Anda di halaman 1dari 3

TELAAH JURNAL

No Judul Pengarang / Pendahuluan Metode Hasil Kesimpulan


Tahun
1. PENGARUHLATIHA Kemoterafi merupakan salah Penelitian ini menggunakan desain Hasi uji statistic Latihan PMR
N PROGRESSIVE satu penatalaksanaan paling kuasi eksperimen denga menunjukkan tidak ada mempunyai pengaruh
MUSCLE manjur dan secara agresif pendekatan nonequivalent group hubungan yang signifikan yang bermakna
RELAXATION digunakan untuk melawan dengan pretest dan post test, antara jenis kanker dan terhadap peningkatan
TERHADAP STATUS penyakit kanker. Namun Populasi dalam penelitian ini derajat keganasan status fungsional
FUNGSIONAL demikian kemoterapi juga adalah semua pasien kanker yang dengan status fungsional berdasarkan dimensi
DALAM KONTEKS dapat mengakibatkan berbagai menjalani kemoterafi di lima unit setelah intervensi pada fisik,psikologis, dan
ASUHAN efek samping seperti rawat inap RS Dr. Wahidin kelompok intervensi. social pada kanker
KEPERAWATAN alopsia,gangguan saluran sudirohusodo Makassar pada yang menjalani
PASIEN KANKER cerna, tidak nafsu makan, mual bulan Mei-juni 2009. Teknik kemoterapi.
DENGAN muntah serta sariawan dan pengambilan sampel dilakukan
KEMOTHERAPI DI diare akibat rontoknya selaput dengan non probability samping
RS Dr.WAHIDIN lender mulut dan anus jenis concecutive samping. Sampel
SUDIROHUSODO (Prayogo,2008) terdiri atas 24 pasien sebagai
MAKASSAR kelompok intervensi dan 24 pasien
sebagai kelompok control. Data
Haryanti ratna yang dikumpulkan meliputi data
sitorus 2015 demografi (umur,jenis
kelamin,jenis kanker, derajat
keganasan,regiman
kemoterapi,siklus kemoterapi dan
status nutrisi dan data status
fungsional.
2. KOMPARASI Kanker ginekologi merupakan Metode yang dipakai adalah Kualitas kualitas Tidak terdapat
KUALITAS HIDUP salah satu penyakit yang paling menggunakan desain analitik pasienkanker serviks dan perbedaan yang
WANITA berkembang diseluruh dunia, komparatif rancangan cross pasien kanker ovarium bermakna pada
PENDERITA KANKER insiden kangker dan dan tingkat sectional. Populasi sampel adalah secara umum tidak ada kualitas hidup secara
SERVIKS DAN kematian semakin meningkat pasien kanker sevik dan ovarium perbedaan bermakna umum, namun pada
KANKER OVARIUM secara luas dan khususnya stadium lanjut yang berobat bulan namun terdapat domain tertentu
BERDASARKAN daerah Yogyakarta,perawat September hingga November 2016 perbedaan pada fungsi terdapat perbedaan
SIKLUS sangat berperan penting untuk di RSUP Dr. sarjito menggunakan social di siklus bermakna yang
KEMOTERAPI pemilihan regimen terapeutik teknik purposive sampling dengan kemoterapi 4-6 (p=0,035) mempunyai kulaitas
yang tepat. Tujuan penelitian total pasien 75, masing-masing 34 dengan nilai rata-rata hidup secara
untuk menganalisa perbedaan responden pasien kanker seviks 65,65 ± 34,61 vs 86,08 ± keseluruhan
Made Ririn Sri kualitas hidup penderika kanker dan dan 41 pasien kanker 22,92 efek samping dari
Wulandari 2016 serviks dan kanker ovarium ovarium. Instrumen menggunakan pemberian kemoterafi
stadium lanjut berdasarkan EORTC QLQ-C30 versi Bahasa yang sangat bervariasi
siklus kemoterapi. Indonesia untuk mengukur tergantung dari jenis
kualitas hidup pasienyang dosis pengobatan status
sebelumnya sudah diskrining kesehatan dan stadium
menggunakan PPS. Pasien diukur kanker, sehingga
kualitas hidupnya setelah beberapa hal tersebut
menyelesaikan kemoterapi dapat sebagai factor
minimal siklus pertama. utama mempengaruhi
gajala yang dialami
pasien dan sangat
mempengaruhi kualitas
hidup secara keseluruhan
3. GAMBARAN Selama menghadapi kondisi Penelitian ini menggunakan Hasil penelitian ini Dukungan sosial yang
PERCEIVEID SOCIAL kesehatanya dan perubahan pendekatan kualitatif dengan menyimpulkan bahwa di persepsiksn
SUPPORT PADA yang terjadi akibatnya, metode wawancara semi- kelima dimensi dukungan bentuknya kurang
PENDERITA KANKER penderita kamker stadium structured. Subjek penelitian social di persepsikan oleh tepat,jumlahnya
STADIUM LANJUT lanjut bisa mengalami masalah berjumlah 3 dan memiliki penderita kanker kurang atau
YANG MENJALANI pada aspek fisilogis, social dan karakteristik, yaitu penderita stadium lanjut selama berlebihan dari
PERAWATAN budaya serta spiritual dan kanker yang telah di diagnose menghadpai masalah sumber dukungan
PALLIAITIF, eksistensial kanker stadium lanjut,sedang yang muncul akibat sosial bisa
menjalani perawatan palliative, kondisinya. Sumber memberikan dampak
Agnes Melati dan menjalani perawatan di dukungan osial berasal yang negative bagi
Amelia Listyarini rumah sakit kanker Dharmais dari berbagai pihak. penderita kanker
Witjaksono,2016 Sumber dukungan stadium lanjut,
tertentu bisa namun jika diberikan
memberikan lebih dari secra tepat mampu
satu dimensi dukungan memberikan dampak
sosial. Bentuk dari setiap yang positif.
dimensi dukungan sosial
berbeda-beda,
informasional support
memberikan informasi
untuk memahami kondisi
kesehatan dan nasehat
untuk menjaga kondisi
kesehatan, sedangkan
instrument support
memberikan bantuan
secara finansial dan
peralatan untuk
mendukung pengobatan,
serta memberikan
pelayanan untuk
mengatasi masalah
kesehatan dan rumah
tangga

Anda mungkin juga menyukai