dengan berani dan berkemenangan (Roma 15: 1).

Salah satu unsur dalam kepemimpinan adalah kemampuan untuk dapat menimbulankan
yang terbaik dari dalam diri orang lain, maka keramah tamahan pribadi jauh lebih berhasil dari
pada Argumentasi panjang lebar yang sukses. Dan pemenuhan Roh Kudus sangatlah menjadi
peranan utama sebab Roh Kudus tidak mengendalikan orang atau satu badan berlawanan dengan
kehendak mereka (kis 10:30; 2:4; 4:8; 9:17; 13:9). Roh memanggil dan mengutus Saulus dan
Barnabas untuk pengkabaran injil demikianlah cara kerja Roh Kudus dalam memilih, mengutus
dan menetapkan, dipenuhi Roh berarti dikendalikan sepenuhnya oleh Roh baik akal, emosi,
kemauan, maupun kekuatan tubuh, semua diserahkan kepadaNya untuk mencapai tujuan-tujuan
Allah dan karunia-karunia kepemimpinan alamiah di sucikan dan diangkat sampai pada taraf
yang tertinggi (Yoh 7:37-39).

Pemimpin hendaknya membangun persekutuan kepada Allah dengan cara berdoa,


didalam doa kita secara langsung berhubungan dengan Allah dan dalam pengertian karena
sasaran doa adalah telinga Allah (kej 32:8) tujuan yang terutama dalam doa yaitu kemuliaan
Allah pemimpin yang sejati mengutamakan kesejag teraan orang lain dari pada kenikmatan dan
martabat dirinya sendiri ia menunjukan simpati dan perhatian terhadap mereka yang dipimpinnya
berkenan dengan masalah, kesukaran dan kekuatiran mereka, simpati yang menguatkan dan
memberi dorongan dan motivasi dan mampu melihat kesempatan untuk memberikan pertolongan
dan bersedia menghadapi tantangan dan perlawanan serta harus dapat menghindarkan tindakan-
tindakan yang mengutamakan satu pihak dan tetaap berusaha mencoba hingga mencapai hasil
yang baik.
KESIMPULAN

Pemimpin tidaklah harus merasa canggung namun sifat yang dimliki seorang pemimpin juga
sangat menentukan, seorang pemimpin juga juga mempunyai rasa humor yang baik tetapi ia
harus tahu menempatkan diri saat kapan boleh melucu dan leluconnya terkendali.pemimpin
memiliki sifat yang bijaksana yaitu cara keputusan dan tindakan Nehemia yang sama sekali tidak
memihak atau pun membeda-bedakan dan tetap menghargai setiap rekan-rekan atau pun orang-
orang yang ada di sekitarnya dan yang terpenting diatas sifat seorang pemimpin adalah “tidak
pernah menyimpang dari sikap iman yang teguh kepada Allah (Nehemia 4:20).

Dalam menghadapi permasalahan baiknya belajar dari masa lalu dan menjadikan masa
lalu sebagai pembelajaran, dengan mengamati semua kemungkinan dan memikirkan tindakan-
tindakan yang dapat dilakukan. Kemudian bertindak dan tetap berharap terhadap otoritas Tuhan
dan berani memulai tanpa ada rasa takut dan gentar dalam memikirkan gagasan yang terbaik
untuk sebuah rencana masa depan yang hendak akan dicapai ,
JUDUL BUKU : JALANNYA TIDAK MUDAH

PENULIS : Dick Eastman

PENERBIT : Gandum Mas

KAJIAN BUKU :

Ambisi yang patut menerima kecaman karena ambisi-ambisi yang mulia dan pantas
dihargai dan patut dikejar dengan meyakini dan memegang Teguh 1 Tim 3:1 ;Yer 45:5) oleh
seorang yang rindu untuk melayani Allah secara efektif dan menyadari potensi yang paling
tinggi di dalam hidupnya maka tidaklah perlu harus merasa takut akan apa yang dihasilkan oleh
ambisi yang ia miliki. Rasul paulus memiliki pengesahan bahwa cita-cita untuk menjadi seorang
pemimpin adalah suatu keinginan yang mulia , pernyataan yang demkian disampaikan oleh rasul
paulus dapat dipertimbangkan dengan keadaan pada waktu paulus menulis sangat berbeda
dengan keadaan zaman sekarang, jika pada zaman ini kedudukan sebagai pemimpin Kristen
namun ketika pada masa penulisan rasul paulus, pada waktu itu jabatan penilik jemaat sekali-kali
bukanlah kedudukan yang mudah dan yang banyak diinginkan orang. Melainkan suatu
kedudukan yang mengandung bahaya yang besar dan tanggung jawab yang besar sebab upaya
yang harus di tempu adalah suatu kesukaran, hinaan, dan penolakan karena pada masa
penganiayaan pemimpinlah yang paling dahulu harus merasakan penderitaan.

