Anda di halaman 1dari 18

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMK Negeri 9 Bandung


Mata Pelajaran : Kepariwisataan
Kompetensi Keahlian : Tata Boga
Kelas/ Semester : X/ Genap
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Alokasi Waktu : 1 pertemuan x 3 JP (@45 Menit)

A. Kompetensi Inti
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan Dasar
Bidang wisata pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang
wisata.Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas
yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, Membiasakan,
gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret

1
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta


mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
3.10. Menganalisis usaha sarana wisata
4.10 Menyusun rencana usaha sarana wisata

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.10.1 Menjelaskan pengertian usaha sarana wisata
3.10.2 Membedakan jenis-jenis usaha sarana wisata
3.10.3 Menguraikan acuan dalam memilih usaha sarana wisata
3.10.4 Menganalisis usaha sarana wisata
4.10.1 Mengidentifikasi jenis rencana usaha sarana wisata
4.10.2 Menyusun rencana usaha sarana wisata
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui perumusah masalah dan diskusi, peserta didik diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian usaha sarana wisata dengan benar dan penuh
percaya diri
2. Membedakan jenis-jenis usaha sarana wisata dengan baik dan benar
3. Menguraikan acuan dalam memilih usaha sarana wisata dengan tepat
4. Menganalisis usaha sarana wisata dengan tepat dan benar
Melalui penugasan kelompok, peserta didik diharapkan mampu:
5. Mengidentifikasi jenis rencana usaha sarana wisata dengan benar
6. Menyusun rencana usaha jasa wisata dengan benar
E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian usaha sarana wisata
2. Jenis usaha sarana wisata
a. Sarana akomodasi
b. Sarana makanan dan minuman
c. Sarana angkutan wisata
d. Sarana wisata tirta

2
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

e. Kawasan wisata
3. Acuan dalam memilih usaha sarana wisata
a. Faktor penentu yang menyebabkan orang untuk pergi berwisata
b. Faktor pendorong yang menyebabkan orang berkeinginan
berwisata
F. Pendekatan, Model dan Metode
1. Pendekatan : Scientific
2. Model : Discovery Learning
3. Metode : Ceramah, diskusi, penugasan, snowball throwing
G. Kegiatan Pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal
b. Kegiatan Inti
c. Penutup

Kegiatan Sintaks Model Deskripsi Kegiatan Alokasi


Pembelajaran: Waktu
Discovery
Pendahuluan 1. Guru memberi salam 15
2. Peserta didik menjawab salam guru menit
3. Guru mengecek kebersihan kelas
untuk melatih sikap peserta didik
(disiplin, kebersihan)
4. Berdoa untuk keselamatan dan
kesuksesan belajar hari ini
5. Mengecek kehadiran peserta didik
untuk kedisiplinan kehadiran peserta
didik.
6. Apersepsi terhadap pertemuan
minggu lalu
7. Guru menyampaikan tujuan , manfaat
pembelajaran yang akan dipelajari
8. Guru memberika pre test secara lisan
dan acak kepada peserta didik berupa
pertanyaan-pertanyaan yang diberikan

3
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

Kegiatan Sintaks Model Deskripsi Kegiatan Alokasi


Pembelajaran: Waktu
Discovery
1. Pemberian 1. Guru menyajikan gambar terkait 20
Stimulus usaha jasa wisata menit
2. Peserta didik mengamati gambar
yang disajikan oleh guru
3. Guru menugaskan peserta didik untuk
menjelaskan pengertian, tujuan, dan
mengelompokan golongan besar
usaha jasa wisata.
4. Peserta didik menjelaskan terkait
tugas yang diberikan oleh guru
berdasarkan pengamatan gambar
yang ditayangkan.
5. Guru menyampaikan penguatan
materi terhadap penjelasan yang
disampaikan oleh peserta didik
6. Peserta didik mengamati dan
mencatat hal-hal penting materi yang
disampaikan oleh guru
7. Guru memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk menanyakan
terkait apa saja yang masih belum
dipahami
8. Peserta didik menanyakan hal-hal
yang masih belum dipahami kepada
guru

