Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang masalah


Dalam proses pembelajaran akidah akhlak di kelas XI Madrasah Aliyah, ada
beberapa materi pokok yang disampaikan seperti materi ilmu kalam yang di ulas
pada semester ganjil, pada proses penyampain materi pembelajaran seorang
pendidik tentunya mempunyai metode dan strategi khusus agar anak didik dapat
menerima dengan mudah materi yang disampaikan.
Dalam pemilihan metode dan strategi seorang pendidik tidak bisa secara asal
dalam memilihnya, pendidik diharuskan memahami karakter setiap anak didik
suasana kelas,dan materi yang akan disampaikan untuk menyesuaikan metode
dan strategi yang akan digunakan sehingga dengan begitu kegiatan belajar
mengajar akan lebih efektif. Oleh karena itu,dalam isi makalah kelompok kami
akan memaparkan strategi dan metode yang sesuai dengan materi pelajaran
akidah akhlah kelas XI semester ganjil tentang materi ilmu kalam.

B. Rumusan masalah
1. Apa saja materi akidah akhlak yang disampaikan di kelas XI semester
ganjil MA ?
2. Apa saja metode yang cocok untuk menyampaikan materi akidah akhlak
di kelas XI semester ganjil MA ?
3. Apa saja strategi pembelajaran yang cocok untuk menyampaikan materi
akidah aklhak di kelas XI semester ganjil MA ?

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Materi Pokok Akidah Akhlak Kelas XI Semester Ganjil MA

Dalam proses pembelajaran akidah akhlak di semester ganjil kelas XI


Madrasah Aliyah, ada beberapa materi pokok yang disampaikan, yaitu :
1. Memahami ilmu kalam.
2. Memahami aliran-aliran ilmu kalam dan tokoh-tokohnya.
3. Menghindari akhlak tercela.
4. Membiasakan akhlak terpuji.
5. Meneladani kisah.

Untuk itu, disini akan dipaparkan penjelasan singkat mengenai materi- materi
diatas :

1. Memahami ilmu kalam


Secara harfiah kata kalam berarti pembicaraan. Dalam pengertian,
pembicaraan yang bernalar dan menggunakan logika. Maka cirri utama
ilmu kalam adalah rasionalitas dan logis. Sedangkan pengertian ilmu
kalam secara terminology adalah suatu ilmu yang membahas berbagai
masalah ketuhana dengan menggunakan argumentasi logika dan filsafat.
Dasar pembahasan ilmu kalam sendiri yaitu Al-Qur’an, hadits,
pemikiran manusia, dan insting. Ruang lingkup pembahasan ilmu kalam
diantaranya :
a. Pembahasan ilmu kalam.
b. Aspek-aspek ilmu kalam.
c. Masalah-masalah yang bertentangan dengan kalam.
Sedangkan fungsi dari ilmu kalam ialah salah 1nya untuk memperkuat,
membela dan menjelaskan akidah islam. Dengan adanya ilmu kalam

2
bisa menjelaskan, memperkuat, dan membelanya dari berbagai
penyimpanagan yang tidak sesuat dengan ajaran islam.
2. Memahami aliran-aliran ilmu kalam dan tokoh-tokohya
Aliran-aliran yang terdapat dalam ilmu kalam diantaranya :
a. Aliran khawarij, tokoh aliran ini adalah Abdullah bin Wahhab Ar
Rasyidi, Urwah bin Hudair, Mustarid bin Sa’ad, dll.
b. Aliran murji’ah, tokoh aliran ini adalah Abu Hasan Ash-Shalihi, Yunus
bin An-Namiri, Ubaid bin Al-Muktaib, Ghailan Ad-Dimasyqi.
c. Aliran syi’ah, tokoh aliran ini adalah Abu Dzar al Ghiffari, Miqad bin
Al aswad, Ammar bin Yasir, dll.
d. Aliran jabariyah, tokoh aliran ini adalah Jahm bin Safwan, Al-Ja’ad
bin Dirham, Husain bin Muhammad Al Najjar, Dirar Ibn ‘Amr.
e. Aliran qadariyah, tokoh aliran ini adalah Ma’bad al Juhaini dan
Ghilan ad Dimasyqi.
f. Aliran mu’tazilah, tokoh aliran ini adalah Washil bin Atha’, Abu
Huzail Al Allaf, Al Nazzam, Abu Hasyim Al Jubba’i.
g. Aliran Ahu Sunnah Wal Jamaah.
3. Menghindari akhlak tercela
a. Mabuk-mabukan.
b. Judi.
c. Zina.
d. Mencuri.
e. Mengkonsumsi narkoba.
4. Membiasakan akhlak terpuji
a. Akhlak berpakaian.
b. Akhlak berhias.
c. Akhlak perjalanan (safar).
d. Akhlak bertamu.
e. Akhlak menerima tamu.

