Anda di halaman 1dari 25

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
EFEKTIVITAS METODE KROMATOGRAFI UNTUK MENGISOLASI
SENYAWA METABOLIT SEKUNDER PADA TANAMAN SURUHAN
(PEPEROMIA PELLUCIDA L.) DENGAN PELARUT METANOL

BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN

Diusulkan oleh:

Ketua : Lutfiana Kartika Dewi (B2C014020/2014)


Anggota : Muhammad Gufron (B2C015009/2015)
Ngain Kristin (B2C016004/2016)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG


SEMARANG
2016
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN

1. Judul Kegiatan : Efektivitas Metode Kromatografi untuk


Mengisolasi Senyawa Metabolit Sekunder
pada Tanaman Suruhan (Peperomia
pellucida L.) dengan Pelarut Metanol
2. Bidang Kegiatan : PKM-P
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Lutfiana Kartika Dewi
b. NIM : B2C014020
c. Jurusan : S1 Pendidikan Kimia
d. Universitas : Universitas Muhammadiyah Semarang
e. Alamat Rumah dan : Gemahsari 85 RT 03/RW IV Kel.
NoTel./HP Kedungmundu Semarang 081946475767
g. Email : lutfianakartika@gmail.com
4. Anggota Pelaksana : 2orang
Kegiatan/Penulis
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Fitria Fatichatul Hidayah, S.Si., M.Pd
b. NIDN : 0601068701
c. Alamat Rumah dan No : Desa Jragung, RT 03 RW 13 Kec.
Tel./HP Karangawen Kab. Demak Jawa Tengah
59566/(085641344016/085640134971)
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemristekdikti : Rp. 12.490.000,-
b. Sumber lain : Rp. 0,-
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 Bulan

Semarang, 11 November 2016

Menyetujui
Ketua Program Studi Pendidikan Kimia Ketua Pelaksana Kegiatan,

(Dra. Endang Tri Wahyuni Maharani, M.Pd) (Lutfiana Kartika Dewi)


NIK. 28.6.1026.042 NIM. B2C014020

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dosen Pendamping,

(Drs. Samsudi Rahardjo, ST., MM., MT) (Fitria Fatichatul Hidayah, S.Si., M.Pd)
NIK. 28.6.1026.028 NIDN. 0601068701

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN........................................................ ii
DAFTAR ISI................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................... 1
1.1. Latar Belakang................................................................................ 1
1.2. Perumusan Masalah........................................................................ 2
1.3. Tujuan Khusus................................................................................ 2
1.4. Luaran yang Diharapkan................................................................. 3
1.5. Manfaat Penelitian.......................................................................... 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA................................................................. 3
2.1. Tanaman Suruhan (Peperomia pellucida L.)…………………….. 3
2.2. Kandungan Senyawa Kimia Tanaman Suruhan…………………. 4
2.3. Metode Pemisahan….……………………………………………. 4
BAB 3 METODE PENELITIAN................................................................ 6
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian……………………………………. 6
3.2. Variabel Penelitian……………………………………………………... 6
3.3. Alat dan Bahan…………………………………………………… 6
3.4. Prosedur Penelitian………………………………………………. 6
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN........................................... 9
4.1. Anggaran Biaya.............................................................................. 9
4.2. Jadwal Kegiatan.............................................................................. 9
BAB 5 DAFTAR PUSTAKA..................................................................... 10
BAB 6 LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................. 11
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pembimbing yang 11
ditandatangani
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan 18
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas 21
Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Peneliti 22

iii
1

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kekayaan alam yang dimiliki oleh bangsa Indonesia sangat melimpah,
khususnya kekayaan flora yang memiliki banyak ragam jenis tumbuh-tumbuhan.
Tumbuh-tumbuhan tersebut memiliki manfaat yang besar bagi kehidupan
manusia, terutama sebagai sumber makanan maupun obat-obatan. Tumbuh-
tumbuhan merupakan bahan pokok yang wajib ada dan menjadi sumber makanan
utama bagi bangsa Indonesia, sedangkan untuk sumber obat-obatan, kekayaann
flora di Indonesia sebenarnya sudah cukup banyak dimanfaatkan nenek moyang
bangsa kita untuk mengobati berbagai macam penyakit.
Salah satu tanaman yang sering digunakan sebagai obat tradisional adalah
tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.). Masyarakat pada umumnya, belum
mengetahui khasiat dan manfaat dari tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.).
Tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.) adalah tanaman kecil dan berakar
dangkal. Tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.) merupakan gulma yang
biasanya tumbuh liar di tempat-tempat yang lembab dan bergerombol. Tanaman
suruhan (Peperomia pellucida L.) secara tradisional telah dimanfaatkan dalam
mengobati beberapa penyakit, seperti asam urat, bisul, jerawat, radang kulit,
penyakit ginjal, dan sakit perut (Hariana, 2006). Masyarakat di Sulawesi Utara
telah juga memanfaatkan tanaman ini untuk penurun kolesterol darah (Sitorus,
Momuat, dan Katja, 2013).
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Nithiya Paramsothy,
Yasmiwar Susilawati, dan Supriyatna (2012) diketahui bahwa senyawa metabolit
sekunder yang terdapat dalam tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.) antara
lain senyawa golongan flavonoid, tanin, saponin, steroid, monoterpen, dan
sesquiterpen. Senyawa metabolit sekunder yang terdapat dalam tumbuhan
merupakan zat bioaktif yang berkaitan dengan kandungan kimia dalam tumbuhan,
sehingga sebagian tumbuhan dapat digunakan sebagai bahan obat. Metabolit
sekunder dapat tersebar di seluruh organ tubuh tumbuhan seperti daun, akar,
batang, bunga, kulit, umbi, dan buah. Jenis dan kandungannya dapat sama
maupun berbeda di setiap organ tumbuhan.
Selama ini proses isolasinya hanya secara kualitatif sehingga perlu adanya
penelitian secara lebih mendalam untuk mengetahui kadar senyawa yang ada
dalam tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.). Hal ini dikarenakan isolasi
secara kualitatif menimbulkan berbagai kelemahan diantaranya prosesnya
membutuhkan waktu lama, proses kualitatif rata-rata kurang sempurna karena
menggunakan peralatan yang sederhana, dan jika menggunakan ekstraksi secara
tradisional maka zat akan terekstraksi sebagian saja. Berdasarkan kelemahan
tersebut, peneliti mengisolasi senyawa metabolit sekunder tanaman suruhan
(Peperomia pellucida L.) menggunakan metode kromatografi kolom dan diuji
kemurnian dengan kromatografi lapis tipis.
2