4
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

Kegiatan Sintaks Model Deskripsi Kegiatan Alokasi


Pembelajaran: Waktu
Discovery
2. Identifikasi 1. Guru membagi peserta didik menjadi 20
Masalah 7 kelompok menit
2. Guru menugaskan peserta didik untuk
mendiskusikan materi berikut
berdasarkan pembagian kelompoknya
a. Jasa biro perjalanan wisata (1)
b. Jasa agen perjalanan wisata (2)
c. Jasa pramuwisata (3)
d. Jasa konvensi, perjalanan intensif,
dan pameran (4)
e. Jasa impresariat (5)
f. Jasa konsultan wisata (6)
g. Jasa Informasi Pariwisata (7)
3. Peserta didik berkumpul bersama
angota kelompok untuk
mendiskusikan tugas dari guru
3. Pengumpulan 1. Guru melakukan permainan lempar 20
bola salju untuk menentukan menit
Data
perwakilan kelompok siapa yang akan
terlebih dahulu menjelaskan materi
2. Perwakilan kelompok maju kedepan
kelas menjelaskan materi
kelompoknya
3. Guru menugaskan kepada peserta
didik untuk membuat perencanaan
usaha wisata sesuai dengan materi
yang didapat pada Lembar Kerja
Peserta Didik melalui penelusuran
media internet dan buku
4. Peserta didik mengumpulkan
informasi mengenai perencanaan
usaha wisata
5. Selama kegiatan berlangsung guru
melakukan pengamatan sikap terkait
dengan kedisiplinan, tanggung jawab,
kerjasama dan prakarsa peserta didik
serta mencatat semua hal/peristiwa
yang terjadi di kelas.

5
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

Kegiatan Sintaks Model Deskripsi Kegiatan Alokasi


Pembelajaran: Waktu
Discovery
4. Pembuktian 1. Guru menugaskan perwakilan 20
kelompok untuk menmpersentasikan menit
hasil perencanaan usaha wisata yang
telah dibuat
2. Setiap kelompok peserta didik
mempresentasikan hasil tugasnya
3. Guru menugaskan peserta didik untuk
melakukan kegiatan tanya jawab
4. Peserta didik melakukan kegiatan
tanya jawab
5. Menarik 1. Guru memberikan umpan balik 20
Kesimpulan dengan melakukan penguatan materi menit
terhadap hasil diskusi yang dilakukan
oleh peserta didik
2. Guru menugaskan perwakilan peserta
didik untuk menyimpulkan hasil
pembelajaran
3. Peserta didik menyimpulkan hasil
pembelajaran di bawah pengawasan
guru
Penutup 1. Guru memberikan post test untuk 20
mengukur ketercapaian pembelajaran menit
2. Guru memberikan tugas atau tindak
lanjut untuk pertemuan selanjutnya
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar
dengan memberikan pesan untuk tetap
belajar dan semangat
4. Guru menugaskan ketua kelas untuk
berdoa, dan guru memberi salam
135
Total
menit

H. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
1. Alat : Alat tulis, LCD
2. Bahan : Materi PPT
3. Media : Gambar
4. Sumber : a. Siringoringo, Mangatas. 2018. Kewisataan. Jakarta: Erlangga

