Oleh : Rini
Pembimbing : Prapti Ira Kumalasari
Abstrak, Rini. 2018. Penjernihan Air Menggunakan Bahan Alami Dengan Metode
Filtrasi Sederhana. Penelitian ini dilaksanakan di STT MIGAS Balikpapan pada Tanggal 19
April 2018. Pengujian dilakukan di Laboratorium Perminyakan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui cara menjernihkan air menggunakan bahan alami. Penelitian ini meliputi
proses filtrasi untuk menyaring kotoran serta zat – zat yang terkandung didalam air tersebut.
Hasil praktikum dari beberapa jenis sampel air yang pertama seperti air tanah setelah
dilakukan treatment maka menghasilkan air yang lebih jernih, agak sedikit hijau akibat
klorofil dari rumput, tidak terdapat endapan, dan juga tidak berbau. Pada sampel kedua yaitu
air sungai setelah dilakukan treatment menghasilkan air yang jernih, tidak terdapat endapan
dan juga tidak adanya serangga. Terakhir pada sampel ketiga yaitu air sumur, setelah
dilakukan treatment menghasilkan air yang lebih bersih dan jenrih, hilangnya lumut dan
partikel lainnya, tidak terdapatnya bau pada air. Dari ketiga sampel hasilnya menunjukkan
hasil yang positif yaitu dari ketiga sampel yang keruh menjadi air yang jernih dan lebih
bersih dari sebelumnya. Dari hasil tersebut selain dapat menjernihkan air manfaat yang
didapatkan dari filtrasi menggunakan bahan alami yaitu kemudahan mendapatkan bahan
penyaringan air dengan biaya yang murah.
Rini Page 1
II. BAHAN DAN METODE 2.4 Analisa Ekonomi
Pada percobaan ini biaya
2.1 Waktu dan Tempat pokok yang dikeluarkan sangat
Penelitian ini dilaksanakan terjangkau yaitu seperti arang
dilaboratorium Perminyakan pada tanggal Rp.2.000,00. Spons 2 buah seharga
19 April 2018 di STT MIGAS Balikpapan Rp.8.000,00. Keran 1 buah seharga
Jalan Soekarno Hatta Kilometer 8 Rp.5.000,00. Maka total biaya
Kelurahan Karang Joang Kecamatan yang dikeluarkan sebanyak
Balikpapan Utara Kota Balikpapan. Rp.15.000,00.
Rini Page 2
akhirnya jernih dan bersih tanpa ada
partikel lain.
Hasil praktikum dari beberapa jenis
sampel air yang pertama seperti air tanah
setelah dilakukan treatment maka
menghasilkan air yang lebih jernih, agak
sedikit hijau akibat klorofil dari rumput,
tidak terdapat endapan, dan juga tidak
berbau. Pada sampel kedua yaitu air sungai
setelah dilakukan treatment menghasilkan
air yang jernih, tidak terdapat endapan dan
juga tidak adanya serangga. Terakhir pada
sampel ketiga yaitu air sumur, setelah
dilakukan treatment menghasilkan air yang
lebih bersih dan jenrih, hilangnya lumut
dan partikel lainnya, tidak terdapatnya bau
pada air. Dari ketiga sampel hasilnya
menunjukkan hasil yang positif yaitu dari
ketiga sampel yang keruh menjadi air yang
jernih dan lebih bersih dari sebelumnya.
DAFTAR PUSTAKA
Soehartono. 2012. Penjernihan Air
dengan Saringan Pasir dan Desinfektan
Alami. Jurnal Dosen Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas
Pandanaran
Rini Page 3