Dalam hal ini pernyataan yang disampaikan paulus tidaklah terlalu penuh dengan bahaya
seperti yang mula-mula, orang-orang yang hanya mencari kedudukan dan orang-orang yang
berlagak pintar tidaklah akan tertarik oleh tugas yang seberat itu dan dalam keadaan yang
mengecilkan hati seperti itulah paulus merasa perlu memberikan dorongan kepada pemimpin dan
memberikan pujian kepada setiap mereka yang rela menanggung akibat yang akan terjadi.
Sifat ilahi dari sebua Gereja mengkehendaki kepemimpinan yang lebih tinggi dari pada
kepemimpinan manusia dalam keadaan yang sama, jika seseorang di urapi dengan kuasa Allah
adalah kepemimpinan yang dengan ketulusan menjadi pelayan Allah dalam sebuah gereja
dengan rela berkorban karena mengikuti pola hidup kristus yang telah memberikan dirinya
menjadi satu korban bagi seluruh dunia bahkan member satu teladan agar kita mengikuti
jejaknya maka gereja akan akan sangat berkembang denganbaik dan dapat bertumbuh didalam
kristus. Bila dosa sudah tersingkirkan kita dapat mengerti ajaran kristus dalam doa, kita
berperang melawan kuasa-kuasa kegelapan adanya iblis yang sesungguhnya merupakan satu
fakta yang tidak dapat diabaikan begitu saja akan tetapi ada kalanya tawa iblis betul-betul
terhenti hal ini terjadi ketika orang-orang percaya, berdoa dengan bersungguh-sungguh
menyebabkan pasukan roh-roh jahat lari kocar-kacir dan memukul mundur pemimpin mereka.

Sering kali kita membayangkan doa sebagai komunikasi antara manusia yang fana
dengan Allah yang maha tinggi doa juga menyangkut pihak yang ketiga yaitu iblis. Daniel
berdoa dengan sungguh-sungguh dan menanti jawaban atas doa yang diutarakannya dan dalam
doa Daniel mengalami ujian dengan jawaban yang tertundah namun hal tersbut dapat dilalui
dengan berdoa dengan gigih dan tetap percaya bahwa jawaban dari doa tersebut ada. Ketika
matahari terbit Daniel sedang berlutut dan tetap berdoa dan tekun serta tidak pernah menyerah
dan tetap percaya sebab iblis adalah makluk yang nyata ia mempunyai kuasa besar untuk
menghalangi doa ada tiga pihak yang terlibat di dalam doa, manusia mencari Allah tetapi dalam
pergulatan doa ada pihak lain yang berusaha merintangi jalan kehadapan Allah maksud doa
bukan membujuk atau mempengaruhi Tuhan melainkan bergabung dengan Allah untuk melawan
musuh karena ketika kita berdoa sendiri kita mendapatkan kuasa khusus untuk melawan godaan
“Berdoalah sendirian biarlah doa menjadi laksana anak kunci grendel untuk menutupnya pada
malam hari dan doa juga merupakan cara satu-satunya untuk menghampus dosa dengan
mengakuinya lewat pwerantaraan doa karena dosa juga sering kali menjadikan doa kitatidak
berhasil yaitu kecaman yang bersumber pada kedegkian dan kebencian, inilah senjata yang
paling ampuh dalam gudang senjata iblis. Bagai mana doa sangat penting bagi Allah begitu pula
kecaman sangat penting bagi iblis tipu daya dosa menutupi puncak kesombongan puncaknya
penuh dengan tempat-tempat kejahatan, iri hati, tamak, dendam, hawa nafsu, prasangka dan
kebohongan semuanya itu di gunakan oleh iblis dalam usahanya untuk melumpuhkan kuasa doa.

Memberikan atau mengungkapkan kata maaf atau memaafkan, orang yang menaruh
pikiran yang penuh kebencian merupakan hal yang sulit (matius 5:23-34). Hati memaafkan dan
pemaaf akan mengakibatkan pembaharuan rohani dan hubungan kasih mendatangkan
pencurahan kuasa Allah dan kecaman harus di singkirkan (Filipi 4:13), selain itu doa juga
menuntut usaha yang terbaik ketika kekuatan kita sudah mulai berkurang Allah merindukan kita
berusaha sebaik-baiknya ketika menempuh jalan doa.Berdoa yang baik pula dengan
membiasakan diri untuk berdoa sehingga doa menjadi sebagian hidup, jika doa benar-benar
senjata yang paling ampuh untuk menghancurkan iblis maka kita harus membina kebiasaan –
kebiasaan doa yang baik karena orang yang mengetahui bagaimana menggunakan senjata doa
yaitu prajurit Allah yang perkasa. Kebiasan terindah dalam kehidupan kristen adalah hidu
dihadirat kristus tidak hanya sekedar berdoa tetapi dengan patut berdoa dan memberi kesaksian,
orang yang memberi kesaksian serta mempunyai komunikasih yang baik dengan Allah maka
akan mempunyai komunikasi yang baik pula terhadap sesamanya (mazmur 91-1). Kebangunan
rohani harus dikembangkan didalam gereja dapat dimulai dari sekolah minggu di perluas, hati
yang terluka disembuhkan, kebiasaan berdoa dapat diciptakan generasi yang baik pula (1 tes
5:17) kabar baik.

Doa memiliki tiga tingkat yaitu :

 Persekutuan : hubungan yang baik dengan Allah khusus tidak meminta dan merasa
tenang serta senang berada dihadapaNya.
 Permintaan doa : menyampaikan permintaan tertentu kepada Allah mengenai sesuatu
yang dibutuhkan, kepada Allah mengenai sesuatu yang sangat dibutuhkan.
 Doa safaat : dengan kesungguhan hingga mencapai puncak doa.
JUDUL BUKU : PENGINJILAN DAN PELAYANAN PRIBADI

PENULIS : W STANLEY HEATH

PENERBIT : YAKIN SURABAYA

KAJIAN BUKU :

Buku sangat baik bagi sipembaca dan memberi dorongan bagi siapapun untuk menjadi
pelayan yang efektif dan juga penginjil yang handal dan takut akan Tuhan. Penginjilan pribadi
adalah suatu tugas dan perintah dari Tuhan Yesus yang di sertai dengan dorongan kasih (II Kor.
5 :14dan 20) “Sebab kasih Kristus yang menguasai kami, karena kami telah mengerti, bahwa jika
satu orang sudah mati untuk semua orang, maka mereka semua sudah mati. Jadi kami utusan-
utusan Kristus, seakan –akan Allah menasehati kamu dengan perantaraan kami, dalam nama
Kristus kami meminta kepadamu; berilah dirimu didamaikan dengan Allah”. Dalam hal ini
keadaan manusia sebelum percaya terpisah dari Allah yang sumber kehidupan satu-satunya.
Dalam penginjilan pribadi peranan yang paling utama adalah peranan Roh Kudus. Sebab Roh
Kudus adalah Roh pelengkap dalam penginjilan yang diberitakan. seorang penginjil mengalami
terlebih dahulu kelahiran baru, kepastian selamat, kemenangan terhadap godaan, persekutuan
dan persaudaraan dalam kasih, serta memiliki kuasa sebagai saksi, pedang Roh, perlengkapan
Rohani, dan menyelidiki Firaman Allah.

Rahasia keberhasilan penginjil pribadi adalah :

 Menemukan kesederhanaan Injil


 Sadar bahwa Roh Allah bekerjasama dengan siapa pun yang mau menginjil

Sifat utama Allah yang di tekankan dalam Alkitab adalah kasih-Nya dengan sungguh
mengasihi kita. Hal ini berarti I a selalu mengerti akan kita dan selalu menyatakan kehendak atas
kita. Kasih yang semacam itu bukan kasih yang pasif, melainnkan kasih yang hidup, dengan
memperlihatkan diri-Nya secara praktis (Yoh. 3 : 16).Kasih adalah sifat mutlak dari Tuhan.
Tuhan adalah suci dan adil yang artinya tidak bercela dan “tanpa kejahatan” inti dari kasih
adalah “Suci” pribadinyalah mengukur kebenaran. Dapat ditegaskan bahwa Allah sendiri adalah
hakim yang tertinggi. Tuhan Yesus juga memiliki tabiat diantaranya : kecakapan berpikir,
mengetahui sesuatu, memutuskan sesuatu untuk bertindak secara pribadi dan Ia memberikan
kepada kita kesanggupan untuk menaruh kasih.
Damai adalah istilah yang paling tepat untuk melukiskan suasana yang indah dalam hidup
kita. Meskipun kesempatan kita untuk hidup dalam persekutuan dengan Allah kita telah
mengambil sikap sebagai pemberontak-pemberontak Rohani,. Tetapi Tuhan telah menetapkan
diri-Nya menjadi hakim atas dunia dan Ia maha adil dan terang untuk orang yang hidup dalam
kegelapan. Dengan kematiannya pada kayu salib dosa kita telah dilunaskan 100% dan Ia telah
mati menggantikan kita.
Hal yang sungguh-sunguh kita pahami dalam hal ini adalah :
 Insyaf dan berpaling dari dosa dan segera datang kepada Yesus
 Percaya dengan sungguh-sungguh kepada Yesus
 Menerima Yesus sebagai juruselamat dan Tuhan dalam hidup kita

Sebab Tuhan tidak akan atau mendobrak pintu untuk kita menerimanya dalam hidup kita,
Tetapi Ia tetap setia menunggu kita. “KPR 4 : 12 ”dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun
juga selain dalam Dia, sebab dibawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan
kepada manusia yang olehnya kita akan diselamatkan”.

Kesimpulan

Penginjilan adalah salah satu tugas dan tanggung jawab yang diberikan Tuhan kepada kita.
Tujuan Injil ini diberitakan supaya setiap orang yang mendengarkan tidak tinggal dalam
kegelapan melainkan membawa mereka kedalam terang Tuhan yang Ajaib yang penuh kasih.
Seorang penginjil benar-benar sudah memperlengkapi senjata Rohani untuk siap bertempur
dalam mengalahkan kuasa kegelapan untuk mencapai keselamatan yang kekal.
JUDUL BUKU : MENUJU TAKHTA

PENERBIT : YAKIN

PENGARANG : PAUL YAKIN

KAJIAN BUKU :

Buku ini yang berjudul “menuju takhta” membahas tentang satu-satunya tujuan dari alam

semesta dari kekal sampai kekal yang artinya mempersiapkan pasangan abadi bagi sang Anak

yang disebut pengantin perempuan, atau juga mempelai anak domba.Tujuan utama alam semesta

yaitu Gereja. Allah adalah penguasa sejarah, jika hal ini benar semua sejarah suci adanya. Tak

ada yang disebut sejarah sekuler (diluar Tuhan). Jadi sebenarnya sejarah adalah “riwayat Tuhan”

seluruh alam semesata bekerjasama dengan Allah dalam tujuannya untuk memilih dan melatih

Gereja sebagai pasangan abadinya. Sebagai penguasa sejarah, Tuhan menguasai semua peristiwa

diatas muka bumi, dan ditempat penguasaan lain. Tujuannya adalah untuk mendewasakan dan

pada akhirnya mendudukkan Gereja diatas takhta bersama sang Anak sebagai mempelai

perempuan yang terpilih

Tjuan Tuhan bagi Gereja yaitu kedudukan tertinggi. Sebagaimana pada mulanya manusia

diciptaka segambar dengan Allah, maka manusia yang ditebus telah ditingkatkan

kedudukannyadengan suatu proses genetika rohani yang disebut kelahiran baru kepada

kedudukan yang tertinggi dari semua makhluk ciptaan. “Bukan malaikat-malaikat yang Ia kasihi

ttapi keurunan Abraham yang Ia kasihan” (Ibrani 2:16). Meskipun Ia dapat menyatakan diri

dalam alam, Allah tidak menjelma menjadi malaikat, sebab para malaikat tidak sepenuhnya

diciptakan segambar dengan Allah. Tidak ada makhluk ciptaan lain mendekati kemampuan

manusia untuk menyatakan gambar Allah. Diantara semua makhluk hanya manuia yang
memiliki tabiat yang tepat bagi penjelmah Allah. Bisa dikatakan bahwa “Allah telah

mengulurkan tangan-Nya” dalam penjelmaan itu. Dengan tindakan itu Allah menaikkan

kedudukan manusia yang ditebus melebihi kedudukan malaikat yang tertinggi diseluruh alam

semesta ini.

