STRATEGI PELAKSANAAN

Nama : Jero Katelu

NPM : 1714901210720
Ruangan : Rawat inap
Nama Klien : Tn.K A
Umur : 22 tahun
Hari/Tanggal : Rabu, 26 September 2018
Interaksi : BHSP, SP 1 Halusinasi,
SP 1/ Interaksi 1
Jam : 11.50 Wib

1. PROSES KEPERAWATAN
 Data subjektif:
 Klien mengatakan kadang badan masih terasa kaku, kadang gemetaran,
tidur cukup
 Klien mengatakan kadang-kadang masih mendengar orang berbisik-bisik
tidak jelas ditelinga nya, terutama saat klien sedang sendirian

 Data objektif
 Klien tampak gelisah
 Klien tampak tidak kooperatif saat diwawancara
 Kontak mata tidak dapat dipertahankan
 Komunikasi terpakka, klien dapat mengungkapkan perasaannya
 Klien riwayat halusinasi pendengaran
 Obat-obatan yang diberikan :
- Clozapin 100 mg 0-0-1
- Triheksilpenidil 2 mg 3 x 1
Haloperidol 5 mg 1-0-1

 Diagnosa Keperawatan : Gangguan persepsi-sensori : halusinasi pendengaran

 Tujuan khusus :
 Klien dapat membina hupakngan saling percaya
 Klien dapat mengidentifikasi waktu, situasi pencetus, perasaan klien,
respon klien terhadap halusinasinya
 Klien dapat mengontrol halusinasinyadan menghardik atau mengendalikan
halusinasinya
  Tindakan keperawatan :
 Membina hupakngan saling percaya dengan menggunakan prinsip
komunikasi terapiutik
 Identifikasi jenis halusinasi, isi, frekuensi, waktu terjadinya dan situasi
respon
 Identifikasi jenis halusinasi dan cara mengontrol halusinasinya dengan
menghardik, obat, bercakap-cakap dengan orang lain dan melakukan
kegiatan
 Melatih cara mengontrol halusinasi dengan cara menghardik
 Memasukkan pada jadwal kegiatan untuk latihan menghardik

2. PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN

2.1 ORIENTASI
 Salam terapeutik :
Selamat pagi bapak?, perkenalkan nama saya Jero Katelu, panggil saja
Jero. Nama bapak siapa?,mau dipanggal siapa?
“Saya perawat yang bertugas pagi ini di Rawat Inap, ada yang bisa
saya bantu ?
 Evaluasi/ validasi:
Bagaimana perasaan bapak hari ini? Apa keluhan bapak saat ini”?
bagaimana kalau kita bercakap cakap pa”?
 Kontrak :
 Topik:
”Bercakap cakap tentang apa yang dapat bapak lakukan dan yang
dapat bapak mengatasinya?”
 Waktu:
“Bagaimana kalau kita bicara 15 menit,?”
 Tempat:
“Kita bicara disini saja ya pa, di samping tempat tidur?”

2.2 KERJA
“Apakah bapak mendengar suara tanpa wujud nya atau melihat bayangan?”
“Apa yang di katakan suara itu?”
“Apakah terus menerus terdengar atau sewaktu waktu?”
“Berapa kali sehari bapak mendengar suara suara itu?”
“Bagaimana kalau kita belajar cara cara untuk mencegah suara suara itu
muncul?”
 “Bagaimana kalau kita belajar satu cara dulu? yaitu dengan menghardik
cara nya sebagai berikut, saat suara suara itu muncul bapak langsung bilang
pergi pergi saya tidak mau dengar...saya tidak mau dengar kamu suara
palsu., nah,begitu juga lakukan ketika bapak melihat bayangan tutup mata
dan ucapkan seperti tadi pak, Coba bapak peragakan, bagus nanti kita coba
lagi!”
“Di ingat ya pak.. saat bapak dirumah pun harus dilatih juga cara yang
sudah kita pelajari bersama tadi”

2.3 TERMINASI
Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
 Evaluasi klien ( subjektif ) :
“bapak, bagaimana perasaannya setelah bercakap-cakap tadi,?”
Klien dapat mengatakan perasaannya baik, dan mengerti dengan apa
yang dijelaskan tadi

 Evaluasi perawat ( objektif setelah reinforcement):

“ apakah bapak masih ingat nama saya ? ”
Klien mampu mengingat nama perawat

“apakah bapak dapat mengulangi kembali bagaimana cara menghardik

yang sudah diajarkan tadi ?
Klien mampu mengulangi dan mempraktekkan apa yang sudah diajarkan
sebelumnya
 Tindakan lanjut klien (apa yang perlu dilatih oleh klien sesuai hasil
tindakan yang telah dilakukan):
Ulangi BHSP serta SP 2 dan SP 3 kembali pada pertemuan berikutnya
Anjurkan kontrol tepat waktu seblum obat habis.

 Kontrak yang akan datang

 Topik:
“Bagaimana kalau nanti saat bapak kontrol kembali kita akan
berbincang-bincang dan latihan kembali bagaimana cara
menghardik juga kegunaan obat yang diberikan?
 Waktu:
“Bagaimana kalau kita latihan selama 15 menit?”
 Tempat:
“Tempatnya mau dimana ? diruang Rawat Inap ini saja ya
 Palangka Raya, September 2018

Perseptor Akademik Perseptor klinik

( ) ( )