6
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

b. Marlina, Erna. 2014. Pengantar wisata 1 SMA Kelas X. Katalog


Dalam Terbitan

I. Penilaian Pembelajaran

NO. ASPEK JENIS/TEKNIK INSTRUMEN


1. Pengetahuan Tes tertulis Soal Evaluasi dalam
bentuk soal Essay
2. Keterampilan Penugasan Lembar intruksi

3. Sikap Non tes :


Observasi Lembar Observasi
1. Kegiatan Diskusi
2. Kegiatan Presentasi
Lampiran 1
Kompetensi yang akan dinilai : Pengetahuan
Bentuk Penilaian : Tes Tertulis
Bentuk Instrumen : Pernyataan Benar & Ssalah
A. Kisi-kisi Penilaian Pengetahuan
KD 3.9 Menganalisis Usaha Jasa Wisata
No
Indikator Soal /Pernyataan Jawaban
Soal
3.9.1 Menjelaskan 1 Mangatas Siringoringo menyebutkan, Usaha jasa Benar
pengertian rencana wisata adalah suatu bisnis yang kegiatan
usaha jasa wisata utamanya adalah menjual jasa wisata kepada
wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
2 Guest houest termasuk dalam golongan usaha jasa Salah
3.9.2 Membedakan khusus
kelompok 3 Kerajinan tangan termasuk dalam golongan usaha Benar
golongan besar penyediaan barang
usaha jasa wisata 4 Cruise ship termasuk dalam usaha jasa Benar
transportasi
3.9.3 Menyebutkan 5 Usaha jasa wisata menghabiskan uang negara Salah
tujuan usaha jasa
6 Usaha jasa wisata menjalin persahabatan dan tali benar
wisata
persaudaraan antar sesama
7 Jenis usaha jasa wisata diatur dalam UU RI No 9 Salah
3.9.4 Membedakan jenis- tahun 1991
jenis usaha jasa 8 Agen perjalanan wisata bertindak sebagai benar
wisata perantara di dalam menjual dan mengurusi jasa
untuk melakukan perjalanan

7
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

9 Biro perjalanan wisata dan agen perjalanan wisata Salah


sama-sama menjadi perantara pemesanan tiket
3.9.5 Menguraikan 10 Perencanaan operasi hingga menyiapkan segala Benar
pengertian informasi yang diperlukan untuk penyelenggaraan
perencanaan usaha usaha wisata merupakan bagian dari pengertian
jasa wisata perencanaan usaha jasa wisata
3.9.6 Menganalisis Studi Kasus
Usaha Jasa Wisata

B. Skor Penilaian
Jawaban benar : Poin 10
Jawaban salah : Poin 0

Total Skor = Jawaban benar x 10

C. Instrumen Penilaian Pengetahuan

Soal Evaluasi

1. Berilah tanda centang (√) pada pilihan jawabanmu atas pernyataan berikut!

Jawaban
No Pernyataan
Benar Salah
1 Mangatas Siringoringo menyebutkan, Usaha jasa wisata
adalah suatu bisnis yang kegiatan utamanya adalah
menjual jasa wisata kepada wisatawan, baik domestik
maupun mancanegara.
2 Guest houest termasuk dalam golongan usaha jasa khusus
3 Kerajinan tangan termasuk dalam golongan usaha
penyediaan barang
4 Cruise ship termasuk dalam usaha jasa transportasi
5 Usaha jasa wisata menghabiskan uang negara
6 Usaha jasa wisata menjalin persahabatan dan tali
persaudaraan antar sesama
7 Jenis usaha jasa wisata diatur dalam UU RI No 9 tahun
1991

8
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

8 Agen perjalanan wisata bertindak sebagai perantara di


dalam menjual dan mengurusi jasa untuk melakukan
perjalanan
9 Biro perjalanan wisata dan agen perjalanan wisata sama-
sama menjadi perantara pemesanan tiket
10 Perencanaan operasi hingga menyiapkan segala informasi
yang diperlukan untuk penyelenggaraan usaha wisata
merupakan bagian dari pengertian perencanaan usaha jasa
wisata