Dalam penelitian ini kromatografi yang akan dipakai adalah kromatografi


kolom yang mana setelah itu akan diuji kemurnian dengan kromatografi lapis
tipis. Metode kromatografi dipilih karena berbagai keunggulan, diantaranya
adalah metode pemisahan yang cepat dan selektif. Peralatan yang digunakan
sederhana dan mudah didapat. Campuran yang kompleks dapat dipisah dengan
mudah. Keunggulan yang lain adalah cuplikan yang digunakan sangat sedikit
sekali. Uji senyawa dalam kromatografi dapat dilakukan berulang-ulang.
Proses isolasi suatu senyawa metabolit sekunder pada suatu tanaman
diperlukan pelarut yang baik untuk mengekstrak senyawa tersebut. Pemilihan
pelarut dalam proses ekstraksi akan memberikan efektivitas yang tinggi dalam
memperhatikan kelarutan senyawa bahan alam dalam pelarut tersebut. Metanol
adalah salah satu pelarut baik yang sering dipakai untuk mengekstrak senyawa.
Secara umum, pelarut metanol merupakan pelarut yang paling banyak digunakan
dalam proses isolasi senyawa organik bahan alam karena dapat melarutkan
golongan metabolit sekunder (Darwis, 2000; Anonim 1993).
Ekstraksi merupakan metode yang digunakan untuk memisahkan suatu
komponen dari komponen lain atau dari campuran komponen. Ekstraksi suatu
komponen dapat dilakukan dengan menggunakan kromatografi. Identifikasi
senyawa metabolit sekunder digunakan spektrofotometer UV-VIS dan IR.
Berdasarkan latar belakang diatas peneliti mencoba melakukan isolasi dan
identifikasi senyawa metabolit sekunder yang terdapat pada tanaman suruhan
(Peperomia pellucida L.) dengan pelarut metanol yang menggunakan metode
kromatografi kolom dan diuji kemurnian dengan kromatografi lapis tipis.

1.2. Perumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang dipaparkan terdapat beberapa masalah yang
dapat dirumuskan antara lain:
1. Bagaimana hasil yang diperoleh dari isolasi tanaman suruhan
(Peperomia pellucida L.)?
2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan dalam proses isolasi senyawa
metabolit sekunder dari tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)?
3. Bagaimana efektivitas metode kromatografi pada proses isolasi senyawa
metabolit sekunder dari tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)?

1.3. Tujuan Khusus


Tujuan yang ingin dicapai dalam program ini antara lain:
1. Mengetahui hasil isolasi pada tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)
2. Mengetahui waktu yang diperlukan untuk proses isolasi senyawa metabolit
sekunder dari tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)
3. Mengetahui informasi mengenai efektivitas metode kromatografi pada
proses isolasi tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)
3

1.4. Luaran yang Diharapkan


Berdasarkan uraian di atas, maka target luaran yang ingin dicapai adalah:
1. Mendapatkan informasi mengenai senyawa metabolit sekunder pada
tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)
2. Menghasilkan artikel ilmiah untuk publikasi seminar nasional

1.5. Manfaat Penelitian


Manfaat yang ingin dicapai dalam program ini antara lain:
1. Bagi Kemristekdikti
a. Mengetahui efektivitas metode kromatografi pada proses isolasi
tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)
2. Bagi Masyarakat
a. Memberikan informasi mengenai manfaat senyawa yang terkandung
di dalam tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.) serta cara
memperolehnya
3. Bagi Peneliti
a. Senyawa yang dihasilkan dapat diteliti kembali untuk bidang kesehatan

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA


2.1. Tanaman Suruhan (Peperomia pellucida L.)
Tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.) adalah tanaman kecil dan
berakar dangkal. Tanaman ini mudah tumbuh liar di tepi saluran air atau pematang
dan taman. Ukurannya 15 sampai 45 cm. Batangnya sukulen (berair), cerah,
berdaging, demikian pula daunnya yang agak tebal tapi lunak. Tanaman ini
tumbuh sepanjang waktu di bagian agak teduh dan lembab. Tanaman suruhan
dikenal di Asia dan Amerika. Tumbuhan ini sangat mudah tumbuh dan
menghasilkan banyak biji. Tanaman suruhan adalah jenis dalam genus peperomia
(Wikipedia, 2016).

