Anda di halaman 1dari 9

/RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMAN 9 Garut


Kelas/Semester : X/2
Peminatan : Ilmu-ilmu Sosial
Mata Pelajaran : Sejarah (Peminatan)
Topik : Manusia Purba Indonesia dan Dunia
Sub Topik : Manusia Purba di Dunia
Pertemuan ke- : 3,4,5 dan 6

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisispengetahuan faktual, konseptual, procedural berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
1.1. Menghayati proses kelahiran manusia Indonesia dengan rasa bersyukur
1.2. Menghayati keteladanan para pemimpin dalam mengamalkan ajaran agamanya.

2.1. Menunjukkan sikap tanggung jawab, peduli terhadap berbagai hasil budaya zaman praaksara, Hindu-
Buddha dan Islam
2.2. Meneladani sikap dan tindakan cinta damai, responsif dan pro aktif yang ditunjukkan oleh tokoh
sejarah dalam mengatasi masalah sosial dan lingkungannya
2.3. Berlaku jujur dan bertanggungjawab dalam mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran sejarah

3.9 Menganalisis keterkaitan antara manusia purba Indonesia dan Dunia dengan manusia modern dalam
fisik dan budaya

4.9. Menyajikan hasil analisis mengenai keterkaitan antara Manusia Purba Indonesia dan Dunia dengan
manusia modern secara fisik dan budaya, dalam berbagai bentuk presentasi.

C. Indikator Pencapain Kompetensi


1. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Ardhipithecus Ramidus
2. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Australopithecus
3. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo rhodensis
4. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Sinanthropus pekinensis
5. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Sinantrhropus lantianensis
6. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo heidelbergensis
7. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo neanderthalensis
8. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo cro magnon
9. Menyajikan hasil analisis berbentuk tulisan tentang ciri-ciri fisik manusia purba di Asia, Afrika, dan
Eropa.

D. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi, mengamati, dan membaca referensi siswa diharapkan dapat :
1. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Ardhipithecus Ramidus
2. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Australopithecus
3. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo rhodensis
4. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Sinanthropus pekinensis
5. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Sinantrhropus lantianensis
6. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo heidelbergensis
7. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo neanderthalensis
8. Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo cro magnon
9. Menyajikan hasil analisis berbentuk tulisan tentang ciri-ciri fisik manusia purba di Asia,

1
E. Materi Ajar
1. Manusia purba di dunia

F. Alokasi Waktu
- 3 x 45 Menit

G. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


- Pendekatan : Saintifik
- Strategi : Cooperative learning dan Jigsaw
- Metode : Ceramah, diskusi, Tanya jawab dan penugasan

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke – 3

Kegiatan Deskripsi Waktu

 Memberikan salam
 Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar
 Menanyakan kehadiran siswa
Pendahuluan  Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa 10
 Menyampaikan Kompetensi Dasar yang akan dipelajari
 Menyampaikan indikator, tujuan dan pentingnya pembelajaran melalui
power point
 Mengamati :
- Menayangkan gambar kehidupan masyarakat purba di dunia

 Menanya :
- Mendorong siswa untuk dapat memberikan pertanyaan yang
berhubungan dengan gambar yang ditayangkan
- Memberikan penjelasan singkat tentang materi pelajaran yang akan
di pelajari

 Mengeksplorasikan :
- Memberikan penjelasan kepada siswa tentang proses pembelajaran
melalui teknik cooperative jigsaw
- Membagi siswa menjadi 3 kelompok ahli
- Setiap kelompok ahli diberikan tugas untuk mendiskusikan :
1. Kelompok I : Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba
Ardhipithecus Ramidus
2. Kelompok II : Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba
Australopithecus
3. Kelompok III:Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo
rhodensis
Inti 4. Kelompok IV : Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba 90
Sinanthropus pekinensis
5. Kelompok V : Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba
Sinantrhropus lantianensis
6. Kelompok VI : Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo
heidelbergensis
7. Kelompok VII :Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo
neanderthalensis
8. Kelompok VIII : Mengidentifikasi ciri-ciri fisik manusia purba Homo
cro magnon
9. Kelompok IX :Menyajikan hasil analisis berbentuk tulisan tentang
ciri-ciri fisik manusia
- Setiap kelompok kemudian mengumpulkan, menganalisis, dan
mencatat informasi atau data yang didapat melalui diskusi
berdasarkan referensi buku atau media lain

 Mengkomunikasikan :
- Kelompok I dan II bergantian mempresentasikan hasil diskusi di
depan kelas.
- Siswa yang lain menyimak dan menanggapi
 Siswa dengan dibimbing oleh guru membuat kesimpulan dari materi
Penutup yang sudah didiskusikan 35
 Evaluasi untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran

2
Kegiatan Deskripsi Waktu
 Siswa melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran
 Siswa mengerjakan tugas dengan menjawab pertanyaan soal-soal
latihan yang ada di buku paket.
 Mengucapkan salam

Pertemuan ke – 4

Kegiatan Deskripsi

 Memberikan salam
 Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar
 Menanyakan kehadiran siswa
Pendahuluan  Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa
 Menyampaikan Kompetensi Dasar yang akan dipelajari
 Menyampaikan indikator, tujuan dan pentingnya pembelajaran melalui power
point
 Mengamati :
- Menayangkan gambar Ardhipithecus Ramidus dan Australopithecu

 Menanya :
- Mendorong siswa untuk dapat memberikan pertanyaan yang berhubungan
dengan gambar yang ditayangkan
- Memberikan penjelasan singkat tentang materi pelajaran yang akan di
pelajari
Inti
 Mengeksplorasikan :
-siswa dari kelompok I dan II membuat resume hasil diskusi pada pertemuan
sebelumnya
- siswa dari kelompok II dan IV mempersiapakan materi diskusi didepan kelas

 Mengkomunikasikan :
- Kelompok II dan IV bergantian mempresensentasikan hasil diskusi kelompok
didepan kelas
- Siswa dari kelompok yang lain menyimak dan menanggapi
 Guru menginformasikan kelompok yang akan mempresentikan hasil diskusi pada
pertemuan berikutnya.
 Siswa dengan dibimbing oleh guru membuat kesimpulan dari materi yang sudah
didiskusikan
Penutup  Evaluasi untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran
 Siswa melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran
 Siswa mengerjakan tugas dengan menjawab pertanyaan soal-soal latihan yang
ada di buku paket.
 Mengucapkan salam

Pertemuan ke – 5

Kegiatan Deskripsi

 Memberikan salam
 Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar
 Menanyakan kehadiran siswa
Pendahuluan  Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa
 Menyampaikan Kompetensi Dasar yang akan dipelajari
 Menyampaikan indikator, tujuan dan pentingnya pembelajaran melalui power
point

3
Kegiatan Deskripsi
 Mengamati :
- Menayangkan gambar Homo rhodensis dan Sinantresis pekinensis

 Menanya :
- Mendorong siswa untuk dapat memberikan pertanyaan yang berhubungan
dengan gambar yang ditayangkan
- Memberikan penjelasan singkat tentang materi pelajaran yang akan di
pelajari
Inti
 Mengeksplorasikan :
-siswa dari kelompok III dan IV membuat resume hasil diskusi pada pertemuan
sebelumnya
- siswa dari kelompok V ,VI dan VII mempersiapakan materi diskusi didepan kelas

 Mengkomunikasikan :
- Kelompok V ,VI dan VII bergantian mempresensentasikan hasil diskusi
kelompok didepan kelas
- Siswa dari kelompok yang lain menyimak dan menanggapi
 Guru menginformasikan kelompok yang akan mempresentikan hasil diskusi pada
pertemuan berikutnya.
 Siswa dengan dibimbing oleh guru membuat kesimpulan dari materi yang sudah
didiskusikan
Penutup  Evaluasi untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran
 Siswa melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran
 Siswa mengerjakan tugas dengan menjawab pertanyaan soal-soal latihan yang
ada di buku paket.
 Mengucapkan salam

Pertemuan ke – 6

Kegiatan Deskripsi

 Memberikan salam
 Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk belajar
 Menanyakan kehadiran siswa
Pendahuluan  Mempersilakan salah satu siswa memimpin doa
 Menyampaikan Kompetensi Dasar yang akan dipelajari
 Menyampaikan indikator, tujuan dan pentingnya pembelajaran melalui power
point
 Mengamati :
- Menayangkan gambar Sinantrofus lataenensis

 Menanya :
- Mendorong siswa untuk dapat memberikan pertanyaan yang berhubungan
dengan gambar yang ditayangkan
- Memberikan penjelasan singkat tentang materi pelajaran yang akan di
pelajari
Inti
 Mengeksplorasikan :
-siswa dari kelompok V, VI, dan VIImembuat resume hasil diskusi pada pertemuan
sebelumnya
- siswa dari kelompok VII dan IX mempersiapakan materi diskusi didepan kelas

