Anda di halaman 1dari 9

SKALA PRIORITAS ICRA RSUD Kemayoran

Periode Tahun 2018

No Jenis kelompok Skor Prioritas Tujuan Umum Tujuan Khusus Strategi Evaluasi Progres / Analisis
1 Pengendalian 48 1 Meningkatkan kebersihan Meningkatkan - Monitoring setiap hari ke - Tidak terdapat - Belum ada
lingkungan lingkungan RSUD kebersihan ruang – ruang-ruang perawatan, poli debu di trolly progress yang
/Kebersihan Kemayoran ruang perawatan dan rawat jalan, instalasi tindakan, bisa dilaporkan
lingkungan poli rawat jalan serta penunjang bersama bidang peralatan pasien,
instalasi penunjang keperawatan dan pejabat lemari
struktural . penyimpanan alat-
- Mengajukan usulan ke bidang alat perawatan,
keperawatan untuk meja periksa,
mendisiplinkan prosedur nurse station dll.
kebersihan ruangan sebelum
melakukan aktifitas kerja di
pagi hari
- Merapikan gudang-gudang
penyimpanan di setiap ruang
perawatan
- Pembersihan kipas angin dari
debu setiap 1 – 2 minggu
sekali

2 Pengelolaan 36 2 Limbah Rumah sakit Pemisahan limbah - Penyediaan tempat sampah Dokumentasi foto - Tempat sampah
limbah terkelola dengan baik dan (sampah) medis, non pijakan dengan kantong kresek pijakan sudah
benar sehingga aman medis dan benda tajam kuning untuk sampah medis tersedia
bagi lingkungan dan terlaksana dengan baik (infeksius), warna hitam untuk - Kantong kresek
petugas sampah non medis terkadang masih
- Penyediaan safety box untuk belum tepat
tempat sampah benda tajam - Sampah medis
- Monitoring pengelolaan limbah dan non medis
setiap hari di ruang-ruang serta sampah
perawatan. benda tajam
- Menentukan tempat peletakan terkadang masih
sampah sementara (area non bercampur
publik) sebelum di angkut oleh
petugas pengangkut sampah
3 Kebersihan tangan 27 3 Meningkatkan kepatuhan Meningkatkan - Menyediakan fasilitas cuci Laporan audit Hand - Fasilitas cuci
hand hygien karyawan kepatuhan hand hygiene tangan baik dengan air hygene per 3 bulan tangan dengan
RSUD Kemayoran petugas kesehatan yang mengalir maupun hand rub air mengalir
kontak langsung dengan - Monitoring pelaksanaan hand (wastafel) sudah
pasien pada 5 moment hygiene di setiap ruangan tersedia titik –
cuci tangan - Melakukan audit cuci tangan titik tertentu di
setiap bulan ruang
- Menempel poster 6 langkah perawatan, poli
cuci tangan di dekat fasilitas rawat jalan dan
cuci tangan IGD tetapi
fasilitas tisu yang
terkadang habis
- Fasilitas hand
rub sudah
tersedia tetapi
terkadang
kosong
- Hasil Audit hand
hygiene bulan
Januari 2018 <
80%
4 Penempatan 27 4 Mencegah penularan dan Menurunkan insiden dan - Edukasi hygiene respirasi/etika - Surat rekomendasi - Pembangunan