Gambar 2.1. Tanaman Suruhan (Peperomia pellucida L.)


4

Tanaman suruhan dapat dimakan seluruh bagiannya, tapi kebanyakan


digunakan sebagai obat tradisional. Efek farmakologinya adalah sebagai analgesik
(pengurang rasa sakit) dan antiradang (antiinflammatory). Tanaman ini juga
diketahui pula memiliki efek antibiotik spektrum luas, ditunjukkan pada
pengaruhnya dalam menekan Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis,
Pseudomonas aeruginosa, dan Escherichia coli. Ekstrak daun keringnya
(simplisia) dalam kloroform diketahui menghambat fungi Trichophyton
mentagrophytes. Dalam pengobatan tradisional, tanaman suruhan (Peperomia
pellucida L.) dikenal sebagai bagian dalam pengobatan sakit perut, bengkak,
jerawat, kolik, pegal-pegal, sakit kepala, gangguan kemih, dan sakit sendi karena
reumatik. Di Asia Tenggara, seduhan tanaman ini dipakai untuk mengurangi asam
urat dan mengobati gangguan kemih.

2.2. Kandungan Senyawa Kimia Tanaman Suruhan


Tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.) merupakan salah satu jenis
gulma yang biasanya tumbuh liar di tempat-tempat yang lembab dan bergerombol.
Tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.) dapat pula dijadikan obat untuk
beberapa jenis penyakit. Kandungan senyawa kimia yang terdapat pada tanaman
suruhan (Peperomia pellucida L.) antara lain flavonoid, tannin, saponin, steroid,
monoterpen, dan sesquiterpen (Nithiya Paramsothy, Yasmiwar Susilawati, dan
Supriyatna, 2012). Berdasarkan penelitian belum diketahui kadar banyaknya
senyawa metabolit sekunder yang ada pada tanaman suruhan (Peperomia
pellucida L.). Hal ini juga yang mendasari peneliti untuk melakukan kajian lebih
mendalam tentang kadar senyawa kimia yang ada.

2.3. Metode Pemisahan


2.3.1. Ekstraksi Pelarut
Di antara berbagai jenis metode pemisahan, ekstraksi pelarut atau disebut
juga ekstraksi air merupakan metode pemisahan yang paling baik dan populer.
Prinsip metode ini didasarkan pada distribusi zat terlarut dengan perbandingan
tertentu antara dua pelarut yang tidak saling bercampur, seperti benzen,
karbontertraklorida atau kloroform. Batasannya adalah zat terlarut dapat ditransfer
pada jumlah yang berbeda dalam kedua fase pelarut. Ekstraksi pelarut yang
digunakan peneliti adalah sistem maserasi. Maserasi adalah cara mengekstraksi
bahan dengan dilakukannya perendaman menggunakan pelarut bukan air selama
waktu tertentu (Farmakope Indonesia, 1995). Metode maserasi umumnya
menggunakan pelarut non air atau pelarut non polar. Secara teori ketika simplisia
direndam dalam pelarut maka akan terjadi perbedaan konsentrasi zat sehingga
muncul gaya difusi, larutan yang terpekat akan didesak menuju keluar. Larutan
tersebut berusaha mencapai keseimbangan konsentrasi. Proses ini akan berhenti
setelah terjadi keseimbangan konsentrasi atau kejenuhan. Dalam kondisi ini,
proses ekstraksi dinyatakan selesai.
5

2.3.2. Kromatografi
Kromatografi adalah suatu metode pemisahan fisik, dimana komponen-
komponen yang dipisahkan didistribusikan diantara dua fasa, salah satu fasa
tersebut adalah suatu lapisan stasioner dengan permukaan yang luas, lainnya
sebagai fluida yang mengalir lembut disepanjang landasan stasioner. Fasa
stasioner bisa berupa padatan maupun cairan, sedangkan fasa bergerak bisa berupa
cairan maupun gas.
Semua teknik kromatografi, zat-zat terlarut yang dipisahkan bermigrasi
sepanjang kolom, dan tentu saja dasar pemisahan terletak dalam laju perpindahan
yang berbeda untuk larutan yang berbeda. Beberapa alat-alat analitik dapat
digabungkan dengan metode pemisahan untuk analisis secara on-line (on-line
analysis) seperti: penggabungan kromatografi gas (gas chromatography) dan
kromatografi cair (liquid chromatography) dengan mass spectrometry (GC-MS
dan LC-MS), Fourier-transform infrared spectroscopy (GC-FTIR), dan diode-
array UV-VIS (HPLC-UV-VIS).
2.3.3. Spektrofotometri
Ada 2 jenis spektrofotometri yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu :
1. Spektrofotometri UV-Vis
Spektrofotometri UV-Vis adalah salah satu metode dalam kimia analisis
yang digunakan untuk menentukan komposisi suatu sampel baik secara
kuantitatif atau kualitatif yang didasarkan pada interaksi antara materi dan
cahaya.
2. Spektrofotometri Inframerah
Spektrofotometri Inframerah merupakan alat untuk mendeteksi gugus
fungsional, mengidentifikasi senyawa, dan menganalisis campuran.
Instrumen yang merekam spektra inframerah tersedia secara komersial dan
mudah digunakan secara rutin.
Dari 2 jenis spektrofotometri ini, UV-Vis dan IR memiliki prinsip kerja yang
sama yaitu adanya interaksi antara materi dengan cahaya yang dimiliki panjang
gelombang tertentu. Perbedaannya terletak pada panjang gelombang yang
digunakan. Hal ini yang mendasari peneliti menggunakan metode tersebut.
6

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1. Waktu dan Tempat Penelitian


Penelitian dilakukan di Laboratorium Terpadu Universitas
Muhammadiyah Semarang selama 4 bulan. Penelitian menggunakan metode
kromatografi kolom dan diuji kemurnian dengan kromatografi lapis tipis.