 Mengkmunikasikan :
- Kelompok VII dan IX bergantian mempresensentasikan hasil diskusi kelompok
didepan kelas
- Siswa dari kelompok yang lain menyimak dan menanggapi
 Guru menginformasikan kelompok yang akan mempresentikan hasil diskusi pada
pertemuan berikutnya.
 Siswa dengan dibimbing oleh guru membuat kesimpulan dari materi yang sudah
didiskusikan
Penutup  Evaluasi untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran
 Siswa melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran
 Siswa mengerjakan tugas dengan menjawab pertanyaan soal-soal latihan yang
ada di buku paket.
 Mengucapkan salam

4
I. Penilaian Hasil Belajar
a. Tes :
1. Uraian (Terlampir)
2. Pilihan Ganda (Terlampir)

b. Non Tes :
1. Lembar pengamatan kerja kelompok (Terlampir)
2. Lembar Pengamatan Persentasi (Terlampir)

J. Sumber Belajar
 Buku sumber Sejarah SMA X
- Tim Nasional Penulisan Sejarah Indonesia. 2009. Sejarah Nasional Indonesia : Zaman Prasejarah di
Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
- Koentjaraningrat. 1980. Pengantar Ilmu Anthropologi. Jakarta: Rineka Cipta
- Soekmono, R. 1985. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia 1. Yogyakarta: Kanisius.
- Hendrayana dan Wawan Darmawan. 2009. Sejarah untuk SMA dan MA Kelas X Jilid 1. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
- M.Habib Mustopo dan Hermawan. 2013. Sejarah SMA Kelas X. Jakarta : Yudhistira
 White board/papan flanel
 Power point
 LCD
 Internet
 Kartu pembelajaran
 Peta Sejarah

Malangbong, Juli 2018


Mengetahui,
Kepala SMAN 9 Garut Guru mata pelajaran,

Yusa, S.Pd, M.Pd Helmi Muhaemin, S.Pd


NIP.196512251989031008 NIP. -

5
Lampiran :

A. Ringkasan Materi

1. Ardhipithecus Ramidus
Ditemukan oleh White dan kawan-kawan pada tahun 1994 di Aramis, Ethiopia., Afrika Timur. Fosil
ini berasal dari sekitar 4,4 juta tahun yang lalu. Pada awalnya fosil hominid ini ditempatkan dalam
genus Australopithecus dengan sebutan ramidus, kemudian oleh tim White, fosil ini ditempatkan
dalam genus baru yaitu Ardhipithecus. Hal ini disebabkan karena ramidus memiliki perbedaan yang
sangat besar dengan semua kelompok austraopithecus. Ardhipithecus memiliki cirri gigi taring bagian
bawah dan atas relative lebih besar dan lapisan emailnya tipis. Makhluk ini masih menunjukan benagai
cirri primitive seperti moyang hominid atau simpanse.

2. Australopithecus
Ditemukan beberapa jenis fosil Australopithecus di wilayah Afrika. Diantaranya :
a. Australopithecus Anamensis
Ditemukan di wilayah Timur Kanapoi, Danau Turkana, Kenya, Afrika Timur pada tahun 1965
oleh tim peneliti dari Havard University. Pada saat itu ditemukan satu tulang lengan yang
diperkitrakan berasal darimasa Pleistosen yaitu sekitar 4,2 – 3,9 juta tahun yang lalu. Ciri-ciri fisik
fosil ini adalah memiliki gigi taring yang besar dan lapisan email gigi yang tebal. Tinggi badan laki-
laki sekitar 151 cm dan perempuan 105 cm. Makanannya diperkirakan berupa buah-buahan, biji-
bijian, dan beberapa makanan lain berupa umbi-umbian. Mereka hidup di hutan kayu terbuka dan
sungai.

b. Australopithecus Afarensis
Australopithecus Afarensis adalah jenis hominid yang diperkirakan hidup sekitar 3,9 atau 2,9
juta tahun yang lalu. Fosil ini hanya ditemukan di wilayah Afrika Timur, yaitu di Hadar, Ethiopia,
dan Laetoli, Tanzania.
Ciri-ciri fosil ini adalah memliki tubuh ramping. Tinggi sekitar 151 cm bagi laki-laki dan
perempuan 105 cm. volume otak sekitar 380 -500 cm3. Tangan relative panjang. Tulang jarinya
membengkok dan ibu jari pendek. Diperkirakan mereka hidup di savanna, hutan kayu, dan sekitar
danau. Makanan mereka adalah buah-buaha, kacang-kacangan, dan ubi kayu.

