Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN
1. Latar Belakang

Dalam hubungannya dengan pembangunan secara keseluruhan,


pembangunan sektor pariwisata tampaknya merupakan sektor yang
berkembang cukup pesat. Bahkan dapat dijadikan sebagai andalan dalam
meningkatkan pendapatan daerah. Hal ini dapat diketahui semakin besarnya
devisa yang dihasilkan dari sektor ini. Keuntungan ekonomis tersebut
membawa pengaruh pada pendapatan daerah secara umum dan
kesejahteraan masyarakat sekitar secara khusus.

Salah satu pariwisata di Kabupaten Kebumen ialah Pemandian Air


Panas Krakal. Obyek wisata ini bisa dikatakan sebagai Wisata Medis, karena
orang yang datang ke tempat tersebut adalah untuk berobat.Penyakit yang
bisa diobati di sini memang khusus, yakni penyakit kulit.

Dengan adanya pemilihan duta pariwisata ini, maka akan membantu


pemerintah untuk menarik wisatawan dan mempromosikan objek-objek
wisata di Kebumen serta dapat mensosialisasikan kepada masyarakat
pentingnya menjaga tempat pariwisata dan mengajak masyarakat yang berada
di sekitar untuk ikut serta dalam mengelola tempat pariwisata. Selain itu juga
menjaga etika dan sopan santun juga penting untuk menarik wisatawan.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, rumusan masalah yang dapat


penulis buat adalah sebagai berikut :

2.1 Potensi apa sajakah yang terdapat di Pemandian Air Panas Krakal ?
3. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah :
3.1Sebagai persyaratan pemilihan Mas dan Mbak Kebumen
3.2Menggali potensi-potensi yang terdapat di Pemandian Air Panas
Krakal
3.3Pentingnya menjaga kebersihan pariwisata

4. Manfaat Penulisan

Dengan menulis karya tulis ilmiah ini diharapkan dapat memberikan


manfaat bagi semua pihak, baik itu penulis, pemerintah, maupun masyarakat.
Selain dapat memberikan informasi tentang pariwisata, kita juga dapat
meningkatkan kemampuan otak serta kecerdasan emosional.

Pemerintah harus lebih memperhatikan daerah-daerah yang


berpotensi untuk meningkatkan perekonomian daerah. Namun yang sangat
diharapkan dengan penulisan karya tulis ilmiah tentang pariwisata, kita dapat
menjaga dan merawat objek pariwisata yang merupakan bagian dari hidup
kita. Oleh karena itu kita harus sadar dan peduli karena itu semua adalah milik
kita bersama. Karena kalau bukan kita yang menjaganya siapa lagi.
BAB II
PEMBAHASAN
Pemandian Air Panas Krakal adalah salah satu obyek wisata yang ada di
Kebumen yang terletak di desa Krakal Kecamatan Alian, kabupaten Kebumen,
provinsi Jawa Tengah. Jika dari arah Jakarta, sesampainya di simpanglima
Sokka, lurus saja, ikuti jalan bus kota, sampai pertigaan antara jalan sarbini
dengan tentara pelajar, kemudian lurus ke arah timur, nanti ada pertigaan
pertama, belok kiri, maka akan sampai ke obyek wisata Pemandian Air Panas
Krakal. Jarak tempuh kurang lebih dari kota Kebumen 8 km.

Mengingat tempat wisata ini tempat pemandian dengan tujuan utama medis
maka pengelola membagi dalam dua tempat pemandian yaitu, untuk
pengunjung biasa (tidak menderita penyakit) dan untuk pengunjung yang
khusus mempunyai penyakit kulit. Agar penyakit tersebut tidak menular
kemana-mana.

Kandungan yang terdapat dalam Pemandian Air Panas Krakal yaitu : Sulfat
(SO4 1236 mg/1. Kesadahan 320,3 ED. Anmonia (N) 3,9 mg/1. Ph 8,9 mg/1.
Tembaga (CU) 0,2 mg/1. Flourida (F) 0,7 mg/1. Nitrat & Nitrit 0,7 & 0,0 mg/1.
Kebutuhan Biologi akan Oksigen 4,6 mg/1.

Selain itu alam sekitar Pemandian Krakal juga sangat asri. Sebelah barat ada
lapangan yang bisa di gunakan untuk sarana perkemahan. Untuk kulinernya,
sama dengan tempat wisata lainya di kabupaten Kebumen, seperti bakso, mie
ayam, nasi rames, dan minumannya ada es teh, es jeruk, es kelapa muda, dan
soft drink. Mungkin Cuma ada satu yang tidak ada di obyek wisata lainnya di
kebumen, yaitu tahu krakal. Tahu krakal dibuat dari kedelai hitam, ada juga dari
kedelai putih, yang rasanya tidak kalah dengan tahu Sumedang, karena cita
rasanya yang menggoda selera, apalagi dimakan setelah mandi.
Bila yang gemar olahraga panjat gunung, di sini juga tersedia, pegunungan
indrakila namanya. Pegunungan ini merupakan yang tertinggi di kabupaten
Kebumen. Sangat cocok untuk yang suka hobby naik gunung, silahkan mencoba
tantangan yang diberikan oleh alam yang masih prawan dan elok
pemandangannnya.

Pemandian Air Panas Krakal ini, punya cerita sendiri. Konon, tempat tersebut
ditemukan oleh seorang penggembala sapi. Hanya saja, siapa nama
penggembala tidak di ketahui. Waktu itu kawasan tersebut masih berupa Hutan
Belantara. Dalam kelelahan menggembala sapinya ini, ternyata hewan
kesayangannya menuju sebuah tempat berupa belik yang akhirnya digunakan
untuk minum oleh sapi-sapi gembalanya itu. Cukup aneh di tengah hutan ada
bilik, punya siapakah gerangan ?

Penemuan tersebut dilaporkan pada Kepala Desa setempat. Menurut catatan,


penemuan terebut pada tahun 1901. Kemudian, tempat belik yang mengandung
air mujarab ini oleh Pemerintah Belanda dibangun, yakni tahun 1905, atau
empat tahun setelah penemuan belik tersebut.

Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kebumen, tempat tersebut kemudian


dijadikan sebuah tempat wisata. Tentu, bangunan Belanda sudah tak banyak
yang nampak di sini, tetapi masih terlihat sebuah sumur yang cukup lebar.
Sumur tersebut setiap tahun dikuras untuk menjaga kebersihan sumur.
Pemandian Air Panas Krakal merupakan pemandian dengan model
ruangan/private berfasilitas bathub untuk berendam. Untuk melayani
pengunjung disediakan 20 kamar standar. Bagi yang berombongan, dianjurkan
untuk booking dahulu kalau tidak ingin mengantri panjang terutama pada saat
akhir pekan atau hari libur. Untuk pengunjung yang berasal dari luar kota pihak
pengelola kini telah menyediakan Penginapan. Namun biasanya para
pengunjung yang menginap ini secara khusus datang untuk melakukan terapi
pengobatan. Selama menginap mereka melakukan terapi secara rutin pagi siang
sore, dengan berendam sambil meminum airnya sedikit.

Anda mungkin juga menyukai