3.2. Variabel Penelitian


Pada penelitian ini proses isolasi sebagai variabel bebas, dan senyawa
metabolit sekunder sebagai variabel terikat. Objek penelitian adalah tanaman
suruhan (Peperomia pellucida L.). Metode awal yang digunakan adalah ekstraksi
pelarut yang menggunakan sistem maserasi. Hasil ekstrak dari maserasi akan
digunakan kembali dengan metode kromatografi kolom dan diuji kemurnian
dengan kromatografi lapis tipis.

3.3. Alat dan Bahan


Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu gelas kimia, gelas
ukur, pipet tetes, neraca analitik, evaporator, pipet mikro, seperangkat alat
kromatografi kolom, seperangkat alat kromatografi lapis tipis, lampu UV, corong,
corong pisah, statif dan klem, spatula, tabung reaksi, cawan petri,
Spektrofotometri UV-Vis, dan Spektrofotometri inframerah.
Adapun bahan tumbuhan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
tumbuhan suruhan (Peperomia pellucida L.) yang diperoleh dari daerah
Bandungan, Semarang.
Bahan kimia yang digunakan adalah aquades, metanol, etil asetat, n-
heksan, kloroform, aseton, asam asetat anhidrat, silika gel, plat KLT, pereaksi
fitokimia, dan pereaksi dietil eter.

3.4. Prosedur Penelitian


a. Proses Ekstraksi
1. Akar, batang, dan daun tanaman suruhan dicuci sampai bersih,
dipotong kecil-kecil kemudian dikeringkan lalu diekstraksi dengan
cara maserasi dengan menggunakan metanol.
2. Maserasi dilakukan selama 8x24 jam, setiap 2x24 ekstrak disaring dan
dimaserasi kembali dengan metanol yang baru.
3. Ekstrak dijadikan satu sehingga diperoleh filtrat metanol.
4. Dilakukan evaporasi pada suhu 40˚C dengan menggunakan penguap
vakum sehingga diperoleh ekstrak kental metanol.

b. Uji Fitokimia
Uji fitokimia dilakukan untuk mengetahui golongan senyawa kimia
yang terkandung dalam sampel. Sampel diuji fitokimia untuk melihat
7

kandungan senyawa metabolit sekunder. Uji fitokimia dilakukan terhadap


ekstrak metanol meliputi uji flavonoid, uji alkaloid, dan uji steroid,
terpenoid, dan saponin.

c. Uji Flavonoid
1. Ekstrak kental metanol sebanyak 1 gram dilarutkan dalam 10 ml
metanol.
2. Masukkan ke dalam 4 tabung reaksi dan bagi rata.
3. Tabung pertama sebagai kontrol, dan tabung kedua, ketiga, dan
keempat berturut-turut ditambahkan H2SO4 pekat, NaOH, dan serbuk
Mg-HCl.
4. Perubahan yang terjadi pada masing-masing tabung dibandingkan
dengan tabung kontrol.
5. Hasil positif mengandung senyawa flavonoid ditunjukkan dengan
adanya perubahan warna pada sampel uji.

d. Uji Alkaloid
1. Ekstrak kental metanol sebanyak 1 gram dilarutkan dalam 10 ml
kloroform.
2. Masukkan ke dalam tabung reaksi dan bagi rata.
3. Tabung pertama ditambahkan dengan asam sulfat (H2SO4) 2 N.
4. Lapisan asam dibagi menjadi 3 bagian pada masing-masing tabung
reaksi, kemudian masing-masing tabung diuji dengan pereaksi Mayer,
peraksi Wangner, dan pereaksi Dragendrof.
5. Tabung kedua diuji dengan pereaksi Hager.
6. Hasil positif mengandung senyawa alkaloid ditunjukkan dengan
terbentukknya endapan pada sampel uji.

e. Uji Steroid, Terpenoid, dan Saponin


1. Ekstrak kental metanol sebanyak 1 gram dilarutkan dalam 10 ml dietil
eter.
2. Pisahkan ekstrak yang larut dan tidak larut.
3. Tambahkan 2 tetes asam asetat anhidrat dan 1 tetes H2SO4 pekat pada
ekstrak yang larut dalam dietil eter.
4. Tambahkan sedikit aquades panas pada ekstrak yang tidak larut dalam
dietil eter.
5. Positif adanya steroid jika terbentuk warna kebiruan, dan positif
adanya terpenoid jika terbentuk warna merah kecoklatan, serta positif
adanya saponin jika terbentuk buih atau busa yang bertahan sampai 15
menit.
8

