Anda di halaman 1dari 3

samsir ahmad

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN (CERUCUK BAMBU


SEBAGAI ALTERNATIF PERBAIKAN KUALITAS TANAH)
samsirdoang

3 years ago

Fondasi tiang digolongkan berdasarkan kualitas bahan material dan cara pelaksanaan.
Menurut kualitas bahan material yang digunakan, tiang pancang dibedakan menjadi
empat yaitu tiang pancang kayu, tiang pancang beton, tiang pancang baja dan tiang
pancang composite (kayu – beton dan baja)

Persyaratan dari cerucuk bambu yang di pancang adalah : bahan Bambu yang
dipergunakan harus cukup tua, berkualitas baik dan tidak cacat. Dan sebelum bambu di
gunakan harus di awetkan terlebih dahulu adapun cara pengawetan Bambu adalah sbb:

TAHAP ANALISA:

Pengawetan Bambu Sebagai tulangan


Pengawetan bambu bertujuan untuk menaikkan umur pakai dan nilai ekonomis bambu.
Apapun spesies bambunya. Suatu metode pengawetan dikatakan ekonomis apabila umur
pakai bambu dapat mencapai waktu 10 – 15 tahun; untuk bambu dalam keadaan terbuka,
dan 15 – 25 tahun untuk bamboo yang diberi perlindungan tertentu. Beberapa metode
pengawetan bambu yang dapat diterapkan adalah:
 Metode Butt Treatment
Bagian bawah batang bambu yang baru dipotong diletakkan di dalam tangki yang berisi
larutan pengawet Cabang dan daun pada batang tetap disisakan. Larutan pengawet tersebut
akan mengalir ke dalam pembuluh batang karena proses transpirasi daun masih berlangsung.
Karena prosesnya memakan waktu yang lama, metode ini hanya tepat diterapkan pada batang
bambu yang pendek dan berkadar air tinggi.
 Metode Tangki Terbuka
Metode ini termasuk metode yang ekonomis, sederhana serta memberi efek perlindungan
yang baik. Metode ini tidak memerlukan teknik instalasi yang rumit. Batang dengan ukuran
tertentu, direndam selama beberapa hari dalam campuran yang terdiri dari air dan larutan
bahan pengawet. Penggunaan bambu yang telah dibelah dapat mengurangi lama
perendaman sebanyak satu setengah kali. Konsentrasi larutan pengawet yang digunakan
untuk bambu yang baru dipotong harus lebih tinggi dibanding bambu yang telah dikeringkan
dengan penganginan. Lama perendaman tergantung pada jenis bahan pengawet, spesis
bambu dan kondisi batang. Penggarukan kulit bagian luar dapat mempercepat penetrasi
larutan pengawet.
 Metode kimia sederhana
Bambu segar yang baru ditebang, didirikan terbalik. Pada ujung bambu bagiaan atas,
dimasukkan tabung yang berisi minyak solar. Karena gaya gravitasi, minyak solar ini akan
mendesak keluar cairan yang terkandung dalam batang bambu. Proses ini memakan waktu
satu minggu.
“Sumber :Pusat Informasi Teknologi Terapan (PITT) – ELSPPAT”

Persiapan Pengukuran
Persiapan pengukuran sangat perlu untuk dilakukan karena dibutuhkan untuk mengetahui
posisi titik dari pemancangan. Alat yang digunakan yaitu :

1. Theodolit : 1 buah
2. Kayu / tongkat tanda
3. Meteran

Persiapan Tenaga

Adapun tenaga yang diperlukan meliputi : (Note: di hitung berdasarkan Mean Power
dari analisa SNI )
o Pelaksana : 1 orang
o Pelaksana Pengukuran : 1 orang
o Asisten Pengukuran : 2 orang
o Pekerja Kasar : 5 orang

Persiapan Peralatan
Persiapan peralatan meliputi :
o Cek kesiapan alat-alat yang digunakan
o Cek kualitas bahan cerucuk bambu
o Diadakan kontrol sebelum pelaksanaan di mulai.

Tahap Pemasangan Cerucuk bambu

1. Sebelum di gunakan bambu harus diperiksa terlebih dahulu sebelum dipancang untuk
memastikan bahwa bambu tersebut memenuhi ketentuan dari bahan dan toleransi yang
diijinkan.
2. Sebelum pemancangan, tindakan pencegahan kerusakan pada cerucuk bambu harus
diambil. Pencegahan ini dapat dilakukan dengan memasang cincin baja atau besi yang kuat.
3. kepala tiang dipotong tegak lurus terhadap panjangnya sampai bagian kayu yang keras dan
diberi bahan pengawet sebelum pur (pile cap) dipasang.
4. kepala tiang (serucuk bamboo) harus tertanam dalam pur dengan ke dalaman yang cukup
sehingga dapat memindahkan gaya.

Categories: 'METODE PEKERJAAN, ManaJemen Proyek

Tags: bambu, cerucuk, Metode, pancang, pondasi

samsir ahmad
Back to top

Anda mungkin juga menyukai