PROPOSAL PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA PARITAS IBU DENGAN KEJADIAN

KETUBAN PECAH DINI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA TAHUN 2015

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan

Mencapai derajat Sarjana Kedokteran

NI MADE YOGASWARI
FAA 113 032

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
PALANGKA RAYA
2016
 PROPOSAL PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA PARITAS IBU DENGAN KEJADIAN

KETUBAN PECAH DINI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
dr. DORIS SYLVANUS PALANGKA RAYA TAHUN 2015

Diajukan oleh
NI MADE YOGASWARI
FAA 113 032

telah disetujui oleh :

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. dr. Triawanti, M.Kes dr. Sigit Nurfianto, Sp.OG(K)

N I P. 19710912 199702 2 001 N I P. 19690217 200003 1 001
 SKRIPSI

HUBUNGAN STATUS GIZI (BERAT BADAN MENURUT UMUR)

TERHADAP KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT
(ISPA) PADA BALITA

((PUSKESMAS PAHANDUT, KOTA PALANGKA RAYA

BULAN JULI-SEPTEMBER TAHUN 2014)

Yang dipersiapkan dan disusun oleh

NURUL ATDANIA LESTARI A.S.
FAA 111 0044

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji pada tanggal 24 November 2014

dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Tim Penguji

Pembimbing I Pembimbing II

Trilianty Lestarisa S.Si., M.Kes dr. Agnes Immanuela Toemon

N I P. 19850415 201012 2 003 N I P. 19830120 201212 2 001

Anggota Tim Penguji

Penguji I Penguji II

dr. Francisca Diana Alexandra, M.Sc dr. Donna Novina Kahanjak, M.Biomed
N I P. 19801102 200801 2 005 NIP. 198111101 200801 2 010

Palangka Raya, 24 November 2014

Dekan,

Dr. dr. Triawanti, M.Kes

N I P. 19710912 199702 2 001
 PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi,
dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan orang lain kecuali yang secara tertulis diacu dalam
naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Palangka Raya, November 2014

Penulis,
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT, karena

atas berkat, rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Hubungan Status Gizi (Berat Badan Menurut Umur)
Terhadap Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Balita di
Puskesmas Pahandut, Kota Palangka Raya Bulan Juli-September Tahun
2014” dapat diselesaikan dengan baik.
Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, kerjasama
dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini dengan
rasa tulus dan hormat penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada :
1. Kepada Prof. Dr. Ferdinand, MS selaku Rektor Universitas Palangka Raya.
2. Kepada Dr. dr. Triawanti, M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Palangka Raya.
3. Kepada Dr. Tonich Uda, M.Si selaku Pembantu Dekan I Fakultas Kedokteran
Universitas Palangka Raya.
4. Kepada dr. Donna Novina Kahanjak, M.Biomed selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya.
5. Kepada Pak Herry Reonardo, S.Kep.Ns.,MPH selaku Sekretaris Program
Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya.
6. Kepada Ibu Trilianty Lestarisa S.Si, M.Kes selaku dosen pembimbing I dan
sekaligus dosen pembimbing akademik yang telah banyak meluangkan
waktunya serta memberikan arahan, semangat, motivasi, saran, kritik dan
perhatiannya dalam penyusunan skripsi ini.
7. Kepada dr. Agnes Immanuela Toemon selaku pembimbing II yang telah
meluangkan waktunya serta memberikan arahan, semangat, motivasi, saran,
kritik dan perhatiannya dalam penyusunan skripsi ini.
8. Kepada seluruh staf dosen dan pegawai Fakultas Kedokteran Universitas
Palangka Raya.
9. Kepada dr. Nawan, M.Ked. Trop, Pak Tri Widodo, SKM. MPH, dr. Hetty
Christine, M.Kes, dr. Natalia Sri Martani, M.Si, dr. Septi Handayani, M.Si,
 dr. Francisca Diana Alexandra, M.Sc dan dr. Donna Novina Kahanjak,
M.Biomed selaku dosen penguji yang banyak memberikan saran dan kritik
yang membangun dalam penyusunan skripsi ini.
10. Kepada dr. Oska Ruji Abel dan Ibu Patrileni S.Sos selaku Kepala UPTD dan
Kepala TU Puskesmas Pahandut Kota Palangka Raya yang telah memberikan
izin penelitian.
11. Kepada dr. Lestari, Ibu Asmawati, A.Mg, Ibu Dewi Kurniati, AMK dan
seluruh pihak Puskesmas Pahandut yang tidak dapat disebutkan satu persatu
dengan senantiasa telah membimbing dan membantu penulis dalam
melakukan penelitian di Puskesmas Pahandut Kota Palangka Raya.
12. Responden yang secara sukarela berperan serta dan meluangkan waktunya
dalam penelitian ini.
13. Kedua orangtua penulis, Babah Ating, SKM dan Mamah Elniapely, S.Pd,
adik-adik Lolly, Rara, Gara dan Bulan yang senantiasa memberikan doa,
perhatian, kasih sayang, semangat, motivasi yang luar biasa besarnya,
berkorban materil maupun moril dalam menempuh pendidikan ini. Seluruh
keluarga tercinta yang selalu memberikan motivasi dalam penyelesaian
skripsi ini.
14. Sahabat penulis : Selfia Destaria, Gratia Sofia, Theresia Witayosi, Risna
Ariani, Tria Erlita dan Reza Indri yang memberi semangat dan motivasi dari
awal judul belum dibuat sampai proses akhir skripsi ini disusun dan
diselesaikan.
15. Teman-teman AVGers angkatan 2011 yang selalu memberi semangat dan
motivasi dalam penyelesaian skripsi ini.
16. Teman-teman mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya
yang telah memberi dukungan, serta semua pihak yang tidak bisa disebutkan
satu persatu.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih memiliki banyak
kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
membangun demi perbaikan dan kesempurnaaan skripsi ini. Semoga skripsi ini
dapat memberikan manfaat bagi semua pihak. Amin.