f. Pemisahan dan Pemurnian


Ekstrak metanol yang telah diuji fitokimia dianalisis dengan
menggunakan kromatografi lapis tipis untuk melihat berapa senyawa
dalam sampel. Ekstrak metanol sebanyak 2 gram dipisahkan dengan
kromatografi kolom dengan fase diam silika gel dan dielusi eluen yang
berbeda. Isolat dari ekstrak metanol hasil kromatografi kolom diuji
kemurniannya dengan kromatografi lapis tipis 2 dimensi untuk melihat
pola noda yang sama untuk digabung. Jika isolat tetap menunjukkan pola
noda tunggal, maka dapat dikatakan isolat sudah murni. Isolat hasil
kromatografi lapis tipis yang memiliki faktor retensi (Rf) yang sama
digabung dan diuapkan serta diuji fitokimia.
Identifikasi Senyawa
Isolat hasil pemisahan dan pemurnian dari fraksi metanol yang
telah diuji fitokimia dan telah di kromatografi lapis tipis, selanjutnya
diidentifikasi menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan
spektrofotometer Inframerah untuk mengetahui senyawa metabolit
sekunder yang terkandung pada tumbuhan suruhan. Berikut adalah skema
kerja yang akan dilakukan :

Ekstraksi tanaman suruhan (Peperomia pellucida L.)

Maserasi

Uji fitokimia senyawa metabolit sekunder Pemisahan dan pemurnian

Uji flavonoid Kromatografi kolom

Uji alkaloid Kromatografi lapis tipis

Uji steroid, terpenoid, dan saponin Identifikasi senyawa

Spektrofotometri UV-Vis

Spektrofotometri IR
9

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1. Anggaran Biaya
Ringkasan Anggaran Biaya yang Diajukan
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang 3.747.000
2 Bahan habis pakai 6.245.000
3 Perjalanan 1.249.000
4 Lain-lain 1.249.000
Jumlah 12.490.000

4.2. Jadwal Kegiatan


Bulan
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
Pra Program
Persiapan alat
1
dan bahan
Peminjaman alat
2
penunjang
Pelaksanaan
Program
1 Maserasi
Persiapan uji
2
(kualitatif)
3 Uji fitokimia
Persiapan
4 pemisahan dan
pemurnian
5 Uji kromatografi
Uji
6
spektrofotometri
Pasca Program
Monitoring dan
2
evaluasi
Penyusunan
3
laporan akhir
10

BAB 5. DAFTAR PUSTAKA

Darwis, D. 2000. Teknik Dasar Laboratorium Dalam Penelitian Senyawa Bahan


Alam Hayati, Workshop Pengembangan Sumber Daya Manusia Dalam
Bidang Kimia Organi Bahan Alam Hayati, FMIPA Universitas Andalas
Padang.
Day, R.A dan Underwood, A.L. 2001. Analisis Kimia Kuantitatif. Jakarta :
Erlangga.
Dirjen POM Departemen Kesehatan Republik Indonesia (1995). Farmakope
Indonesia. Edisi V. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia
Hariana, H.A. 2006. Tumbuhan Obat dan Khasiatnya seri 3 Agrisehat. Penebar
Swadaya : Jakarta.
Khopkar, S.M. 2008. Konsep Dasar Kimia Analitik. UI-PRESS : Jakarta.
Paramsothy, N., Susilawati, Y., dan Supriyatna. 2012. Penetapan Parameter
Standar Herba Sasaladaan (Peperomia pellucida (L.) Kunth.). Universitas
Padjadjaran : Bandung.
Sitorus, E., L. I. Momuat., dan D. G. Katja. 2010. Aktifitas Antioksidan Tumbuhan
Suruhan. Universitas Sam Ratulangi : Manado.
Wikipedia. 2016. Tanaman Suruhan
https://id.wikipedia.org/wiki/Tumpangan_air
11

BAB 6. LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1.Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing


A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Lutfiana Kartika Dewi
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Kimia
4 NIM/NIDN B2C014020
5 Tempat dan Tanggal Lahir Madiun, 20 Desember 1994
6 E-mail lutfianakartika@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081946475767
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N Brumbun SMP N 1 Wungu SMA N 1
Dagangan
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2001-2007 2007-2010 2010-2013
Lulus
C. Karya Ilmiah yang Pernah Dibuat
No Judul Kegiatan Tahun
1 Dampak Global Warming Lomba Karya 2012
Ilmiah tingkat
SMA Kabupaten
2 SAMAKEMBAR (Sajadah DIKTI 2014-2015
mabrur kreativitas mahasiswa
berbasis R-SETS)

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau


institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian.

Semarang, 11 Oktober 2016


Pengusul,

(Lutfiana Kartika Dewi)


12

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Muhammad Gufron
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Pendidikan Kimia
4 NIM/NIDN B2C015009
5 Tempat dan Tanggal Lahir Wonosobo, 2 Februari 1996
6 E-mail froninc@yahoo.com
7 Nomor Telepon/HP 082324140880
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N 5 SMP N 1 SMA
Wonosobo Wonosobo Muhammadiyah
Wonosobo
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk- 2002-2008 2008-2011 2011-2014
Lulus
C. Karya Ilmiah yang Pernah Dibuat
No Judul Kegiatan Tahun
1 Pengolahan Air Sadah Di Dusun DIKTI 2015-2016
Tegalkangkung Menjadi Air
Mineral Alami Berstandar SNI:
01-6242-2000
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian.

