Anda di halaman 1dari 17

PROPOSAL KERJA PRAKTEK

AKTIVITAS PENAMBANGAN DAN PENGOLAHAN BIJIH TIMAH


UNIT DARAT BANGKA PT TIMAH (PERSERO) Tbk.
PROVINSI BANGKA BELITUNG

Diajukan untuk Memenuhi Syarat Permohonan Kerja Praktek


di PT. Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung

Oleh:
Dwi Eriyanto 03021181520114
Faqih Al-Haque Fahmi 03021181520020
Muhammad Sazili 03021181520112

JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2018
IDENTITAS DAN PENGESAHAN USULAN
KERJA PRAKTEK

1. Judul : Aktivitas Penambangan dan Pengolahan Bijih


Timah Unit Darat Bangka PT Timah (Persero)
Tbk. Provinsi Bangka Belitung
2. Pengusul :

a. Nama/ NIM : 1. Dwi Eriyanto (03021181520114)


2. Faqih Al-Haque Fahmi (03021181520020)
3. Muhammad Sazili (03021181520112)
b. Semester : VI (enam)
c. Jurusan : Teknik Pertambangan
d. Fakultas : Teknik
e. Institusi : Universitas Sriwijaya

3. Tempat Pelaksanaan : PT Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung


4. Waktu Pelaksanaan : 29 Januari 2018 - 28 Februari 2018

Indralaya, Januari 2018


Pemohon 1 Pemohon 2 Pemohon 3

Dwi Eriyanto Faqih Al-Haque Fahmi Muhammad Sazili


03021181520114 03021181520020 03021181520112

Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Pertambangan Pembimbing Proposal
Universitas Sriwijaya

Dr. Hj. Rr. Harminuke Eko Handayani.,S.T.,M.T. Ir. Mukiat, M.S.


NIP.1969020991997032001 NIP.195811221986021002
A. JUDUL
Aktivitas Penambangan dan Pengolahan Bijih Timah Unit Darat Bangka
PT. Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung.