pasien (prosedur penyebaran penyakit risiko terjadinya batuk bagi staf, pasien dan ke direktur RSUD ruang isolasi di
isolasi) dari risiko dengan droplet dan penularan penyakit TB pengunjung Kemayoran IGD (sedang
penularan droplet airbone infection di terhadap petugas - Merekomendasikan untuk - Laporan dalam proses
dan airbone RSUD Kemayoran kesehatan dan membuat ruang isolasi airbone kesehatan dan pengerjaan)
infection melindungi pasien serta infection di ruang IGD beserta keselamatan kerja - kebijakan,
pengunjung dari prosedur isolasi dari K3 RS pedoman dan
penularan penyakit - Membuat tempat dan prosedur - Tersedianya APD SPO penempatan
(khususnya TB paru) skrining pasien batuk di poli masker yang pasien isolasi,
rawat jalan memadai skrining TB sudah
- Merekomendasikan untuk khususnya di IGD, dibuat.
merubah posisi poli TB DOTS ruang isolasi TB, - Edukasi tentang
ke tempat yang lebih terisolasi skrining batuk di hygiene respirasi
dan aman bagi pasien dan informasi dan Poli dan etika batuk
pengunjung poli lainnya TB DOTS bagi staf sudah
- Merekomendasikan untuk dilakukan secara
penggunaan ventilasi kontinu, untuk
campuran di poli TB DOTS pengunjung masih
dengan penggunaan exhaust kurang sering
fan dilakukan
- Merekomendasikan untuk - Penggunaan
memindahkan ruang isolasi masker dalam
khusus pasien TB paru saat ini penanganan
ke ruangan tersendiri, tidak pasien airbone
bergabung dengan ruang infection sudah
perawatan pasien dengan dilakukan hanya
penyakit umum. perilaku pertugas
- Monitoring Penggunaan APD terkait dengan
yang maksimal bagi petugas konsistensi
dalam penanganan pasien– penggunaan
pasien terduga airbone dan masker yang
droplet infection belum disiplin
- Monitoring penggunaan serta kepatuhan
masker bagi pasien yang Hand Hygine
suspek atau positif dengan setelah
penyakit airbone infection menyentuh
- Penggunaan masker bagi masker
pasien dengan airbone terinfeksius
infection saat pasien di
transportasikan
- Penempatan dispenser masker
di poli rawat jalan
- Penempatan stand binner di
informasi “Jika anda batuk >
dari 2 minggu gunakan
masker”.
- Meningkatkan kepatuhan Hand
hygien setelah menyentuh
masker terinfeksius
5 Penggunaan 24 5 Adanya kebijakan Pengaturan penggunaan - Membuat rekomendasi ke Surat rekomendasi belum diajukan
antibiotic yang direktur tentang antibiotik sesuai indikasi komite farmasi, komite medis surat rekomendasi
rasional penggunaan antibiotik baik di IGD maupun poli dan direktur terkait dengan ke komite farmasi,
yang rasional di RSUD rawat jalan dan ruang penggunaan antibiotik yang komite medis dan
Kemayoran perawatan rasional direktur