3
5. Meneladani kisah Fatimatuz Zahra dan Uwais Al-Qarni
Teladan yang bisa diambil dari Fatimatuz Zahra adalah rendah hati, taat
suami, dan hidup sederhana. Sedangkan teladan yang bisa diambil dari
Uwais Al-Qarni adalah sederhana, jujur, dan tidak bergantung kepada
orang lain.1

B. Metode Yang Sesuai Untuk Menyampaikan Materi


Dari beberapa materi diatas, disini akan dipaparkan beberapa metode yang
tepat untuk menyampaikan materi tersebut, diantaranya :
a. Memahami ilmu kalam, metode yang cocok digunakan ialah :
 Diskusi.
 Tanya jawab.
 Resitasi.
b. Memahami aliran-aliran ilmu kalam dan tokoh-tokohnya, metode yang
cocok digunakan ialah :
 Diskusi.
 Tanya jawab.
 Resitasi.
c. Menghindari akhlak tercela, metode yang cocok digunakan ialah :
 Tanya jawab.
 Inquiry.
 Diskusi.
 Problem solving.

1
Usman,Dkk.Buku Paket Aqidah Akhlak Peminatan IPA,IPS,Bahasa Kelas XI Semester
Ganjil,Cet1,(Jakarta: Direktorat Pendidikan Madrasah,Direktorat Jendral Pendidikan
Islam,Kemenag RI,2015),hlm:1-109

4
d. Membiasakan akhlak terpuji, metode yang cocok digunakan ialah :
 Diskusi.
 Tanya jawab.

e. Meneladani kisah Fatimatuz Zahra dan Uwais Al-Qarni, metode yang


cocok digunakan ialah :
 Diskusi.
 Tanya jawab.
 Resitasi.2

C. Strategi Yang Sesuai Untuk Menyampaikan Materi


Untuk menyampaikan materi-materi diatas, disini ada beberapa strategi
yang mungkin cocok digunakan untuk menyampaikan materi-materi tersebut,
diantaranya :
1. Strategi Pembelajaran Inquiry, strategi pembelajaran inquiry ini
menekankan kepada proses mencari dan menemukan. Materi pelajaran
tidak diberikan secara langsung, peran siswa dalam strategi ini adalah
mencari dan menemukan sendiri materi pelajaran, sedangkan guru
berperan sebagai fasilitator dan membimbing siswa untuk belajar.
2. Strategi pembelajaran berbasis masalah, strategi pembelajaran berbasis
masalah harus dimulai dengan kesadaran adanya masalah yang harus
dipecahkan. Pada tahapan ini guru membimbing siswa pada kesadaran
adanya kesenjangan atau gap yang dirasakan oleh manusia atau

2
Anwar,Rosihun, Metode Penyampaian Ilmu Tasawuf, (Bandung: Pustaka Setia,2008),hlm:25

5
lingkungan sosial. Kemampuan yang harus dicapai oleh siswa, pada
tahapan ini adalah siswa dapat menentukan atau menangkap kesenjangan
yang terjadi dari berbagai fenomena yang ada.
3. Strategi pembelajaran koorperatif, Strategi ini berlandaskan pada teori
belajar Vygotsky (1978, 1986) yang menekankan pada interaksi sosial
sebagaisebuahmekanismeuntukmendukungperkembangan kognitif. Selain
itu, metode ini juga didukung oleh teori belajar information
processing dan cognitive theory of learning. Dalam pelaksanaannya
metode ini membantu siswa untuk lebih mudah memproses informasi
yang diperoleh, karena proses encoding akan didukung
dengan interaksi yang terjadi dalam Pembelajaran Kooperatif.
Pembelajaran dengan metode Pembelajaran Kooperatif dilandasakan pada
teori Cognitive karena menurut teori ini interaksi bisa mendukung
pembelajaran.
4. Strategi Pembelajaran CTL (Contextual Teaching And Learning), strategi
ini merupakan konsep belajar yang membantu guru mengkaitkan antara
materi yang diajarkanya dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong
siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan
penerapan dalam kehidupan sehari-hari.3

3
Satrawi,Hasibullah,Strategi Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam, (Yogyakarta: Grafindo
Persada,2000)hlm:34

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Materi pembelajaran akidah akhlak di kelas XI semester Ganjil Madrasah
Aliyah membahas mengenai bebarapa materi, diantaranya :
1. Memahami ilmu kalam.
2. Memahami aliran-aliran ilmu kalam dan tokoh-tokohnya.
3. Menghindari akhlak tercela.
4. Membiasakan akhlak terpuji.
5. Meneladani kisah.

Metode-metode yang cocok untuk menyampaikan materi-materi diatas adalah:

1. Diskusi.
2. Tanya jawab.
3. Resitasi.
4. Inquiry.
5. Problem solving.

Strategi pembelajaran yang dapat digunakan antara lain :

1. Strategi Pembelajaran Inquiry.


2. Strategi pembelajaran berbasis masalah.
3. Strategi pembelajaran koorperatif.
4. Strategi Pembelajaran CTL (Contextual Teaching And Learning).

Anda mungkin juga menyukai