Anda di halaman 1dari 2

C.

Menggali Sumber Yuridis, Historis, Sosiolois, dan Politis tentang Pancasila


sebagai Dasar Negara

1. Sumber Yuridis Pancasila sebagai Dasar Negara

Secara yuridis, Pancasila merupakan dasar negara Indonesia seperti yang termuat
dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alinea ke-IV. Untuk terbentuk dan
disahkannya Pancasila yang sekarang ini perlu melewati berbagai proses kebangsaan. Selain
termuat dalam UUD 1945, penetapan Pancasila juga tercantum dalam Ketetapan MPR
Nomor XVIII/MPR/1998 yang menjelaskan bahwa Pancasila sebagaimana dimaksud dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah dasar negara dari Negara Kesatuan Republik
Indonesia harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan bernegara.

Fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara berdasar pada Ketetapan MPRS
No.XX/MPRS/1966 (jo Ketetapan MPR No.V/MPR/1973, jo Ketetapan MPR
No.IX/MPR/1978) yang mengatakan bahwa Pancasila sebagai sumber dari segala sumber
hukum atau sumber tertib hukum Indonesia yang pada hakikatnya adalah merupakan suatu
pandangan hidup, kesadaran dan cita-cita hukum serta cita-cita moral yang meliputi suasana
kebatinan serta watak dari bangsa Indonesia. Pada pasal 2 UU No. 10 Tahun 2004
menjelaskan mengenai Pancasila yang merupakan sumber hukum tertinggi menyebutkan
bahwa ”Penempatan Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum negara adalah
sesuai dengan Pembukaan UUD 1945 yang menempatkan Pancasila sebagai dasar ideologi
negara serta sekaligus dasar filosofis bangsa dan negara, sehingga setiap materi muatan
peraturan perundang-undangan tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung
dalam Pancasila”. Secara yuridis konstitusional, segala urusan penyelenggaraan pemerintahan
negara harus berdasar pada Pancasila sebagai Dasar Negara.

2. Sumber Historis Pancasila sebagai Dasar Negara

Terbentuknya Pancasila diawali adanya sidang BPUPKI, yang didalamnya terdapat


beberapa tokoh memberikan usulan mengenai Dasar Negara yaitu Mohammad Yamin,
Soepomo, dan Ir. Soekarno. pada penyampaian usulan Ir Soekarnoo menyebutkan Dasar
Negara dalam bahasa Belanda yaitu Philosophische grondslag. Pancasila sebagai Dasar Negara
telah menyerap dari pengalaman demokratis pada sidang BPUPKI dan PPKI yang mencerminkan
bangsa Indonesia. Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara adalah pada saat ditetapkannya
Pembukaan UUD 1945 pada tanggal 8 Agustus 1945. Yang pada mulanya direncanakan akan
disahkan pada tanggal 22 Juni 1945 yang dulunya bernama Jakarta Charter atau Piagam Jakarta.
Secara historis, Pancasila yang lahir pada tanggal 1 Juni 1945 bukanlah hasil karya Ir. Soekarno saja
atau Mohammad Yamin saja melainkan karya bersama yang sehingga kini tampil dalam bentuk
filosofi , bentuk dan isi yang utuh.

Anda mungkin juga menyukai