6 Kesehatan 24 6 Adanya kebijakan - Kebijakan tentang - Berkoordinasi dengan unit K3 Laporan insiden Sudah terbentuk K3
karyawan / direktur tentang pemeriksaan RS untuk meminta kebijakan tertusuk jarum dan RS
perlindungan kesehatan karyawan dan kesehatan bagi direktur dalam hal penatalaksanaannya
petugas perlindungan karyawan karyawan yang bekerja pemeriksaan kesehatan bagi Laporan kejadian
terhadap penularan di ruang isolasi TB dan karyawan. petugas yang
penyakit di lingkungan ruang-ruang dengan - Membuat kebijakan, pedoman tertular penyakit
kerja RSUD Kemayoran risiko penularan yang dan SPO tentang kesehatan infeksi
tinggi. karyawan bekerja sama
- Kebijakan tentang dengan unit K3 RS
pemeriksaan dan - Menyiapakn format pelaporan
pengobatan gratis bagi kejadian tertusuk jarum.
karyawan yang
mengalami kecelakaan
kerja (perawatan
pasca pajanan)
- RSUD Kemayoran
menyediakan APD
maksimal untuk
perlindungan petugas
dalam memberikan
layanan kesehatan

7 Penatalaksanaan 18 7 Adanya SPO Unit terkait mampu - Sosialisasi SPO linen Dokumentasi foto - Kebijakan,
linen penatalaksanaan linen memahami SPO terkait - Monitoring penempatan linen pedoman dan
dan pelaksanaannya dengan di unit-unit perawatan SPO sudah ada
berjalan dengan baik penatalaksanaan linen - Monitoring SPO pengambilan - Pelaksanaannya
dan dapat linen di unit-unit perawatan belum maksimal
melaksanakan SPO oleh petugas laundry
dengan baik dan benar - Monitoring pelaksanaan
sehingga aman bagi pemrosesan linen di unit
petugas yang laundry dan pendistribusiannya
memproses linen ke unit-unit
- Alur pemrosesan linen belum
sesuai standar
- Mesin pengering belum sesuai
standar
8 Pemrosesan 18 8 RSUD Kemayoran Pemrosesan peralatan - Meninjau lokasi CSSD Laporan kegiatan - CSSD berada di
peralatan pasien memiliki CSSD perawatan pasien - Membuat struktur organisasi Dokumen tasi foto ruangan dekat
dilakukan secara sentral CSSD dengan kamar
di CSSD, kecuali IGD, - Membuat alur kegiatan dalam operasi saat ini
VK obgyn, poli gigi yang CSSD - ada kebijakan
membutuhkan peralatan - Mendata ulang ketersediaan dan SPO
dengan frekuensi yang alat-alat sterilisator di unit-unit
tinggi. perawatan untuk di tarik dan
dikumpulkan di CSSD
- Tetap memfasilitasi alat
sterilisator untuk IGD, VK
obgyn, dan poli gigi
- Monitoring pelaksanaan
pemrosesan peralatan
perawatan pasien di unit-unit
pelayanan sebelum CSSD
terbentuk
- Alur kerja proses CSSD, ruang
dan bangunan belum sesuai
minimal standar
9 Pemulasaran 18 9 RSUD belum memiliki Adanya ruangan transit - Menyususn dokumen terkait Surat Rekomendasi Kebijakan umum
jenazah instalasi pemulasaran jenazah mulai dari kebijakan, pedoman, ke direktur, sudah ada,
jenazah sesuai standar, SPO, dan surat MOU kebijakan, pedoman pedoman ada, SPO
hanya memiliki ruang - Monitoring pelaksanaan dan SPO ada, dan MOU
transit jenazah dan - Monitoring penggunaan APD belum ada
bekerja sama dengan bagi petugas di ruang transit
pemulasaraan jenazah jenazah
pihak ke-3
10 Penyuntikan yang 18 10 Setiap unit perawatan di Melindungi petugas dari - Edukasi staf tentang prosedur - Kebijakan, - Sosialisasi dan
aman RSUD Kemayoran paparan limbah benda penyuntikan yang aman pedoman dan role play
memiliki prosedur tajam dan mencegah - Monitoring dalam proses SPO penyuntikan
penyuntikan yang aman terjadinya penularan penyuntikan dan pemberian - Laporan insiden yang aman
infeksi melalui jarum obat dengan jarum suntik tertusuk jarum sudah
suntik - Berkoordinasi dengan unit dilakukan
terkait dalam penyediaan bak dengan
instrument, trolly injeksi, safety kehadiran 90 %
box - Kebijakan,
pedoman dan
SPO sudah
dibuat
- Pelaksanaan
masih belum
berjalan
maksimal