Palangka Raya, November 2014

Penulis,
 ABSTRAK

Latar Belakang : Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) adalah penyebab

utama morbiditas dan mortalitas pada anak-anak di negara berkembang. Di Kota
Palangka Raya tahun 2012, penyakit ISPA menempati urutan pertama dari 10
penyakit. Puskesmas Pahandut memiliki kejadian ISPA tertinggi tiap tahunnya.
Faktor yang berkaitan dengan tingginya angka insiden ISPA antara lain status gizi
balita.
Tujuan : Mengetahui hubungan status gizi (berat badan menurut umur) terhadap
kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada balita di Puskesmas
Pahandut, Kota Palangka Raya pada bulan Juli-September tahun 2014.
Metode : Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan
cross sectional. Sampel dalam penelitian ini yaitu balita berusia 1-5 tahun
berjumlah 73 responden yang didapat dengan teknik simple random sampling,
kemudian status gizi dinilai berdasarkan data antropometri berupa berat
badan/umur dan diinterpretasi dengan Z-score menurut standar WHO 2005. Data
dikumpulkan menggunakan kuesioner dan wawancara. Analisis data
menggunakan Uji Chi-Square (x2).
Hasil : Hasil penelitian ini diperoleh balita yang terkena ISPA 69,9% dengan gizi
kurang 21,9% dan status gizi baik 47,9%. Analisis hubungan variabel diperoleh P
value 0,043 (P<0,05) dan nilai OR=4,571 yaitu secara statistik terdapat hubungan
yang bermakna antara status gizi terhadap kejadian ISPA pada balita. Status gizi
kurang mempunyai peluang 4,57 kali untuk mengalami kejadian ISPA
dibandingkan dengan status gizi baik.
Kesimpulan : Ada hubungan status gizi (berat badan menurut umur) terhadap
kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada balita di Puskesmas
Pahandut, Kota Palangka Raya pada bulan Juli-September tahun 2014.

Kata Kunci : Status Gizi, ISPA, Balita

 ABSTRACT

Background: Acute Respiratory Infection (ARI) is a major cause of morbidity and

mortality in children in developing countries. In Palangkaraya on 2012, ARI is in
the first place of 10 diseases. Puskesmas Pahandut has the highest incidence of
ARI annually. Factors associated with a high incidence rate of ARI include
nutritional status of children.
Objective : To know the relationship of nutritional status (weight by age) on the
incidence of Acute Respiratory Infection (ARI) in children under 5 years old in
Puskesmas Pahandut, Palangka Raya on July-September 2014.
Methods: The study was an observational analytic with cross sectional approach.
Samples of children aged 1-5 years amounted to 73 respondents were obtained by
simple random sampling technique, then the nutritional status assessed by
anthropometric data in the form of weight by age and interpretation by Z-score
according to the WHO standard of 2005. Data collected using questionnaires and
interviews. The analysis of the data using Chi-Square (x2).
Results: The results of research showed that children under 5 years old exposed
to ARI 69.9% with malnutrition 21.9% and good nutritional status 47.9%.
Analysis of the relationship obtained P value 0.043 (P<0,05) and OR=4,571 is
there is a statistically significant relationship between the nutritional status on the
incidence of ARI for children under 5 years old. Malnutrition status had 4.57
times the odds of experiencing ARI compared with good nutritional status.
Conclusion: There is a relationship of nutritional status (weight by age) on the
incidence of Acute Respiratory Infection (ARI) for children under 5 years old in
Puskesmas Pahandut, Palangkaraya on July-September 2014.

Keywords: Nutritional Status, ARI, Children under 5 years old

 DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ............................................................... iv
KATA PENGANTAR ........................................................................... v
ABSTRAK ............................................................................................. vii
ABSTRACT ........................................................................................... viii
DAFTAR ISI ......................................................................................... ix
DAFTAR TABEL ................................................................................ xi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................ xii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................ xiii
DAFTAR SINGKATAN ....................................................................... xiv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ............................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................ 3
1.3 Tujuan Penelitian ......................................................... 4
1. Tujuan Umum .............................................................. 4
2. Tujuan Khusus ............................................................. 4
1.4 Manfaat Penelitian ....................................................... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Balita ............................................................................ 5
2.2 Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).. ................... 5
2.2.1 Definisi ISPA .......................................................... 5
2.2.2 Etiologi ISPA .......................................................... 6
 2.2.3 Klasifikasi ISPA ...................................................... 6
2.2.4 Cara Penularan ISPA .............................................. 7
2.2.5 Tanda dan Gejala Klinis ISPA ................................ 8
2.2.6 Faktor Risiko ISPA ................................................. 9
2.2.7. Pencegahan ISPA .............................................. ..... 12
2.3 Status Gizi .................................................................... 14
2.3.1 Pengertian Status Gizi ............................................. 14
2.3.2 Faktor yang Mempengaruhi Masalah Gizi ............. 14
2.3.3 Penilaian Status Gizi ............................................... 17
2.3.4 Hubungan Status Gizi Terhadap Kejadian ISPA .... 22
BAB III LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS
3.1 Landasan Teori ............................................................. 24
3.2 Kerangka Konsep Penelitian ........................................ 26
3.3 Hipotesis....................................................................... 28
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1 Jenis dan Rancangan Penelitian ................................... 29
4.2 Populasi Penelitian ....................................................... 29
1. Populasi Target ............................................................ 29
2. Populasi Terjangkau .................................................... 29
4.3 Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel .................... 29
4.4 Estimasi Besar Sampel ................................................. 29
4.5 Kriteria Pemilihan (Inklusi dan Eksklusi) .................... 30
4.5.1 Kriteria Inklusi ........................................................ 30
4.5.2 Kriteria Eksklusi...................................................... 30
4.6 Variabel Penelitian ....................................................... 31
4.7 Definisi Operasional..................................................... 31
4.8 Instrumen Penelitian..................................................... 32
4.9 Prosedur Pengambilan atau Pengumpulan data ........... 32
4.10 Metode Pengolahan Data dan Analisis Data ................ 33
4.10.1. Rencana Manajemen ............................................ 33
4.10.2. Analisis Data ........................................................ 34
4.11 Tempat dan Waktu Penelitian ...................................... 34
1. Tempat Penelitian......................................................... 34
2. Waktu Penelitian .......................................................... 34
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian ............................................................ 35
5.1.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian ...................... 35
5.1.2 Hasil Analisis Univariat ........................................... 37
1. Gambaran Balita .................................................... 37
2. Gambaran Status Gizi Balita ................................. 39
3. Gambaran Kejadian ISPA pada Balita .................. 40
5.1.3 Hasil Analisis Bivariat ............................................. 41
Hubungan Status Gizi (Berat Badan Menurut
Umur) terhadap Kejadian ISPA pada Balita ............ 41
 5.2
Pembahasan Hasil Penelitian ........................................ 42
5.2.1 Analisis Univariat .................................................... 42
a. Status Gizi Balita ................................................. 42
b. Kejadian ISPA pada Balita.................................. 43
5.2.2 Analisis Bivariat ...................................................... 44
Hubungan Status Gizi (Berat Badan Menurut
Umur) terhadap Kejadian ISPA pada Balita ............ 44
5.3 Keterbatasan Penelitian ................................................. 46
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan .................................................................. 47
6.2 Saran ............................................................................. 47
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 49
LAMPIRAN ........................................................................................... 52

