Keratometry ( Kerato = cornea, metry = pengukuran) juga dikenal sebagai opthalmometer

Keratometer adalah instrumen yang digunakan untuk mengukur radius ( jari-jari ) kelengkungan
permukaan kornea anterior

Pengukuran ini dilakukan agar kita mendapatkan ukuran contact lens yang sesuai dan untuk memantau
perubahan kornea yang dihasilkan melalui pemakaian lensa kontak

Keratometer memanfaatkan sifat reflektif kornea untuk mengukur jari-jari kelengkungannya dengan
mengukur ukuran gambar, yang dibentuk oleh pantulan dari kornea, dari objek dengan ukuran dan
posisinya yang sudah terukur, pengukuran jari-jari dapat dihitung.

Jenis kerstometer berdasarkan cara pengoperasian

Manual keratometer ( keratometer manual )

Bausch and Lomb keratometer

Javal-Schiotz keratometer

Zeiss (Oberkochen) ophthalmometer

Automated keratometer ( keratometer otomatis )

IOL Master

Pentacam

Orbscan

Corneal Topography

The Humphrey Auto Keratometer

Jenis sistem optik tergabung dalam keratometer

Sebagian besar keratometer yang saat ini diproduksi , memakai sistem salah satu dari tiga kategori
berikut:

1 fixed doubling, variable nires

2 variable doubling , fixed mires

3 Telecentric
Javal-Schiotz type keratometer
fixed doubling, variable mire, keratometer 2 posisi

Ziess (Oberkochen) keratometer

variable doubling, keratometer 2 posisi

Bausch dan Lomb keratometer

keratometer satu posisi,

keratometer dengan doubling variabel

Dua prisma yang dapat disesuaikan secara independen, terletak di belakang "aperture stop" khusus,
menggandakan image "mire"di sepanjang dua meridian yang saling tegak lurus

Bagian-bagian keratometer dapat di lihat dari skema diagram dibawah ini