Anda di halaman 1dari 17

Economic Growth and The Environment

Rangkuman Buku Economic Growth Sub Bab 7.3, 7.4 dan 7.5
Andrean Eka Lucianto (1806257436)

Sekolah Ilmu Lingkungan


Universitas Indonesia
2019
Pokok Bahasan
7.3 Limits to Growth?
7.3.1 Growth and the environment in history
7.3.2 The limits to growth
7.3.3 Reactions to The limits to growth
7.3.4 Beyond the limits
7.4 Growth as the solution to environmental problems?
7.4.1 The EKC hypothesis
7.4.2 The empirical status of the hypothesis
7.4.3 EKC implications
Batasan Pertumbuhan

Andrean Eka Lucianto (1806257436)

Sekolah Ilmu Lingkungan


Universitas Indonesia
Februari 2019
Sejarah Pertumbuhan dan Lingkungan Global
The models and simulations that we looked at in the previous section were not intended either
to reproduce historical patterns of natural resource use as actually observed in any real
economy or to identify the prospects for future economic growth in any actual economy.

The main purpose of this section is to look briefly at a simulation modelling exercise that did
seek to reproduce the main features of the historical experience of the world economy,
and which did claim, in that way, to be able to identify future growth possibilities for the
actual world economy. Before looking at that exercise, we briefly review actual historical
experience in relation to resource use in the world economy.

Untuk memberikan contoh model simulasi dimana memberitahukan apa


yang pernah terjadi pada sejarah ekonomi dunia di masa lalu, dan yang
mana yang memiliki peluang untuk dapat terjadi pertumbuhan yang sama
pada ekonomi dunia di masa depan.
Sejarah Pertumbuhan dan Lingkungan
• Sejarah umat manusia secara
umum dibedakan menjadi 3 fase,
yaitu :
– Fase hunter-gatherer / berburu
• 90.000 th yg lalu
– Fase percocok tanam
• dimulai 12.000 tahun yg lalu.
• meningkatkan P
– Fase industrialisasi saat ini,
• memiliki populasi manusia hingga 4
milyar.
• dimulai 200 th yg lalu
The limits to growth

Pt = Populasi pada tahun ke t


Pt-1 = Populasi pada tahun ke t-1
g = Laju pertumbuhan penduduk

Bt = Laju kelahiran pada tahun ke t Dt = Laju kematian pada tahun ke t


Pt-1 = Populasi pada tahun ke t-1 Pt-1 = Populasi pada tahun ke t-1
b = Laju kelahiran penduduk d = Laju kematian penduduk

Bt = Laju kelahiran pada tahun ke t Dt = Laju kematian pada tahun ke t


Pt = Populasi pada tahun ke t- Pt-1 = Populasi pada tahun ke t-1
b = Laju kelahiran penduduk d = Laju kematian penduduk
Faktor yang Mempengaruhi
Kelahiran dan Kematian

Andrean Eka Lucianto (1806257436)

Magister Sekolah Ilmu Lingkungan


Universitas Indonesia
Februari 2019
Faktor Eksternal (Ekstrogen) Kelahiran dan Kematian

Faktor Eksternal
Figure 7.8

Sumber : Ecological Economic


way of modelling population growth graphically
Faktor Internal (Endogen) Kelahiran dan Kematian

Faktor Internal
Figure 7.9

Sumber : Ecological Economic


Shows how the world model from The limits to growth
Prediksi Ekonomi Dunia

Andrean Eka Lucianto (1806257436)

Sekolah Ilmu Lingkungan


Universitas Indonesia
Februari 2019
Prediksi Keadaan
Ekonomi Dunia

Diagram Standar
Gambar 7.11

Sumber :
Ecological Economic
Prediksi Keadaan
Ekonomi Dunia

Diagram jika terjadi


peningkatan
pemanfaatan Sumber
Daya Alam
Gambar 7.12

Sumber :
Ecological Economic
Prediksi Keadaan
Ekonomi Dunia

Diagram jika terjadi


peningkatan penerapan
prinsip berkelanjutan
Gambar 7.13

Sumber :
Ecological Economic
Bagaimana Pertumbuhan merupakan
Solusi dari Permasalahan Lingkungan

Andrean Eka Lucianto (1806257436)

Sekolah Ilmu Lingkungan


Universitas Indonesia
Februari 2019
Prediksi
Keadaan
Ekonomi dan
Lingkungan
Global
EKC Hipotesis
(Environment Kuznet
Curve)
Grafik proses pertumbuhan
ekonomi yang berpengaruh
pada degradasi lingkungan.

Gambar 7.14, Sumber :


Ecological Economic
Sustainable development
merupakah usaha untuk mencari titik temu antara
kebutuhan dan cadangan sumber daya, dengan tetap
memperhatikan kemampuannya terus tersedia di masa
depan.
– Era pertumbuhan baru diperlukan untuk tetap menjaga
pertumbuhan ekonomi global, menyelesaikan masalah
keterbelakangan dan mencapai kemakmuran global.

– Para pembuat kebijakan perlu memperhatikan sustainable


development untuk memastikan pertumbuhan ekonomi melekat
dengan akar pola pikir ekologis, dimana pola pikir tersebut nantinya
akan membantu melindungi dan memelihara pertumbuhan ekonomi
bertahan untuk jangka panjang.

– Perlindungan terhadap lingkungan melekat dengan sustainable


development. (WCED, 1987: 40)
Sumber : Ecological Economic
Penutup
- Terimakasih -

Anda mungkin juga menyukai