2. Studi Kasus
Sekitar Destinasi untuk Sadar Wisata
Kementerian Pariwisata mendorong masyarakat khusunya yang ada di sekitar
destinsi untuk sadar wisata dan memahami Sapta Pesona.
Hal tersebut disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri
Pariwisata Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Dadang Rizki Ratman kepada Kompas
Travel saat mengunjungi Pantai Kerandangan, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat,
Minggu (7/2/2016)
“Masyarakat harus didorong untuk sadar wisata khususnya yang tingal di sekitar
destinasi wisata. Termasuk juga pemahaman tentang Sapta Pesona, yaitu aman, tertib,
bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan,” jelasnya.
Menurut Didik, Kementerian Pariwisata telah menggandeng beberapa pihak untuk
menyosaialisasikan sadar wisata dan Sapta Pesona dengan membuat agenda-agenda di
daetah sesuai dengan momen yang ada.
“Contohnya, ya seperti sekarang kita mengajak masyarakat untuk bersih-bersih
pantai NTB dalam rangka Hari Pers Nasional. Nah nanti bisa dibuat di daerah-daerah lain
dipaskan momennya,” katanya.
Sementara untuk destinasi, Kemenpar saat ini akan fokus pada tempat wisata
dengan kunjungan massa yang cukup banyak. Didik mencontohkan Pantai Senggigi, untuk
kebersihan harus dijaga tidak hanya masyarakat sekitar, tetapi juga oleh wisatawan yang
datang.
Jika pemerintah daerah menunjukkan komitmen tinggi teradap pengembangan
pariwisata di daetahnya, lanjut Didik, Kemenpar akan memberikan dukungan seperti
memfasilitasi promosi, pengembangan destinasi, sumber daya manusianya serta
memberikan fasilitas industri di sekitarnya.

9
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

“Jika pariwisata maju, saya percaya perekonomian sjuga akan maju,” tambah
Didik.
(Sumber:Http://travel.kompas.com/read/2016/02/09/191400727/Kemenpar.Dorong.Masy
arakat.Sekitar.Destinasi.untuk.Sadar.Wisata.diaskes 5Februari 2017 pada pukul 18.32
WIB)

Pertanyaan:
1. Jelaskan masalah pokok artikel tersebut
2. Menurutmu, apa peran masyarakat dan pemerintah untuk
meningkatkan usaha-usaha di berbagai daerah menjadi
tujuan destinasi pariwisata?

Lampiran 2
Kompetensi yang akan dinilai : Keterampilan
Bentuk Penilaian : Penugasan Kelompok
Bentuk Instrumen : Intruksi Tugas Kelompok
KD 4.11 Menyusun Rencana Usaha Wisata

Kategori/ skor
Indikator
1 5 10
Tidak mampu menyusun Mampu menyusun rencana Mampu menyusun rencana
4.11.1 Menyusun Rencana rencana usaha sesuai dengan usaha, namun tidak sesuai usaha sesuai denganpokok
Usaha Wisata pokok bahasan yang dibagi dengan pokok bahasan bahasan yang dibagi guru (1-
guru (1-2 pokok bahasan) yang dibagi guru (2-4 4 pokok bahasan)
pokok bahasan)

Note: Pokok bahasan yang akan dinilai dalam tes keterampilan


1. Nama usaha wisata yang didirikan
2. Jenis usaha wisata yang didirikan
3. Lokasi pendirian usaha wisata
4. Kelebihan usaha wisata yang didirikan

10
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN


Mata Pelajaran : Kepariwisataan
KD 4.11 Menyusun Rencana Usaha Wisata

Instruksi !
1. Buatlah rencana usaha berdasarkan jenis-jenis usaha pariwisata di bawah ini
(pilih salah satu)
a. Jasa biro perjalanan wisata (1)
b. Jasa agen perjalanan wisata (2)
c. Jasa pramuwisata (3)
d. Jasa konvensi, perjalanan intensif, dan pameran (4)
e. Jasa impresariat (5)
f. Jasa konsultan wisata (6)
g. Jasa Informasi Pariwisata (7)
2. Buatlah rencana usaha dengan memperhatikan pokok bahasan di bawah ini
a. Nama usaha wisata yang didirikan
b. Jenis usaha wisata yang didirikan
c. Lokasi pendirian usaha wisata

11
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

d. Kelebihan usaha wisata yang didirikan


3. Tulis rencana usaha wisata tersebut pada selembar kertas !
4. Presentasikan rencana usaha wisata tersebut di depan teman-temnmu!

Lampiran 3
Kompetensi yang akan dinilai : Sikap
Bentuk Penilaian : Observasi
A. Instrumen Penilaian dan Penskoran
Peduli Lingkungan
Gemar Membaca
Rasa Ingin Tahu

Tanggungjawab

Jumlah Score
Percaya Diri

Kerjasama

Predikat
Mandiri

Disiplin

Nilai
No Nama Siswa

1
2
3
4
Dst.