B. BIDANG ILMU
Teknik Pertambangan.

C. LATAR BELAKANG
Indonesia memiliki wilayah cadangan bijih timah yang cukup melimpah.
Penambang bijih timah merupakan penambangan yang memiliki latarbelakang
atau karakteristik penambang yang berbeda-beda, dimana perbedaan tersebut
dapat menunjukkan atau membedakan hasil pendapatan pokok penambangan bijih
timah tersebut. Walaupun kegiatan penambang bijih timah dilakukan secara
kelompok, namun jika dilihat dari segi ekonomis, bijih timah merupakan
komoditas yang mempunyai nilai jual tinggi dan menjadi sumber pendapatan yang
menjanjikan. Aktivitas penambangan bijih timah di Indonesia telah berlangsung
lebih dari 200 tahun, dengan jumlah cadangan yang cukup besar. Cadangan timah
ini, tersebar dalam bentangan wilayah sejauh lebih dari 800 kilometer, yang
disebut The Indonesian Tin Belt. Bentangan ini adalah merupakan bagian dari The
Southeast Asia Tin Belt, yang membujur kurang lebih 3.000 km dari daratan Asia
ke Thailand, Semenanjung Malaysia hingga Indonesia (Sujitno, 2007).
Wilayah cadangan timah di Indonesia mencakup Pulau Karimun, Kundur,
Singkep, dan sebagian di daratan Sumatera (Bangkinang) di utara terus ke arah
selatan yaitu Pulau Bangka, Belitung, dan Karimata hingga ke daerah sebelah
barat Kalimantan. Penambangan di Bangka, misalnya, telah dimulai pada tahun
1711, di Singkep pada tahun 1812, dan di Belitung sejak 1852. Namun, aktivitas
penambangan timah lebih banyak dilakukan di Pulau Bangka, Belitung, dan
Singkep (Sujitno, 2007). Kegiatan penambangan timah di pulau-pulau ini telah
berlangsung sejak zaman kolonial Belanda hingga sekarang.
Secara administratif Pulau Bangka Belitung terbagi menjadi tujuh
kabupaten yaitu, Kabupaten Bangka. Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten
Bangka Barat, Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten Belitung, Kabupaten
Belitung Timur dan Kota Pangkal Pinang. Kabupaten Bangka merupakan daerah
yang memiliki cadangan bijih timah yang melimpah. Perusahaan yang telah
melakukan penambangan bijih timah di pulau Bangka yaitu PT Timah (Persero)
Tbk. yang selalu berusaha untuk memenuhi permintaan pasar. PT Timah (Persero)
Tbk. merupakan produsen dan eksportir logam timah, dan memiliki segmen usaha
penambangan timah terintegrasi mulai dari kegiatan eksplorasi, penambangan,
pengolahan hingga pemasaran.
PT Timah melakukan operasi penambangan timah di darat maupun di
laut. Kegiatan penambangan darat dilakukan perusahaan di wilayah Izin Usaha
Pertambangan (IUP) perusahaan yang berlokasi di sebagian besar Pulau Bangka
dan Belitung serta Kepulauan Riau. Proses penambangan timah darat (alluvial)
menggunakan metode pompa semprot (gravel pump) dimana pengoperasiannya
sesuai dengan pedoman atau prosedur penambangan yang baik (Good Mining
Practices). Setelah dilakukan proses penambangan, bijih timah selanjutnya
dibawa ke pengolahan dan peleburan bijih timah yang dihasilkan tambang laut
dan tambang darat dengan kadar Sn yang berkisar antara 20-30% diproses di
Pusat Pencucian Bijih Timah untuk dipisahkan dari mineral ikutan lainnya dan
ditingkatkan kadarnya hingga mencapai 72% sebagai syarat utama peleburan.
Proses peningkatan kadar bijih timah yang berasal dari penambangan di laut
maupun di darat diperlukan untuk mendapatkan produk akhir berupa logam timah
berkualitas dengan kadar Sn yang tinggi dengan kandungan pengotor (impurities)
yang rendah. Setelah bijih timah ditingkatkan kadar Sn nya, bijih timah siap
dilebur menjadi logam timah. Untuk mendapatkan logam timah dengan kualitas
tinggi dan kadar timbal (Pb) yang rendah maka harus dilakukan pemurnian
dengan menggunakan crystallizer dan electrolytic refining.
Aktivitas penambangan timah unit darat dengan menggunakan alat berupa
pompa semprot (gravel pump) dan pengolahan dengan electrolytic refining
merupakan kegiatan yang penting dalam proses penambangan bijih timah.
Sehingga perlu dilakukan pengamatan atau studi lapangan mengenai aktivitas
penambangan di PT. Timah guna menunjang pembelajaran bagi mahasiswa teknik
pertambangan. Karena dorongan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan
yang dimiliki, kami mengajukan permohonan kerja praktek dengan
judul “Aktivitas Penambangan dan Pengolahan Bijih Timah Unit Darat Bangka
PT Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung”. Untuk melaksanakan
kegiatan tersebut kami mengajukan permohonan dan memilih PT. Timah
(persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung sebagai tempat melaksanakan Kerja
Praktek.

D. DASAR PEMIKIRAN
Kegiatan Kuliah Praktek ini diselenggarakan berdasarkan:
1. Adanya kesenjangan antar pengetahuan teori yang dipelajari saat kuliah dengan
prakteknya di lapangan, baik itu merupakan persoalan-persoalan industri,
masyarakat, maupun keahlian yang terus berkembang.
2. Program link and match antara dunia industri dengan perguruan tinggi.
3. Kurikulum tahun 2014 yang berlaku di Jurusan Teknik Pertambangan
Universitas Sriwijaya yang menjadikan Kerja Praktek sebagai syarat untuk
pengerjaan Tugas Akhir dan kelulusan sarjana

E. TUJUAN
Tujuan dari Kerja Praktek ini adalah:
1. Mengetahui dan Memahami aktivitas penambangan timah unit darat di PT.
Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung.
2. Mengetahui dan memahami alat-alat mekanis yang digunakan pada kegiatan
penambangan timah oleh PT. Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung.
3. Mengetahui dan Memahami proses pengolahan bijih timah meliputi proses
pencucian dan proses peleburannya di PT. Timah (Persero) Tbk. Provinsi
Bangka Belitung.

F. PERMASALAHAN
Permasalahan pada Kerja Praktek ini adalah:
1. Bagaimana aktivitas penambangan timah di PT. Timah (Persero) Tbk. Provinsi
Bangka Belitung?
2. Apa saja alat- alat mekanis yang digunakan pada penambangan timah oleh PT.
Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung?
3. Bagaimana proses pengolahan bijih timah meliputi proses pencucian dan
proses peleburannya di PT. Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung?

G. TINJAUAN PUSTAKA
Indonesia relatif kaya dengan berbagai sumber daya alam (SDA) yang harus
dioptimalkan pemanfaatannya, salah satunya adalah bijih timah. Timah terbentuk
sebagai endapan primer pada batuan granit dan pada daerah sentuhan batuan
endapan metamorf yang biasanya berasosiasi dengan turmalin dan urat kuarsa
timah, serta sebagai endapan sekunder, yang di dalamnya terdiri dari endapan
aluvium, eluvial, dan koluvium. Tipe kuarsa-kasiterit dan greisen merupakan tipe
mineralisasi utama yang membentuk sumber daya timah putih pada jalur timah
yang menempati Kepulauan Riau hingga Bangka Belitung. Jalur ini dikorelasikan
dengan “Central Belt” di Malaysia dan Thailand dengan mineral utama
pembentuk timah adalah kasiterit (SnO2) dengan batuan pembawanya berupa
granit (Noer, 1998).
Pulau Bangka merupakan pulau penghasil timah terbesar di Indonesia. Dari
luas Pulau Bangka 1.294.050 ha, sebesar 27,56 % daratan pulau ini merupakan
areal Kuasa Penambangan (KP) timah. PT. Tambang Timah (anak perusahaan
PT. Timah Tbk) menguasai lahan seluas 321.577 ha dan PT. Kobatin seluas
35.063 ha (Bappeda Bangka, 2000).
PT Timah (Persero) Tbk dalam melakukan akitivitas penambangannya
menggunakan metode penambangan lepas pantai (offshore) dan metode
penambangan di darat (onshore). Penambangan timah di darat dilakukan dengan
sistem tambang semprot (gravel pump), tambang dalam dan kapal keruk darat
(Sujitno, 2007). Persyaratan dasar untuk tambang hidrolik pada penambangan
timah adalah (Faldi, 2013):
a. Merupakan endapan aluvial dengan ciri-ciri lunak, lebar terbatas, dan terbetuk
di dekat permukaan.
b. Terdapat persediaan air yang cukup.
c. Kadar endapan bijihnya lebih besar dari 2.5 kwintal Sn.
Setelah dilakukan proses penambangan, proses selanjutnya adalah
pengolahan. Pengolahan bertujuan untuk meningkatkan kadar kandungan timah
dimana bijih timah diambil dari dalam laut atau lepas pantai dengan penambangan
atau pengerukan setelah itu dilakukan pembilasan dengan air atau washing dan
kemudian diisap dengan pompa. Bijih timah hasil dari pengerukan biasanya
mengandung 20-30% timah. Setelah dilakukan proses pengolahan mineral maka
kadar kandungan timah menjadi lebih dari 70%, sedangkan bijih timah hasil
penambangan darat biasanya mengandung kadar timah yang sudah cukup tinggi
>60% (Laporan PT Timah, 2014). Berikut adalah tahap-tahap pengolahan timah
mulai dari bijih hingga kasiterit dengan kadar Sn 72% (Laporan PT Timah, 2014):
1) Washing atau Pencucian
Pencucian timah dilakukan dengan memasukkan bijih timah ke dalam ore
bin yang berkapasitas 25 drum per unit dan mampu melakukan pencucian 15 ton
bijh per jam. Di dalam ore bin itu bijih dicuci dengan menggunakan air tekanan
dan debit yang sesuai dengan umpan.
2) Pemisahan berdasarkan ukuran atau screening/sizing dan uji kadar
Bijih yang didapatkan dari hasil pencucian pada ore bin lalu dilakukan
pemisahan berdasarkan ukuran dengan menggunakan alat screen, mesh, setelah itu
dilakukan pengujian untuk mengetahui kadar bijih setelah pencucian. Prosedur
penelitian kadar tersebut adalah mengamatinya dengan mikroskop dan