Semarang, 11 November 2016


Pengusul,

(Muhammad Ghufron)
13

A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Ngain Kristin
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Kimia
4 NIM/NIDN B2C016004
5 Tempat dan Tanggal Lahir Blora, 20 Desember 1998
6 E-mail ngain_18@yahoo.com
7 Nomor Telepon/HP 085648427228
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD N 1 SMP N 1 SMA N 1 Ngawen
Sonokidul Kunduran
Jurusan - -
Tahun Masuk- 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan
Seminar Ilmiah Tempat
1
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian.

Semarang, 11 November 2016


Pengusul,

(Ngain Kristin)
14

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan Fitria Fatichatul Hidayah, S.Si., M. Pd.
gelar)
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Jabatan Fungsional Asisten Ahli
4. Jabatan Struktural -
5. NIP/NIK/Identitas Lainnya K. 1026. 246
6. NIDN 0601068701
7. Tempat Tanggal Lahir Demak, 01 Juni 1987
8. Alamat Rumah Jl. Ketileng Lama III No 5 Pedurugan
Semarang
9. Nomor Telepon/Faks/HP 085641344016
10. Alamat Kantor Jl. Kedungmundu Raya 18 Semarang-
50273
11. Nomor Telepon/Faks (024) 76740293, 76740296 / (024)
76740291
12. Alamat e-mail fitriafatichatul@gmail.com
13. Lulusan yang Telah -
Dihasilkan
1. Kimia Fisika I
2. Kimia Fisika II
3. Praktikum Kimia Fisika
14. Mata Kuliah yang Diampu
4. Kimia Anorganik I
5. Kimia Anorganik II
6. Praktikum Kimia Dasar II
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Universitas Diponegoro Universitas Negeri Semarang
Perguruan
Tinggi
Bidang Ilmu Kimia Fisika Pendidikan IPA Konsentrasi
Kimia
Tahun Masuk 2005 2011
Judul Efek KOH Terhadap Pengembangan Pedoman
Skripsi/Thesis Rendemen Magnesium Kegiatan Bervisi-SETS
Hidroksida pada Elektrolisis Praktikum Kimia Fisika Untuk
Sistem Meningkatkan Keterampilan
C│KOH║MgSO4,KCl│C Proses Sains Calon Guru
Nama I. Dra. Linda Suyati, M.Si I. Prof. Drs. Achmad
Pembimbing II. Rahmad Nuryanto, M.Si Binadja Apt., MS, Ph.D.
II. Dr. Sri Susilogati
Sumarti, M.Si.
15

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir


Jml
No Thn Judul Penelitian Sumber
(Juta Rp)
1. 2014 Eksplorasi Dokumen Core Dan Pap-Er PDP 15
Berkarakter Sebagai Wujud DIKTI
Pedagogical Content Knowledge
Melalui Team Teaching Pembelajaran
Kimia Sma
2. 2014 Potensi Sampah Sayur Pasar Dalam UNIMUS 2.5
Produksi Listrik Melalui Microbial Fuel
Cells
3. 2015 Implementasi Modul I-SETS Praktikum PDP 15
Kimia Dasar untuk Meningkatkan DIKTI
Keterampilan Proses Sains Calon Guru
Kimia
4. 2015 Merekonstruksi Indigenous Science PDM 20
Petani Garam Jawa Tengah sebagai DIKNAS
Upaya Mengembangkan JATENG
Pendidikan Sains Berbasis Kearifan
Lokal
5. 2016 Internalisasi Model Pembelajaran Kemenris 11,6
Student Center Learning (Scl) tek
Menggunakan Role Playing
Mewujudkan Calon Guru Kimia
Berkompetensi Pedagogik Berbasis
Joyfull Learning

D. Pengalaman Pengabdian Masyarakat


Jml
No Thn Judul Penelitian Sumber
(Juta Rp)
1. 2014 Pelatihan dan Pendampingan UNIMU 3
Kurikulum 2013 pada MGMP Kimia di S
Kab Demak
2. 2015 Peningkatan Jiwa Kewirausahaan Siswa Mandiri 3
SMK Melalui Proyek
Chemoentrepreneurship
3. 2015 Workshop Pelatihan Penelitian UNIMU 3
Tindakan Kelas pada Guru MGMP IPA S
Sub Rayon 004 Semarang
4. 2015 Workshop Pelatihan Penulisan Artikel UNIMU 3
Ilmiah pada Guru MGMP IPA Sub S
Rayon 004 Semarang
5. 2016 Kemenris 150
IbIKK Entrepreunership Kimia
tek
6. 2016 IbM Kaderisasi Wirausaha Muda Kemenris 40
Mandiri Di Desa Jragung Kabupaten tek
Demak Melalui Budidaya Jamur
16

Tiram Berbasis Limbah Pertanian


E. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah Dalam Jurnal
Volume/
No Judul Artikel Ilmiah Nomor/ Tahun/ Nama Jurnal
ISSN
1. Pengaruh Pedoman Kegiatan Jurnal Pendidikan
Bervisi-Sets Sains Universitas
Vol. 01 No. 01
Praktikum Kimia Fisika Muhammadiyah
September 2013
Terhadap Semarang
ISSN 2339-0786
Kinerja Calon Guru Kimia

