Anda di halaman 1dari 3

ANALISA SINTESA

Nama Mahasiswa : Deo Rizkyandri


NIM : 18NS246
Hari/Tanggal : Rabu/ 28 November 2018
Ruang : Jantung

1. Identitas Klien: Ny. S (56 Tahun)


2. Diagnosa medis: Hipertensi + PJK
3. Tindakan keperawatan dan rasional: Membaca Hasil EKG (untuk mengetahui
gangguan pada irama jantung)
4. Diagnosa Keperawatan : Intoleransi Aktivitas b.d. Ketidakseimbangan Antara
Suplai dan Kebutuhan Oksigen
5. Data
Ny. S, 56 tahun, dengan diagnosa yaitu Hipertensi + PJK, tanda vital HR:
140/80 mmHg, R: 26 x/m, N: 70 x/m, T: 36,4° C, kesadaran composmentis,
dengan keadaan umum lemah.

6. Prinsip tindakan dan rasional

Tindakan Rasional

 Mencuci tangan Mencegah terjadinya penyebaran


mikroorganisme antara perawat
dan klien.
 Mengucapkan salam pada klien. Menjalin hubungan klien dengan
keluarga dan komunikasi
terapeutik.
 Menanyakan kembali nama klien Memastikan tidak ada kesalahan
maupun disertai bin/binti, umur, dan tindakan kepada klien yang tepat.
alamat rumah klien.

 Menjelaskan prosedur tujuan, kontrak Memudahkan klien mengetahui


waktu, dan kesediaan klien dalam tujuan tindakan dan klien bersedia
tindakan. dalam melakukan tindakan
tersebut.
 Mengatur posisi klien : supinasi Memudahkan dalam penilaian.
 Menempatkan diri disebelah kanan Dapat menilai dalam pemeriksaan.
pasien, bila mungkin
 Memasang EKG Untuk mengetahui kondisi jantung
dan tanda-tanda adanya
pembesaran jantung.
 Merekam EKG Untuk mengetahui hasil dari
hantaran aliran listrik dari jantung.
 Mengucapkan salam kepada klien Menjalin hubungan antara perawat
sebelum berpamitan dengan klien dan komunikasi
terapeutik.
 Mencuci tangan Mencegah terjadinya penyebaran
mikroorganisme.
 Melakukan pembacaan hasil EKG
Irama, HR, Gel. P, Intervensi PR, Kompleks QRS, Axis, Gel. T, Segmen
ST, Tanda Hipertropi, dan Kesimpulan
 Dokumentasi Tiap tindakan keperawatan yang
dilakukan dicatat sebagai
perkembangan klien.

7. Tujuan tindakan
a. Mengetahui adanya gangguan pada jantung maupun tanda-tanda
abnormal pada jantung.

8. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan pencegahannya


a. Salah meletakkan perekam EKG pada bagian tubuh pasien.
Pencegahannya dengan memasang alat EKG sesuai letakknya.
b. Ketika pasien tertawa ataupun berbicara, dapat membuat hasil EKG tidak
maksimal. Pencegahannya pada saat perekaman pasien diharapkan
tenang untuk perekaman EKG

9. Analisa Sintesa
Hipertensi + Heart Failure

Merekam EKG

Membaca Hasil EKG


10. Evaluasi (hasil yang didapat dan maknanya)
 Irama : Reguler
 HR : 97 x/m
 Gelombang P : Normal, 1 kotak kecil
 Interval PR : 0,16 s (normal)
 Komplek QRS : 0,04 s (normal)
 Axis : +30º (normal)
 Gelombang T : Normal
 Segmen ST : Normal
 Tanda Hipertropi : Left Ventricular Hypertrophy (LVH)
 Kesimpulan : Sinus Rytme + Left Ventricular Hypertrophy (LVH)

Banjarmasin, 28 November 2018


Ners muda,

Deo Rizkyandri, S.Kep

Preseptor Klinik,

.........................................

Anda mungkin juga menyukai