menghitung jumlah butir dimana butir timah dan pengotornya memiliki
karakteristik yang berbeda sehingga dapat diketahui kadar atau jumlah kandungan
timah pada bijih.
3) Pemisahan berdasarkan berat jenis
Proses pemisahan ini menggunakan alat yang disebut jig Harz. Bijih timah
yang mempunyai berat jenis lebih berat akan mengalir ke bawah yang berarti
kadar timah yang diinginkan sudah tinggi sedangkan sisanya, yang berkadar
rendah yang juga berarti mengandung pengotor atau gangue lainya seperti kuarsa,
zikcon, rutile, siderit dan sebagainya akan ditampung dan dialirkan ke dalam
trapezium Jig Yuba.
4) Pengolahan tailing
Dahulu tailing timah diolah kembali untuk diambil mineral bernilai yang
mungkin masih tersisa didalam tailing atau buangan. Prosesnya adalah dengan
gaya sentrifugal. Namun saat ini proses tersebut sudah tidak lagi digunakan
karena tidak efisien karena kapasitas dari alat pengolah ini adalah 60 kg/jam.
5) Proses Pengeringan
Proses pengeringan dilakukan didalam rotary dryer. Prinsip kerjanya adalah
dengan memanaskan pipa besi yang ada di tengah – tengah rotary dryer dengan
cara mengalirkan api yang didapat dari pembakaran dengan menggunakan solar.
6) Klasifikasi
Bijih-bijih timah selanjutnya akan dilakukan proses-proses pemisahan
lanjutan yaitu:
a. Klasifikasi berdasarkan ukuran butir dengan screening,
b. Klasifikasi berdasarkan sifat konduktivitasnya dengan High Tension Separator,
c. Klasifikasi berdasarkan sifat kemagnetannya dengan Magnetic Separator,
d. Klasifikasi berdasarkan berat jenis dengan menggunakan alat seperti shaking
table, water table dan multi gravity separator (untuk pengolahan terak/tailing).
7) Pemisahan Mineral Ikutan
Mineral ikutan pada bijih timah yang memiliki nilai atau value yang
terbilang tinggi seperti zirkon dan thorium (unsur radioaktif ) akan diambil dengan
mengolah kembali bijih timah hasil proses awal pada Amang Plant. Mula – mula
bijih diayak dengan vibrator listrik berkecepatan tinggi dan disaring/screening
sehingga akan terpisah antara mineral halus berupa cassiterite dan mineral kasar
yang merupakan ikutan. Mineral ikutan tersebut kemudian diolah pada water table
sehingga menjadi konsentrat yang selanjutnya dilakukan proses smelting,
sedangkan tailing dibuang ke tempat penampungan. Mineral – mineral tersebut
lalu dipisahkan dengan high tension separator. Mineral konduktor antara lain:
Cassiterite dan Ilmenite. Mineral nonkonduktor antara lain: Thorium, Zirkon dan
Xenotime. Lalu masing–masing dipisahkan kembali berdasarkan kemagnetitannya
dengan magnetic separation sehingga dihasilkan secara terpisah, thorium dan
zirkon.
Setelah dilakukan proses peningkatan kadar Sn, maka diambil sampel untuk
diteliti kadarnya dengan menggunakan metode mineral sampling. Mineral
sampling merupakan teknik pengambilan sebagian bijih yang dapat diketahui
kadarnya serta dapat mewakili bijih secara keseluruhan. Mineral sampling ini
dilakukan dengan menggunakan microscope. Setelah bijih tersebut ditingkatkan
kadarnya, maka akan masuk ke tahap selanjutnya yaitu proses peleburan dan
pemurnian (Laporan PT Timah, 2014).
Berdasarkan informasi dan US Geological Survey disebutkan bahwa
cadangan terukur timah di Indonesia adalah 60.000 ton/tahun atau setara dengan
90.000 ton/tahun pasir timah. Sumber daya timah ini menyimpan potensi ekonomi
dengan nilai sekitar US$ 18 miliar atau Rp 190 Triliun,” Timah banyak
dipergunakan untuk solder (52%), industri plating (16%), untuk bahan dasar kimia
(13%), kuningan & perunggu (5,5%), industri gelas (2%), dan sebesar (11%)
untuk berbagai macam aplikasi lainnya (Anderson, 2016).