Misteri dari doa ditegaskan dalam kitab Yehezekiel 22:30-31. Semasa kemurtadan

merajalela di Israel Allah berfirman “Aku mencari ditengah-tengah mereka seorang yang hendak

mendirikan tembok atau yang mempertahankan negeri iyu dihadapan-Ku supaya tidak

kumusnahkan tetapi Aku tidak menemuinya. Maka Aku akan mencurahkan geram-Ku atas

mereka dan membinasakan mereka dengan api kemurkaan-Ku; kelakuan mereka Kutimpakan

atas kepala mereka, demikianlah Firman Tujan Allah. Tuhan bukan saja meminta dan mendesak

kita dengan sangat supaya berdoa, melainkan juga memerintahkan : “Karena itu mintalah kepada

tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu (Matius

9:38). Tuhanlah yang jadi tuan atas tuaian itu tuaian itu adalah milik-Nya. Allah secara pasti

berjanji untuk menjawab “Doa”. Yoh. 14:13-14 ketika Allah merencanakan sistem doa Ia

mempunyai suatu gagasan yang luarbiasa. Tujuan Allah ketika menciptakan alam semesta dan

umat manusia adalah untuk mendapatkan pasangan abadi bagi Kristus.

Wewenang anugrah Kristus. Lukas 10:19 “sesungguhnya Aku telah memberika kuasa

kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh

, sehingga tidak ada yang membahayakan kamu” ini adalah otoritas yang dimiliki Gereja dalam

pertarungannya melawan iblis. Ini adalah dasar yang jelas dan sesuai dengan hukum pembebasan

umat manusia dari perbudakan dan penindasan iblis, untuk selanjutnya melancarka ofensif dalam

pertrungannya melawan iblis.


Tindakan yang terorganisir. Efektifitas program dalam suatu Gereja bergantung pada

kedalaman hidup doa pribadi para anggota jemaatnya. Tanpa penyerahan hidup yang dalam dari

setiap anggota jemaat maka Gereja tidak dapat memiliki kuasa doa yang besar. Menentukan

waktu berda adalah prioritas. Suatu rencana doa yang efekyif dapat mencakup daftar doa yang

disusun dan dilayani secara kontinyu oleh pendeta dan dipersiapkan untuk dapat digunakan oleh

setiap anggota kelompok dan yang bersangkutan. Setiap Gereja harus mencari pimpinan Allah

bagi keadaan dan suasana yang khusus dana khas.


Kesimpulan

Tujuan pokok dalam buku ini mengatakan bahwa satu-satunya tujuan dari alam semesta

dari kekal sampai kekal adalah mempersiapkan pasangan abadi bagi sang Anak yang disebut

pengantin perempuannya atau juga mempelai Anak domba.

Wewenang anugrah Kristus, memberikan otoritas kepada Gereja untuk mengalahkan

siiblis seperti dalam Lukas 10:19 “sesungguhnya Aku sudah memberika kuas kepada kamu

untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehinga tidak

ada yang membahayakan kamu”. Masalah iman yang hidup, iman tanpa keragu-raguan itulah

yang dikehendaki Allah kepada umatNya.

Buku ini sangat banyak memberikan tuntutan bagi setiap oramng yang mempelajari buku

ini dengan sunguh-sungguh, didalam isinya mengandung banyak makna yang penting untuk

dipahami dan dimengerti oleh setiap umat-Nya. Kita memperoleh banyak pengajaran tentang

doa, iman, dan bahkan memberi suatu pemahaman yang kuat tentang kuasa Tuhan dalam

menciptakan segalanya dan juga menekankan kepada setiap umat-Nya bahwa Tuhan sudah

memberikan wewenang atau kuasa kepada manusia untuk mengalahkan iblis. Sehinga dengan

demikian manusia akan sadar bahwa Tuhanlah yang berkuasa untuk segala-galanya. Tuhanlah

yang memerintah, dan kita harus percaya dan mengakui bahwa Tuhan kita Yesus Kristus telah

menang dalam melawan maut, oleh sebab itu rasul Paulus menyebut kekuatan iblis sebagai

“penguasa” yang akan ditiadakan (1 Kor 2:6)


NAMA BUKU : MENTOR
NAMA PENULIS : PAUL D. STANLEY

: J. ROBERT CLINTON

KAJIAN ISI BUKU :

Seorang mentor/pembimbing dapat mengalami kemungkinan kegagalan kepemimpinan,


siap memberikan pertanggung jawaban yang di butuhkan dalam sebuah permasalaha yang
terjadi, dan menambah kemampuan bagi pemimpin yang responsive, mentor akan selalu
memperhatikan setiap anggota yang dimentori penuh dengan sabar,tetap memiliki sikap keras
tapi bisa menguasai hal-hal yang sulit dan selalu memberi motivasi terhadap setiap anggota yang
dimentorinya.

