I
Ia
+
Beban
Ea Ra V
-
Ia = I
V = Ea – Ia . Ra
Ish I
Ia
+
Beban
Rsh Ea Ra V
-
V
Ish =
Rsh
Ia = I + Ish
V = Ea – Ia . Ra
I
Rs
Ia
+
Beban
Ea Ra V
-
Ia = I = Ish
V = Ea – Ia . (Ra + Rs)
1. Kompon Pendek
Ish I
Rs
Ia
+
Beban
Rsh
Ea Ra V
-
V+I .Rs
Ish =
Rsh
Ia = I + Ish
V = Ea – Ia . Ra – I . Rs
2. Kompon Panjang
Ish I
Rs
Rsh Ia V
+
Beban
Ea Ra
V
Ish =
Rsh
Ia = I + Ish
V = Ea – Ia . Ra – Ia . Rs
Pa = Ea . Ia (Daya yang dibangkitkan jangkar)
Rugi besi :
1) Histerisis
2) Arus pusar
Rugi mekanis :
1) Gesekan bantalan
2) Angin
Rugi tembaga terdiri dari :
Rugi tembaga pada jangkar = Ia2 . Ra
Rugi daya pada medan = Ish2 . Rsh
Rugi pada sikat
𝑽𝒃𝒏−𝑽𝒃𝒑
%Pengaturan Tegangan = 𝑽𝒃𝒑
𝒙𝟏𝟎𝟎%
Dimana :
Vbn = Tegangan pada beban nol
Vbp = Tegangan pada beban penuh
𝑷𝒐𝒖𝒕 𝑷𝒊𝒏−(𝑹𝒖𝒈𝒊−𝒓𝒖𝒈𝒊)
Ƞ= 𝑷𝒊𝒏
𝒙 𝟏𝟎𝟎% = 𝑷𝒊𝒏
𝒙𝟏𝟎𝟎%
Dimana :
Pout = keluaran generator (Watt)
Pin = masukan generator ( Watt)
A=P
Maka :
𝜱.𝒁 .𝑵 𝑷
Ea = 𝒙
𝟔𝟎 𝑨
𝜱.𝒁 .𝑵
Ea =
𝟔𝟎
A=2
Maka :
𝜱.𝒁 .𝑵 𝑷
Ea = 𝒙
𝟔𝟎 𝟐
𝜱.𝒁 .𝑷.𝑵
Ea =
𝟏𝟐𝟎
Kondisi untuk Effisiensi Maksimum
Pout = V . I
Pin = Pout + Rugi-rugi (Wb)
Pin = V . I + Ia2 . Ra + Rugi-rugi besi + Rugi-rugi lain
Arus pada Effisiensi Maksimum
𝑊𝑏
I= 𝑅𝑎
P = vbn . Ibp
Atau :
P = Ea. ( I. Z)
Latihan Soal.
1) Suatu generator arus searah dengan 4 kutub, belitan jangkarnya dengan
792 penghantar. Fluks per kutub adalah 0,0121 Wb. Tentukanlah pada
kecepatan berapa generator berputar agar membangkitkan tegangan
240 V pada beban nol!
3) Apabila pada kecepatan 1000 rpm dengan fluks per kutub 0,02 Wb, GGL
yang dibangkitkan generator arus searah ini adalah 200 V. Bila kecepatan
meningkat menjadi 1100 rpm dan dalam waktu bersamaan fluks per
kutub berkurang menjadi 0,019 Wb per kutub, berapakah GGL induksi
sekarang?