H. HASIL YANG DIHARAPKAN


Adapun hasil yang diharapkan dari kegiatan Kerja Praktek ini adalah
agar mahasiswa lebih mengetahui dan memahami:
1. Metode penambangan dan tahapan penambangan timah unit darat.
2. Penggunaan alat-alat mekanis pada penambangan timah.
3. Proses pengolahan bijih timah.
Sehingga dapat menjadi bekal serta pengalaman bagi mahasiswa yang
bersangkutan ketika memasuki dunia kerja.

I. METODOLOGI
Berikut ini adalah metodologi yang akan dilakukan:
1. Pengumpulan data, yang mencakup:
a. Data primer, mencakup pengamatan langsung aktivitas penambangan di
front kerja.
b. Data sekunder, mencakup studi literatur, laporan dan penelitian sebelumnya.
2. Penyusunan laporan, melakukan bimbingan secara berkala dan pembuatan
laporan secara sistematis.

J. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Sesuai dengan surat permohonan yang kami ajukan, kami bermaksud
melaksanakan Kerja Praktek pada tanggal 29 Januari 2018 – 28 Februari 2018.
Waktu pelaksanaan dapat diperpanjang sesuai dengan kebijaksanaan perusahaan
penyelenggara. Rincian kegiatan yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut.

Minggu ke-
No Kegiatan
1 2 3 4
1 Orientasi Lapangan
2 Pengamatan Lapangan
3 Pengumpulan Data Lapangan
4 Penyusunan Laporan

K. PENUTUP
Demikian proposal permohonan Kerja Praktek yang kami rencanakan akan
dilakukan di PT Timah (Persero) Tbk. Provinsi Bangka Belitung. Besar harapan
kami untuk dapat melakukan kerja praktek dan mendapat sambutan yang baik dari
pihak perusahaan. Melihat keterbatasan dan kekurangan yang kami miliki, maka
kami sangat mengharapkan bantuan dan dukungan baik moril maupun materil dari
pihak perusahaan untuk kerja praktek ini.
Bantuan yang sangat kami harapkan dalam pelaksaan Kerja Praktek ini
adalah:
1. Adanya bimbingan selama melaksanakan Kerja Praktek.
2. Kemudahan dalam mengadakan penelitian (akomodasi dan transportasi)
ataupun pengambilan data-data yang diperlukan selama melaksanakan Kerja
Praktek.
Semoga hubungan baik antara pihak industri pertambangan dengan pihak
institusi pendidikan pertambangan di Indonesia tetap berlangsung secara harmonis
demi kemajuan dunia pendidikan dan perkembangan industri pertambangan
Indonesia. Atas perhatian dan bantuan yang diberikan, kami ucapkan terima
kasih..

L. DAFTAR PUSTAKA
Anderson, C., 2016. “Commodity Statistics and Information”. (online)
http://minerals.usgs.gov/minerals/pubs/commodity/tin/index.html.
Diakses pada tanggal 16 Januari 2018
Bappeda Bangka, 2000. Profil Investasi Bangka. Bappeda Bangka, Sungailiat..

Faldi, N. H., 2013. Aktivitas Penambangan Bijih Timah Di Unit Darat Tambang
Besar (Tb) Nudur 4 Desa Bencah, Kecamatan Airgegas, Bangka Selatan
Di Pt Timah (Persero) Tbk. Bandung: Politeknik Geologi dan
Pertambangan.

Noer, A., 1998. Potensi dan prospek investasi di sektor pertambangan dan energi
1998-1999 dalam Nazwar Nazaruddin (ed.). Departemen Pertambangan
dan Energi dan Yayasan Krida Caraka Bhumi, Jakarta.

