Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH PRAKTIKUM SIMULASI PROSES

SEMESTER GENAP 2018-2019


PRARANCANGAN PABRIK ETILEN GLIKOL DARI ETILEN
OKSIDA DAN AIR KAPASITAS 200.000 TON/TAHUN

Oleh:
KELOMPOK 3 SESI RABU 11.00-13.00
Anggota:
1. Shafira Rahma Firdausy NIM : 121160106
2. Isnani Nur Widjayanti NIM : 121160113
3. Yusuf Rizky Rahmantria NIM : 121160131
4. Azizah Qurrota A NIM : 121160167
5. Navyta Ariardini NIM : 121160176

LABORATORIUM KOMPUTASI PROSES


JURUSAN TEKNIK KIMIA
FAKULTAS TEKNIK INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
YOGYAKARTA
TINJAUAN KINETIKA
Persamaan reaksi kimia:
C2H4O (liq) + H2O(liq) → C2H6O2 (liq)
Persamaan reaksi antara etilen oksida dan air adalah reaksi orde 1 dan
dinyatakan dengan persamaan kecepatan reaksi :
rA = k.CA
k = 0,311 menit-1
dengan:
rA = kecepatan reaksi (kmol/m3.menit)
CA = konsentrasi C2H4O (kmol/m3)
k = konstanta kecepatan reaksi (menit-1)
(Fogler,1999)
Reaksi :

H2SO4 98%
C2H4O + H2O → (CH₂OH)₂
Etilen Oksida Air Etilen Glikol

Kondisi operasi:
- Suhu : 55 oC (328.15 K)
- Tekanan : 1 atm
- Kondisi : Isotermal, Non-Adiabatis
Data diketahui:
- Konversi : 90%
- Perbandingan mol C2H4O : mol H2O : 1:5
- Jenis reaksi : Reversible
Kinetika reaksi : ra = kCa
k = 0.311 menit-1 = 18.66 jam-1
(Fogler,1999)
Dengan hubungan:
k = konstanta kecepatan reaksi (menit-1)
Ca = konsentrasi etilen oksida (kmol/m3)

Hidrasi Katalitik Fase Cair


Hidrasi etilen glikol menggunakan katalis dapat berupa katalis asam atau
basa, dimana penggunaan dengan katalis basa, hasil glikol dengan derajat tinggi
akan meningkat atau lebih tinggi bila dibandingkan dengan katalis asam.
Penggunaan katalis asam pada reaksi hidrolisis memungkinkan untuk dioperasikan
pada suhu dan tekanan yang relatif rendah dibandingkan dengan reaksi yang non-
katalik. (Mc.Ketta,1984). Proses hidrolisis etilen oksida terdiri dari reaksi antara
etilen oksida dengan air yang mengandung katalis asam sulfat. Reaksi ini
berlangsung dalam reaktor tangki alir berpengaduk yang dioperasikan secara
isotermal pada suhu 55 oC.(Fogler, 1999). Proses etilen glikol dengan katalis asam
sulfat dapat menghasilkan konversisebesar 90% dengan perbandingan rasio mol
etilen oksida dan air 1 : 5-8. Katalis asam sulfat yang digunakan adalah kadar 98%
sebanyak 0.5 sampai 1% digunakan pada suhu 50-70oC selama 30 menit. (Speight,
2002).
Reaksi :

H2SO4 98%
C2H4O(liq) + H2O (liq) → C2H6O2(liq)
Etilen Oksida Air Etilen Glikol
➢ Mencari panas reaksi total
ΔHR(T) = ΔHproduk + ΔHreaktan + ΔHro(298K)
Reaksi yang terjadi :
C2H4O () + H2O() → C2H6O2 ()
Tabel 7. Data ΔHof(298 K) untuk tiap mol masing-masingkomponen:
Senyawa ΔHof (kJ/mol)
C2H4O -52,63
H2O -285,890
C2H6O2 -450,417
Tabel 8. Data Cp untuk tiap mol masing-masing komponen :
Komponen Cp A Cp B Cp C Cp D
C 2 H4 O 35,72 4,2908E-01 -1,5473E-03 2,4070E-06
H2O 92,053 -3,9953E-02 -2,1103E-04 5,3469E-07
C2H6O2 75,878 6,4182E-01 -1,6493E-03 1,6937E-06
H2SO4 26,004 0,70337 -1,3856E-03 1,0342E-06
(Yaws,1999)
298 298
ΔHreaktan =∫328 𝐶𝑝 C2H4O dT + ∫328 𝐶𝑝 H2O dT
298
= ∫328 (35,72 298328+ 4,2908E-01T + -1,5473E-03T2 +
298
2,4070E-06T3)dT+ ∫328 (92,053 298328– 3,9953E-02T –
2,1103E-04T2 + 5,3469E-07 T3)dT
= (-2769,6695 - 2258,6647) kJ/kmol
= -5028,3342 kJ/kmol
298
ΔHproduk =∫328 𝐶𝑝 C2H6O2 dT
298
=∫328 (75,878 328298+ 6,4182E-01T –1,6493E-03T2

+1,6937E- 06T3) dT
= 5014,0565 kJ/kmol
ΔHro(298K) = ΣΔHfproduk - ΣΔHfreaktan
= ΔHf C2H6O2 – (ΔHfC2H4O + ΔHfH2O)
={-450,417 – (-52,63 - 285,890)} kJ/mol
= -111,897 kJ/mol
= -111897 kJ/kmol
ΔHR(T) = ΔHproduk +ΔHreaktan + ΔHfo(298K)
= (5014,0565 + (-5028,3342) + (-111897 )) kJ/kmol
= -111911,2777 kJ/kmol
= -26747,4373 kkal/kmol
Karena nilai ΔHR(T) bernilai negatif sehingga reaksi bersifat eksotermis.

Anda mungkin juga menyukai