I. Pendahuluan:
Puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat perlu dimonitor dan dievaluasi agar
dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat baik dalam pelayanan kesehatan
perseorangan maupun pelayanan kesehatan masyarakat.
Berbagai mekanisme monitoring dan penilaian kinerja dilakukan baik melalui supervisi, laporan
capaian kinerja, audit, lokakarya mini bulanan, lokakarya mini triwulan, penilaian kinerja semester,
dan penilaian kinerja tahunan.
Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi dilakukan analisis dan upaya perbaikan yang
berkesinambungan, sehingga proses pelayanan akan menjadi lebih baik……..dst
II. Latar Belakang: (deskripsikan latar belakang)
Audit internal merupakan salah satu mekanisme untuk menilai kinerja puskesmas yang dilakukan
oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala Puskesmas berdasarkan standar/kriteria/target
yang ditetapkan.
Agar pelaksanaan audit internal dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, maka disusun rencana
program audit.
2. Audit di desa:
a. Audit Pertama
1. Telusur data kinerja KIA di Puskesmas : 3 Mei 2018
2. Kunjungan rumah ke
a). Bidan di desa Waborobo : 4 Mei 2018
b). Bidan di desa Labalawa : 5 Mei 2018
c). Analisis dan penyusunan laporan audit : 7 – 8 Agustus 2017
b. Audit Kedua:
1. Telusur data kinerja KIA di Puskesmas : 3 November 2017
2. Kunjungan rumah ke
a). Bidan di desa Kaliwungu : 4 November 2017
b). Bidan di desa Manyaran : 5 November 2017
c). Bidan di desa Sidomulyo : 6 November 2017
3. Analisis dan penyusunan laporan audit : 7 – 8 November 2017
Instrumen audit
Lampiran 3. Instrumen observasi pelaksanaan kegiatan deteksi dini ibu hamil di desa