Pribadi Harold, Harold bergabung sama Bobby dalam sebuah kelompok terkecil selama
enam Minggu, banyak hal yang terjadi dan membuat Bobby bertumbuh melalui segala hal yang
menarik atas cara yang telah dilakukan Harold, di dalam kelompok kecil Harold miliki, kita
dapat memetik pembelajaran tentang dasar-dasar kemuridan, memperdalam hubungan kita
dalam Kristus, menaati kebenaran Allah, dan menelaah Alkitab, berdoa dan bersekutu dengan
murid-murid lain yang ingin bertumbuh dan menjadikan hidup mereka berarti bagi Kristus. Roh
Kudus memakai kelompok kecil disekitar kita untuk mengubah hidup kita. Harold melakukan
beberapa hal yang berkesan bagi diri sendiri. Ia menunjukkan pribadi ia pedulikan seiap orang
di dalam kelompok. Dalam cerita Harold ini sangat membuat aku mengerti dalam
kepemimpinan dan dan menjadi mentor yang berdampak serta menjadi berkat bagi setiap
anggota yang dimentoring.
Cerita Richard berusia 40 tahun. Ia merasakan bahwa uluran tangan Tuhan atas
kehidupannya. Sebagai orang usahawan yang berhasil, kini ia menaruh perhatian pada
pengembangan pemimpin-pemimpin dan berusaha membangung sebuah pusat latihan dimana
pemimpin-pemimpin muda Kristen dari seluruh dunia dapat datang mengikuti pendidikan
singkat dan intensif serta berhubungan dengan orang-orang dan berbagai keterampilan untuk
memecahkan masalah demi pengembangan mereka selanjutnya. Ia memiliki dana dan
keterampilan manajemen, tetapi ia perlu lebih banyak tentang bagaimana mengembangkan
orang lain. Ia membaca sebuah ulasan mengenai pembimbingan dan menyadari bahwa ia
sendiri memerlukan bimbingan agar layak untuk membimbing orang lain.
Barry telah menjadi orang percaya selama 7 tahun. Pekerjaan berhasil, ia mempunyai
keluarga yang baik dan kehidupan rohaninya telah bertumbuh secara teratur, tetapi sama
seperti banyak orang lainnya, Barry ini tahu apakah ia dapat berbuat lebih banyak lagi atau
barangkali melakukan sesuatu yang berbeda. Ia merasa perlu berpindah dari hidup yang
berhasil kehidupan yang bermakna.Banyak jenis hubungan yang mempunyai potensi untuk
memberikan kemampuan kepada seseorang yang berhasrat untuk belajar dan bertumbuh.
Cerita-cerita ini melukiskan enam dari tujuh tipe pemberian bimbingan: orang yang
Memuridka, Pembimbingan Rohani, Pelatih, Konselor, Guru, Model dan Sponsor.
Pembimbing adalah suatu pengalaman yang menyangkut hubungan, yang didalamnya
seorang memberikan kemampuan kepada orang lain dengan cara membagikan keterampilan
yang Allah karuniakan.
Pembimbingan adalah suatu proses hubungan antara mentor yang mengetahui atau sudah
mengalami sesuatu dan mengoper sesuatu itu (persediaan hikmat, informasi, pengalaman,
keyakinan, wawasan, hubungan, status.) memerlukan bimbingan suatu saat yang tepat
dengan cara yang tepat, supaya hal tersebut membantu perkembangan atau pemberian
kemampuan.
KESIMPULAN

Pembimbingan adalah suatu proses hubungan antara mentor yang mengetahui atau sudah
mengalami sesuatu dan mengoper sesuatu itu (persediaan hikmat, informasi, pengalaman,
keyakinan, wawasan, hubungan, status.) memerlukan bimbingan suatu saat yang tepat
dengan cara yang tepat, supaya hal tersebut membantu perkembangan atau pemberian
kemampuan.
Menjadi seorang pemimpi harus antusias dan memiliki kemampuan mengayomi setiap
anak-anak/orang-orang yang dibimbing, dan tetap memperhatikan serta konseling bagi para
pemimpin muda. pembimbingan informasi dapat melindungin para pemimpi muda dari
tindakan-tindakan yang bisa mengakibatkan hal-hal yang serius dan yang berdampak untuk
keberhasilan setiap orang-orang yang dipimpinnya.
konseling bisa hanya berupa satu kata nasihat yang dapat pada waktunya. Konseling bisa
juga berupa suatu pengalaman yang luas dan yang dibagikan sehingga lewat pengalaman
yang dimiliki oleh seseorang bisa menjadi motivasi bagi anggota-anggota konseling yang
mengikutinya. Konseling dapat menjadi begitu khusus dan mengarah kepada suatu hubungan
terus-menerus di mana mentor sebagai konselor membantu setiap orang yang dibimbing
menyelesaikan berbagai persoalan yang mereka hadapi sehingga dengan melalui pengalaman
yang ada mereka dapat termotivasi dan membangkitkan semangat mereka yang telah kendor
selama ini.
NAMA : MURID SEJATI

NAMA PENULIS : JUAN CARLOS ORTIZ

KAJIAN ISI BUKU :

Juan Carlos Ortiz. Adalah seorang pribadi dan seorang penulis. Halaman demi halaman
selanjutnya dalam buku ini akan membahas tentang salah satu hamba Allah yang paling
sederhana dan megesakan di Amerika Latin (Selatan) sekarang ini. Dan memberi dorongan
kepada Gereja merupakan inti dari sekian banyak pengalaman seorang pendeta yang
memprihatinkan terhadap keadaan di ibu kota argentina itu. Banyak ilustrasi yang di kemukakan
Juan Carlos Ortiz akan mengajak Anda berpikir, tetapi juga membuat Anda meneteskan air mata.