c. Australopithecus Africanus
Fosil ini ditemukan di Afrika Selatan. Berasal dari sekitar 3,0 atau 2,3 juta tahun yang lalu.
Hidup diwilayah semak-semak di hutan kayu. Makanannya adalah buah-buahan, kacangan-
kacangan, dan umbi-umbian. Volume otak antara 435 – 530 cm3. Tinggi sekitar 138 bagi laki-laki
dan 115 bagi perempuan. Tangannya relative panjang, tulang jari-jarinya agak melengkung, dan
jari-jarinya panjang seperti manusia.

d. Australopithecus Boisei
Fosil ini ditemukan di OMO, Ethiopia dan Koobi Fora, Kenya, serta di Olduvai, Tanzania, Afrika
Timur. Fosil ini diperkirakan hidup pada sekitar 2,4 atau 1,2 juta tahun yang lalu. Mereka hidup di
lingkungan sava dan hutan kayu. Mereka memakan makanan yang keras seperti ubi kayu atau umbi
akar. Tinggi badan sekitar 137 cm bagi laki-laki dan 124 cm bagi perempuan. Volume otak antara
410 – 530 cm3.

e. Australopithecus Robustus
Ditemukan di situs di Afrika Selatan. Diperkirakan berasal dari sekitar 2,0 samapai dengan 1,0
juta tahun yang lalu. Tinggi badan sekitar 1132 bagi laki-laki dan 110 bagi perempuan. Volume
otak sitar 530 cm3. Hidup disekitar savanna dan hutan kayu. Makanan yang mereka makan adalah
jenis biji-bijian, umbi akar dan daging.

3. Homo
a. Homo Habilis
Fosil ini ditemukan ditemukan di Koobi Fora dan Olduvai, Tanzania, Afrika Timur. Berasal dari
sekitar 1,9 – 1,8 juta tahun yang lalu. Tinggi badan laki-laki sekitar 157 cm dan perempuan 118
cm. volume otak sekitar 500 – 800 cm3. Memiliki bentuk tangan seperti manusia modern. Hidup di
savanna di hutan kayu. Makan sudah lebih variatif, yaitu tumbuhan dan daging.

b. Homo Erectus
Ditemukan diberbagai tempat di dunia. Di Afrika ditemukan di Koobi Fora dan Nariokotome,
Kenya. Di Asia ditemukan di Zhoukoudian, Cina dan di Dmanis, Georgia. Di Indonesia ditemukan di
Ngandong, Sangiran, dan Trinil. Makhluk ini diperkirakan hidup pada sekitar 1,8 juta –
300.000tahun yang lalu. Mereka hidup di wilayah savanna. Makanan mereka tumbuhan dan daging.
Ciri-ciri fisik berbadan tegak dengan proporsi lengan dan akinya seperti manusia modern.
Volume otak lebih besar sekitar 750 – 1250 cm3. Tinggi badan 180 bagi laki-laki dan 160 bagi
perempuan.

6
c. Homo Neanderthalensis
Fosil ini ditemukan di Eropa Barat dan Tengah serta di Asia Barat. Di Eropa, fosil ini ditemukan
di Kroatia, Prancis, Jerman, dan Italia. Di Asia, fosil ini ditemukan di Uzbekistan, Israel, dan Irak.
Ciri-ciri dari manusia purba ini adalah volume otak sangat besar sekitar 1300 – 1750 cm3.
Memiliki tulang tengkorak yang lebih tinggi dari Homo erectus., tetapi memiliki sedikit perbedaan
dengan manusia saat ini. Tulangnya sangat kuat dan tubuhnya tegak. Tinggi badan sekitar 165 cm
bagi laki-laki dan 156 cm bagi perempuan.
Manusia ini emakan segala jenis tumbuhan dan hewan. Mereka hidup dilingkungan stepa
sampai dengan daerah tundra. Manusia ini hidup sekitar 150.000 tahun yang lalu dan pada 30.000
yang lalu manusia ini punah dari permukaan bumi.

d. Homo Heidelbergensis
Fosil ini ditemukan di beberaoa negara. Di Benua Afrika ditemukan di Ethiopia, Tanzania, dan
Zambia. Di Asia ditemukan di Cina. Di Eropa ditemukan di Inggris, Petancis, Jerman, dan Yunani.
Makhluk ini diperkirakan hiudp pada sekitar 600.000 – 100.000 tahun yang lalu. Mereka hidup di
lingkungan yang bersuhu dingin. Volume otak sangat besar, yaitus ekitar 1100 – 1400 cm3.
Bangunan tulang tengkoraknya cerah. Melilki tulang tengkorak yang lebih tinggi dari Homo
erectus. Proporsi tangannya modern.

