FAKTOR RISIKO
Faktor risiko demam tifoid antara lain kebersihan lingkungan yang buruk (tidak
menggunakan jamban saat buang air besar, kualitas sumber air bersih buruk),
hygiene perorangan yang buruk (tidak mencuci tangan sebelum makan),
mengkonsumsi makanan (sayuran) dalam kondisi mentah dan minum air yang tidak
direbus terlebih dahulu.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian demam tifoid antara lain jenis
kelamin, usia, status gizi, kebiasaan jajan, kebiasaan cuci tangan, pendidikan orang
tua, tingkat penghasilan orang tua, pekerjaan orang tua, dan sumber air. (Soedomo
dkk. 2010; Anonim. 2009; Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2008).
Faktor lain yang mempengaruhi kejadian demam tifoid yaitu status gizi kurang
yang dapat menurunkan daya tahan tubuh anak, sehingga anak mudah terserang
penyakit, dan dapat menyebabkan angka kematian demam tifoid semakin tinggi.
Peningkatan kekurangan cairan atau zat gizi pada penderita demam tifoid akibat
adanya diare, mual atau muntah dan perdarahan terus menerus yang diakibatkan
kurangnya trombosit dalam darah sehingga pembekuan luka menjadi menurun.
(Anggarani H. 2012; Nurvina WA. 2012; Sugondo S. 2006; Hartiyanti Y dkk. 2007)
DAFTAR PUSTAKA
Kementerian RI. 2006. Pedoman Pengendalian Demam Tifoid. Jakarta : Kemenkes RI;
2006
Paul, Uttam Kumar. 2017. Typhoid fever : a review. India. International Journal of
Advances in Medicine (Online) http://dx.doi.org/10.18203/2349-
3933.ijam20171035 . Diakses pada tanggal 24 Januari 2019
Widoyono. Penyakit Tropis: Epidemiologi, Penularan, Pencegahan dan.
Pemberantasannya. Jakarta: Penerbit Erlangga; 2011
Soedarmo, dkk. 2010. Buku Ajar Infeksi Pediatri dan Tropis. Jakarta : IDAI.
Darwowandowo, W. 2006. Demam Tifoid : Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak : infeksi dan
penyakit tropis, edisi 1. Jakarta : BP FKUI.
Depkes RI. 2013 Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Depkes RI.
Soegijanto Soegeng. 2006. Demam Berdarah Dengue. Edisi kedua. Surabaya :
Airlangga University Press.
Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2013. Volume 2, Nomor 1, Tahun 2013 Online di
http://ejournals1.undip.ac.id/index.php/jkm diakses pada 23 Januari 2019 pukul
20.00 WIB
Anggarani H. 2012. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Demam Tifoid
pada Anak yang Dirawat di RSUD Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo Kabupaten
Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah pada Tahun 2012. Skripsi. Universitas Islam
Indonesia, Yogyakarta.
Hartiyanti, Y, Triyanti. 2007. Penilaian Status Gizi dalam Gizi dan Kesehatan Masyarakat.
PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Badan Litbang Kesehatan. Riset Keseha-tan Dasar 2007. Jakarta; 2008. Diunduh di:
https:// www.k4health.org/sites/defa ult/files/laporan Nasional Riskesdas 2007. pdf