2. Karakteristik panduan Jurnal Pendidikan


praktikum kimia fisika bervisi- Vol. 02 No. 01 Sains Universitas
sets Untuk Maret 2014 Muhammadiyah
meningkatkan keterampilan ISSN 2339-0786 Semarang
proses sains
3. Deskripsi Pedagogical Content Jurnal Pendidikan
Vol. 02 No. 01
Knowledge Guru Kimia Sains Universitas
Maret 2014
Menggunakan Komponen Muhammadiyah
ISSN 2339-0786
Model Pentagon Semarang
4. Pengaruh Voltase Terhadap Jurnal Sains Dasar
No 02 Vol 03
Rendemen Magnesium Universitas Negeri
Oktober 2014
Hidroksida dari Bitterns Yogyakarta
ISSN 2085-9872
melalui sistem Elektrolisis
F.Pengalaman Seminar Ilmiah (oral presentation) dalam 5 tahun terakhir
Nama Pertemuan Ilmiah/ Waktu dan
No Judul Artikel Ilmiah
Seminar Tempat
1. Seminar Nasional "Peran Pengaruh Voltase Terhadap 15 November
Kimia dan Pendidikan Redemen 2015
Kimia dalam Magnesium Hidroksida Universitas
Mengembangkan Industri Dari Bitterns Negeri
Kreatif” Melalui Sistem Elektrolisis Yogyakarta
2. Seminar Nasional Pemanfaatan biomassa 13 Januari
Konservasi dan Pemanfaatan dan limbah peternakan 2015
Sumber Daya Untuk pembutan pupuk Universitas
Alam (KPSDA) 2015 organik berasam humat Sebelas Maret
tinggi Surakarta

3. Seminar Nasional Sains dan Diskripsi Keterampilan 22 Agustus


Entrepreneurship” Proses Sains Calon Guru 2015
Pengembangan Potensi Lokal Kimia Berbasis Inquiry Universitas
Melalui Pembelajaran dan pada Praktikum Kimia PGRI
Kewirausahaan Untuk Dasar Semarang
Peningkatan Kualitas SDM
4. The 3th University Research Classroom Action Maret 2016
Colloquium 2016 Research, Upaya STIKES
Membangun Ekosistem MUHAMMA
Pendidikan Melalui DIYAH
17

Atmosfir Penelitian KUDUS

5. Seminar Nasional Kimia UNY Eksplorasi Pemanfaatan 29 November


2016 Limbah Serbuk Kayu 2016
Sinergi Pendidikan Dan Untuk Budidaya Jamur Universitas
Penelitian Kimia Untuk Tiram Oleh Karang Negeri
Mendukung Pembentukan Taruna Desa Jragung Yogyakarta
Karakter Mandiri Dan
Berprestasi Di Era Global
6. Seminar Nasional Kimia UNY Implementasi 29 November
2016 Entrepreneurship Kimia 2016
Sinergi Pendidikan Dan Berbasis Lingkungan pada Universitas
Penelitian Kimia Untuk Pendidikan Kimia Negeri
Mendukung Pembentukan UNIMUS Yogyakarta
Karakter Mandiri Dan
Berprestasi Di Era Global
7. Seminar Nasional Kimia UNYInternalisasi Model 29 November
2016 Pembelajaran Student- 2016
Sinergi Pendidikan Dan Centered Learning (SCL) Universitas
Penelitian Kimia Untuk menggunakan Role Playing Negeri
Mendukung Pembentukan Mewujudkan Calon Guru Yogyakarta
Karakter Mandiri Dan
Berprestasi Di Era Global
Kimia Berkompetensi
Pedagogik
G. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir
Institusi Pemberi
No Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1 Juara III KKTM tingkat Universitas Diponegoro 2008
Universitas Diponegoro
2 Peserta PIMNAS 2008 UniversitasDiponegoro 2008
3 Pemenang II (Kedua) UniversitasDiponegoro 2008
4 Penyaji Terbaik II dalam DirektoratJendralPendidikanT 2008
PKMP 3 inggi
5 Peserta PIMNAS XXI DirektoratJendralPendidikanT 2008
inggi

Semuadatayang sayaisikandantercantumdalambiodatainiadalahbenardan
dapat dipertanggungjawabkansecara
hukum.Apabiladikemudianhariternyatadijumpai ketidak-sesuaian
dengankenyataan, sayasanggupmenerimasanksi.Demikian biodata ini sayabuat
dengan sebenarnyauntuk memenuhi salahsatu persyaratan dalam
pengajuanProgram Kreativitas Mahasiswa tahun anggaran 2017.
Semarang, 11 November 2016
Dosen Pembimbing,

Fitria Fatichatul Hidayah, S.Si, M.Si


18

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan


1. Peralatan penunjang
Justifikasi Harga Satuan
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian (Rp)
Untuk pengentalan
Sewa evaporator 1 650.000 650.000
ekstrak
Untuk mengetahui
Sewa neraca
berat bahan baku, 2 35.000 70.000
analitik
pelarut, dan reagen
Sewa oven Untuk pengeringan 1 441.000 441.000
Untuk menguji
Sewa peralatan
kandungan tanaman 1 1.000.000 1.000.000
gelas lab
suruhan
Untuk wadah
sampel yang akan
Wadah sampel diuji senyawa 3 20.000 60.000
metabolit
sekundernya
Sewa Untuk melakukan
seperangkat alat titrasi selama 1 50.000 50.000
titrasi penelitian
Water bath Tempat pemanasan 1 700.000 700.000
Wadah simplisia
Baskom plastik tanaman suruhan 1 20.000 20.000
sebelum diekstraksi
Menghaluskan
Blender simplisia tanaman 1 304.000 304.000
suruhan kering
Memotong tanaman
Pisau 1 30.000 30.000
suruhan
Landasan saat
Talenan pemotongan 1 22.000 22.000
tanaman suruhan
Untuk mengetahui
Uji IR 2 100.000 200.000
gugus fungsi
Untuk menentukan
Uji UV-Vis 2 100.000 200.000
kadar senyawa
SUB TOTAL (Rp) 3.747.000