e. Homo Sapien
Homo sapiens artinya manusia cerdas. Homo sapiens berasal dari zaman Holosen, bentuk
tubuhnya sudah menyerupai manusia sekarang. Mereka sudah menggunakan akal dan memiliki
sifat seperti yang dimiliki manusia sekarang.
Fosil ini ditemukan diberbagai belahan dunia. Di Afrika ditemukan di AlJazair, Ethiopia, dan
Afria Selatan. Di Australia ditemukan di Mungo. Di Eropa di temukan di Cro Magnon. Di Timur
Tengah ditemukan di Israel. Homo Sapien diperkirakan hidup sejak 100.000 tahun yang lalu hingga
sekarang. Mereka mendiami benua Australia sejak 60.000 tahun yang lalu. Di Amerika sejak 20.000
– 12.000 tahun yang lalu. Mereka hidup dari wilayah hutan tropis hingga daerah tundra di Artik.
Mereka mekan segala buah, biji-bijian, angan dan daging.
Kehidupan Homo sapiens sederhana dan mereka masih mengembara.
Adapun ciri-cirinya adalah sebagai berikut :
1) volume otaknya antara 1.000 cc – 1.700 cm3;
2) tinggi badan antara 175 cm bagi laki-laki dan 161 cm bagi perempuan;
3) tulang tengkoraknya tipis;
4) bangunan tulang tengkoraknya cerah;
5) proporsi tubuhnya modern;

Jenis Homo sapiens di dunia terdiri dari subspesies yang sampai sekarang dianggap
menurunkan berbagai manusia, yaitu sebagai berikut.
1) Ras Mongoloid
Berciri kulit kuning, mata sipit, rambut lurus. Ras Mongoloid ini menyebar ke Asia Timur, yakni
Jepang, Cina, Korea, dan Asia Tenggara.
2) Ras Kaukasoid
Merupakan ras yang berkulit putih, tinggi, rambut lurus, dan hidung mancung. Ras ini
penyebarannya ke Eropa, ada yang ke India Utara (ras Arya), ada yang ke Yahudi (ras Semit),
dan ada yang menyebar ke Arab, Turki, dan daerah Asia Barat lainnya.
3) Ras Negroid
Memiliki ciri kulit hitam, rambut keriting, bibir tebal. Penyebaran ras ini ke Australia (ras
Aborigin), ke Papua (ras Papua sebagai penduduk asli), dan ke Afrika.

7
Lembar Pengamatan :

Rubrik kegiatan Diskusi

AspekPengamatan
Nama Menghargai Jumlah
No. Mengkomunika Nilai Ket.
Siswa Toleran pendapat Skor
Kerjasama sikan Ketaktifan
si teman
pendapat

Keterangan Skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria
4 = Baik Sekali
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang

Σ Skor perolehan
Nilai = X 100
Skor Maksimal (20)

Kriteria Nilai
A = 80 – 100 : Baik Sekali
B = 70 – 79 : Baik
C = 60 – 69 : Cukup
D = ‹ 60 : Kurang

Rubrik Penilaian presentasi

AspekPengamatan
Nam Jumla
No Gesture Nila Ket
a Sistematika antusia h
. Komunikas Wawasa Keberania dan i .
Siswa penyampaia s Skor
i n n penampila
n
n

Keterangan Skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria
4 = Baik Sekali
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang

Σ Skor perolehan
Nilai = X 100
Skor Maksimal (20)

Kriteria Nilai
A = 80 – 100 : Baik Sekali
B = 70 – 79 : Baik
C = 60 – 69 : Cukup
D = < 60 : Kurang

8
1. Instrumen Penilaian Pengetahuan

Tes tertulis

No. Pertanyaan Hots/Lots Jawaban

1 Jelaskan jenis – jenis manusia purba


yang ada di Afrika!
2 Jelaskan karakteristik Australopithecus
africanus !
Bagaimana cirri fisik Sinantropus
3
pekinensis!

Jelaskan jenis – jenis manusia purba


4
yang ada di Afrika

5 Jelaskan karakteristik homo rhodensis!

Pedoman penilaian

1. Setiap soal apabila dijawab benar sempurna diberi nilai 25


2. Setiap soal apabila dijawab mendekati benar diberi nilai 20
3. Setiap soal apabila dijawab setengah benar diberi nilai 15
4. Setiap soal apabila dijawab tapi salah diberi nilai 5
5. Setiap soal apabila yang tidak dijawab diberi nilai 0

Anda mungkin juga menyukai