Anda di halaman 1dari 2

Sistem pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture system) merupakan suatu sistem

yang memanfaatkan sumber daya yang dapat diperbaharui (renewable resources) dan sumber daya
yang tidak dapat diperbaharui (unrenewable resources) untuk proses produksi pertanian dengan
menekan dampak negatif terhadap lingkungan seminimal mungkin. Keberlanjutan yang dimaksud
meliputi : penggunaan sumber daya, kualitas dan kuantitas produksi, serta lingkungannya. Proses
produksi pertanian yang berkelanjutan akan lebih mengarah pada penggunaan produk hayati yang
ramah lingkungan (Kasumbogo Untung, 1997)

Pertanian berkelanjutan menggunakan pengolahan pertanian dengan diversitas atau


keanekaragaman hayati tanaman. Munculnya pertanian berkelanjutan dilatar belakangi oleh dua
pristiwa penting yaitu :

- Laporan Brundland dari komisi Dunia tentang Lingkungan dan Pembangunan pada tahun
1987, yang mendefinisikan dan berupaya mempromosikan paradigma pembangunan
berkelanjutan.
- Konferensi dunia di Rio de Janerio Brazil pada tahun 1992, yang memuat pembahasan
agenda 21 dengan mempromosikan Sustainable Agriculture and Rural Development
(SARD) yang membawa pesan moral pada dunia bahwa ”without better enviromental
stewardship, development will be undermined”.

Pertanian berkelanjutan dipakai pertama kali oleh pakar FAO sebagai sinonim dari agroekosistem.
Agroekosistem merupakan modifikasi ekosistem alamiah dengan sentuhan campur tangan
manusia untuk menghasilkan bahan pangan, serat, dan kayu untuk memenuhi kebutuhan serta
kesejahteraan manusia. Pada tahun yang sama istilah agroekosistem didefinisikan sebagai upaya
untuk memadukan produktivitas, stabilitas, dan pemerataan. Pertanian berkelanjutan meliputi
komponen-komponen fisik, biologi dan sosioekonomi. Pertanian berkelanjutan direpresentasikan
dengan sistem pertanian yang melaksanakan pengurangan input bahan-bahan kimia,
mengendalikan erosi tanah dan gulma, serta memelihara kesuburan tanah. Pertanian berkelanjutan
memiliki konsep dasar yaitu mempertahankan ekosistem alami lahan pertanian yang sehat, bebas
dari bahan-bahan kimia yang meracuni lingkungan.
Sumber :
http://repository.unpad.ac.id/914/1/pembangunan_pertanian_berkelanjutan_berbasis_sistem_pert
anian_organik.pdf

Anda mungkin juga menyukai