Sujitno, S., 2007. Sejarah Penambangan Timah di Indonesia. PT Timah (Persero)


Tbk, Pangkal Pinang.

Tim Penyusun Laporan PT Timah, 2014. Laporan PT Timah Tahun 2014.


Pangkalpinang: PT Timah.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Ketua Tim
Biodata
Nama : Dwi Eriyanto
Alamat : Perumahan Dinas No. 1 Unsri Indralaya
Tempat Lahir : Musi Rawas
Tanggal Lahir : 20 April 1997
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Golongan Darah :O
IPK : 3,57
No Hp. : 082371379812
Email : dwieriyanto114@gmail.com

Formal Education
2003-2009 : SDN Pagersari
2009-2012 : SMPN Mangunharjo
2012-2015 : SMAN 1 Model Purwodadi

Non-formal Education
2012-2013 : Kursus Komputer

Prestasi
2013 : Juara 1 Lomba LCCI Tingkat Foksis Kabupaten Musi
Rawas
2014 : Juara 3 Lomba LCC 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan
Bernegara
2014 : Juara 1 Lomba LCCI Tingkat Foksis Kabupaten Musi
Rawas
2014 : Juara 2 Lomba Mading Hari Anak Nasional Tingkat
Kabupaten Musi Rawas
2014 : Juara 1 Lomba Cipta Karya Souvenir di Festival Danau
Aur Kabupaten Musi Rawas
2014 : Juara 3 Lomba Cerdas Cermat Matematika Tingkat
Kabupaten Musi Rawas
2015 : Juara 2 Nasional Autobiografi oleh Permadani Diksi di
Universitas Bengkulu 2015
2017 : Finalis Mahasiswa Berprestasi Bidikmisi Universitas
Sriwijaya 2017

Organisasi
2015 : UKM U-READ Unsri Sebagai Staff Kreasi dan Inovasi
2016 : IKAMURA Sebagai Anggota
2016 : KALAM FT Unsri Sebagai Ketua Divisi Dakwah Kreatif
2016 : PERMATA FT Unsri Sebagai Sekretaris Departemen
Medinfo
2017 : DPM KM FT Unsri Sebagai Ketua Umum DPM KM FT
Unsri

Pengalaman Kunjungan Lapangan


2013 : Kunjungan Geologi Lapangan di Kabupaten
Pagaralam, Sumatera Selatan
2015 : Kuliah Kerja Lapangan di PT Dwinad Nusa
Sejahtera Muratara, PT Alied Indo Coal Padang
Sumatera Barat, PT Semen Padang Sumatera Barat
Demikianlah Curriculum Vitae yang saya buat, dan saya menyatakan
bahwa seluruh data tentang diri saya adalah benar. Atas perhatiannya saya
ucapkan terima kasih.

Indralaya, Januari 2018


Hormat saya,

Dwi Eriyanto
03021181520114
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Anggota
Biodata
Nama : Faqih Al Haque Fahmi
Alamat : Jalan Makam Sabokingking Komplek Griya Harapan
Baru Blok B No.1 Kel. Sei Buah Kec. Ilir Timur II Palembang
Tempat Lahir : Palembang
Tanggal Lahir : 8 Februari 1998
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Agama : Islam
GolonganDarah :B
IPK : 3.38
No Hp. : 082280580135
Email : faqihalhaquefahmi@gmail.com

Formal Education
2003-2008 : SD Negeri 2 Kabupaten Baturaja
2008-2009 : SD Negeri 52 Kota Palembang
2009-2012 : SMP Negeri 8 Palembang
2012-2015 : SMA Negeri 5 Palembang

Non-formal Education
2014-2015 : Bimbingan Belajar Ganesha Operation
2015-2016 : Kursus Bahasa Inggris LIA

