TINJAUAN PUSTAKA
A. Manajemen Pelayanan Kebidanan Definisi Operasional
1. Pengertian
Manajemen kebidanan adalah pendekatan yangdigunakan oleh bidan dalam
menerapkan metode pemecahan masalah secarasistematis mulai dari pengkajian, analisis data
didagnosis kebidanan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi Menurut Buku 50 Tahun IBI
2007.
Menurut Depkes RI 2005 Manajemen Kebidanan adalah metode dan pendekatan
pemecahan masalah ibu dan anak yang khusus dilakukan oleh bidan dalam memberikan
asuhan kebidanan kepada individu, keluarga dan masyarakat.
Helen Varney (1997)Manajemen kebidanan adalah proses pemecahanmasalah yang
digunakan sebagai metode untuk mengorganisasikan pikiran dantindakan berdasarkan teori
ilmiah, penemuan-penemuan, keteranpilan dalam rangkaian tahapan yang logis
untuk pengambilan suatu keputusan berfokus pada klien.
1. P1 ( PERENCANAAN )
Perencanaan adalah proses untuk merumuskan masalah kegiatan, menentukan
kebutuhan dan sumber daya yang tersedia, menetapkan tujuan kegiatan yang paling pokok
dan menyusun langkah-langkah untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan ( landasan dasar
).
Contoh :
Jadwal Pelayanan ANC di Posyandu, Puskesmas.
Rencana Pelatihan untuk kader, nakes
2. P2 ( PENGORGANISASIAN )
Pengorganisasian adalah suatu langkah untuk menetapkan menggolong-golongkan,
dan mengatur berbagai kegiatan, penetapan tugas-tugas dan wewenang seseorang dan
pendelegasian wewenang dalam rangka pencapaian tujuan layanan kebidanan.
Inti dari pengorganisasian adalah merupakan alat untuk memadukan atau
sinkronisasi semua kegiatan yang berasfek personil, finansial, material dan tata cara dalam
rangka mencapai tujuan pelayanan kebidanan yang telah di tetapkan.
Contoh : P2 (Pelaksanaan )
Puskesmas
Puskesmas Pembantu
Polindes dan Pembantu
Balai Desa
Contoh :
Pencatatan dan pelaporan ( SP2TP )
Supervisi
Stratifikasi Puskesmas
Survey
2. PROSES
Memonitor tugas atau kegiatan yang dilaksanakan. Meliputi Manajemen
Operasional dan Manajemen asuhan.
Perencanaan ( P1 )
Pengorganisasian ( P2 )
Penggerakan dan pelaksanaan, Pengawasan dan Pengendalian ( P3 )
3.OUT – PUT
Cakupan Kegiatan Program :
Jumlah kelompok masyarakat yang sudah menerima layanan kebidanan ( memerator ), di
bandingkan dengan jumlah kelompok masyarakat yang menjadi sasaran program kebidanan.
( Denominator )
Pelayanan yang diberikan sesuai dengan standar pelayanan kebidanan ( Mulai dari KIE,
Asuhan Kebidanan, dsb )
Contoh : Untuk BPS : Out – Putnya adalah
Kesejahteraan ibu dan janin
Kepuasan Pelanggan
Kepuasan bidan sebagai provider
4.EFFECT
Perubahan pengetahuan, sikap, dan prilaku masyarakat yang diukur dengan peran
serta masyarakat untuk memanfaatkan pelayanan kebidanan yang ada di sekitarnya (
Posyandu, BPS, Puskesmas dsb ) yang tersedia.
5.OUT – COME ( IMPACT )
Di pergunakan untuk menilai perubahan atau dampak ( impact ) suatu program,
perkembangan jangka panjang termasuk perubahan status kesehatan masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA