Disusun Oleh :
DIYAH NOVITA SARI
P1337420918037
A. Data Demografi
1. Klien/ Pasien
a. Nama : By.Ny.K
b. Tgl lahir/usia : 28-september-2018/ 5 hari
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Kewarganegaraan : Indonesia
e. Tanggal masuk RS : 28-September-2018
f. Diagnosa medis : BBLR
F. Pengkajian Psikososial
1. Respon Hospitalisasi
Bayi hanya rewel saat haus dan BAB
2. Pengetahuan orang tua tentang kondisi bayi :
Orang tua sudah tahu masalah/kondisi yang dialami oleh bayinya. Namun
Ny. K belum mengetahui cara yang tepat untuk memperlancar dan
mengoptimalkan produksi ASI dengan teknik manual
3. Kunjungan orangtua terhadap bayi
Ny. K tidak pernah pulang kerumah, menunggu bayinya diruang tunggu Ibu
sejak awal dirawat.
4. Interaksi orangtua dan bayi
Ny. K datang setiap 2-3 jam untuk melihat bayinya dan mencoba untuk
memberikan ASI pada bayinya dikarenakan semenjak pertama lahir, ASI
Ny. K belum keluar dengan sempurna
5. Suasana hati orang tua
Suasana hati Ny. K sedikit cemas dikarenakan Ny. E tidak bisa
mengeluarkam ASI yang sukup untuk anaknya.
G. Data Penunjang
-
H. Terapi
Tanggal 3 oktober 2018
Fototerapi
DAFTAR MASALAH
NO TANGGAL/ DATA FOKUS ETIOLOGI MASALAH TTD
JAM
1 3 oktober DS: - Berat badan Resiko
2018 DO : bayi menangis lahir rendah ketidakseimbang
16.00 wib , gerakan aktif, ku : an suhu tubuh
cukup
T : 36,8 0C
HR : 130x/menit
RR : 30x/menit
SPO2 : 100 %
pasien BBLR
dengan BBL : 2255
gram
BBS : 2175 gram
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko ketidakseimbangan suhu tubuh berhubungan dengan Berat badan lahir
rendah
INTERVENSI KEPERAWATAN
Tanggal/ Diagnosa
No Tujuan Intervensi TTD
Jam Keperawatan
1 3/10/201 Resiko Setelah dilakukan tindakan keperawatan Pengaturan suhu
ketidakseimbangan
8 1x24 jam masalah teratasi dengan kriteria 1. Monitor suhu minimal 2 jam
suhu tubuh
16.00 berhubungan dengan hasil 2. Pasang alat monitor suhu secara kontinu
Berat badan lahir
wib Tidak ada hipotermia (inkubator)
rendah
HR normal (100-160x/menit) 3. Monitor HR dan Pernafasan
Suhu tubuh stabil (36,5-37,5) 4. Monitor dan laporkan adanya tanda dan
Pernagasan teratur (30-60x/menit) gejala adanya hipotermi
Tidak ada perubahan warna kulit 5. Tingkatkan intake cairan dan
Tidak ada dehidrasi nutrisipertahankan kelembapan inkubator
6. Beritahu tentang indikasi terjadinya hipotermi
dan penanganan emergensi yang diperlukan
Perawatan kanguru
1. Jelaskan keuntungan teknik kontak kulit ke
kulit dengan bayi
2. Pastikan status fisiologis bayi memenuhi
kondisi dalam perawatan kanguru
3. Siapkan lingkungan yang tenang, hangat, dan
cukup privasi
4. Anjurkan orang tua untk memakai pakaian
yang nyaman
5. Ajarkan orang tua cara memindahkan bayi
dari inkubator
6. Posisikan bayi dengan posisi telungkip, tegak
lurus didada orang tua
7. Miringkan kepala bayi pada satu sisi dengan
posisi sedikit ekstensi
8. Panggul dan lengan bayi difleksikan
9. Lindungi posisi bayi dan orang tua (kait
pengikat)
10. Ajakan orang tua adanya status perubahan
fisiologis
11. Ajarkan pemberian asi selama perawatan
kanguru
IMPLEMENTASI
Tgl/ Jam Dx Tidakan Keperawatan Respon TTD
4/10/2018 1 1. Monitor suhu minimal 2
08.00 wib jam
6. Menjelaskan keuntungan
teknik kontak kulit ke kulit
dengan bayi
7. Memastikan status
fisiologis bayi memenuhi
kondisi dalam perawatan
kanguru
8. Menyiapkan lingkungan
yang tenang, hangat, dan
cukup privasi
9. Menganjurkan orang tua
untk memakai pakaian yang
nyaman
10. Mengajarkan orang tua cara
memindahkan bayi dari
inkubator