Prestasi
2012 : Peserta Olimpiade Geografi Nasional Kampus UPI Bumi
Siliwangi
2013 : Juara II Baris Berbaris PKS Tingkat Kota Palembang di
SMA N 13 Palembang
2014 : Peserta Lomba Tilawah SMA N 7 Palembang
2015 : Juara III Hifdzil Qur’an Juz 30 Tingkat Kota Palembang
di Lembaga Tahfidz Khoirunnasyien
2016 : Juara III Hifdzil Qur’an Juz 27, 29, 30 Tingkat Kota
Palembang di Lembaga Tahfidz Khoirunnasyien
Organisasi
2015-2016 : KALAM FT Unsri sebagai anggota Dept. PSDI
2015-2017 : Asisten Lab. Kimia Fisika di Lab. Dasar Bersama Unsri
2016-2017 : KALAM FT Unsri sebagai Wakil Kepala Badan
Pengelola Mentoring Fakultas
2016-2017 : Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia Seksi
Mahasiswa Unsri sebagai anggota Dept. Internal
2016-2017 : DPM KM FT Unsri sebagai anggota Badan Legislatif

Pengalaman Kunjungan Lapangan


2013 : Kunjungan Geologi Lapangan di Kabupaten
Pagaralam, Sumatera Selatan
2015 : Kuliah Kerja Lapangan di PT Dwinad Nusa
Sejahtera Muratara, PT Alied Indo Coal Padang
Sumatera Barat, PT Semen Padang di Padang Sumatera
Barat
Demikianlah Curriculum Vitae yang saya buat dan saya menyatakan bahwa
seluruh data tentang diri saya adalah benar. Atas perhatiannya saya ucapkan
terimakasih.

Indralaya, Januari 2018


Hormat saya,

Faqih Al-Haque Fahmi


03021181520020
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Anggota
Biodata
Nama : Muhammad Sazili
Alamat : Jl. kapten cek syech No.328 Rt04 Rw03 1Ilir Palembang
TempatLahir : Palembang
TanggalLahir : 23 April 1998
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Golongan Darah :A
IPK : 3.16
No Hp. : 03087897792219
Email : sazili.muhammad23@gmail.com

Formal Education
2003-2007 : Madrasah Qur'aniyah 8 Palembang
2007-2009 : SD Negeri 159Palembang
2009-2012 : SMP Negeri 2 Palembang
2012-2015 : SMA Negeri 1 Palembang

Non-formal Education
2013-2015 : Bimbingan Belajar Ganesa Operation Palembang

Prestasi
2010 : Finalist Cerdas CermatTVRI tingkat SMP se-Palembang
2011 : Peserta OlimpiadeMatematika PASIAD ke-8 se-
Indonesia
2011 : Finalist Olimpiade Matematika PASIAD ke-8 se-
Indonesia
2012 : Peserta Olimpiade Astronomi Nasional tingkat SMA
Organisasi
2012-2014 : Rohis 1 Smansa Palembang Sebagai Anggota
2013-2014 : OSIS 1 Smansa Palembang Sebagai Staff SekBid VI
Kreatifitas, Keterampilan dan Kewirausahaan
2013-2015 : Event Organizer Smansa Palembang sebagai Humas
2015 : KALAM FT Unsri Sebagai Anggota
2016 : KALAM FT Unsri Sebagai Ketua Divisi Media Cetak
dan Jurnalistik
2016 : PERMATA FT Unsri Sebagai Staff Departemen Pusat
Penelitian dan Pengembangan

Pengalaman Kunjungan Lapangan


2012 : Studi Lapangan di PT. Bukit Asam
2013 : Kunjungan Studi Lapangan Ekosistem Aquatik di
Lampung
2015 : Kunjungan Studi Lapangan di Kabupaten Pagar
alam, Sumatera Selatan
2017 : Kuliah Kerja Lapangan di PT Dwinad Nusa
Sejahtera Muratara, PT Alied Indo Coal Padang
Sumatera Barat, PT Semen Padang di Padang Sumatera
Barat
Demikianlah Curriculum Vitae yang saya buat, dan saya menyatakan
bahwa seluruh data tentang diri saya adalah benar. Atas perhatiannya saya
ucapkan terimakasih.

Indralaya, Januari 2018


Hormat saya,

Muhammad Sazili
03021181520112

Anda mungkin juga menyukai