11 Pemetaan kuman 16 11 RSUD Kemayoran belum - Belum adanya - Membuat rekomendasi ke Surat rekomendasi Rencana akan
memiliki pola kuman gambaran jenis kuman direktur untuk mengadakan ke direktur diajukan ke direktur
yang ada di beberapa pemeriksaan jenis kuman di
ruangan kritis seperti beberapa ruangan sehingga
HCU, OK, IGD, dan dapat dijadikan dasar dalam
ruang perawatan penggunaan antibiotic yang
- Laboraturium RSUD rasional
belum dapat
melakukan
pemeriksaan kultur /
biakan kuman
12 Risiko infeksi 12 12 Tidak ada laporan Pihak-pihak yang terkait - Melakukan koordinasi dengan ICRA bangunan dan - Ada kebijakan,
terkait bangunan kejadian infeksi yang memperhatikan bidang terkait jika ada rencana renovasi pedoman dan
dan renovasi terkait bangunan dan rekomendasi PPI dalam pembangunan ataupun SPO ICRA
renovasi bangunan pembangunan dan renovasi bangunan dan
renovasi sehingga tidak - Memberikan rekomendasi renovasi
terjadi penyebaran untuk melakukan isolasi area
pentakit infeksi kerja untuk meminimalkan
penyebaran infeksi ke
lingkungan sekitar
- Memberikan rekomendasi
sebelum, saat dilakukan dan
sesudah dilakukan
pembangunan ataupun
renovasi
13 Etika batuk 4 13 Karyawan RSUD - Memberikan - Edukasi staf rumah sakit Kebijakan, pedoman - Edukasi staf
/hygiene respirasi Kemayoran memahami pendidikan kepada tentang etika batuk dan SPO etika batuk sudah
dan mampu menerapkan staf, pasien dan - Memasang pamphlet tentang dilakukan
etika batuk pengunjung tentang etika batuk di poli rawat jalan, dengan
etika batuk pusat informasi kehadiran 90%
- Meminimalkan - Membuat kebijakan , pedoman - Kebijakan,
penyebaran infeksi dan SPO skrining pasien batuk pedoman dan
melalui droplet dan di bagian informasi SPO sudah ada
airbone - Berkoordinasi dengan unit - Belum
terkait dalam penyediaan terpasang
dispenser masker media informasi
- Monitoring dalam pelaksanaan tentang etika
batuk
- Belum ada
tempat skrining
etika batuk

Mengetahui,
IPCO

dr. Danang Andi Raharjo


SKALA PRIORITAS ICRA HAIs RSUD Kemayoran
Periode Tahun 2018

No Jenis kelompok Skor Prioritas Tujuan Umum Tujuan Khusus Strategi Evaluasi Progres / Analisis
1 Kejadian phlebitis 36 1 Menurunkan insiden Insiden phlebitis turun - Edukasi staf terkait Laporan per 3 - Data insiden
phlebitis di RSUD menjadi ½ dari insiden - Monitoring dan audit bulan phlebitis
Kemayoran rate periode sebelumnya pelaksanaan prosedur menurun
pemasangan IV cateter - Pergantian alkes
- Monitoring dan audit untuk
pelaksanaa Hand hygiene pemasangan
- Kaji fasilitas alkes yang infus baru di area
tersedia tertentu saja
- Monitoring terapi cairan yang - Kebijakan,
diberikan apakah jenis pekat pedoman dan
atau tidak SPO sudah
- Monitoring pelaksanaan dibuat
prosedur pemberian obat per - Edukasi hand
intravena melalui karet infus hygiene telah
set dilakukan
- Merekomendasikan untuk dengan 90 %
penggunaan dressing kehadiaran
transparan untuk menutup luka
insersi infus
Kejadian ILI 18 5 Menurunkan insiden ILI di Tidak terjadi infeksi luka - Edukasi staf terkait Laporan per 3 - Data insiden ILI
RSUD dr. R. Soedjono infus di RSUD dr. R. - Monitoring dan audit bulan menurun
Selong Soedjono Selong pelaksanaan prosedur - Pengajuan
pemasangan IV cateter dressing
- Monitoring dan audit transparan untuk
pelaksanaa Hand hygiene menutup luka
- Kaji fasilitas alkes yang insersi infus
tersedia sudah diajukan
- Merekomendasikan untuk - Kebijakan,
penggunaan dressing pedoman dan
transparan untuk menutup luka SPO sudah
insersi infus dibuat
- Edukasi hand
hygiene telah
dilakukan
dengan 90 %
kehadiaran

Anda mungkin juga menyukai