Keterangan Rubrik Penilaian:


Skor 1 : Jika tidak pernah muncul perilaku sebagaimana objek
observasi dalam kegiatan

12
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

Skor 2 : Jika kadang-kadang muncul perilaku sebagaimana objek


observasi dalam kegiatan
Skor 3 : Jika sering muncul perilaku sebagaimana objek observasi
dalam kegiatan
Skor 4 : Jika selalu muncul perilaku sebagaimana objek observasi
dalam kegiatan

Skor Penilaian

Predikat Rentang Nilai Nilai


Sangat Baik (SB) 90 ≤ 100
Baik (B) 80 ≤ 89 Nilai = Jumlah Score x 100
Cukup (C) 70 ≤ 79 32
Kurang ≤ 69

Lampiran 4

Materi Pembelajaran

A. Pengertian Usaha Sarana wisata


Usaha sarana wisata adalah berbagai bentuk usaha yang diperlukan
untuk mendukung kegiatan wisata selama di daerah tujuan wisata.
B. Jenis Usaha Sarana Pariwisata
Usaha sarana wisata sebaiknya dibangun dan disediakan seiring dengan
tumbuhnya usaha jasa pariwisata yang berkembang di suatu daerah.
1. Sarana Akomodasi
Usaha penyediaan kamar dan fasilitas lain yang terdiri dari beberapa
klasifikasi sebagai berikut:
a. Menurut fasilitas yang dimilikinya
1) Hotel berbintang
Kategori hotel berbintang adalah setiap hotel yang telah
tersertifikasi berdasarkan fasilitas yang ada di dalam hotel tersebut.
Diantara fasilitasnnya adalah swimming pool, meeting room,

13
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

restaurant, laundry, dan lain-lain. Hotel berbintang dikelompokkan


menjadi hotel bintang 1 sd bintang 5.
2) Hotel melati
Kategori hotel melati adalah setiap hotel yang belum
memiliki fasilitas lengkap, cenderung masih sederhana dan
memiliki jumlah kamar maksimal 25 kamar saja. Biasanya hotel
melati memiliki pasar sendiri, mulai dari backpacker, mahasiswa,
peserta studi banding dan kunjungan non profit lainnya.
b. Menurut lokasi di mana hotel tersebut berada
1) City Hotel
Kategori city hotel adalah semua hotel yang berlokasi di
tengah kota. City hotel ini cocok bagi wisatawan yang sedang
melakukan bisnis, kunjungan keluarga, dan lainnya.
2) Transit Hotel
Kategori transit hotel adalah semua hotel yang dijadikan
sebagi tempat beristirahat sebentar setelah melakukan perjalanan
sebelumnya dan akan melanjutkan kembali perjalanan tersebut.
3) Resort Hotel
Kategori hotel ini biasanya berada di kawasan
peristirahatan, seperti di pantai, pulau, dan lainnya.
4) Mountain Hotel
Pada umumnya kategori hotel ini berfungsi sebagai tempat
peristirahatan dengan udara yang bersih dan segar.
5) Beach Hotel
Yang termasuk dalam kategori hotel ini adalah semua hotel
yang berlokasi dekat dengan pantai, yang pada umumnya
wisatawan yang menginap di hotel ini ingin melakukan banyak
aktivitas di pantai.
c. Menurut Sistem Harga Kamar