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penilaian Status Gizi Anak Berdasarkan Indeks BB/U, PB/U
atau TB/U, BB/TB Standart WHO 2005 ................................ 20
Tabel 4.1 Definisi Operasional Penelitian .............................................. 31
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Umur Balita Berdasarkan Klasifikasi
Umur.... ................................................................................... 37
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Balita ............................ 38
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Status Gizi Balita Berdasarkan Indeks
BB/U... .................................................................................... 39
Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Kejadian ISPA pada Balita ................... 40
Tabel 5.5 Analisa Hubungan Status Gizi (Berat Badan Menurut Umur)
Terhadap Kejadian ISPA pada Balita di Puskesmas Pahandut
Kota Palangka Raya Bulan Juli-September Tahun 2014........ 41
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Faktor Penyebab Gizi Kurang............................................ 16

Gambar 2.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keadaan Gizi ............. 16
Gambar 3.1 Teori Segitiga Epidemiologi .............................................. 25
Gambar 3.2 Kerangka Konsep Penelitian .............................................. 26
Gambar 5.1 Distribusi Frekuensi Umur Balita Berdasarkan Klasifikasi
Umur .................................................................................. 37
Gambar 5.2 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Balita......................... 38
Gambar 5.3 Distribusi Frekuensi Status Gizi Balita Berdasarkan
Indeks BB/U ...................................................................... 40
Gambar 5.4 Distribusi Frekuensi Kejadian ISPA pada Balita ............... 41
Gambar 5.5 Analisa Hubungan Status Gizi (Berat Badan Menurut
Umur) Terhadap Kejadian ISPA pada Balita............ ........ 42
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Jadual Penelitian ............................................................. 52

Lampiran 2. Information for Consent .................................................. 53
Lampiran 3. Informed Consent ............................................................ 54
Lampiran 4. Kuesioner ......................................................................... 55
Lampiran 5. Surat Keterangan Kelaikan Etik ..................................... 56
Lampiran 6. Surat Izin Melakukan Penelitian ..................................... 57
Lampiran 7. Surat Izin Penelitian dari Bapedda .................................. 58
Lampiran 8. Surat Izin Penelitian dari Dinas Kesehatan ..................... 59
Lampiran 9. Surat Keterangan Berakhir Penelitian ............................. 60
Lampiran 10. Tabel Antropometri ......................................................... 61
Lampiran 11. KMS (Kartu Menuju Sehat) ............................................ 64
Lampiran 12. Hasil Data Lembar Kuesioner ......................................... 70
Lampiran 13. Hasil Data SPSS .............................................................. 73
Lampiran 14. Foto Kegiatan Penelitian ................................................. 76
 DAFTAR SINGKATAN

ASI : Air Susu Ibu

ARI : Acute Respiratory Infection
BAPPEDA : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
BBLR : Berat Badan Lahir Rendah
BGM : Bawah Garis Merah
BB/U : Berat Badan per Umur
BB/TB : Berat Badan per Tinggi Badan
GAKY : Gangguan Akibat Kekurangan Iodium
ISPA : Infeksi Saluran Pernapasan Akut
IRA : Infeksi Respiratori Akut
KEPS : Kurang Energi Protein
KMS : Kartu Menuju Sehat
KVA : Kurang Vitamin A
MDGs : Millennium Development Goals
OR : Odd Ratio
Persagi : Persatuan Ahli Gizi Indonesia
Pustu : Puskesmas Pembantu
RISKESDAS : Riset Kesehatan Dasar
RS : Rumah Sakit
SD : Standar Deviasi
TB/U : Tinggi Badan per Umur
WHO : World Health Organization