Injil yang kita miliki dalam Alkitab adalah injil kerajaan Allah. Injil menyatakan Yesus
sebagai Raja, sebagai Tuhan, dan sebagai penguasa tertinggi. Yesus menjadi inti dari seluruh
injil. Injil kerajaan Allah adalah Injil yang berpusat pada Kristus. Para penginjil berkata, “ Yesus
sedang mengetuk pintu hati saudara. Silakan buka hati saudara. Tidakkah saudara melihat Dia
sedang berdiri diluar kedinginan? bukan pintu hati saudara untuk Dia. “dengan demikian setiap
pendengar berpikir bahwa dirinya akan menyenagkan Yesus dengan menjadi orang Kristen.

“Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kegaan kepadamu. Pikullah kuk yang
Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketengana. (Mts.
11:28-29).

Kita tentu senang mendengar ayat pertama, ayat. 28. Tetapi kata-kata Yesus, “pikullah kuk
yang Kupasang,” keselamatan tidak cukup hanya lepas dari beban-beban dan masalah-masalah.
Memang benar, Anda akan menaggung kuk yang lain yaitu kuk yang diberi oleh Yesus. Dia
membebaskan setiap umat manusia dari semua beban lama guna memakai Anda untuk kerajaan-
Nya. Kita tidak diselamatkan sebab kita setuju dengan suatu doktrin atau aturan. Kita
diselamatkan sebab kita menuruti apa yang Allah perintahkan. Ikutlah Aku!” Ia tidak
mengatakan di mana, berapa Ia akan membayar kita. Ia hanya member perintah kepada kita.
Inilah sebabnya, mengapa ada hukuman bagi orang-orang yang tidak bertobat. Seandainya
keselamatan itu hanya suatu undangan, maka kita ada hukuman. Pertobatan adalah suatu
perintah, bukan suatu undangan. Jika tidak demikian Yesus tidak menghukum mereka yang
menolak pertobatan. Keselamatan adalah penyerahan. Keselamatan berarti datang tunduk kepada
Kristus. Anda mungkin belum mengerti apa arti pengorbanan atau penyerahan, tetapi Anda
mengerti apa arti menyerah kepada Tuhan. Anda menjadi kerajaan-Nya. Anda berada dalam
perlindungan-Nya. Keselamatan adalah suatu perintah. Allah menginginkan setiap orang akan
diselamatkan sebab semua orang telah berdosa sehingga Ia memerintah untuk kita bertobat. Jika
kita tidak mau, kita menolak perintah Allah. “Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk
sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah Rohani”. (1 Petrus. 2:5b).

Seandainya saja sekarang ini pertanyaan Petrus itu benar! Di beberapa tempat memang
benar demikian, tetapi lebih sering gereja bukanlah sebuah rumah rohani gereja hanyalah
tumpukan batu-batu lepas. Anda suatu perbedaan memang. Setiap anggota jemaat adalah sebuah
batu, dan kita semua bekerja keras untuk menumpuk lebih banyak batu. Bahkan pendeta juga
ikut bekerja dalam penginjilan, berusahan membawa lebih banyak batu kelokasi konstruksi
bangunan kita. “melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. Pergilah dan beritakanlah:
kerajaan sorga sudah dekat. Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkan orang kusta; usirlah setan-
setan. Kamu telah memperolehnya dengan Cuma-Cuma, karena itu berilah dengan Cuma-Cuma. Apabila kamu masuk kota
atau desa, carilah disitu seorang yang layak dan tinggallah padanya sampai kamu berangkat. Apabila kamu masuk rumah
orang, berilah salam ke pada mereka”. (Mts.10:6-8,11-12).

Yesus memiliki pola untuk membentuk murid-murid. Ia memberi kepada Murid-murid-Nya


hal-hal kontret untuk dilakukan, bukan hal-hal yang hanya dipikirkan, dan mereka taat kepada-
Nya. Ia tidak menyampaikan khotbah-khotbah yang penuh inspirasi untuk memberikan motivasi
kepada mereka. Memang tidak harus demikian. Khotbah-khotbah yang bersifat inspirasi cocok
untuk orang-orang tidak taat yang perlu di tegur. Emosi mereka perlu dilatih sehingga mereka
mampu merasakan betapa indahnya apabila mereka mau melakukan apa yang Yesus
perintahkan! Mereka berada dalam ketuhanan Kristus.
KESIMPULAN

Pertobatan adalah suatu perintah, bukan suatu undangan. Jika tidak demikian Yesus tidak
menghukum mereka yang menolak pertobatan. Keselamatan adalah penyerahan. Keselamatan
berarti datang tunduk kepada Kristus. Dan begitulah kita sebagai pelayan Tuhan harus benar-
benar melayaninya dangan segenap hati dan segenap jiwa serta mencari jiwa-jiwa yang telah
hilang karena ia telah berkata: pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. Dan pergilah dan
beritakanlah: kerajaan surga sudah dekat. Inilah perintah-Nya kepada setiap manusia yang percaya dan
mau menjadi muridnya. Melakukan segala sesuatu sesuai kehendak Tuhan Yesus Kristus dan
Allah kita yang menciptakan langit dan bumi beserta dengan isinya
JUDUL BUKU : DOA DAN PUASA

PENULIS : IMMANUEL

KAJIAN ISI BUKU :

Buku ini mendorong bagaimana orang kristen yang tekun berdoa dengan mengatakan bahwa
orang-orang yang berdoa adalah orang-orang percaya kepada Tuhan. sama seperti Yesus Anak
Allah. Bukankah Yesus juga orang percaya maka semua yang akan di minta-Nya kepada
Bapanya akan dikabulkan. Apakah tidak di dasari oleh iman percaya Dia kepada Bapa, ketika
apa yang di minta-Nya. Dan apa juga usaha kita sebagai anak-anak Tuhan. apa kita tidak menjadi
sempurna seperti Tuhan sempurna. Kita adalah orang-orang yang percaya, orang-orang yang
mengikuti Tuhan. yang akan meneruskan pekerjaan-Nya, yang akan mengubah kita menjadi
orang sempurna di mata-nya.