2. Bahan habis pakai


Justifikasi Harga Satuan
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian (Rp)
Tanaman Bahan yang akan
30 ikat 5.000 150.000
suruhan diekstrak
Metanol Pelarut 10 liter 40.000 400.000
19

Jurigen
Aquadest Larutan tambahan 140.000 140.000
@50 liter

Lap kain Untuk pembersih 3 5.000 15.000

Sabun
2 botol
pembersih alat Untuk pembersih 15.000 30.000
@600 ml
lab
Tissue Untuk pembersih 2 gulung 2.500 5.000
Sarung tangan
Untuk pengamanan 1 pack 50.000 50.000
karet

Masker Untuk pengamanan 1 pack 30.000 30.000

10
Sewa lab Tempat penelitian 50.000 500.000
minggu

ATK Administrasi 1 paket 200.000 200.000

Biaya internet Kontinu 5 bulan 100.000 100.000

Kertas saring 20
Untuk penyaring 20.000 200.000
besar lembar
Pemisah zat
Etil asetat 5 liter 85.000 255.000
pengotor

n-heksan Pelarut 3 liter 130.000 390.000

1 botol
Kloroform Pelarut @2,5 540.000 540.000
liter
Aseton Pelarut 1 liter 100.000 100.000
Asam asetat
Pelarut 2 liter 220.000 440.000
anhidrat
Silika gel Sebagai fasa diam 2 kg 35.000 70.000
Untuk pergerakan
Plat KLT 1 lembar 100.000 100.000
fasa
Pereaksi
Untuk uji kualitatif 1 paket 1.265.000 1.265.000
fitokimia
Pereaksi dietil
Untuk uji kualitatif 1 paket 1.265.000 1.265.000
eter
SUB TOTAL (Rp) 6.245.000
20

3. Perjalanan
Justifikasi Harga Satuan
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Perjalanan (Rp)
a. Pembelian
bahan baku
dan alat
Transportasi
penunjang
selama 4 kali 100.000 400.000
b. Pembelian
penelitian
alat kimia
c. Pembelian
bahan kimia
Akomodasi Akomodasi
1 paket 99.000 99.000
penelitian penelitian
Akomodasi
Akomodasi
seminar ke 3 orang 250.000 750.000
seminar
Yogyakarta
SUB TOTAL (Rp) 1.249.000

4. Lain-lain
Justifikasi Harga Satuan
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian (Rp)
Penyusunan
laporan Cetak dan
6 50.000 300.000
kemajuan dan penggandaan
laporan akhir
Dokumen
Dokumentasi 1 paket 100.000 100.000
penelitian
Kumpulan
Prosiding 1 250.000 250.000
artikel
Pendaftaran
Seminar 3 150.000 450.000
seminar
Jurnal Publikasi jurnal 1 149.000 149.000
SUB TOTAL (Rp) 1.249.000
Total (Keseluruhan) 12.490.000
21

Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama NIM Bidang Ilmu Alokasi Waktu Uraian Tugas


(jam/minggu)
1. Lutfiana kartika B2C014020 Pendidikan Kimia 8 jam/minggu Ketua Pelaksana
Dewi 1. Mengkoordinir tugas anggota pelaksana.
2. Mengurus perizinan awal.
3. Merancang strategi pelaksanaanpenelitian
4. Bertanggung jawab pada pelaksanaan.
5. Mengkoordinir pelaksanaan.
2. Muhammad B2C015009 Pendidikan Kimia 5 jam/minggu 1. Pembelian alat-alat lab.
Ghufron 2. Pembelian zat kimia.
3. Melakukan ekstraksi.
4. Menguji kandungan bahan.
3. Ngain Kristin B2C016004 Pendidikan Kimia 5 jam/minggu 1. Pembelian bahan baku dan perlengkapannya.
2. Menyiapkan bahan baku.
3. Membuat larutan.
4. Melakukan titrasi.
22

Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG


(UNIMUS)
Jl. Kedungmundu Raya No. 18 Semarang, Telp. (024) 76740231
Fax. (024) 76740291 email:unimus.ac.id

SURATPERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Lutfiana Kartika Dewi
NIM : B2C014020
Program Studi : S1 Pendidikan Kimia
Fakultas : MIPA

Dengan ini menyatakan bahwa proposalPKM-Psaya dengan judul:


“Efektivitas Metode Kromatografi untuk Mengisolasi Senyawa Metabolit
Sekunder pada Tanaman Suruhan (Peperomia pellucida L.)dengan Pelarut
Metanol” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2017bersifat orisinil dan belum
pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,


maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.

Semarang,11 November 2016

Mengetahui,
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Yang menyatakan,

(Drs. Samsudi Rahardjo, ST., MM., MT) (Lutfiana Kartika Dewi)


NIK.28.6.1026.028 NIM. B2C014020

Anda mungkin juga menyukai