14
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

1) European plan, hotel yang menerapkan sistem komponen harga


kamar saja, tanpa makan pagi/siang/malam (room only).
2) American plan, yaitu hotel yang menerapkan sistem komponen
harga, kamar sudah termasuk makan pagi (breakfast), sehingga
wisatawan akan mendaptkan layanan makanan pagi pada hari
keesokannya.
3) Modified american plan, yaitu hotel yang menerapkan sistem
komponen harga kamar sudah termasuk 2 kali makan yaitu makan
pagi ditambah makan siang/makan pagi ditambah makan malam.
4) Full american plan, yaitu hotel yang menerapkan sistem
komponen harga kamar sudah termasuk 3 kali makan, yaitu
makan pagi ditambah makan siang dan makan malam. Sistem ini
sangat cocok dengan tujuan meeting/konvensi.s
d. Menurut Musim
1) Seasonal hotel, yaitu hotel yang dibuka dan kamar-kamarnya
disewakan pada musim-musim tertentu. Hotel seperti ini biasanya
dibangun di negara-negara yang memiliki 4 musim
2) Year round hotel, yaitu hotel yang dibuka dan beroperasi
sepanjang tahun, biasanya dibangun negara-negara yang
hangat/tropis.
2. Sarana Makanan dan Minuman
Sarana makanan dan minuman adalah sarana yang menyediakan
makanan dan minuman di daerah tujuan wisata. Sarana makanan dan
minuman yang biasanya terdapat pada daerah tujuan wisata antara lain
sebagai berikut:
a. Formal restaurant
b. Cafetaria
c. Bar
d. Nite club

15
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

e. Speciality restaurant
f. Coffe shop, dll
3. Sarana Angkutan Wisata
Sarana angkutan wisata dibagi menjadi 3 kategori sebagai berikut:
a. Angkutan darat, meliputi mobil, mini bus, becak, sepeda, kereta
api, dll
b. Angkutan udara, meliputi kapal laut, kapal pesiar, kapal ferry

4. Sarana Wisata Tirta


Dalam menikmati wisata tirta atau wisata air biasanya wisatawan
membutuhkan sarana pelengkap sebagai fasilitas penunjang untuk dapat
menikmati jenis wisata tirta yang ditawarkan. Berikut contohnya,
a. Perahu wisata (perahu hias, perahu naga dll)
b. Aneka permainan air (banana boat, parasailin, flying fish, scooter, dll)
c. Aneka adventur air (penyelaman, konservasi alam, dll)
5. Kawasan Wisata
Kawasan wisata adalah suatu kawasan yang terdiri dari banyak hotel
yang dibangun sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan yang terdiri
dari unsur-unsur pariwisata lainnya. Contohnya kawasan Nusa Dua,
kawasan wisata Pulau Komodo, kawasan wisata Candi Borobudur, kawasan
wisata wakatobi dll.
C. Acuan dalam Memilih Usaha Sarana Wisata
1. Faktor penentu yang menyebabkan orang untuk pergi berwisata,
antara lain sebagai berikut:
a. Terjadinya revolusi industri (abad ke 19)
1) Peningkatan pendapatan
2) Perkembangan transportasi
3) Perpindahan penduduk

16
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

4) Meningkatkan pendidikan
b. Kemajuan zaman
1) Standar hidup yang meningkat
2) Jam kerja
3) Teknologi transportasi
4) Usaha akomodasi
c. Sosial ekonomi
1) Meningkatkan simpanan uang
2) Pengaturan jam kerja dan cuti
3) Meningkatkan kepemilikan alat transportasi
d. Demografi
1) Umur
2) Keluarga
3) Pendidikan
4) Pekerjaan
5) Konsentrasi penduduk
6) Emansipasi wanita
e. Lainnya yang meliputi industri transportasi, agen perjalanan dan biro
perjalanan, dan promosi pariwisata
2. Faktor pendorong yang menyebabkan orang berkeinginan berwisata,
antara lain:
a. Motivasi dasar
1) Rasa ingin tahu
2) Alasan pendidikan
3) Alasan kesehatan
4) Rekreasi
b. Motivasi berlibur
1) Mengetahui hal baru
2) Berjemur/olahrga

17
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH VII
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 9 BANDUNG
Jl. Soekarno-Hatta Km.10 Bandung 40286,Telp.(022) 7315810 (Hunting) Fax. Ext.113
Fax. Ext. 113, website: http://www.smkn9-bdg.com, e-mail :smkn9bandung@yahoo.com
Bandung 40286

c. Motivasi lain seperti kebutuhan fisik, kebudayaan, dan mengenal


bangsa lain

18

Anda mungkin juga menyukai