Aktivitas yang kita lakukan diawali dengan doa, karena doa kita yang menguatkan kita
buka karena kuat dan gagah kita tapi karana Anugrah-nya. Jika Tuhan tidak menyertai kita
apakan kita kuat. Semua yang kita miliki apakah kita mendapatkan jika kita di berkati. Kita
sehat, kuat dan menyelesaikan pekerjaan itu karena penyertaan Tuhan kita. Hanya itu satu-
satunya untuk menyatakan bahwa kita menerima kuasa doa. Dan penuh kepercayaan, keyakinan.
Apa pun yang kita minta dalam doa tetap bersabar, menunggu jawabannya, tetap terus minta
dalam doa dan tidak berputus asa dan keyakinanmu pasti Tuhan akan menerima seruan hatimu
dan menjawab permintaanmu dengan semangat. Karena doa orang benar sangat besar kuasanya.
Doa dan puasa, atau keyakina yang mengabulkan itu semua. Karena Tuhan kita Adalah maha
pengasih dan maha penyayang. Dia selalu ada di pihak kita.

Alkitab mengatakan, bila berpuasa juga termasuk berpantang minum air (atau cairan yang
lain), biasanya hal itu disebutkan. Seperti Ajaran dan Teladan Yesus Mengenai Berpuasa,
Langkah awal terbaik untuk mempelajari kebiasaan orang Kristen dalam hal berpuasa adalah
dengan menyimak Khotbah Yesus di atas bukit. “dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang
munafik. Mereka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah dan pada tingkungan-tingkungan jalan raya
supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu: sesungguhnya mereka sudah mendapatkan upahnya. Tetapi jika engkau
berdoa, masuklah kedalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi, maka
Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu. Dan apabila kamu berpuasa janganlah muram
mukamu seperti orang munafik. Mereka mengubah air mukanya, supaya orang melihat bahwa mereka sedang berpuasa. Aku
berkata kepadamu: sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya. Tetapi apabila kamu berpuasa, minyakilah kepalamu
dan cucilah mukamu, supaya jangan dilihat oleh orang bahwa engkau sedang berpuasa, melaikan hanya oleh bapamu yang
ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu”. Matius. 6:5-6; 16-
1.
KESIMPULAN

Doa dan puasa itu yang harus dilakukan oleh orang kristen dengan penuh iman yang positif.
Allah menghendaki semua orang yang mencari Allah, dengan cara memiliki iman yang seperti
itu. “Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barang siapa berpaling kepada Allah, ia harus
percaya bahwa Allah member upah kepada orang yang sunguh-sungguh mencari Dia. Ibrani 11:6. Ingatlah bahwa.
“Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firma Kristus. Roma. 10:17.

Berarti dengan berpuasa kita akan menemukan jawaban dari segala keraguan yang kita
hadapi dan harus di dasarkan dengan keyakinan, bahwa menurut Firman Tuhan puasa itu adalah
sebagian dari disiplin kehidupan orang Kristen. Dengan menyempatkan waktu dan bersekutu
denga Alllah dan memenuhi waktu untuk membaca Alkitab dan merenungkan setiap ayat-ayat
yang telah dibaca serta melakukannya di dalam kehidupan kita dengan berpegang teguh didalam
Iman.
JUDUL BUKU : NO PLAN B.

RANCANGAN TUNGGAL KERAJAAN ALLAH: EKLESIA

PENULIS : Bambang Budijanto, PH.D.

KAJIAN ISI BUKU :

Kata “eklesia” (ecclesia) di gunakan dalam kemiliteran sebagai sebuah panggilan atau
perintah kepada tentara untuk berkumpul pada barisan atau pasukan. Eklesia adalah sebuah kata
Yunani yang digunakan secara umum baik sebelum maupun zaman Yesus, Yesus tidak
membatasi penggunaan kata eklesia dalam kerangka social polotik Yunani, Romawi. Yesus
menyajikan Eklesia terutama sebagai `komunitas` dinamis kerajaan, suatu kekuatan rohani tak
terbendung di bumi, dan agen Eskatologis dari transformasi (Mat.16:18). Kata Eklesia muncul
144 kali dalam perjanjian baru. Sedikitnya, kata Eklesia memiliki pengertian dan pengguanaan
Eklesia dalam perjanjian baru.

Eklesia dipakai dalam konteks alegoris atau metapora (perumpamaan). Penggunaan ini
menyarankan tubuh manusia sebagai ilustrasi bagi Eklesia dan menjelaskan Yesus Kristus
sebagai kepala. “Ialah kepala tubuh, yaitu jemaat. Ialah yang sulung, yang pertama bangkit dari
antara orang mati, sehingga Ia yang lebih utama dalam segala sesuatu”. Dan “Dan segala
sesuatu telah di letakkan-Nya dibawah kaki Kristus dan Dia telah memberikan-Nya kepada
jemaat sebagai kepala dari segala yang ada”. (Kol. 1:18; Ef. 1:22).

Dalam Perjanjian Baru dipakai untuk komunitas nyata dan persekutuan orang percaya,
sebuah jemaat, satu komunitas umat Allah dala suatu lokasi geografis. “kepada jemaat Allah di Korintus,
yaitu mereka yang di kuduskan dalam Kristus Yesus dan yang dipanggil menjadi orang-orang kudus, dengan semua orang di
segala tempat, yang berseru kepada nama Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Tuhan mereka dan Tuhan kita; Kasih karunia dan
damai sejahtera dari Allah, bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. (1 Kor. 1:2; 2 Kor. 1:2).

Eklesia adalah Agen/peran utama yang Allah tetapkan, dirikan dan pelihara untuk mencapai
Tujuan-Nya, memulihkan kerajaan-Nya untuk tujuan ini, satu-satunya rencana Yesus menebus
ciptaan-Nya. Dia tidak menetapkan rencana lain atau memperkenalkan strategi cadangan untuk
mencapai misi-Nya. Dia menghabiskan sebagian besar waktu-Nya memperlengkapi kedua belas
murid-Nya. Yesus juga menunjukan bahwa Eklesia akan memiliki kunci kerajaan, membukakan
jalan masuk yang tak terbatas menuju takhta Allah, karena Eklesia didirikan untuk menhadapi
tantangan-tantangan yang sangat berat dan menang terhadap musuh yang sangat kuat, Gereja
adalah `tanda` kerajaan di mana pemerintahan Allah didemonstrasikan dengan sangat jelas dalam
kehidupan anggotanya.

KESIMPULAN

Eklesia/Gereja merupakan Agen utama Kerajaan Allah. Dalam hal ini yang menjadi misi utama
gereja adalah menetapkan pemerintahan Allah di setiap aspek kehidupan individu dan
masyarakat sepanjang zaman. Eklesia adalah rancangan tunggal kerajaan Allah dan dilahirkan
sebagai Agen satu-satunya bagi pencapaian misi Kristus di dunia. Dapat di simpulkan bahwa
Eklesia menjadi satu-satunya harapan bagi dunia global yang begitu modern saat ini. Implikasi
dan panggilan studi ini pun penting dan menjadi hal yang tidak dapat di hindari dalam hidup kita.
JUDUL BUKU : BERTEMU DENGAN KRISTUS

PENULIS : JAMES C. HEFLEY

KAJIAN ISI BUKU :

Pokok isi buku ini membahas dan menjelaskan cara menguatkan iman. Cerita tentang John
Welsei dan C.T. stundd. Dan menjadi seorang utusa injil sangat berharga di mata Tuhan. Dan itu
juga cara kita sebagai orang-orang yang mau bertemu dengan Kristus. Pada saat John Weslei
mengalami keburukan. Pada saat mereka ada dalam kapal, lalu kapal itu terombang ambing dan
tergoncang dengan hebat menebus gelombang yang tingginya enam meter dilaut antlaktik. Air
menyembur menyapu geladak kapal, membelah layar besar dari Kapal layar abad kedelapanbelas
itu dan mengalir kedalam ruangan-ruangan dalam kamar itu. pendeta John Weslei gemetar dan
ketakutan.

Sebagian orang Inggris di sekelilingnya berteriak. Tetapi ketika ia memandang pada


kelompok orang-orang Moravia, ia merasa heran karena mereka sedang menyanyikan mazmur
dengan tenang. Setelah itu John mendekati pemimpi mereka lalu bertanya: Anda tidak takut
dengan badai. Orang itu menjawab “tidak Tuhan ada di pihak kami”. Kami tidak takut mati.
Kemudia pendeta Moravia itu bertanya kepada pendeta Inggris itu dan saudara Weslei kenal
saudara dengan Yesus Kristus. Lalu orang Inggris itu yang bermartabat menjawab dengan ramah.
“saya tahu bahwa Ia adalah jurusselamat dunia ini. Lalu orang itu bertanya kepadanya apakah ia
menyelamatkan saudara. Weslei dengan bingung ia menjawab dengan perasaan tidak tenang ia
berkata “saya harap demikian”.

Setelah itu John Weslei lama-kelamaan menerima kepastian penuh dengan keselamatan
setelah ia membaca tafsiran Kitab Galatia dan Ibrani, bahwa Tuhan menganuh gerahkan kepada
kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya kamu boleh mengambil
bagia dalam koadrat Ilahi, dan mulai saat itu John Weslei percaya dengan semua itu bahwa setiap
kita mendapatkan keselamatan dari Tuhan. setelah itu dia mengambil keputusan mendirikan
sebuah gereja Metodis dan berusaha membawa jiwa-jiwa datang dan sujut dihadapan Allah
untuk meninggikan dan memuliakan Nama Tuhan kita.
KESIMPULAN

Bertemu dengan kristus harus mempersiapkan diri menjadi pelayan Allah yang setia dan mau
melakukan banyak hal untuk keberhasilan pengabaran injil seperti halnya yang dilakukan John
Weslei hanya dengan pengalamannya sendiri untuk melayani Tuhan, bahkan ia semakin di
kuatkan oleh karena kepercaannya dia menerima keselamata setelah itu ia mendirikan gereja
rumah Tuhan. Dan terbeban untuk pelayanan dan ikut serta mengabarkan injil keselamatan
dengan memberikan diri sepenuh hati dan segala yang kita miliki untuk perkembangan kerajaan
Allah.
Disusun Oleh

Nama : Mesranitati Ndruru

Semester : IV (PGTK)

SEKOLAH TINGGI TEOLOGIA TERPADU

PONDOK SEMINARI PELAYANAN DESA TERPADU


SIBOLANGIT, SUMATERA UTARA
Mei 2016

Anda mungkin juga menyukai